Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Bersamaan dengan Ibadah Doa Puasa session III.

Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Wahyu pasal 6 memuat hukuman meterai dari Allah Roh Kudus.
Ada 3x7 hukuman dari Allah Tritunggal atas dunia yaitu 7 kali hukuman meterai dari Allah Roh Kudus, 7 kali hukuman sangkakala dari Anak Allah, 7 kali hukuman malapetaka dari Allah Bapa, yang memuncak sampai kiamat dan berakhir di neraka selama-lamanya.

Dalam susunan tabernakel, Wahyu 6 menunjuk pada tongkat Harun yang bertunas, berbunga dan berbuah.
Tongkat adalah kayu kecil dan mati, menunjuk manusia daging yang tidak berdaya, selalu berbuat dosa sampai puncaknya dosa, sehingga mengalami 3x7 hukuman Allah Tritunggal, sampai kiamat bahkan binasa selamanya di neraka.

Oleh sebab itu tongkat yang kecil dan mati harus menjadi tongkat Harun yang bertunas, berbunga dan berbuah, sama dengan kehidupan yang suci, diurapi Roh Kudus dan dipakai oleh Tuhan, sama dengan melarikan diri dari hukuman Tuhan sehingga tidak binasa.

Prosesnya:
  1. Tongkat adalah kayu kecil yang cukup ukurannya (sesuai kebutuhan) dan terpisah dari akar (mati).
    Artinya:
    1. Oleh dorongan firman pengajaran yang benar, yang lebih tajam dari pedang bermata dua, kita harus terpisah/ terlepas dari akar dosa sampai puncaknya dosa, yaitu dosa makan-minum dan kawin-mengawinkan. Ini sama dengan bertobat, mati terhadap dosa.

    2. Kehidupan yang tidak punya kehendak, mati terhadap kehendak sendiri sehingga bisa menerima/ taat dengar-dengaran pada kehendak Tuhan, lewat baptisan air.
      1 Petrus 3:20-21
      3:20yaitu kepada roh-roh mereka yang dahulu pada waktu Nuh tidak taat kepada Allah, ketika Allah tetap menanti dengan sabar waktu Nuh sedang mempersiapkan bahteranya, di mana hanya sedikit, yaitu delapan orang, yang diselamatkan oleh air bah itu.
      3:21 Juga kamu sekarang diselamatkan oleh kiasannya, yaitu baptisan--maksudnya bukan untuk membersihkan kenajisan jasmani, melainkan untuk memohonkan hati nurani yang baik kepada Allah--oleh kebangkitan Yesus Kristus,

      Baptisan air yang benar yaitu orang yang sudah bertobat (mati terhadap dosa) harus dikuburkan dalam air bersama Yesus dan keluar dari air (bangkit) bersama Yesus untuk menerima hidup baru yaitu taat dengar-dengaran.

    3. Kehidupan yang melayani sesuai yang dibutuhkan oleh Tuhan, lewat penyerahan diri sepenuh kepada Tuhan.
    Jadi tongkat adalah kehidupan yang sudah bertobat, lahir baru, taat dengar-dengaran, menyerahkan hidup sepenuh kepada Tuhan untuk dipakai oleh Tuhan, menjadi imam-imam dan raja-raja. Ini sama dengan tongkat yang bertunas.

  2. Tongkat harus diletakkan di hadapan Tuhan.
    Bilangan 17:7
    17:7Musa meletakkan tongkat-tongkat itu di hadapan TUHAN dalam kemah hukum Allah.

    Artinya selalu berada di kandang penggembalaan, ketekunan dalam 3 macam ibadah pokok:
    1. Pelita emas, ketekunan dalam kebaktian umum, persekutuan dengan Allah Roh Kudus dalam urapan dan karunia-karunia Roh Kudus.
    2. Meja roti sajian, ketekunan dalam kebaktian pendalaman Alkitab dan perjamuan suci, persekutuan dengan Anak Allah dalam firman dan korban Kristus.
    3. Mezbah dupa emas, ketekunan dalam kebaktian doa penyembahan, persekutuan dengan Allah Bapa dalam kasih.

    Imamat 21:12

    21:12Janganlah ia keluar dari tempat kudus, supaya jangan dilanggarnya kekudusan tempat kudus Allahnya, karena minyak urapan Allahnya, yang menandakan bahwa ia telah dikhususkan, ada di atas kepalanya; Akulah TUHAN.

    Dalam kandang penggembalaan, tubuh jiwa roh kita melekat pada Allah Tritunggal sehingga kita disucikan terus-menerus, mengalami minyak urapan Roh Kudus di kepala. Kegunaannya:
    1. Supaya pikiran tidak disesatkan/ diperdaya oleh ajaran lain, gosip, dll.
      2 Korintus 11:3-4
      11:3Tetapi aku takut, kalau-kalau pikiran kamu disesatkan dari kesetiaan kamu yang sejati kepada Kristus, sama seperti Hawa diperdayakan oleh ular itu dengan kelicikannya.
      11:4Sebab kamu sabar saja, jika ada seorang datang memberitakan Yesus yang lain dari pada yang telah kami beritakan, atau memberikan kepada kamu roh yang lain dari pada yang telah kamu terima atau Injil yang lain dari pada yang telah kamu terima.

      Seperti pikiran Hawa diperdaya oleh ular di taman Eden sehingga tidak ada kekuatan dari Roh Kudus untuk menolak suara asing.

      1 Timotius 4:1

      4:1Tetapi Roh dengan tegas mengatakan bahwa di waktu-waktu kemudian, ada orang yang akan murtad lalu mengikuti roh-roh penyesat dan ajaran setan-setan

      Dalam urapan Roh Kudus, kita bisa tegas menolak bahkan lari dari suara asing, ajaran lain, gosip, dll. Kita bisa tegas untuk berpegang teguh pada pengajaran benar dan taat dengar-dengaran.

    2. Supaya kita hidup rukun.
      Mazmur 133:1-3
      133:1Nyanyian ziarah Daud. Sungguh, alangkah baiknya dan indahnya, apabila saudara-saudara diam bersama dengan rukun!
      133:2Seperti minyak yang baik di atas kepala meleleh ke janggut, yang meleleh ke janggut Harun dan ke leher jubahnya.
      133:3Seperti embun gunung Hermon yang turun ke atas gunung-gunung Sion. Sebab ke sanalah TUHAN memerintahkan berkat, kehidupan untuk selama-lamanya.

      Tidak ada iri hati, dendam, dll, sehingga ada damai sejahtera. Semua enak dan ringan.

      Roma 15:5-6

      15:5Semoga Allah, yang adalah sumber ketekunan dan penghiburan, mengaruniakan kerukunan kepada kamu, sesuai dengan kehendak Kristus Yesus,
      15:6sehingga dengan satu hati dan satu suara kamu memuliakan Allah dan Bapa Tuhan kita, Yesus Kristus.

      Satu hati artinya diisi dengan satu firman pengajaran yang benar. Seperti meja roti sajian diisi 12 roti yang disusun menjadi dua susun (6 6), menunjuk suami dan istri diisi oleh satu firman pengajaran benar. Jika sudah satu hati, maka bisa satu suara penyembahan, menjadi rumah doa.
      Maka semua akan menjadi baik dan indah [Mazmur 133:1]. Tuhan akan memerintahkan berkat, sampai anak cucu [Mazmur 133:3], yang tidak bisa dihalangi. Berkat jasmani secara berkelimpahan, bisa mengucap syukur, sampai hidup kekal.

    3. Menjadi mahkota kemuliaan yang tidak dapat layu.
      1 Petrus 5:4
      5:4Maka kamu, apabila Gembala Agung datang, kamu akan menerima mahkota kemuliaan yang tidak dapat layu.

      Artinya, mengalami keubahan hidup dari manusia daging menjadi manusia rohani, mulai dari kuat dan teguh hati, tidak layu. Kita tidak kecewa/ putus asa, tidak tinggalkan Tuhan, apa pun yang kita hadapi. Kita tidak bangga dengan sesuatu di dunia. Kita tetap setia dan berkobar dalam ibadah pelayanan sampai garis akhir. Ini sama dengan tongkat yang berbunga.
      Jika tidak setia, maka bunga mulai layu. Jika tinggalkan ibadah pelayanan, seperti bunga layu sebelum berkembang.
      Kita tetap menyembah Tuhan, sama dengan mengulurkan tangan kepada Tuhan. Maka Tuhan mengulurkan tangan anugerahNya yang besar kepada kita untuk melakukan mujizat secara jasmani, yang mustahil menjadi tidak mustahil. Tuhan sanggup menyelesaikan segala masalah yang mustahil.
      Sampai mujizat terakhir, kita diubahkan menjadi sempurna (= tongkat yang berbuah) untuk mendapat mahkota mempelai, layak menyambut kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan yang permai.


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Surabaya, 04 Agustus 2010 (Rabu Sore)
    ... lainnya adalah menganggap sama semua pengajaran tidak peka untuk membedakan ajaran benar dan ajaran palsu . daging ikan dilaut antikris dengan kekuatan mamon yang membuat anak Tuhan menjadi kikir dan serakah. jenis daging ini menguasai anak Tuhan dan membuat anak Tuhan sakit ayan rohani gila babi . Artinya hdup dalam kejahatan ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 22 Mei 2013 (Rabu Sore)
    ... lewat doa penyembahan dan terutama doa puasa maka daging diperas supaya Roh Kudus dicurahkan dalam kehidupan kita air kehidupan surga dicurahkan dalam kehidupan kita. MALAM INI kita belajar dalam Kitab Yehezkiel . Judul perikopnya adalah sungai yang keluar dari Bait Suci sungai air kehidupan yang mengalir dari surga. Proses untuk menerima air ...
  • Ibadah Natal Malang, 24 Desember 2015 (Kamis Sore)
    ... adalah bagaikan kapal di tengah lautan yang menuju pelabuhan damai sejahtera Yerusalem Baru Kerajaan Surga yang kekal. Kita pasti menghadapi angin dan gelombang atau badai maut di tengah lautan yang datangnya sekonyong-konyong. Bentuk badai maut adalah Ajaran palsu ajaran sesat yang membinasakan ajaran setan-setan. Dosa-dosa sampai puncaknya dosa yaitu dosa makan-minum ...
  • Ibadah Doa Malang, 24 Maret 2009 (Selasa Sore)
    ... jangan membalas kejahatan dengan kejahatan ketika ditampar ay. - . Tapi kita harus membalas kejahatan dengan kebaikan. Manusia cenderung membalas kejahatan dengan kejahatan yang akan membuatnya semakin jahat dan hancur. Tapi kita yang di dalam terang harus membalas kejahatan dengan kebaikan. Berjalan dari mil ke mil artinya Berjalan bersama dengan sesama ...
  • Ibadah Doa Malang, 09 Juli 2013 (Selasa Sore)
    ... dosa-dosa kejahatan kenajisan sampai membenci dusta menyembunyikan sesuatu berkata tidak benar . Amsal Takut akan TUHAN ialah membenci kejahatan aku benci kepada kesombongan kecongkakan tingkah laku yang jahat dan mulut penuh tipu muslihat. Orang takut akan Tuhan bisa 'ya' katakan 'ya' 'tidak' katakan 'tidak'. Beribadah melayani dengan setia dan tulus ikhlas. ...
  • Ibadah Doa Semalam Suntuk Session II Malang, 08 Juli 2015 (Rabu Dini Hari)
    ... dua hasil pembakaran Asap yang naik ke atas artinya adalah doa orang-orang benar yang berbau harum di hadapan Tuhan. Yakobus - Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan supaya kamu sembuh. Doa orang yang benar bila dengan yakin didoakan sangat besar kuasanya. Elia adalah manusia biasa sama ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 29 Juni 2025 (Minggu Siang)
    ... ke alkitab. Ayat peringatan untuk selalu hidup dalam kasih karunia Tuhan. AD. BAyat gereja Tuhan harus selalu siap sedia untuk menantikan dan menyambut kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan yang permai. Yesus sudah siap dan kita juga siap untuk menyambut kedatangan-Nya kedua kali. Kita harus hidup dalam kasih karunia Tuhan. Kasih karunia adalah ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 25 Juni 2012 (Senin Sore)
    ... manusia. Dia tidak berdosa tidak mengenal dosa tetapi dijadikan berdosa. Dosa itu pemisah antara kita dengan Allah. Karena Yesus menanggung dosa kita makaYesus ditinggal oleh Allah Bapa. Sebab Yesus memberi kesempatan kepada kita untuk bergaul dengan Dia secara pribadi teristimewa saat-saat kita merasa ditinggal sendiri. Matius - Mendengar itu beberapa orang yang ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 30 Juni 2014 (Senin Sore)
    ... Petrus - Karena itu saudara-saudaraku berusahalah sungguh-sungguh supaya panggilan dan pilihanmu makin teguh. Sebab jikalau kamu melakukannya kamu tidak akan pernah tersandung. Dengan demikian kepada kamu akan dikaruniakan hak penuh untuk memasuki Kerajaan kekal yaitu Kerajaan Tuhan dan Juruselamat kita Yesus Kristus. hak penuh untuk memasuki Kerajaan kekal kunci Kerajaan ...
  • Ibadah Raya Malang, 11 April 2021 (Minggu Pagi)
    ... bahkan ia menurunkan api dari langit ke bumi di depan mata semua orang. Ia menyesatkan mereka yang diam di bumi dengan tanda-tanda yang telah diberikan kepadanya untuk dilakukannya di depan mata binatang itu. Dan ia menyuruh mereka yang diam di bumi supaya mereka mendirikan patung untuk menghormati binatang yang luka ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.