RINGKASAN LAINNYA
Ibadah Raya Surabaya, 13 Mei 2012 (Minggu Sore)
Matius
27: =
dalam Tabernakel, terkena pada 7
kali percikan darah di
atas
tabut perjanjian/tutup pendamaian=
sengsara yang dialami oleh Yesus sampai... Ibadah Doa Surabaya, 15 Mei 2013 (Rabu Sore)
Pembicara:
Pdm. Gideon Pakpahan
Matius
28 :16-20
tentang “perintah
untuk memberitakan Injil”
= PENYEBARAN
SHEKINAH GLORY/PENYEBARAN
TERANG.
Penyebaran
terang adalah kita
dipakai oleh Tuhan dalam kegerakan... Ibadah Doa Surabaya, 24 Maret 2010 (Rabu Sore)
Pembicara:
Sdr. Gideon
Matius 25: 1-13
= kedatangan Ysus kedua kali
sebagai Mempelai... Ibadah Raya Malang, 15 November 2009 (Minggu Pagi)
Matius 24:36-44 menunjuk pada nubuat ketujuh, yaitu tentang HUKUMAN ATAS DUNIA PADA SAAT... Ibadah Doa Surabaya, 21 Maret 2012 (Rabu Sore)
Matius
27= Dalam susunan Tabernakel terkena kepada
7 kali percikan darah di
atas tabut perjanjian/tutup pendamaian.
Ini
menunjuk sengsara daging... Ibadah Raya Malang, 24 Mei 2009 (Minggu Pagi)
Matius 24:29-31 adalah keadaan pada saat kedatangan Yesus kedua kali. Memperingati kenaikan Tuhan tidak bisa... Ibadah Doa Semalam Suntuk Session II Malang, 11 Maret 2015 (Rabu Dini Hari)
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Keluaran 9:13-35 adalah tulah ketujuh, yaitu... Ibadah Doa Surabaya, 21 September 2018 (Jumat Sore)
Salam
sejahtera dalam kasih sayangnya TUHAN kita Yesus Kristus. Selamat
malam, selamat mendengarkan firman TUHAN. Biarlah damai... Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 27 Mei 2013 (Senin Sore)
Salam sejahtera dalam kasih
sayangnya Tuhan kita Yesus Kristus. Selamat malam, selamat
mendengarkan Firman Tuhan. Biarlah damai... Ibadah Raya Malang, 03 April 2011 (Minggu Pagi)
Matius 26:6-13 menunjuk pada Persiapan Paskah.
Matius 26:6-7, 12
Ibadah Raya Malang, 14 Mei 2017 (Minggu Pagi)
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Wahyu 5:5-10 5:5
Lalu berkatalah seorang dari tua-tua... Ibadah Persekutuan IV Makassar, 06 September 2012 (Kamis Pagi)
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Tema: Berjaga-jagalah dan waspadalah terhadap ragi.
Matius 16:6 Ibadah Raya Surabaya, 06 Mei 2012 (Minggu Sore)
Matius
27: =
dalam Tabernakel, terkena pada 7
kali percikan darah di
atas
tabut perjanjian/tutup pendamaian=
sengsara yang dialami oleh Yesus sampai... Ibadah Raya Surabaya, 26 Maret 2017 (Minggu Siang)
Salam sejahtera dalam
kasih sayangnya TUHAN kita Yesus Kristus. Selamat siang, selamat
mendengarkan firman TUHAN. Biarlah kasih... Ibadah Doa Malang, 20 September 2016 (Selasa Sore)
Salam sejahtera dalam kasih sayang
Tuhan kita Yesus Kristus.
Wahyu 4:6
4:6
Dan di hadapan takhta...
TRANSKRIP LENGKAP
Umum Surabaya (Minggu Sore, 23 November 2014)
Tayang: 07 Januari 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 19 November 2014)
Tayang: 07 Januari 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 17 November 2014)
Tayang: 07 Januari 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 09 November 2014)
Tayang: 22 Agustus 2018
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 05 November 2014)
Tayang: 04 Juni 2018
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 03 November 2014)
Tayang: 04 Juni 2018
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 02 November 2014)
Tayang: 03 Maret 2018
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 20 Oktober 2014)
Tayang: 13 Desember 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 13 Oktober 2014)
Tayang: 13 Desember 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 12 Oktober 2014)
Tayang: 24 Oktober 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 08 Oktober 2014)
Tayang: 18 September 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 06 Oktober 2014)
Tayang: 05 September 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 05 Oktober 2014)
Tayang: 05 September 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 01 Oktober 2014)
Tayang: 05 September 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 29 September 2014)
Tayang: 24 Juni 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 21 September 2014)
Tayang: 19 Mei 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 17 September 2014)
Tayang: 29 April 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 15 September 2014)
Tayang: 29 April 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 14 September 2014)
Tayang: 24 Maret 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 07 September 2014)
Tayang: 06 Maret 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Untuk Koneksi Lambat, silahkan buka http://id.gptkk.org
Transkrip lengkap dari ibadah penggembalaan di Malang dan Surabaya, semuanya di bawakan oleh gembala sidang Pdt. Widjaja Hendra.
Silahkan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau mungkin ingin berlangganan majalah Manna dan silahkan kirim email ke widjaja_h [at] yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala
silahkan ganti tanda [at] dengan @
|
[versi cetak]
Cari rekaman ibadah ini di: http://www.kabarmempelai.org
Ibadah Doa Malang, 22 Maret 2016 (Selasa Sore)
Salam sejahtera dalam kasih sayang
Tuhan kita Yesus Kristus.
Wahyu
3:21-22
3:21
Barangsiapa menang, ia akan Kududukkan bersama-sama dengan Aku di atas
takhta-Ku, sebagaimana Akupun telah menang dan duduk bersama-sama dengan
Bapa-Ku di atas takhta-Nya.
3:22 Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengarkan
apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat."
Tujuan utama dan terakhir pengikutan
dan pelayanan kita kepada Tuhan bukan untuk mendapat perkara jasmani, tetapi
sampai duduk bersanding dengan Yesus di tahta Surga. Mempelai wanita duduk
bersanding dengan Mempelai Pria di tahta Surga selama-lamanya. Hubungan mempelai
wanita dan Mempelai Pria sama dengan hubungan tubuh dengan Kepala, yaitu leher.
Ada 3 pengertian tentang leher:
- Leher sama
dengan hubungan kesucian oleh pekerjaan firman pengajaran.
Amsal 23:2-4
23:2 Taruhlah sebuah pisau pada lehermu, bila
besar nafsumu!
23:3 Jangan ingin akan makanannya yang lezat, itu
adalah hidangan yang menipu.
23:4 Jangan bersusah payah untuk menjadi kaya,
tinggalkan niatmu ini.
Apa
yang harus disucikan?
-
Penyucian
terhadap keinginan jahat, cinta akan uang, yang membuat kikir dan serakah.
Kikir
= tidak bisa memberi untuk pekerjaan Tuhan dan untuk sesama yang membutuhkan.
Serakah
= mencuri milik Tuhan dan milik sesama.
Kikir
dan serakah berarti terlalu perhitungan dengan Tuhan, seperti Yudas Iskariot.
Akibatnya adalah tidak dihitung oleh Tuhan, keluar dari tubuh Kristus dan binasa.
Sebaliknya,
Abraham rela menyerahkan Ishak, anaknya yang tunggal, sehingga bertemu dengan
Yehovah Jireh, Tuhan menyediakan yang tidak ada menjadi ada. Apa yang kita
korbankan untuk Tuhan, untuk sesama yang membutuhkan, asalkan oleh dorongan
firman, oleh dorongan kesucian, tidak akan hilang, tetapi kita bertemu Yehovah
Jireh.
- Penyucian
terhadap dosa makan-minum (merokok, mabuk, narkoba) dan dosa kawin-mengawinkan
(dosa percabulan dengan berbagai ragamnya, penyimpangan seks, nikah yang salah).
Makanan
jasmani harus sehat dan benar. Makanan rohani juga harus yang sehat dan benar.
Kalau
kita disucikan dan hidup dalam kesucian, kita diperlengkapi dengan jabatan
pelayanan dan karunia Roh Kudus [Efesus 4:11-12], sehingga kita bisa melayani
pembangunan tubuh Kristus yang sempurna.
Jika
menolak pedang penyucian di leher, maka suatu waktu akan mengalami pedang
antikris yang menyiksa sampai memancung leher.
- Leher sama
dengan hubungan doa penyembahan.
Kidung Agung 4:4
4:4 Lehermu seperti menara Daud, dibangun untuk
menyimpan senjata. Seribu perisai tergantung padanya dan gada para pahlawan
semuanya.
Menara
= tempat tinggi = altare = mezbah. Sekarang menunjuk doa penyembahan.
Doa
penyembahan adalah perlengkapan senjata Allah untuk melindungi kita dari
musuh-musuh (setan tri tunggal), dan untuk memberi kemenangan sehingga kita
mengalami damai sejahtera, semua menjadi enak dan ringan.
- Leher sama
dengan hubungan kasih setia Tuhan.
Amsal 3:3
3:3 Janganlah kiranya kasih dan setia
meninggalkan engkau! Kalungkanlah itu pada lehermu, tuliskanlah itu pada loh
hatimu,
Jika
kita hidup dalam kesucian dan penyembahan, maka Tuhan mencurahkan kasih
setiaNya kepada kita. Hasilnya:
-
Kasih
setia Tuhan yang ajaib sanggup menaungi kita bagaikan biji mataNya.
Mazmur 17:7-8
17:7 Tunjukkanlah kasih setia-Mu yang ajaib, ya
Engkau, yang menyelamatkan orang-orang yang berlindung pada tangan kanan-Mu
terhadap pemberontak.
17:8 Peliharalah aku seperti biji mata,
sembunyikanlah aku dalam naungan sayap-Mu
Artinya,
kasih setia Tuhan sanggup melindungi dan memelihara kita di padang gurun dunia
yang sulit, sampai jaman antikris berkuasa di bumi selama 3,5 tahun. Naungan dua
sayap burung nasar menerbangkan kita ke padang gurun yang jauh dari antikris.
Kasih
setia Tuhan juga sanggup melindungi kita dari dosa-dosa sampai puncaknya dosa,
melindungi dari ajaran palsu, dari pencobaan.
- Kasih
setia Tuhan yang abadi sanggup untuk melindungi kita dari penghukuman Tuhan
atas dunia (kiamat) dan hukuman neraka.
Yesaya 54:8-10
54:8 Dalam murka yang meluap Aku telah
menyembunyikan wajah-Ku terhadap engkau sesaat lamanya, tetapi dalam kasih
setia abadi Aku telah mengasihani engkau, firman TUHAN, Penebusmu.
54:9 Keadaan ini bagi-Ku seperti pada zaman Nuh:
seperti Aku telah bersumpah kepadanya bahwa air bah tidak akan meliputi bumi
lagi, demikianlah Aku telah bersumpah bahwa Aku tidak akan murka terhadap
engkau dan tidak akan menghardik engkau lagi.
54:10 Sebab biarpun gunung-gunung beranjak dan
bukit-bukit bergoyang, tetapi kasih setia-Ku tidak akan beranjak dari padamu
dan perjanjian damai-Ku tidak akan bergoyang, firman TUHAN, yang mengasihani
engkau.
Kasih
setia Tuhan sanggup mengubahkan kita dari manusia daging menjadi manusia rohani
seperti Yesus. Mulai dari kuat dan teguh hati, tetap berpegang teguh pada firman pengajaran
yang benar, tidak diombang-ambing oleh ajaran palsu, gosip. Kita tetap hidup benar
dan suci di tengah kejahatan, kenajisan, kepahitan dunia. Kita tetap menyembah
Tuhan.
Contohnya adalah Yusuf digoncang oleh
istri Potifar (dosa-makan minum dan kawin-mengawinkan). Daniel, Sadrakh,
Mesakh, Abednego, digoncang oleh ajaran palsu.
Kejadian
39:21-23
39:21 Tetapi TUHAN menyertai Yusuf dan melimpahkan
kasih setia-Nya kepadanya, dan membuat Yusuf kesayangan bagi kepala penjara
itu.
39:22 Sebab itu kepala penjara mempercayakan semua
tahanan dalam penjara itu kepada Yusuf, dan segala pekerjaan yang harus
dilakukan di situ, dialah yang mengurusnya.
39:23 Dan kepala penjara tidak mencampuri segala
yang dipercayakannya kepada Yusuf, karena TUHAN menyertai dia dan apa yang
dikerjakannya dibuat TUHAN berhasil.
Jika kuat dan teguh hati, maka kasih
setia Tuhan sanggup menyelesaikan semua masalah sampai yang mustahil. Kasih setia Tuhan sanggup membuat semua berhasil dan indah pada waktunya, sekalipun kita terbatas.
Jika Tuhan datang kedua kali, kita
diubahkan menjadi sama mulia dengan Tuhan, layak menyambut kedatanganNya
kedua kali di awan-awan yang permai, sampai duduk bersanding dengan Yesus di
tahta Surga selama-lamanya.
Tuhan memberkati.
kembali ke halaman sebelumnya
|