Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Lukas 23: 50-52-> Yesus dikuburkan.
23:50.Adalah seorang yang bernama Yusuf. Ia anggota Majelis Besar, dan seorang yang baik lagi benar.
23:51.Ia tidak setuju dengan putusan dan tindakan Majelis itu. Ia berasal dari Arimatea, sebuah kota Yahudi dan ia menanti-nantikan Kerajaan Allah.
23:52.Ia pergi menghadap Pilatus dan meminta mayat Yesus.
Mengapa mayat Yesus harus dikuburkan? Untuk membuktikan tiga hal:
- Yesus sudah menyelesaikan tugas penebusan dosa-dosa di kayu salib.
- Yesus benar-benar mati.
Artinya: Ia benar-benar manusia darah daging tetapi Ia adalah manusia yang tidak berdosa.
- Yesus adalah manusia yang paling miskin di dunia, karena Ia dikuburkan dalam kuburan milik orang lain.
Yesus lahir di kandang, saat naik perahu juga meminjam, sampai saat dikuburkan di kuburan milik orang lain.
Ini pelajaran bagi kita. Jangan putus asa kalau kita diizinkan miskin atau menderita! Kalau diberkati banyak juga jangan sombong. Gunakan terutama untuk pekerjaan Tuhan!
Jadi,
Yesus adalah satu-satunya manusia yang paling miskin di dunia.
Satu-satunya harta Yesus adalah salibuntuk diwariskan kepada kita semua.
Yusuf Arimatea adalah orang kaya dan terpandang tetapi ia meminta mayat Yesus.
Artinya: rela menanggung salib;
rela sengsara daging karena Yesus.
Lukas 23: 5023:50.Adalah seorang yang bernama Yusuf. Ia anggota Majelis Besar, dan seorang yang baik lagi benar.
Secara rohani, Yusuf Arimatea adalah orang yang benar dan baik; tidak pernah merugikan sesama.
Matius 27: 5727:57.Menjelang malam datanglah seorang kaya, orang Arimatea, yang bernama Yusuf dan yang telah menjadi murid Yesus juga.
Secara jasmani, Yusuf Arimatea adalah orang kaya dan terpandang
Jadi, Yusuf Arimatea hebat secara jasmani dan rohani tetapi rela menanggung salib bersama Yesus.
Contoh bagi kita sekarang adalah ada banyak makanan tetapi rela berpuasa.
Tetapi seringkali
kita yang tidak hebat justru menolak salib.
Ratapan 3: 273:27.Adalah baikbagi seorang pria memikul kukpada masa mudanya.
Kalau kita mau memikul salib untuk berbuat baik, beribadah dan sebagainya,
semuanya akan menjadi baik.
Kisah Rasul 5: 415:41.Rasul-rasul itu meninggalkan sidang Mahkamah Agama dengan gembira, karena mereka telah dianggap layak menderita penghinaan oleh karena Nama Yesus.
Tidak semua orang bisa memikul salib dan dianggap layak memikul salib, tetapi
hanya kehidupan yang menerima kasih karunia Tuhan. Jangan ragu! Kasih karunia Tuhan lebih dari semuanya.
Jangan pernah lepas dari kemurahan Tuhan! Jangan mengandalkan sesuatu di dunia!
Praktik memikul salib bersama Yesus:
- Rela sengsara daging untuk mati terhadap dosa dan hidup untuk kebenaran.
1 Petrus 2: 21-24
2:21.Sebab untuk itulah kamu dipanggil, karena Kristuspun telah menderita untuk kamu dan telah meninggalkan teladan bagimu, supaya kamu mengikuti jejak-Nya.
2:22.Ia tidak berbuat dosa, dan tipu tidak ada dalam mulut-Nya.
2:23.Ketika Ia dicaci maki, Ia tidak membalas dengan mencaci maki; ketika Ia menderita, Ia tidak mengancam, tetapi Ia menyerahkannya kepada Dia, yang menghakimi dengan adil.
2:24.Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib, supaya kita, yang telah mati terhadap dosa, hidup untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh.
Jejak Yesus adalah jejak salib, yaitu kematian, kebangkitan, dan kemuliaan.
Mati terhadap dosa= bertobat.
Buang semua yang negatif yang membuat gagal dan hancur!
Mati terhadap dosa artinya tidak berbuat dosa lagi; tidak berdusta lagi; dan tidak membalas kejahatan dengan kejahatan tetapi kebaikan (ayat 22-23).
Setelah itu kita hidup untuk kebenaran.
Semua aspek hidup kita harus benar.
Artinya: sesuai dengan kebenaran firman Allah.
Kalau hidup benar, kita tidak akan pernah ditinggalkan Tuhan.
Hasilnya: 'Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh', artinya: kita mengalami kuasa kesembuhan dari Tuhan untuk menyembuhkan penyakit kita termasuk sakit rohani--sakit hati jadi hati damai.
- Rela sengsara daging untuk tergembala dengan benar dan baik.
1 Petrus 2: 25
2:25.Sebab dahulu kamu sesat seperti domba, tetapi sekarang kamu telah kembali kepada gembaladan pemelihara jiwamu.
Syaratnya:
- Kita harus selalu berada dalam kandang penggembalaan; ketekunan dalam tiga macam ibadah pokok:
Yohanes 10: 1
10:1."Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya siapa yang masuk ke dalam kandang domba dengan tidak melalui pintu, tetapi dengan memanjat tembok, ia adalah seorang pencuri dan seorang perampok;
- Ibadah raya--bersekutu dengan Allah Roh Kudus.
- Ibadah pendalaman alkitab--bersekutu dengan Anak Allah.
- Ibadah doa--bersekutu dengan Allah Bapa.
Di dalam kandang penggembalaan, tubuh, jiwa, dan roh kita melekat pada Allah Tritunggal.
- Mendengar dan dengar-dengaran pada suara gembala.
Yohanes 10: 27
10:27.Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku dan Aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku,
Kalau sudah di dalam kandang dan dengar-dengaran pada suara gembala, kita tidak akan diterkam binatang buas--Setan tritunggal.
Artinya: tidak bisa jatuh dalam dosa dan puncaknya dosa; tidak bisa disesatkan oleh ajaran palsu termasuk gosip.
Kita benar-benar aman, bahkan kita mengalami penyucian terus menerus dari kejahatan, kenajisan, dan kepahitan, sehingga kita hidup dalam kesucian.
Efesus 4: 11-12
4:11.Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar,
4:12.untuk memperlengkapi orang-orang kudusbagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus,
Kalau suci, kita akan diperlengkapi dengan jabatan pelayanan dan karunia Roh Kudus--jubah indah--untuk dipakai dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna sampai kita bisa mengaku: Takkan kekurangan aku.
Artinya:
- Kita dipelihara Tuhan sampai berkelimpahan dan menjadi berkat bagi sesam.
- Hidup dalam damai sejahtera, sehingga semua menjadi enak dan ringan.
- Kita tidak tersandung apalagi berhenti dalam ibadah pelayanan sampai garis akhir.
- Sempurna seperti Yesus.
- Rela sengsara daging dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan.
2 Korintus 6: 3-10
6:3.Dalam hal apapun kami tidak memberi sebab orang tersandung, supaya pelayanan kami jangan sampai dicela.
6:4.Sebaliknya, dalam segala hal kami menunjukkan, bahwa kami adalah pelayan Allah, yaitu: dalam menahan dengan penuh kesabaran dalam penderitaan, kesesakan dan kesukaran,
6:5.dalam menanggung dera, dalam penjara dan kerusuhan, dalam berjerih payah, dalam berjaga-jaga dan berpuasa;
6:6.dalam kemurnian hati, pengetahuan, kesabaran, dan kemurahan hati; dalam Roh Kudus dan kasihyang tidak munafik;
6:7.dalam pemberitaan kebenaran dan kekuasaan Allah; dengan menggunakan senjata-senjata keadilan untuk menyerang ataupun untuk membela
6:8.ketika dihormati dan ketika dihina; ketika diumpat atau ketika dipuji; ketika dianggap sebagai penipu, namun dipercayai,
6:9.sebagai orang yang tidak dikenal, namun terkenal; sebagai orang yang nyaris mati, dan sungguh kami hidup; sebagai orang yang dihajar, namun tidak mati;
6:10.sebagai orang berdukacita, namun senantiasa bersukacita; sebagai orang miskin, namun memperkaya banyak orang; sebagai orang tak bermilik, sekalipun kami memiliki segala sesuatu.
Mengapa demikian?
- Ayat 6= kita menjadi pelayan Tuhan yang melayani dalam kemurnian hati, bukan untuk mengenakkan daging.
Artinya: tanpa pamrih; tidak mencari tujuan jasmani.
- Kita melayani dalam urapan Roh Kudus.
Tandanya: tertib dan teratur.
- Kita melayani dalam kasih. Kasih adalah kekal, sehingga pelayanan kita juga kekal sampai di takhta sorga.
- Ayat 5= kita melayani dengan berjaga dan berdoa. Banyak berdoa ditambah dengan berpuasa, supaya daging dengan segala keinginannya tidak berkuasa lagi. Kita tidak lagi mengikuti daging tetapi kehendak Tuhan.
- Ayat 4= kita melayani dalam kesabaran dan penderitaan.
Kita selalu mengucap syukur kepada Tuhan.
- Kita melayani dalam kebenaran.
Mengapakita harus sengsara daging dalam ibadah pelayanan?
- Kita tidak menjadi batu sandungan.
- Kita menjadi teladan.
Kapan menjadi teladan? Saat kita mengalami keubahan hidup.
2 Korintus 4: 16-17
4:16.Sebab itu kami tidak tawar hati, tetapi meskipun manusia lahiriah kami semakin merosot, namun manusia batiniah kami dibaharuidari sehari ke sehari.
4:17.Sebab penderitaan ringan yang sekarang ini, mengerjakan bagi kami kemuliaan kekal yang melebihi segala-galanya, jauh lebih besar dari pada penderitaan kami.
Kita diubahkan dari tawar hati menjadi kuat teguh hati.
Artinya:
- Tidak kecewa, putus asa, dan tinggalkan Tuhan apapun yang dihadapi tetapi tetap berpegang teguh pada firman pengajaran yang benar dan taat dengar-dengaran.
- Tidak berbuat dosa; tetap hidup suci sehingga tetap dipakai Tuhan. Hidup kita indah di hadapan Tuhan.
Kalau tidak suci, pasti akan mulai meninggalkan ibadah pelayanan--tidak setia--sampai benar-benar meninggalkan ibadah pelayanan.
Pembangunan tubuh Kristus dimulai dari nikah, penggembalaan, antar penggembalaan, sampai Israel dan kafir menjadi satu tubuh Kristus yang sempurna.
- Tetap setia berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan sampai garis akhir.
- Tetap percaya dan berharap Tuhan; tetap menyembah Dia seperti bayi yang menangis kepada Dia atau domba sembelihan yang mengembik.
Tuhan akan mengulurkan tangan kasih karunia-Nya bagi kita. Kita hidup dalam tangan kasih Tuhan.
Hasilnya:
- Kasih karunia Tuhan sanggup melindungi kita dari air bah.
Kejadian 6: 7-8
6:7.Berfirmanlah TUHAN: "Aku akan menghapuskan manusia yang telah Kuciptakan itu dari muka bumi, baik manusia maupun hewan dan binatang-binatang melata dan burung-burung di udara, sebab Aku menyesal, bahwa Aku telah menjadikan mereka."
6:8.Tetapi Nuh mendapat kasih karunia di mata TUHAN.
Air bah menunjuk pada dosa dan puncaknya dosa; masalah yang mustahil; godaan yang membuat gugur dari iman; tiga kali tujuh hukuman Allah Tritunggal.
Kasih karunia Tuhan melindungi kita sehingga kita tetap hidup suci dan tidak gugur dari iman bahkan selamat dari hukuman Tuhan.
- Kasih karunia Tuhan sanggup untuk melindungi dan memelihara kitasekalipun kita terbatas seperti Yusuf di dalam penjara.
Kejadian 39: 21-23
39:21.Tetapi TUHAN menyertai Yusuf dan melimpahkan kasih setia-Nya kepadanya, dan membuat Yusuf kesayangan bagi kepala penjara itu.
39:22.Sebab itu kepala penjara mempercayakan semua tahanan dalam penjara itu kepada Yusuf, dan segala pekerjaan yang harus dilakukan di situ, dialah yang mengurusnya.
39:23.Dan kepala penjara tidak mencampuri segala yang dipercayakannya kepada Yusuf, karena TUHAN menyertai dia dan apa yang dikerjakannya dibuat TUHAN berhasil.
Kisah Rasul 7: 9-10
7:9.Karena iri hati, bapa-bapa leluhur kita menjual Yusuf ke tanah Mesir, tetapi Allah menyertai dia,
7:10.dan melepaskannya dari segala penindasan serta menganugerahkan kepadanya kasih karunia dan hikmat, ketika ia menghadap Firaun, raja Mesir. Firaun mengangkatnya menjadi kuasa atas tanah Mesir dan atas seluruh istananya.
Kemurahan Tuhan sanggup menyelesaikan semua masalah yang mustahil di tengah keterbatasan dan ketidakberdayaan kita.
Kasih karunia Tuhan memberikan masa depan berhasil dan indah di tengah ketidakberdayaan kita.
Mengapa Tuhan izinkan kita dalam keterbatasan dan setelah itu menolong kita? Untuk menolong yang lain.
kalau belum ditolong kita koreksi diri apa yang jadi kekurangan kita. Setelah itu serahkan pada Tuhan
- Kasih karunia Tuhan sanggup untuk menyucikan dan mengubahkan kitasampai sempurna seperti Dia, mulai dari jujur.
Wahyu 22: 20-21
22:20.Ia yang memberi kesaksian tentang semuanya ini, berfirman: "Ya, Aku datang segera!" Amin, datanglah, Tuhan Yesus!
22:21.Kasih karunia Tuhan Yesusmenyertai kamu sekalian! Amin.
Kita jujur dalam mengaku dosa; jujur untuk mengaku sesuatu yang benar.
kita jadi rumah doa. Yang mustahil jadi tidak mustahil.
Jika Yesus datang kembali kita akan diubahkan menjadi sempurna seperti Dia untuk layak menyambut kedatangan-Nya kembali kedua kali di awan-awan yang permai. Kita tidak salah dalam perkataan Kita bersorak: Haleluya. Kita masuk perjamuan kawin Anak Domba, kerajaan Seribu Tahun Damai (Firdaus yang akan datang), dan Yerusalem baru selamanya.
Jangan hidup dari kekayaan! Kalau miskin, jangan salahkan orang tua! Jangan putus asa! Kita semua hidup dari salib; tangan kasih karunia Tuhan. Tidak akan pernah minus.
Tuhan memberkati.