Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Hal ke-6 yang kena mengena dengan sengsara Yesus: sengsara salib mengenai kematian-Nya

Markus 15:38

15:38 Ketika itu tabir Bait Suci terbelah dua dari atas sampai ke bawah.

Ada 2 hasil yang kita peroleh jika tabir Bait Suci terbelah:
  1. Ruangan Maha Suci dan Tabut Perjanjian terlihat dengan jelas. 
  2. Terbuka jalan baru dan hidup.

Ibrani 10:19-20
10:19 Jadi, saudara-saudara, oleh darah Yesus kita sekarang penuh keberanian dapat masuk ke dalam tempat kudus,
10:20 karena Ia telah membuka jalan yang baru dan yang hidup bagi kita melalui tabir, yaitu diri-Nya sendiri,

Ada 3 macam jalan baru dan hidup yang dibuka oleh kematian Tuhan Yesus:
  1. Jalan di tengah laut, di tempat kering = jalan baptisan air.
    Keluaran 14:16, 21
    14:16 Dan engkau, angkatlah tongkatmu dan ulurkanlah tangamu ke atas laut dan belahlah airnya, sehingga orang Isralel akan berjalan dari tengah-tengah laut di tempat kering.
    14:21 Lalu Musa mengulurkan tangannya ke atas laut, dan semalam-malaman itu TUHAN menguakkan air laut dengan perantaraan angin timur yang keras, membuat laut itu menjadi tanah kering; maka terbelahlah air itu.

    Setelah tongkat diangkat oleh Musa, angin timur bertiup sehingga laut terbelah, seperti pintu tirai yang terbelah. Tongkat Musa = salib, angin timur = roh kudus. 

    Yohanes 16:7
    16:7 Namun benar yang Kukatakan ini kepadamu: adalah lebih berguna bagi kamu, jika Aku pergi. Sebab jikalau Aku tidak pergi, Penghibur itu tidak akan datang kepadamu, tetapi jikalau Aku pergi, Aku akan mengutus Dia kepadamu. 

    Yesus harus mati untuk bisa mengutus Roh Kudus. Kita bisa menerima urapan roh kudus setelah kita menerima baptisan air (Laut Kolsom = baptisan air)

    Jalan baru dan hidup:
    • Jalan setelah masuk baptisan air, yaitu hidup baru dalam urapan roh kudus = hidup dalam kebenaran
    • Jalan keluar dari segala masalah.
      Jika kita hidup benar, kita akan memiliki jalan keluar dari segala masalah, bahkan sampai masalah yang mustahil sekalipun bagi kehidupan kita. 
      Jika kita mempertahankan diri dalam hal-hal yang tidak benar, kita akan menuju ke jalan buntu dan jalan kebinasaan.

  2. Jalan di tengah sungai Yordan menuju ke Kanaan = jalan pelayanan.
    Yosua 3:2-4, 14-17
    3:2 Setelah lewat tiga hari, para pengatur pasukan menjalani seluruh perkemahan,
    3:3 dan memberi perintah kepada bangsa itu, katanya: "Segera sesudah kamu melihat tabut perjanjian TUHAN, Allahmu, yang dinagkat para imam, yang memang suku Lewi, maka kamu harus juga berangkat dari tempatmu dan mengikutinya. 
    3:4 hanya antara kamu dan tabut itu harus ada jarak kira-kira dua ribu hasta panjangnya, janganlah mendekatinya maksudnya supaya kamu mengetahui jalan yang harus kamu tempuh, sebab jalan itu belum pernah kamu lalui dahulu."
    3:14 Ketika bangsa itu berangkat dari tempat perkemahan mereka untuk menyeberangi sungai Yordan, para imam pengangkat tabut perjanjian itu berjalan di depan bangsa itu.
    3:15 Segera sesudah para pengangkat tabut itu sampai ke sungai Yordan, dan para imam pengangkat tabut itu mencelupkan kakinya ke dalam air di tepi sungai itu sungai Yordan itu sebak sampai meluap sepanjang tepinya selama musim menuai
    3:16 maka berhentilah air itu mengalir. Air yang turun dari hulu melonjak menjadi bendungan, jauh sekali, di dekat Adam, kota yang terletak di sebelah Sartan, sedang air yang turun ke Laut Araba itu, yakni Laut Asin, terputus sama sekali. Lalu menyeberanglah bangsa itu, di tentangan Yerikho. 
    3:17 Tetapi para imam pengangkat tabut perjanjian TUHAN itu tetap berdiri di tanah yang kering, di tengah-tengah sungai Yordan, sedang seluruh bangsa Israel menyeberang di tanah yang kering, sampai seluruh bangsa itu selesai menyeberangi sungai Yordan. 

    Lewat kematian Yesus, kita bisa melayani Tuhan.
    Kanaan = kegerakan Roh Kudus hujan akhir = kegerakan dalam pelayanan pembangunan Tubuh Kristus. 
    Kita harus masuk dalam kegerakan pelayanan, jangan diam. Kita tidak ada alasan untuk tidak melayani Tuhan. Harus ada perjuangan kita untuk bisa melayani Tuhan. Jika kita mau berjuang untuk melayani Tuhan, Tuhan akan berjuang bagi kehidupan kita untuk bisa melayani Tuhan. 

    Efesus 4:8-12
    4:8 Itulah sebabnya kata nas: "Tatkala Ia naik ke tempat tinggi, Ia membawa tawanan-tawanan; Ia memberikan pemberian-pemberian kepada manusia."
    4:9 Bukankah "Ia telah naik" berarti, bahwa Ia juga telah turun ke bagian bumi yang paling bawah?
    4:10 Ia yang telah turun, Ia juga yang telah naik jauh lebih tinggi dari pada semua langit, untuk memenuhkan segala sesuatu. 
    4:11 Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala=gembala dan pengajar-pengajar,
    4:12 untuk memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus,

    Melayani Tuhan = mendapatkan jubah maha indah.
    Melayani Tuhan itu bukan suatu siksaan! Kita akan merasakan pekerjaan Tuhan dalam kehidupan kita jika kita mau melayani Tuhan, Tuhan menata kehidupan kita, kita akan bersyukur kepada Tuhan.


    Syarat supaya kita bisa menerima jubah pelayanan: kesucian.Untuk bisa hidup suci, kita harus masuk dalam ruangan suci (ada jarak 2000 hasta dari tabut perjanjian, yaitu ruangan suci). 
    Ruangan suci: ketekunan dalam 3 macam ibadah, yaitu:
    • ketekunan dalam ibadah raya (Pelita Emas),
    • ketekunan dalam ibadah pendalaman alkitab (Meja Roti Sajian), dan
    • ketekunan dalam ibadah doa penyembahan (Mezbah Dupa Emas).

    Jika kita tidak tekun dalam 3 macam ibadah, jubah pelayanan kita berlubang, lama-lama menjadi telanjang.
    Yohanes 4:34
    4:34 Kata Yesus kepada mereka: "Makanan-Ku ialah melakukan kehendak Dia yang mengutus Aku dan menyelesaikan pekerjaan-Nya.

    Melayani Tuhan adalah memberi makan Tuhan, yaitu menyenangkan Tuhan, memuaskan Tuhan, melayani dengan taat dan setia, sehingga kita bisa memuaskan dan memuliakan Tuhan. 

    Hasilnya:
    • Hak dan upah kita dalam tangan Tuhan (hak untuk hidup sekarang sampai hidup di masa yang akan datang).
      Yesaya 49:3
      49:3 Ia berfirman kepadaku: "Engkau adalah hamba-Ku, Israel, dan olehmu Aku akan menyatakan keagungan-Ku."
      49:4 Tetapi aku berkata: "Aku telah bersusah-susah dengan percuma, dan telah menghabiskan kekuatanku dengan sia-sia dan tak berguna; namun, hakku terjamin pada TUHAN dan upahku pada Allahku."

    • Tuhan akan menjadikan kehidupan kita indah, masa depan yang indah (karena kita memiliki jubah maha indah).
      Jangan melepaskan jubah maha indah seperti Yudas yang mati, sampai perutnya terbuka.


  3. Jalan di balik tabir Bait Suci = jalan kesempurnaan.
    Ibrani 10:19-20
    10:19 Jadi, saudara-saudara, oleh darah Yesus kita sekarang penuh keberanian dapat masuk ke dalam tempat kudus,
    10:20 karena Ia telah membuka jalan yang baru dan yang hidup bagi kita melalui tabir, yaitu diri-Nya sendiri,

    Efesus 5:25-27
    5:25 Hai suami, kasihilah isterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya
    5:26 untuk menguduskannya, sesudah Ia menyucikannya dengan memandikannya dengan air dan firman,
    5:27 supaya dengan demikian Ia menempatkan jemaat di hadapan diri-Nya dengan cemerlang tanpa cacat atau kerut atau yang serupa itu, teta[o supaya jemaat kudus dan tidak bercela.

    Kita harus mengalami penyucian sebanyak 2 kali, yaitu oleh air baptisan dan air firman (terutama dalam ibadah pendalaman alkitab). 

    Imamat 14:8-9
    14:8 Orang yang akan ditahirkan itu haruslah mencuci pakaiannya, mencukur seluruh rambutnya dan membasuh tubuhnya dengan air, maka ia menjadi tahir. Sesudah itu ia boleh masuk ke dalam perkemahan, tetapi harus tinggal di luar kemahnya sendiri tujuh hari lamanya. 
    14:9 Maka pada hari yang ketujuh ia harus mencukur seluruh rambutnya: rambut kepala, janggur, alis, bahkan segala bulunya harus dicukur, pakaiannya dicuci, dan tubuhnya dibasuh dengan air; maka ia menjadi tahir.

    Pembasuhan 2 kali digunakan untuk membersihkan kusta (kenajisan) dari kehidupan kita. 
    Kehidupan yang najis suka berbantah-bantah (berbantah-bantah dengan firman, dengan orang tua), ada kebenaran diri sendiri dan selalu menyalahkan orang lain. 
    Kita harus terus-menerus mengalami penyucian, sehingga kita terus-menerus diubahkan sampai menjadi sama mulia dengan Tuhan. 

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Surabaya, 19 Februari 2014 (Rabu Sore)
    ... Lalu aku melihat sorga terbuka sesungguhnya ada seekor kuda putih dan Ia yang menungganginya bernama Yang Setia dan Yang Benar Ia menghakimi dan berperang dengan adil. Yang Setia dan Yang Benar nama Yesus. Ikat pinggang dari emas yang melilit dada kebenaran dan kesetiaan yang didorong oleh kasih Allah nama Yesus. ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 19 Juli 2014 (Sabtu Sore)
    ... sepatah kata maka hambaku itu akan sembuh. Sebab aku sendiri seorang bawahan dan di bawahku ada pula prajurit. Jika aku berkata kepada salah seorang prajurit itu Pergi maka ia pergi dan kepada seorang lagi Datang maka ia datang ataupun kepada hambaku Kerjakanlah ini maka ia mengerjakannya. Setelah Yesus mendengar perkataan ...
  • Ibadah Raya Malang, 20 November 2022 (Minggu Pagi)
    ... hebat sama seperti keadaan Sodom Gomora yang akan dihukum oleh Tuhan. Kejadian - Lalu berangkatlah orang-orang itu dari situ dan memandang ke arah Sodom dan Abraham berjalan bersama-sama dengan mereka untuk mengantarkan mereka. Berpikirlah TUHAN Apakah Aku akan menyembunyikan kepada Abraham apa yang hendak Kulakukan ini Bukankah sesungguhnya Abraham akan menjadi ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 29 Agustus 2015 (Sabtu Sore)
    ... membangun Bait Allah selama tahun menunjuk pada hukum taurat dua loh batu yang terdiri dari hukum dan hukum . Dalam hukum taurat Bangsa Kafir tidak mendapatkan bagian. Sementara dalam tubuh Kristus yang sempurna Bangsa Kafir mendapatkan kesempatan. Arah pengikutan kita kepada Yesus adalah pengikutan tubuh terhadap Kepala yaitu pengikutan yang ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 06 September 2019 (Jumat Sore)
    ... detak jantung. Jadi setiap langkah hidup kita setiap detak jantung kita selalu diancam oleh tiga macam maut. Lalu di mana tempat yang aman dari maut kebinasaan Korintus - . Karena Ia harus memegang pemerintahan sebagai Raja sampai Allah meletakkan semua musuh-Nya di bawah kaki-Nya. . Musuh yang terakhir yang dibinasakan ialah maut. Satu-satunya ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 15 Maret 2022 (Selasa Sore)
    ... . Janganlah kamu sesat Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik. Sadarlah kembali sebaik-baiknya dan jangan berbuat dosa lagi Ada di antara kamu yang tidak mengenal Allah. Hal ini kukatakan supaya kamu merasa malu. Tetapi mungkin ada orang yang bertanya Bagaimanakah orang mati dibangkitkan Dan dengan tubuh apakah mereka akan ...
  • Ibadah Doa Malam Malang Session I, 11 September 2012 (Selasa Malam)
    ... bumi ada didirikan sebuah tangga yang ujungnya sampai di langit dan tampaklah malaikat-malaikat Allah turun naik di tangga itu. Sikap berjaga-jaga Yakub terhadap Esau sama dengan sikap kita berjaga-jaga dan berdoa untuk menghadapi pencobaan sampai menghadapi antikris. Prosesnya Meninggalkan pergaulan Esau untuk masuk pergaulan malaikat. Pergaulan Esau adalah pergaulan daging yaitu ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 23 April 2023 (Minggu Siang)
    ... mendengar dunia dan segala yang terpancar dari padanya. . Sebab TUHAN murka atas segala bangsa dan hati-Nya panas atas segenap tentara mereka. Ia telah mengkhususkan mereka untuk ditumpas dan menyerahkan mereka untuk dibantai. . Orang-orangnya yang mati terbunuh akan dilemparkan dan dari bangkai-bangkai mereka akan naik bau busuk gunung-gunung akan ...
  • Ibadah Doa Malang, 06 Juni 2023 (Selasa Sore)
    ... keserakahan kejahatan kelicikan hawa nafsu iri hati hujat kesombongan kebebalan . Semua hal-hal jahat ini timbul dari dalam dan menajiskan orang. Mata Tuhan menyucikan hati pikiran manusia dari keinginan jahat dan najis sehingga bisa diisi roti yang disusun menjadi dua masing-masing buah buku dalam Alkitab firman pengajaran yang benar. Apa ...
  • Ibadah Doa Malang, 26 Juli 2018 (Kamis Sore)
    ... keinginan-keinginan bapamu. Ia adalah pembunuh manusia sejak semula dan tidak hidup dalam kebenaran sebab di dalam dia tidak ada kebenaran. Apabila ia berkata dusta ia berkata atas kehendaknya sendiri sebab ia adalah pendusta dan bapa segala dusta. Putus hubungan dengan bapa lama setan iblis artinya tidak ada dusta dan tidak ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.