Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayangnya Tuhan kita Yesus Kristus.

Keluaran 2:11-15 adalah tentang Musa menolong bangsanya. Dua kali Musa menjadi penolong bangsa Israel:
  1. Musa menolong orang Israel dari pukulan/ siksaan orang Mesir.
    Keluaran 2:11-12
    2:11 Pada waktu itu, ketika Musa telah dewasa, ia keluar mendapatkan saudara-saudaranya untuk melihat kerja paksa mereka; lalu dilihatnyalah seorang Mesir memukul seorang Ibrani, seorang dari saudara-saudaranya itu.
    2:12 Ia menoleh ke sana sini dan ketika dilihatnya tidak ada orang, dibunuhnya orang Mesir itu, dan disembunyikannya mayatnya dalam pasir.


    Saat itu, yang dibunuh adalah orang Mesir. Artinya, Musa membela orang Israel sebab masih bangsanya sendiri.
    Jadi, Musa bekerja dengan sukuisme (roh daging). Di dalam Tuhan, tidak boleh lagi membeda-bedakan suku.
    Roh daging inilah yang menjadi kegagalan Musa. Dia bukan melayani Tuhan, malah menjadi pembunuh.

    Sesudah itu, Musa menyembunyikan mayat orang Mesir dalam pasir.
    Artinya mau menyelesaikan masalah dalam hidup (nikah, pelayanan, dll) dengan cara-cara dunia, misalnya dusta, menyalahkan orang lain, dll. Sepertinya masalah selesai, tetapi suatu waktu akan terbongkar dan semakin busuk dan hancur.

    Masalah di dalam hidup kita hanya bisa diselesaikan dengan darah Yesus.
    1 Yohanes 1:7-9
    1:7 Tetapi jika kita hidup di dalam terang sama seperti Dia ada di dalam terang, maka kita beroleh persekutuan seorang dengan yang lain, dan darah Yesus, Anak-Nya itu, menyucikan kita dari pada segala dosa.
    1:8 Jika kita berkata, bahwa kita tidak berdosa, maka kita menipu diri kita sendiri dan kebenaran tidak ada di dalam kita.
    1:9 Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan.


    Prosesnya adalah mengaku dosa dengan terang dan sejujur-jujurnya kepada Tuhan dan sesama. Maka saat itu darah Yesus akan aktif untuk:
    • Mengampuni dan menutup segala dosa kita, sampai tidak berbekas lagi.
    • Mencabut akar-akar dosa, sehingga kita tidak berbuat dosa lagi.
    Kalau masalah dosa sudah diselesaikan, maka masalah lain pasti akan diselesaikan oleh Tuhan.

  2. Musa menolong orang Israel yang berkelahi dengan orang Israel.
    Keluaran 2:13-14
    2:13 Ketika keesokan harinya ia keluar lagi, didapatinya dua orang Ibrani tengah berkelahi. Ia bertanya kepada yang bersalah itu: “Mengapa engkau pukul temanmu?”
    2:14 Tetapi jawabnya: “Siapakah yang mengangkat engkau menjadi pemimpin dan hakim atas kami? Apakah engkau bermaksud membunuh aku, sama seperti engkau telah membunuh orang Mesir itu?” Musa menjadi takut, sebab pikirnya: “Tentulah perkara itu telah ketahuan.”


    Di sini roh kesukuan tidak berlaku karena sama-sama orang Israel. Musa menggunakan kekuatan sendiri dan akibatnya gagal. Musa mau menolong tetapi malah dituduh mau membunuh.

Bagaimana kita bekerja melayani Tuhan yang sesungguhnya?
Jangan menggunakan sukuisme atau kekuatan sendiri, tetapi menggunakan panggilan Tuhan. Sebab di dalam panggilan Tuhan ada kepercayaan Tuhan, sama dengan kekuatan Tuhan yang lebih dari apa pun di dunia.

2 Korintus 5:18-21
5:18 Dan semuanya ini dari Allah, yang dengan perantaraan Kristus telah mendamaikan kita dengan diri-Nya dan yang telah mempercayakanpelayanan pendamaian itu kepada kami.
5:19 Sebab Allah mendamaikan dunia dengan diri-Nya oleh Kristus dengan tidak memperhitungkan pelanggaran mereka. Ia telah mempercayakanberita pendamaian itu kepada kami.
5:20 Jadi kami ini adalah utusan-utusan Kristus, seakan-akan Allah menasihati kamu dengan perantaraan kami; dalam nama Kristus kami meminta kepadamu: berilah dirimu didamaikan dengan Allah.
5:21 Dia yang tidak mengenal dosa telah dibuat-Nya menjadi dosa karena kita, supaya dalam Dia kita dibenarkan oleh Allah.

Tanda panggilan Tuhan adalah kita harus berdamai dengan Tuhan dan sesama (salib), sehingga kita dibenarkan oleh Tuhan dan bisa hidup dalam kebenaran. Setelah itu baru kita dipercaya pelayanan pendamaian untuk menolong orang lain.

Kalau hamba Tuhan melayani dengan iri hati, dendam, kebencian karena sesuatu, maka dia tidak akan dipakai oleh Tuhan, justru merusak pekerjaan Tuhan.
Dalam kekuatan sendiri, terkandung keinginan daging, ambisi daging, emosi daging, dan kesombongan. Semua ini menjadikan Musa gagal total.

Tetapi di dalam panggilan Tuhan terkandung:

  1. Kasih Allah kepada manusia.
    Contohnya adalah Tuhan memanggil Adam saat jatuh dalam dosa. Maksud Tuhan bukan menghukum tetapi menarik kembali kepada Tuhan.
  2. Kekuatan/ kuasa Allah dalam Roh Kudus.
  3. Pemeliharaan jasmani dan rohani dalam firman Tuhan.

Jadi, kehidupan yang dipanggil oleh Tuhan akan selalu disertai oleh Tuhan. Tuhan tidak pernah meninggalkan kehidupan yang dipanggilNya. Tuhan selalu memperhatikan, peduli, dan bergumul bersama kita.

Keadaan orang yang dipanggil oleh Tuhan:

  1. Seperti bayi dalam gendongan tangan Tuhan, hanya menangis kepada Tuhan.
    Yesaya 49:14-15
    49:14 Sion berkata: “TUHAN telah meninggalkan aku dan Tuhanku telah melupakan aku.”
    49:15 Dapatkah seorang perempuan melupakan bayinya, sehingga ia tidak menyayangi anak dari kandungannya? Sekalipun dia melupakannya, Aku tidak akan melupakan engkau.


    Tangan kasihNya sanggup memelihara dan melindungi kehidupan kita, sekalipun kita tidak berdaya di dalam dunia yang sulit dan mustahil.

  2. Kuat dan teguh hati.
    1 Tawarikh 28:10,20
    28:10 Camkanlah sekarang, sebab TUHAN telah memilih engkau untuk mendirikan sebuah rumah menjadi tempat kudus. Kuatkanlah hatimu dan lakukanlah itu.”
    28:20 Lalu berkatalah Daud kepada Salomo, anaknya: “Kuatkan dan teguhkanlah hatimu, dan lakukanlah itu; janganlah takut dan janganlah tawar hati, sebab TUHAN Allah, Allahku, menyertai engkau. Ia tidak akan membiarkan dan meninggalkan engkau sampai segala pekerjaan untuk ibadah di rumah Allah selesai.

    Artinya tidak takut, tidak kuatir, tidak kecewa, tidak putus asa, tidak tinggalkan Tuhan apa pun yang kita hadapi. Kita hanya percaya dan mempercayakan diri sepenuh kepada Tuhan seperti bayi menangis. Maka tangan belas kasihan Tuhan mampu menyelesaikan segala sesuatu tepat pada waktuNya. Secara rohani, Tuhan juga akan menyucikan dan mengubahkan hidup kita, memakai hidup kita sampai sempurna seperti Dia.

    2 Petrus 1:10-11
    1:10 Karena itu, saudara-saudaraku, berusahalah sungguh-sungguh, supaya panggilan dan pilihanmu makin teguh. Sebab jikalau kamu melakukannya, kamu tidak akan pernah tersandung.
    1:11 Dengan demikian kepada kamu akan dikaruniakan hak penuh untuk memasuki Kerajaan kekal, yaitu Kerajaan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus.


    Kita melayani Tuhan dengan kuat dan teguh hati sampai pintu Surga terbuka bagi kita, dan berarti segala pintu di dunia akan dibukakan. 


Tuhan memberkati.


Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Puasa Session II Malang, 21 Mei 2013 (Selasa Siang)
    ... menjadi berkat bagi sesama. Kesaksian juga menjadi keyakinan pasti bagi diri kita sendiri sehingga tidak bisa diombang-ambing oleh apa pun juga pencobaan ajaran palsu dll . Kesaksian adalah seperti sinar pelita yang menerangi kegelapan. Artinya kesaksian yang benar mengalahkan setan. Wahyu - Dan aku mendengar suara yang nyaring di sorga ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 11 Juni 2015 (Kamis Sore)
    ... kepadanya Serigala mempunyai liang dan burung mempunyai sarang tetapi Anak Manusia tidak mempunyai tempat untuk meletakkan kepala-Nya. Ahli Taurat mau mengikut Yesus ke mana saja Yesus pergi artinya aktif dalam ibadah pelayanan sehingga kelihatan hidup padahal mati. Mengapa demikian Sebab ibadah pelayanannya tidak menempatkan Yesus sebagai Kepala tidak mengutamakan firman ...
  • Ibadah Doa Malang, 11 Oktober 2011 (Selasa Sore)
    ... kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya. Amin. Kegunaan darah Yesus adalah melepaskan kita dari dosa-dosa sekaligus mengangkat kita menjadi imam-imam dan raja-raja yaitu kehidupan yang beribadah dan melayani Tuhan. Keluaran . Inilah yang harus kaulakukan kepada mereka untuk menguduskan mereka supaya mereka memegang jabatan imam bagi-Ku Ambillah seekor lembu jantan muda ...
  • Ibadah Raya Malang, 10 Maret 2019 (Minggu Pagi)
    ... manusia lima bulan lamanya. Dan raja yang memerintah mereka ialah malaikat jurang maut namanya dalam bahasa Ibrani ialah Abadon dan dalam bahasa Yunani ialah Apolion. Celaka yang pertama sudah lewat. Sekarang akan menyusul dua celaka lagi. Yesaya Wah engkau sudah jatuh dari langit hai Bintang Timur putera Fajar engkau sudah ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 16 Oktober 2021 (Sabtu Sore)
    ... orang-orang itu. 'Ia menjamah mereka' tujuan beribadah melayani Tuhan adalah mengalami jamahan tangan Tuhan terutama lewat pemberitaan firman Tuhan diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Malang September . Tetapi murid-murid memarahi orang-orang itu diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Remaja Oktober . Lukas . Tetapi Yesus memanggil mereka dan berkata Biarkanlah anak-anak itu datang kepada-Ku ...
  • Ibadah Raya Malang, 15 Januari 2023 (Minggu Pagi)
    ... kenajisan dan dosa kejahatan. Menjadi seperti batu kilangan yang dilemparkan ke laut sampai binasa selamanya di neraka. Yesaya - Dengarkanlah hai orang-orang tuli pandanglah dan lihatlah hai orang-orang buta Siapakah yang buta selain dari hamba-Ku dan yang tuli seperti utusan yang Kusuruh Siapakah yang buta seperti suruhan-Ku dan yang tuli seperti hamba ...
  • Ibadah Doa Malang, 08 April 2021 (Kamis Sore)
    ... pulang dari pasar mereka juga tidak makan kalau tidak lebih dahulu membersihkan dirinya. Banyak warisan lain lagi yang mereka pegang umpamanya hal mencuci cawan kendi dan perkakas-perkakas tembaga. . Yesus berkata pula kepada mereka Sungguh pandai kamu mengesampingkan perintah Allah supaya kamu dapat memelihara adat istiadatmu sendiri. Praktik Kristen sekam adalah ...
  • Ibadah Kaum Muda Malang, 15 Agustus 2009 (Sabtu sore)
    ... yang lebih tajam dari pedang bermata dua yaitu firman yang memberitakan kedatangan Yesus kedua kali untuk menyucikan kita dan mendewasakan kita secara rohani sampai menjadi Mempelai Wanita yang sama mulia dengan Yesus. Ibu yaitu Gembala. Ibu yang menyusukan bayi gembala yang hanya memberikan firman penginjilan kepada sidang jemaat sehingga kerohanian jemaat tidak ...
  • Ibadah Persekutuan V Makassar, 06 September 2012 (Kamis Sore)
    ... mereka tidak mempunyai makanan. Aku tidak mau menyuruh mereka pulang dengan lapar nanti mereka pingsan di jalan. Kata murid-murid-Nya kepada-Nya Bagaimana di tempat sunyi ini kita mendapat roti untuk mengenyangkan orang banyak yang begitu besar jumlahnya Matius Kata Yesus kepada mereka Berapa roti ada padamu Tujuh jawab mereka dan ada ...
  • Ibadah Raya Malang, 31 Mei 2015 (Minggu Pagi)
    ... semua yang sudah kita capai di dunia ini tidak akan ada artinya sia-sia bahkan binasa selamanya. Berjaga-jaga tentang kedatangan Yesus kedua kali dikaitkan dengan dua hal Waktu kedatangan Yesus kedua kali adalah seperti pencuri oleh sebab itu kita harus berjaga-jaga. Menjaga pakaian putih supaya tidak dicemarkan tidak ternoda. Ada tiga ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.