RINGKASAN LAINNYA
Ibadah Raya Malang, 12 Februari 2012 (Minggu Pagi)
Matius 26:57-68 judulnya adalah "SAKSI DAN KESAKSIAN".
Dari telapak kaki sampai ujung rambut, kita... Ibadah Raya Malang, 02 Februari 2020 (Minggu Pagi)
Salam sejahtera
dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Wahyu 11:1-2
11:1
Kemudian diberikanlah kepadaku sebatang buluh,... Ibadah Doa Malam Surabaya, 07 September 2016 (Rabu Malam)
Selamat
malam. Sebagai dasar dari doa malam, kita membaca Yohanes
9: 37-38 9:37.
Kata Yesus kepadanya: "Engkau bukan saja melihat
Dia;... Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 24 Februari 2011 (Kamis Sore)
Dari
siaran tunda ibadah di Jayapura
Ibrani
4:12
4:12.
Sebab firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam dari pada... Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 01 Oktober 2015 (Kamis Sore)
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan
kita Yesus Kristus.
Wahyu
3:12-13
3:12
Barangsiapa menang, ia akan Kujadikan sokoguru... Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 21 Mei 2011 (Sabtu Sore)
Pembicara:
Pdp. Youpri Ardiantoro
Markus
16:1-4 16:1.
Setelah lewat hari Sabat, Maria Magdalena dan Maria ibu Yakobus,
serta Salome membeli rempah-rempah... Ibadah Raya Malang, 02 Februari 2014 (Minggu Pagi)
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Wahyu 1:8 1:8 “Aku adalah Alfa dan Omega,... Ibadah Raya Malang, 15 Januari 2012 (Minggu Pagi)
Matius 26:47-56 berjudul "Yesus ditangkap" dan masih terjadi di Taman Getsemani.
Di... Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 02 November 2017 (Kamis Sore)
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Wahyu 6:9-11
6:9 Dan... Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 04 Desember 2019 (Rabu Sore)
Salam sejahtera dalam
kasih sayangnya TUHAN kita Yesus Kristus. Selamat mendengarkan firman
TUHAN. Biarlah damai sejahtera, kasih... Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 09 Juli 2009 (Kamis Sore)
Matius 24: 32-35 = NUBUAT TENTANG POHON ARA/ISRAEL. Pohon ara ini ditampilkan dari zaman ke zaman:
Zaman... Ibadah Doa Puasa Session II Malang, 20 Juli 2010 (Selasa Siang)
Keluaran 29:36-37 29:36 Tiap-tiap hari haruslah engkau mengolah seekor lembu... Ibadah Raya Malang, 09 Agustus 2015 (Minggu Pagi)
IBADAH PENYERAHAN ANAK
Matius 19:1-30 adalah pekerjaan maut yang mengintai sepanjang umur hidup manusia. Penyerahan anak... Ibadah Doa Malang, 26 Mei 2015 (Selasa Sore)
Pembicara: Pdt. Mikha Sanda Toding
Matius 14:22-33 14:22 Sesudah itu Yesus... Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 25 Juni 2015 (Kamis Sore)
Siaran Tunda dari Ibadah Kunjungan di Nias.
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus...
TRANSKRIP LENGKAP
Umum Surabaya (Minggu Sore, 07 Desember 2014)
Tayang: 16 Juni 2020
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 30 November 2014)
Tayang: 16 Juni 2020
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 26 November 2014)
Tayang: 10 Mei 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 24 November 2014)
Tayang: 10 Mei 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 23 November 2014)
Tayang: 07 Januari 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 19 November 2014)
Tayang: 07 Januari 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 17 November 2014)
Tayang: 07 Januari 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 09 November 2014)
Tayang: 22 Agustus 2018
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 05 November 2014)
Tayang: 04 Juni 2018
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 03 November 2014)
Tayang: 04 Juni 2018
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 02 November 2014)
Tayang: 03 Maret 2018
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 20 Oktober 2014)
Tayang: 13 Desember 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 13 Oktober 2014)
Tayang: 13 Desember 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 12 Oktober 2014)
Tayang: 24 Oktober 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 08 Oktober 2014)
Tayang: 18 September 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 06 Oktober 2014)
Tayang: 05 September 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 05 Oktober 2014)
Tayang: 05 September 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 01 Oktober 2014)
Tayang: 05 September 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 29 September 2014)
Tayang: 24 Juni 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 21 September 2014)
Tayang: 19 Mei 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Untuk Koneksi Lambat, silahkan buka http://id.gptkk.org
Transkrip lengkap dari ibadah penggembalaan di Malang dan Surabaya, semuanya di bawakan oleh gembala sidang Pdt. Widjaja Hendra.
Silahkan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau mungkin ingin berlangganan majalah Manna dan silahkan kirim email ke widjaja_h [at] yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala
silahkan ganti tanda [at] dengan @
|
[versi cetak]
Cari rekaman ibadah ini di: http://www.kabarmempelai.org
Ibadah Doa Malang, 30 April 2019 (Selasa Sore)
Rekaman Ibadah Doa di Malaka
Salam
sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Yohanes
20:21-22 20:21.
Maka
kata Yesus sekali lagi: "Damai
sejahtera bagi kamu!
Sama seperti Bapa mengutus Aku, demikian juga sekarang Aku
mengutus kamu." 20:22.
Dan
sesudah berkata demikian, Ia mengembusi mereka dan berkata:
"Terimalah
Roh Kudus.
Ini adalah tentang pengutusan.
Kita semua sedang diutus oleh Tuhan dalam kegerakan Roh Kudus hujan
akhir, yaitu pembangunan tubuh Kristus yang sempurna, mulai dari dalam
nikah, penggembalaan, antar penggembalaan, sampai Israel dan Kafir
menjadi satu tubuh Kristus yang sempurna, mempelai wanita Sorga.
Tuhan memakai kita dalam kegerakan Roh Kudus hujan
akhir bukan untuk membebani, menyiksa,
atau menyengsarakan kita tetapi:
-
Supaya kita tidak
dipakai setan dalam pembangunan tubuh Babel/ mempelai wanita setan
yang sempurna dalam kejahatan dan kenajisan, yang akan
dibinasakan.
Kalau tidak dipakai dalam tubuh Kristus, pasti
dipakai dalam tubuh Babel.
-
Supaya kita sempurna
seperti Yesus, menjadi mempelai wanita Sorga yang siap untuk
menyambut kedatangan-Nya kedua kali, kita bahagia bersama Dia
selamanya.
Suasana
pengutusan
adalah seperti anak domba di tengah serigala, yaitu suasana yang
menakutkan, mustahil, banyak goncangan dan lain-lain. Oleh sebab
itu, Tuhan
memberi bekal Roh Kudus
kepada kita semua.
Syarat
untuk menerima Roh Kudus adalah
hati damai sejahtera [Yohanes 20:21].
Efesus
4:30-32 4:30.
Dan
janganlah kamu mendukakan Roh Kudus Allah, yang telah memeteraikan
kamu menjelang hari penyelamatan. 4:31.
Segala
kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnah hendaklah
dibuang dari antara kamu, demikian pula segala kejahatan. 4:32.
Tetapi
hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra
dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah
mengampuni kamu.
Cara
untuk mendapatkan hati damai sejahtera:
- Kita
harus membuang segala kepahitan,
kegeraman, kemarahan, pertikaian, fitnah
sampai kejahatan.
- Kita
harus:
- Ramah =
baik hati, selalu berbuat baik bahkan membalas kejahatan dengan
kebaikan.
- Penuh
kasih mesra = berbelas kasih, tidak menghakimi orang berdosa dan
juga tidak menyetujui orang berdosa, tidak ikut ambil bagian dalam
dosa tetapi membawa orang berdosa kepada Tuhan lewat doa atau
ibadah pelayanan, supaya bisa mendengar firman dan ditolong
Tuhan.
- Saling
mengaku dan mengampuni untuk menyelesaikan segala dosa-dosa.
Mengapa
Tuhan memberikan bekal Roh Kudus?
Karena kita menghadapi kegoncangan dan tantangan:
- Dari
luar: kita menghadapi krisis di segala bidang.
- Dari
dalam: kita menghadapi daging dengan segala kelemahannya.
Kelemahan
daging adalah:
- Tidak
setia dalam nikah, penggembalaan, dan fellowship.
Roh
Kudus akan membuat kita selalu setia berkobar-kobar dalam ibadah
pelayanan kepada Tuhan sampai garis akhir, yaitu sampai meninggal dunia
atau sampai Yesus datang kedua kali.
- Hanya
berbuat dosa sampai puncaknya dosa, yaitu dosa makan-minum (merokok, mabuk, narkoba), dan kawin-mengawinkan. Banyak kali
terjadi di kalangan hamba Tuhan/ pelayan Tuhan.
Contoh: Hofni dan
Pinehas, Yudas Iskariot. Ini yang akan masuk dalam pembangunan
Babel.
Semua
ini tidak bisa dilawan dengan kekuatan dan kepandaian daging, tetapi
hanya dengan kuasa Roh Kudus. Karena itu Tuhan mau memberikan bekal
Roh Kudus, supaya kita tetap dipakai Tuhan.
Titus
3: 5 3:5.
pada
waktu itu Dia telah menyelamatkan kita, bukan karena perbuatan baik
yang telah kita lakukan, tetapi karena rahmat-Nya oleh permandian
kelahiran kembali dan oleh pembaharuan
yang dikerjakan oleh Roh Kudus,
Roh
Kudus inilah yang mampu mengadakan mujizat rohani terbesar
di tengah-tengah kita yaitu mengubahkan kita dari manusia daging yang
penuh kelemahan menjadi manusia rohani seperti Yesus. Kita hanya
berseru "Ya Abba, ya Bapa". Artinya
jujur
dan taat dengar-dengaran
sampai daging tidak bersuara.
Kehidupan yang
dipakai Tuhan dalam pembangunan tubuh Kristus yang sempurna adalah
hamba Tuhan/ pelayan Tuhan yang diurapi Roh Kudus, yang selalu jujur dan
taat. Maka kita menjadi rumah doa. Kita menaikkan doa dalam kejujuran dan
ketaatan, dan Roh Kudus akan mengadakan mujizat secara jasmani,
pertolongan Tuhan semakin nyata dalam setiap kehidupan kita.
Contoh
kehidupan yang jujur dan taat, dan hasilnya:
-
Musa yang dipakai Tuhan untuk
membawa Israel keluar dari Mesir menuju Kanaan, gambaran dari
pembangunan tubuh Kristus yang sempurna.
Keluaran
14:15-16,21 14:15.
Berfirmanlah
TUHAN kepada Musa: "Mengapakah engkau berseru-seru
demikian kepada-Ku? Katakanlah kepada orang Israel, supaya mereka
berangkat. 14:16.
Dan
engkau, angkatlah tongkatmu dan ulurkanlah tanganmu ke atas laut dan
belahlah airnya, sehingga orang Israel akan berjalan dari
tengah-tengah laut di tempat kering. 14:21.
Lalu
Musa
mengulurkan tangannya ke atas laut,
dan semalam-malaman itu TUHAN menguakkan air laut dengan perantaraan
angin
timur yang keras,
membuat laut itu menjadi tanah kering; maka terbelahlah air
itu.
Angin timur yang keras menunjuk pada Roh Kudus.
Musa menghadapi
perkara yang mustahil dan menakutkan. Di depan menghadapi laut Kolsom, di
belakang menghadapi Firaun dengan tentaranya, di kiri dan kanan adalah padang gurun yang
tidak bisa dilalui. Musa berseru-seru, artinya mengomel,
bersungut, menyalahkan orang lain dan Tuhan, mulai ragu terhadap
pribadi Tuhan/ firman pengajaran yang benar dan kuasa Tuhan.
Musa
adalah gambaran dari bapak/ gembala
yang seringkali menghadapi jalan buntu secara jasmani dan rohani, sehingga
mulai
ragu terhadap firman pengajaran dan kuasa Tuhan,
mengomel, bersungut, menyalahkan isteri dan sebagainya. Kalau
dibiarkan, akan mengalami kebinasaan.
Tetapi bersyukur, Roh
Kudus sanggup mengubahkan Musa dari bersungut
menjadi jujur dan taat, mengaku tidak mampu, hanya mengangkat tangan
kepada Tuhan. Maka Tuhan mengulurkan tangan Roh Kudus untuk
membelah laut Kolsom. Artinya menyelesaikan
semua masalah yang mustahil, membuka jalan keluar bagi kita, bahkan
membuka pintu Sorga bagi kita.
-
Janda Sarfat/ bangsa Kafir.
1
Raja-raja 17:7,11-12,17 17:7.
Tetapi
sesudah beberapa waktu, sungai
itu menjadi kering,
sebab hujan tiada turun di negeri itu. 17:11.
Ketika
perempuan itu pergi mengambilnya, ia berseru lagi: "Cobalah
ambil juga bagiku sepotong roti." 17:12.
Perempuan
itu menjawab: "Demi TUHAN, Allahmu, yang hidup, sesungguhnya
tidak ada roti padaku sedikitpun,
kecuali segenggam tepung dalam tempayan dan sedikit minyak dalam
buli-buli. Dan sekarang aku sedang mengumpulkan dua tiga potong kayu
api, kemudian aku mau pulang dan mengolahnya bagiku dan bagi anakku,
dan setelah kami memakannya, maka kami
akan mati." 17:17.
Sesudah itu anak dari perempuan pemilik rumah itu jatuh
sakit
dan sakitnya itu sangat keras sampai
tidak ada nafasnya lagi.
Ini adalah gambaran dari ibu, yang menghadapi:
- Krisis
ekonomi.
Segala
sumber di dunia ini akan menjadi kering, semakin hari semakin sulit
karena semakin dikuasai antikris, sampai nanti ia berkuasa penuh di
bumi selama tiga setengah tahun. Anak-anak Tuhan tidak bisa
hidup di dunia ini, kecuali menyembah antikris.
- Krisis
nikah dan buah nikah (krisis kasih), anak
janda Sarfat ini mati.
- Kemustahilan,
terutama penyakit.
Sikap janda Sarfat adalah kecewa dan putus asa,
sedikit-sedikit mau mati atau minta cerai dan sebagainya, sampai
meninggalkan Tuhan. Kalau dibiarkan akan tamat secara jasmani,
nikah, dan rohani, sampai binasa selamanya.
Tetapi bersyukur, dalam
pengutusan memang terjadi krisis, tetapi ada Roh
Kudus yang mengubahkan kita
dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus, yaitu jujur
dan taat. Janda Sarfat jujur, mengaku tidak punya apa-apa dan
tidak bisa apa-apa. Juga taat untuk membuatkan roti lebih dulu
untuk Tuhan, mengutamakan ibadah pelayanan lebih dari semua,
mengasihi Tuhan lebih dari semua. Maka Tuhan mengulurkan tangan
Roh Kudus untuk menolong kita bangsa Kafir, segala
penyakit yang mustahil disembuhkan, krisis ekonomi dipulihkan bahkan
ditingkatkan, kehancuran nikah dan buah nikah disatukan kembali
sampai berbahagia.
-
Marta dan Lazarus.
Yohanes
11: 39-40 11:39.
Kata
Yesus: "Angkat batu itu!" Marta, saudara orang yang
meninggal itu, berkata kepada-Nya: "Tuhan,
ia sudah berbau,
sebab sudah empat hari ia mati." 11:40.
Jawab
Yesus: "Bukankah sudah Kukatakan kepadamu: Jikalau engkau
percaya engkau akan melihat kemuliaan Allah?"
Ini adalah gambaran dari kaum muda. Lazarus
mati empat hari artinya menghadapi
masalah yang mustahil, kebusukan dosa dan puncaknya dosa, kegagalan, masa
depan yang hancur.
Sikap
kaum muda adalah mempertahankan batu kubur, artinya kekerasan hati,
mempertahankan kebusukan, menyembunyikan dosa, tidak taat. Kalau
dibiarkan akan tambah busuk dan binasa.
Tetapi bersyukur, Roh
Kudus menolong untuk mengubahkan kaum muda
menjadi jujur di hadapan Tuhan dan sesama, taat
dengar-dengaran, dan percaya. Jangan tidak percaya! Bagi kaum muda tidak
semudah membalik telapak tangan, tetapi bagi Tuhan lebih mudah dari
membalikkan telapak tangan.
Saat jujur dan taat, maka yang
busuk akan menjadi harum
(Lazarus dibangkitkan). Kita akan dipakai Tuhan untuk membawa keharuman
Kristus ke mana-mana, yang
gagal menjadi berhasil dan indah pada waktuNya,
yang
mustahil menjadi tidak mustahil. Semua
masalah selesai.
Tuhan
mau memakai bapak, ibu, termasuk janda, dan kaum muda dalam
kegerakan Roh Kudus hujan akhir. Tuhan akan memberi bekal yaitu
Roh Kudus. Jangan takut menghadapi kegoncangan, kebusukan, dan
kehancuran! Ada Roh Kudus yang menolong asalkan kita mau diubahkan.
Mujizat rohani terjadi, mujizat jasmani juga terjadi. Setiap langkah
hidup kita adalah langkah-langkah mujizat jasmani dan rohani. Sampai langkah
terakhir jika Yesus datang kembali kita akan diubahkan menjadi
sempurna seperti Dia, hanya bersorak sorai "Haleluya" untuk
menyambut kedatanganNya. Kita bersama Dia selamanya.
Tuhan memberkati.
kembali ke halaman sebelumnya
|