Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949

Matius 24: 26-27
= tanda utama kedatangan Yesus yang kedua kali; bukan ditandai dengan perkara jasmani, tetapi ditandai dengan cahaya kilat yang memancar dari Timur ke Barat, itulah cahaya injil tentang kemuliaan Kristus yang adalah wujud Allah ->Firman yang memberitakan tentang kedatangan Yesus yang kedua kali dalam kemuliaan sebagai Raja segala raja dan Mempelai Pria Surga ->Firman Pengajaran.

Jadi kedatangan Yesus kedua kali, ditandai dengan kegerakan Roh Kudus hujan akhir, itulah kegerakan kuda putih.

Wahyu 6: 1-2
Habakuk 3: 8-9, 11
= Tuhan Yesus memegang busur dan anak panah.
Busur= Alkitab.
Anak panah= ayat-ayat dalam alkitab.
Cahaya anak panah= pembukaan rahasia Firman atau Firman pengajaran yang benar.
Jadi kegerakan Roh Kudus hujan akhir adalah kegerakan Firman Pengajaran, yang juga berarti kegerakan dalam penyucian.

Yang harus disucikan lagi selain jantung hati, empedu dan ginjal adalah punggung (Ayub 20: 25), terutama punggung yang bungkuk.

Lukas 13: 10-11
Beberapa pengertian rohani tentang punggung yang bungkuk:

  1. Amsal 12: 25->kuatir. Banyak anak Tuhan yang kuatir akan hidup sehari-hari dan akan masa depan. Akibatnya, tidak bisa mengutamakan Tuhan dan tidak bisa taat dengar-dengaran pada Firman. Ini cacat dalam gereja Tuhan yang harus disucikan.

    Kalau tidak mengutamakan Tuhan dan tidak taat, hidupnya akan banyak masalah yang tidak pernah selesai.

  2. Lukas 13: 15-16->bagai lembu yang terikat dan tidak bisa minum ->tidak puas, tidak ada kepuasan dalam hidupnya. Dan ini terjadi justru dalam ibadah. Kalau dalam ibadah tidak ada kepuasan, maka dalam hidup sehari-haripun juga tidak akan ada kepuasan. Akibatnya, mencari kepuasan-kepuasan yang palsu di dunia. Bisa jatuh dalam dosa sampai pada puncaknya dosa.

    Akibat kedua adalah kepuasan-kepuasan duniawi dimasukan dalam gereja, sehingga gereja jadi serupa dengan dunia yang akan dibinasakan. Tidak lagi menjadi serupa dengan Tuhan.

    Supaya kita bisa menerima kepuasan dalam ibadah, maka kita harus memuaskan Tuhan dalam ibadah pelayanan. Dan supaya puas, juga harus ada pembukaan Firman Tuhan.

  3. Lukas 13: 11->bungkuk selama 18 tahun=666 ->beribadah, tapi tidak mengalami keubahan hidup, tetap mempertahankan manusia daging dengan 18 dosanya (2 Timotius 3: 15). 666= tubuh, jiwa dan roh-nya daging= binatang buas= menjadi sama dengan antikris.

    Kita harus waspada, sebab ini terjadi justru dalam ibadah.

  4. penderitaan yang tiada berkesudahan dan kemustahilan.

Dengan adanya 4 arti bungkuk ini, hidup itu tidak dapat berdiri tegak lagi, tidak dapat memuliakan Tuhan (Lukas 13: 13), tapi banyak kali memalukan Tuhan dan bahkan memilukan Tuhan.

Itu sebabnya Tuhan datang dalam bait Allah untuk MENGAJAR. Firman Pengajaran inilah yang mutlak dibutuhkan untuk menghadapi gereja yang bungkuk punggungnya. Ini sama dengan kegerakan anak panah untuk menyucikan punggung yang bungkuk.

Setiap pemberitaan Firman Pengajaran, itu adalah aktivitas Yesus sebagai Raja segala raja, Mempelai dan Imam Besar.
3 aktivitas Tuhan adalah:

  1. Lukas 13: 12->'MELIHAT'. Dalam pemberitaan Firman Pengajaran, itu akan mengungkapkan segala sesuatu yang tersembunyi dalam sidang jemaat. Ini sama dengan Yesus sedang MELIHAT keadaan kita dan dosa-dosa kita sampai yang tersembunyi. Tidak ada yang tersembunyi bagi Yesus.

  2. Lukas 13: 12->'MEMANGGIL dan BERKATA'. Kapan Yesus memanggil kita? Yaitu saat Firman Pengajaran menunjukkan keadaan dan dosa-dosa kita atau saat kita terkena Firman.
    Jangan abaikan, kalau kita terkena Firman. Itu akan seperti Yudas.

    Markus 2: 9
    Yesus berkata 'Kamu sudah sembuh', itu sama artinya dengan 'dosamu diampuni'. Jadi, kalau Firman menunjuk kesalahan dan dosa kita, bukan untuk menghukum dan mempermalukan kita, tapi untuk mengampuni dosa kita dan menolong kita.

    Kehidupan yang kena panggil atau kena Firman, itu adalah kehidupan yang mendapat prioritas utama untuk ditolong oleh Tuhan.
    Yudas tidak pernah kena Firman dan akhirnya kebusukannya diketahui semua orang.
    Sebelum dosa diselesaikan, Tuhan tidak bisa menolong kita.
    Kalau kita kena panggil oleh Firman, sikap kita adalah merendahkan diri dibawah kaki Tuhan untuk menyesali dan mengaku dosa dengan sejujur-jujurnya. Kalau diampuni, jangan berbuat dosa lagi. Sikap berikutnya adalah kembali pada Firman, taat dengar-dengaran pada Firman. Itu sama dengan mengulurkan tangan pada Tuhan, menyembah pada Tuhan.

  3. Lukas 13: 13->'MENGULURKAN TANGAN PADA KITA'. Artinya, memulihkan seluruh hidup kita, baik secara jasmani dan rohani.

    Kalau kita bisa mengaku dosa-dosa, merendahkan diri serendah-rendahnya, sampai mengulurkan tangan, saat itu Tuhan juga akan mengulurkan tangan pada kita untuk memulihkan kita. Dan Tangan Tuhan akan menjadikan segala sesuatunya baik, sehingga kita bisa memuliakan Tuhan sampai Tuhan datang.

    Lukas 10: 39, 42
    = Tangan Tuhan mampu menjadikan kita milik Tuhan sampai kekal selama-lamanya, tidak ada yang bisa mengambil kita dari Tuhan.

Tuhan memberkati.


Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Surabaya, 12 Juni 2013 (Rabu Sore)
    ... duduk ditahta kerajaan surga Yerusalem Baru maka kita harus tampil sebagai bintang yang bercahaya. Daniel Dan orang-orang bijaksana akan bercahaya seperti cahaya cakrawala dan yang telah menuntun banyak orang kepada kebenaran seperti bintang-bintang tetap untuk selama-lamanya. Tanda praktek kehidupan yang tampil seperti bintang yang bercahaya adalah menjadi anak Tuhan hamba Tuhan ...
  • Ibadah Doa Malam Surabaya, 14 Agustus 2013 (Rabu Malam)
    ... ya TUHAN berjagalah pada pintu bibirku Yang pertama adalah mengalami penyucian dan pembaharuan mulut lidah. Sehingga mulut menjadi lembut. Yang menghasilkan perkataan yang benar dan baik. Perkataan benar tidak ada dusta sesuai firman. Perkataan baik menjadi berkat bagi orang lain. Amsal a . Lidah lembut adalah pohon kehidupan Pohon kehidupan itu ada ...
  • Ibadah Kaum Muda Malang, 21 Februari 2009 (Sabtu Sore)
    ... rohani yaitu kehidupan rohani kita. Tuhan mau memperbaiki dan membangun kehidupan rohani kita yang rusak supaya bisa mempersembahkan persembahan rohani kepada Tuhan. Keadaan kehidupan rohani kita adalah seperti rumah Allah yang rusak seperti janda tua sudah dibahas minggu lalu . Di mana Tuhan memperbaiki kehidupan rohani kita Jawabannya adalah di dalam ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 11 Agustus 2010 (Rabu Sore)
    ... memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu. . Lalu datanglah hamba yang menerima dua talenta itu katanya Tuan dua talenta tuan percayakan kepadaku lihat aku telah beroleh laba dua talenta. . Maka kata tuannya itu kepadanya Baik sekali perbuatanmu itu hai hambaku yang ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 28 September 2024 (Sabtu Sore)
    ... mata pedang dan mereka mengambil Dina dari rumah Sikhem lalu pergi. Di perjanjian lama Simeon dan Lewi juga tidak praktik firman sehingga tidak mengalami penyucian oleh pedang firman. Dan saat menghadapi kegoncangan--adiknya diperkosa-- mereka memotong leher Sikhem dah Hemor. Bagi kita sekarang kalau hanya mendengar firman pengajaran yang benar tetapi tidak praktik ...
  • Ibadah Doa Malang, 13 Februari 2024 (Selasa Sore)
    ... dalam lautan yang menyala-nyala oleh api dan belerang inilah kematian yang kedua. Ada dosa yang menenggelamkan manusia ke dalam lautan api belerang binasa di neraka selamanya Penakut tidak percaya -- melawan kebenaran. Keji pembunuh sundal sihir penyembah berhala -- melawan kesucian. Dusta -- melawan kesempurnaan. Kita mempelajari yang kedelapan pendusta. Dusta ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 12 Oktober 2021 (Selasa Sore)
    ... memenuhi aturan diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Malang September sampai Ibadah Doa Malang September . Suatu nyanyian baru pengalaman kematian dan kebangkitan penebusan dan kesalehan diterangkan pada Ibadah Raya Malang September sampai Ibadah Doa Malang September . Murni sama seperti perawan menempatkan Yesus sebagai Kepala diterangkan pada Ibadah Raya Malang ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 10 Juni 2017 (Sabtu Sore)
    ... firman yang telah disampaikan oleh para nabi. Alangkah baiknya kalau kamu memperhatikannya sama seperti memperhatikan pelita yang bercahaya di tempat yang gelap sampai fajar menyingsing dan bintang timur terbit bersinar di dalam hatimu. Secara rohani pelita adalah firman nubuat atau firman pengajaran yang mengungkapkan tentang segala sesuatu yang harus kita lakukan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 23 Oktober 2014 (Kamis Sore)
    ... Sebab itu ingatlah betapa dalamnya engkau telah jatuh Bertobatlah dan lakukanlah lagi apa yang semula engkau lakukan. Jika tidak demikian Aku akan datang kepadamu dan Aku akan mengambil kaki dianmu dari tempatnya jikalau engkau tidak bertobat. Yesus sebagai Imam Besar juga mencela sidang jemaat Efesus karena telah kehilangan kasih mula-mula. ...
  • Ibadah Doa Semalam Suntuk Session II Malang, 25 November 2015 (Rabu Dini Hari)
    ... firman penggembalaan. Juga bertobat dari mencuri dosa perpuluhan satu dari sepuluh dirham . Lukas - Atau perempuan manakah yang mempunyai sepuluh dirham dan jika ia kehilangan satu di antaranya tidak menyalakan pelita dan menyapu rumah serta mencarinya dengan cermat sampai ia menemukannya Dan kalau ia telah menemukannya ia memanggil sahabat-sahabat ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.