RINGKASAN LAINNYA
Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 05 September 2016 (Senin Sore)
Salam
sejahtera dalam kasih sayangnya TUHAN kita Yesus Kristus. Selamat
malam, selamat mendengarkan firman TUHAN. Biarlah damai... Ibadah Doa Surabaya, 04 April 2012 (Rabu Doa)
Disertai
dengan puasa
Ada
3 bentuk doa penyembahan yang diteladankan oleh Tuhan Yesus sendiri
yaitu:
Doa
penyembahan satu jam.
Doa
semalam suntuk.
Doa
puasa, seperti
yang... Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 10 Oktober 2020 (Sabtu Sore)
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus
Kristus.
Lukas 16: 10-18 Perikop:
setia dalam perkara kecil. Di dalam ayat... Ibadah Kaum Muda Remaja, 17 November 2012 (Sabtu Sore)
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Lukas 2:36-40 2:36 Lagipula di situ ada... Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 22 Februari 2014 (Sabtu Sore)
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Lukas 6 secara keseluruhan menunjuk pada kebenaran,... Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 09 Juli 2016 (Sabtu Sore)
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Lukas 9:57-62 tentang hal mengikut Yesus. Lukas... Ibadah Raya Malang, 11 Maret 2018 (Minggu Pagi)
Bersamaan dengan Penataran Imam dan Calon Imam IV
Salam sejahtera dalam kasih sayangNya Tuhan kita Yesus
Kristus.
Wahyu... Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 28 Maret 2012 (Rabu Sore)
Ibadah
Doa dialihkan pada hari Senin sebelumnya. Pembicara:
Pdt. Mikha Sanda Toding Matius
9: 1-8 9:1.
Sesudah itu naiklah Yesus ke dalam... Ibadah Doa Puasa Malang Session I, 07 April 2009 (Selasa Pagi)
Keluaran 17-18 dalam Tabernakel menunjuk pada Pelita Emas. Pengertian umum Pelita Emas adalah... Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 21 April 2020 (Selasa Sore)
Salam sejahtera dalam kasih sayang
Tuhan kita Yesus Kristus.
Wahyu
11:5 11:5.
Dan
jikalau... Ibadah Kaum Muda Remaja, 13 Oktober 2012 (Sabtu Sore)
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Lukas 2:21-24 2:21 Dan ketika genap delapan... Ibadah Raya Malang, 26 Agustus 2012 (Minggu Pagi)
Salam damai sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Matius 27 secara keseluruhan adalah tentang... Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 17 Maret 2011 (Kamis Sore)
Matius 26 secara keseluruhan menunjuk pada buli-buli emas berisi manna. Itulah keubahan hidup dari manusia... Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 04 Juni 2015 (Kamis Sore)
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Wahyu 3:1-6 tentang penyucian terakhir yang... Ibadah Doa Surabaya, 09 November 2011 (Rabu Sore)
Matius
26: ay.
57-68= SAKSI
DAN KESAKSIAN.
Kita
sudah mempelajari 2
macam saksi dan kesaksian
(diterangkan pada Ibadah
Raya Surabaya, 06 November 2011):
ay. 59-61=...
TRANSKRIP LENGKAP
Umum Surabaya (Minggu Sore, 07 Desember 2014)
Tayang: 16 Juni 2020
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 30 November 2014)
Tayang: 16 Juni 2020
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 26 November 2014)
Tayang: 10 Mei 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 24 November 2014)
Tayang: 10 Mei 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 23 November 2014)
Tayang: 07 Januari 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 19 November 2014)
Tayang: 07 Januari 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 17 November 2014)
Tayang: 07 Januari 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 09 November 2014)
Tayang: 22 Agustus 2018
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 05 November 2014)
Tayang: 04 Juni 2018
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 03 November 2014)
Tayang: 04 Juni 2018
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 02 November 2014)
Tayang: 03 Maret 2018
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 20 Oktober 2014)
Tayang: 13 Desember 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 13 Oktober 2014)
Tayang: 13 Desember 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 12 Oktober 2014)
Tayang: 24 Oktober 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 08 Oktober 2014)
Tayang: 18 September 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 06 Oktober 2014)
Tayang: 05 September 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 05 Oktober 2014)
Tayang: 05 September 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 01 Oktober 2014)
Tayang: 05 September 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 29 September 2014)
Tayang: 24 Juni 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 21 September 2014)
Tayang: 19 Mei 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Untuk Koneksi Lambat, silahkan buka http://id.gptkk.org
Transkrip lengkap dari ibadah penggembalaan di Malang dan Surabaya, semuanya di bawakan oleh gembala sidang Pdt. Widjaja Hendra.
Silahkan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau mungkin ingin berlangganan majalah Manna dan silahkan kirim email ke widjaja_h [at] yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala
silahkan ganti tanda [at] dengan @
|
[versi cetak]
Cari rekaman ibadah ini di: http://www.kabarmempelai.org
Ibadah Doa Surabaya, 12 September 2012 (Rabu Sore)
Disertai
dengan puasa Matius
6 : 16-17= Tentang doa puasa
6:16.
"Dan apabila kamu berpuasa, janganlah muram mukamu seperti orang
munafik. Mereka mengubah air mukanya, supaya orang melihat bahwa
mereka sedang berpuasa. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya mereka
sudah mendapat upahnya.
6:17
Tetapi apabila
engkau berpuasa,
minyakilah
kepalamu
dan cucilah
mukamu,
Doa
puasa yang benar ditandai dua hal yaitu
- Yang
pertama adalah
cucilah muka dengan air.
"air"
disini menunjuk air hujan firman pengajaran yang benar.
Ulangan
32 : 1-2 32:1.
"Pasanglah telingamu, hai langit, aku mau berbicara, dan
baiklah bumi mendengarkan ucapan mulutku. 32:2 Mudah-mudahan
pengajaranku
menitik laksana hujan,
perkataanku menetes laksana embun,
laksana hujan
renai
ke atas tunas muda, dan laksana dirus
hujan
ke atas tumbuh-tumbuhan.
Pemberitaan
firman pengajaran akan meningkat di akhir zaman:
- Mulai
dari seperti "embun"
artinya banyak orang yang tidak tahu/sedikit orang yang tahu.
- Meningkat
menjadi "hujan
renai"
(rintik-rintik) artinya mulai diketahui orang/mulai ada
respon/mulai ada tanggapan.
- Sampai
yang terakhir bagaikan "dirus
hujan"
(hujan yang lebat). Inilah yang disebut kegerakan
Roh Kudus hujan akhir
yaitu kegerakan penyucian sampai dengan kesempurnaan.
Jadi
cuci muka dengan air berarti
penyucian oleh firman pengajaran.
Pemberitaan firman
pengajaran ini akan semakin meningkat. Oleh sebab itu kita yang
sudah berada dalam firman pengajaran JANGAN
KELUAR DARI FIRMAN PENGAJARAN.
Jika sekarang orang yang sudah berada dalam pengajaran
keluar/menolak, maka nanti saat kegerakan Roh Kudus hujan akhir dia
akan semakin menolak. Sehingga akan ketinggalan saat Yesus datang
kedua kali dan tidak menjadi sempurna. Ini
berarti
menjadi
yang terkemudian.
Orang
yang belum pernah mendengar firman pengajaran, bila sekali saja
mendengar, maka dalam sekejap saja dia bisa menerima firman
pengajaran dan disucikan. Sehingga bisa menyambut kedatangan Tuhan
Yesus kedua kali. Ini
berarti menjadi yang terdahulu.
Disini
akan terjadi pemisahan yaitu "yang
terdahulu akan menjadi terkemudian"
dan "yang
terkemudian akan menajdi terdahulu"
Firman
pengajaran membasuh muka
ini menunjuk tentang penyucian hati sebagai gudangnya dosa.
- Yang
kedua minyakilah
kepalamu.
"Kepala"
itu adalah pikiran. "Minyak"
adalah Roh Kudus.
Minyakilah
kepalamu artinya
Roh Kudus mengurapi pikiran kita.
Bila
digabung JADI
BERPUASA ADALAH
kesempatan seluas-luasnya kita mengalami pekerjaan firman pengajaran
dalam urapan Roh Kudus/pekerjaan firman yang lebih tajam dari pedang
bermata dua untuk menyucikan hati pikiran kita.
Sebab itu jika
kita berpuasa, maka kita harus banyak baca firman, banyak berdoa.
Ibrani
4 : 12-13 4:12
Sebab firman
Allah hidup dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata dua
manapun;
ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan
sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita.
4:13
Dan tidak ada suatu makhlukpun yang tersembunyi di hadapan-Nya, sebab
segala sesuatu telanjang dan terbuka di depan mata Dia, yang
kepada-Nya kita harus memberikan pertanggungan jawab.
Firman
yang lebih tajam dari pedang bemata dua menyucian segala sesuatu yang
tersembunyi dalam hati pikiran kita yaitu keinginan
jahat dan keinginan najis.
Terutama
saat-saat kita berpuasa, maka
ketajaman pedang firman itu meningkat berlipat kali ganda untuk
menyucikan kita.
Markus
7 : 21-23 7:21
sebab dari dalam, dari hati orang, timbul segala pikiran jahat,
percabulan,
pencurian,
pembunuhan,
7:22
perzinahan,
keserakahan,
kejahatan,
kelicikan,
hawa
nafsu,
iri
hati,
hujat,
kesombongan,
kebebalan.
7:23
Semua hal-hal jahat ini timbul dari dalam dan menajiskan orang."
Apa
yang disucikan?
keinginan jahat dan najis dalam hati pikiran kita.
Contohnya
:
- Disucikan
dari kebencian mulai dari : benci tanpa alasan, marah tanpa alasan,
baru mendengar dari satu pihak kita langsung memvonis seseorang,
mereka-reka sendiri lalu kita marah dan benci terhadap seseorang.
- Disucikan
dari percabulan yang melanda siapa saja, mulai dari kecil, tua, muda
seperti pada zaman Nuh.
- Disucikan
dari hujat mulai dari : menjelekkan orang lain, memfitnah.
- Disucikan
dari bebal yaitu tidak bisa dinasehati lagi.
Pedang
firman menyucikan hati pikiran kita (MEJA
KEHIDUPAN KITA)
dari 12 keinginan jahat dan najis.
Malam
ini bila ada dosa yang berkarat (dosa yang tidak bisa dilepaskan
lagi). Maka dalam doa puasa kita
HARUS YAKIN
bahwa ketajaman firman meningkat berlipat kali ganda untuk menyucikan
kita.
NASIB
KEHIDUPAN KITA
DITENTUKAN
OLEH HATI PIKIRAN
(meja kehidupan kita). Sebab meja kehidupan ini merupakan landasan
yang kuat
untuk menerima berkat dari Tuhan.
Tuhan tidak melihat otak
(pandai, bodoh) atau yang lain untuk mencurahkan berkat dari surga,
tetapi tuhan melihat kesucian hati dan pikiran kita.
Jika hati
pikiran kotor (meja kehidupan kotor) penuh dengan muntah/dosa-dosa,
maka kita tidak akan menerima berkat dari Tuhan. Tetapi yang ada
hanyalah kutukan
dan hukuman.
Jika
hati pikiran suci maka tidak ada alasan bagi Tuhan untuk tidak
memberkati kita. Baik berkat jasmani ataupun berkat rohani akan
dicurahkan oleh Tuhan.
HATI
PIKIRAN YANG SUCI
merupakan landasan yang kuat untuk menerima segala bekat
Tuhan.
Lewat
doa puasa ini sasarannya adalah hati dan pikiran.
Ada
tiga macam berkat Tuhan yang diterima dengan hati yang bersih/suci
yaitu
- Imamat
24 : 5-6
24:5
"Engkau harus mengambil tepung yang terbaik dan membakar dua
belas roti bundar dari padanya,
setiap roti bundar harus dibuat dari dua persepuluh efa; 24:6
engkau harus mengaturnya menjadi dua
susun,
enam
buah sesusun,
di
atas meja dari emas murni itu,
di hadapan TUHAN.
Bila
12 dosa (keinginan jahat dan najis) disingkirkan/disucikan dari hati
maka ada 12 roti.
Yang pertama adalah 12
roti yang disusun menjadi 2 susun masing-masing 6 buah. Ini
menunjuk meja
roti sajian.
Jadi mendapatkan angka 66 (66 buku dalam Alkitab) artinya pembukaan
firman Tuhan.
Artinya
sekarang adalah
- Bagi
hamba Tuhan:
bila hati pikiran suci maka hamba Tuhan mendapatkan pembukaan
firman untuk memberi makan bagi domba-domba.
- Bagi
sidang jemaat:
bila hati pikiran suci (sekalipun pendidikan tidak tinggi), maka
sidang jemaat bisa mengerti, percaya bahkan sampai praktek firman
pengajaran yang benar.
Hasilnya
yaitu
- Imamat
24 : 9
24:9
Roti itu teruntuk bagi Harun serta anak-anaknya dan mereka
harus memakannya di suatu tempat yang kudus;
itulah bagian maha kudus baginya dari segala korban api-apian
TUHAN; itulah suatu ketetapan untuk selama-lamanya."
Hasil
pertama adalah
"harus
makan"
artinya ada
jaminan pemelihaaran langsung dari Tuhan.
Dalam perjanjian
baru
"kamu
harus memberi mereka makan"
"Harun"
adalah gambaran hamba Tuhan.
- Imamat
24 : 8
24:8
Setiap
hari Sabat
ia harus tetap mengaturnya di hadapan TUHAN; itulah dari pihak
orang Israel suatu kewajiban perjanjian untuk selama-lamanya.
Hasil
kedua adalah mengalami
sabat
(perhentian/damai sejahtera) artinya tidak ada lagi letih lesu,
beban berat, kepahitan, permusuhan, dosa, sehingga semuanya menjadi
enak dan ringan.
Mungkin keadaan ekonomi kita pas-pasan tapi
semua menjadi enak dan ringan.
- Efesus
4 : 11-12, 7
4:11
Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul
maupun nabi-nabi,
baik pemberita-pemberita
Injil
maupun gembala-gembala
dan pengajar-pengajar, 4:12
untuk memperlengkapi
orang-orang kudus
bagi pekerjaan pelayanan, bagi
pembangunan tubuh Kristus, 4:7
Tetapi kepada kita masing-masing telah dianugerahkan kasih
karunia
menurut ukuran pemberian Kristus.
Dalam
Kisah
Para Rasul 1
saat Yudas mati dan mau digantikan oleh orang lain, maka murid-murid
mengatakan "Tuhan Engkau yang tahu hati manusia, siapa yang harus
diberi jabatan rasul untuk menggantikan Yudas"
Yang kedua
adalah kita
menerima jabatan pelayanan dan karunia Roh Kudus
= JUBAH
INDAH
untuk dipakai dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus.
Jadi
orang suci yang menerima jabatan dan karunia Roh Kudus, bukan orang
pandai dll.
Kisah
Para Rasul 13 : 2-3, 5 13:2
Pada suatu hari ketika mereka beribadah kepada Tuhan dan berpuasa,
berkatalah Roh Kudus: "Khususkanlah
Barnabas dan Saulus bagi-Ku untuk tugas yang telah Kutentukan bagi
mereka."
13:3 Maka berpuasa
dan berdoalah mereka, dan setelah meletakkan tangan ke atas kedua
orang itu, mereka membiarkan keduanya pergi. 13:5 Setiba di
Salamis mereka memberitakan
firman Allah di dalam rumah-rumah ibadat orang Yahudi.
Dan Yohanes menyertai mereka sebagai pembantu mereka.
Rasul
Paulus ini puasa dahulu baru melayani keluar.
LEWAT
DOA PUASA
Tuhan sedang mempertajam jabatan pelayanan dan karunia Roh Kudus dan
Tuhan sedang mengkhususkan kita/memberikan tugas khusus.
Tuhan
mengkhususkan kita untuk apa ?
"memberitakan
firman di rumah-rumah Ibadat"
artinya memberitakan firman pengajaran kepada orang-orang yang sudah
selamat untuk dibawa masuk dalam pembangunan tubuh Kristus dan
disempurnakan.
Kisah
Para Rasul 13 : 5b Dan
Yohanes
menyertai mereka sebagai pembantu mereka
Yohanes
disini adalah Markus (Yohanes
Markus
dalam Kisah
Para Rasul 12),
bukan Rasul Yohanes.
Yohanes Markus dipakai sebagai
pembantu, sekalipun kelihatan kecil bagi orang-orang/dimata manusia.
Tapi bila ditekuni maka akhirnya Markus dipercaya perkara besar
yaitu menulis Injil Markus yang menampilkan Yesus sebagai hamba
(hamba = pembantu).
Bila yang kecil kita dipercaya oleh Tuhan
maka kita akan dipercayakan perkara yang besar dalam pembangunan
tubuh Kristus.
Bisa
melayani dalam pembangunan tubuh Kristus adalah berkat Tuhan.
Pembangunan Tubuh Kristus mulai dari nikah, penggembalaan, antar
penggembalaan (semakin besar) sampai tubuh Kristus yang sempurna
(tubuh Internsasional).
Semakin kita dipakai Tuhan baik
mulai dalam rumah tangga dll, maka berkat dan keindahan akan semakin
besar dan semakin indah hidup kita dihadapan Tuhan.
- Matius
5 : 8
5:8
Berbahagialah orang
yang suci hatinya,
karena mereka
akan melihat Allah.
Yang
ketiga adalah bisa
melihat Tuhan/menyembah Tuhan.
Malam
ini kita disucikan sampai bisa melihat Tuhan/menyembah Tuhan.
DALAM
DOA PUASA INI
merupakan kesempatan bagi kita untuk disucikan sampai mata hanya
memandang Tuhan/hanya menyembah Tuhan dan tidak berharap kepada yang
lain.
Hasilnya
bila bisa menyembah Tuhan yaitu
- Mazmur
17 : 15
17:15
Tetapi aku, dalam kebenaran akan kupandang
wajah-Mu,
dan pada waktu bangun aku
akan menjadi puas dengan rupa-Mu.
Hasil
pertama adalah "puas
dengan rupa Mu"
artinya kita
mengalami kepuasan surga, kebahagiaan surga ditengah penderitaan di
dunia ini.
Hidup
di dunia ini banyak ditandai air mata penderitaan (baru lahir di
dunia sudah ada air mata). Tapi kalau malam ini kita bisa menyembah
Tuhan, maka kasih Nya disinarkan kepada kita dan kita mengalami
kebahagiaan surga/kepuasan surga.
- Mazmur
16 : 8
16:8.
Aku senantiasa memandang
kepada TUHAN;
karena Ia berdiri di sebelah kananku, aku
tidak goyah.
Hasil
kedua adalah kita
mengalami keubahan hidup dari manusia daging menjadi manusia rohani
yaitu kuat
teguh hati/tidak
goyah,
tidak kecewa, tidak putus asa menghadapi apapun, tetapi tetap
percaya dan mempercayakan diri sepenuh kepada Tuhan. Ini merupakan
MUJIZAT
TERBESAR.
2
Tawarikh 20 : 1-3, 12 20:1.
Setelah itu bani
Moab
dan bani
Amon
datang
berperang melawan Yosafat
bersama-sama sepasukan orang Meunim. 20:2 Datanglah orang
memberitahukan Yosafat: "Suatu laskar yang besar datang dari
seberang Laut Asin, dari Edom, menyerang tuanku. Sekarang mereka di
Hazezon-Tamar," yakni En-Gedi. 20:3 Yosafat menjadi takut,
lalu mengambil keputusan untuk mencari TUHAN. Ia menyerukan kepada
seluruh Yehuda supaya berpuasa. 20:12 Ya Allah kami, tidakkah
Engkau akan menghukum mereka? Karena
kami tidak mempunyai kekuatan untuk menghadapi laskar yang besar
ini,
yang datang menyerang kami. Kami
tidak tahu apa yang harus kami lakukan,
tetapi
mata kami tertuju kepada-Mu."
Contohnya
adalah
Raja Yosafat menghadapi laskar Moab yang besar, tidak tahu apa-apa,
tidak tahu jalan keluar, tetapi mata hanya tertuju kepada
Tuhan.
Malam ini mungkin datang dengan kelemahan, tidak
berdaya, tidak ada kekuatan dalam menghadapi masalah, tidak tahu
jalan keluar. Ini adalah kesempatan bagi kita jangan putus asa
tetapi biarlah mata hanya tertuju kepada Tuhan, sampai Tuhan
memberikan kemenangan kepada kita.
2
Tawarikh 20 : 17, 24 20:17
Dalam
peperangan ini tidak usah kamu bertempur.
Hai Yehuda dan Yerusalem, tinggallah berdiri di tempatmu, dan
lihatlah
bagaimana TUHAN memberikan kemenangan kepadamu.
Janganlah kamu takut dan terkejut. Majulah besok menghadapi mereka,
TUHAN akan menyertai kamu." 20:24 Ketika orang Yehuda tiba
di tempat peninjauan di padang gurun, mereka menengok ke tempat
laskar itu. Tampaklah
semua telah menjadi bangkai berhantaran di tanah,
tidak
ada yang terluput.
Kasih
Tuhan dicurahkan berperang gantikan kita yaitu laskar besar, musuh
menjadi bangkai artinya semua masalah selesai pada waktunya.
Ada
kuasa
kemenangan
dari
Tuhan
laskar yang besar menjadi bangkai, tetapi sebaliknya saat Maria
tersungkur kepada Tuhan, Lazarus yang sudah menjadi bangkai
dipulihkan kembali (masalah apapun yang sudah menjadi bangkai akan
dipulihkan oleh Tuhan).
Sampai sewaktu waktu kita diubahkan
menjadi sama mulia dengan Dia dan kita terangkat diawan-awan permai
memandang Dia muka dengan muka.
Tuhan
memberkati.
kembali ke halaman sebelumnya
|