Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Matius 24: 43-44
Berjaga-jaga dikaitkan dengan pencuri yang akan datang= berjaga supaya tidak tidur rohani, tapi tetap dalam kebangunan rohani.

1 Tesalonika 5: 4-6
Berjaga supaya tidak tidur rohani= hidup dalam terang.

Roma 3: 23
Sejak Adam dan Hawa berdosa, semua manusia sudah berbuat dosa dan hidup dalam kegelapan. Artinya telanjang dan kehilangan kemuliaan.
Inilah kenyataan yang ada.
Lalu bagaiamana supaya kita hidup dalam terang?Yaitu lewat natal, dimana Yesus lahir jadi terang (manusia tidak berdosa).

Yesaya 9: 1, 5
= Yesus tampil sebagai terang dunia supaya manusia dalam kegelapan bisa hidup dalam terang.
Bagaimana prosesnya untuk bisa hidup dalam terang?Prosesnya adalah mengikut Yesus.

2 pengertian mengikut Yesus:
  1. Matius 9: 9= keluar dari dosa menuju terangNya yang ajaib.
    Pemungut cukai= berdosa.

    Langkah keluar dari dosa:
    • percaya Yesus.
    • bertobat.
    • lahir baru= hidup baru= hidup dalam kebenaran.
    Inilah pengikutan kepada Tuhan.

  2. Yohanes 10: 4= tergembala.
    Jangan puas hanya sampai keluar dari dosa. Harus dilanjutkan pada tergembala.

    Kehidupan yang tergembala, harus masuk dalam kandang penggembalaan.
    ay. 1= untuk bisa masuk kandang penggembalaan, memang harus masuk pintu sempit.

    Imamat 21: 12
    = dalam penggembalaan, ada minyak urapan, sehingga kita bisa hidup dalam kesucian= memancarkan terang kesucian.

    Yohanes 10: 1
    'pintu sempit'= perobekan daging/penyaliban daging. Pintu sempit ini sama dengan pintu gerbang domba.

    Yohanes 5: 2
    Masuk ke pintu gerbang domba, kita bisa menemukan kolam Bethesda.
    'Bethesda'= kemurahan.
    '5 serambi'= 5 benua.

    Jadi, kalau selama di dunia, kita bisa tergembala, maka kita akan mengalami kemurahan Tuhan.
Hasilnya adalah:
  • Yohanes 10: 9= ada padang rumput (ketenangan).
    Kita mengalami ketenangan walaupun di dunia yang kering.
    Dengan kemurahan Tuhan, padang pasir akan jadi padang rumput.

  • Yohanes 10: 10= ada hidup kelimpahan.
    Artinya: kita dipelihara sampai bisa mengucap syukur.
  • ada mujizat, terutama mujizat keubahan hidup. Kalau yang rohani terjadi, tidak mustahil mujizat yang jasmani juga terjadi.
Sebaliknya, kalau tidak mau masuk pintu sempit, bisa salah alamat dan masuk pintu yang lebih lebar.

2 Tawarikh 23: 15
Pintu gerbang lebih lebar= pintu gerbang kuda. Dan hasilnya hanya kematian.
Pintu gerbang kuda= tidak tergembala/beredar-edar, hidup dalam hawa nafsu daging dan berakhir dengan kebinasaan.

Dimana kita harus tergembala terutama kita bangsa kafir?

Kejadian 49: 11
Bangsa kafir ini dikenal sebagai bangsa keledai.
Kita harus tergembala pada pokok anggur yang benar, itulah Yesus= Firman pengajaran yang benar.
Anggur= ada kaitan dengan pesta pernikahan= ada kaitan dengan mempelai.

Jadi, Firman pengajaran yang benar adalah Firman mempelai yang memberitakan kedatangan Tuhan yang kedua.

2 Korintus 4: 3-4
Firman mempelai, itulah yang bisa membuat kita sama mulia dengan Tuhan.
Kalau keledai tertambat, itulah yang jadi perhatian Tuhan sekalipun kita bangsa kafir. Padahal pusat perhatian Tuhan hanya untuk bangsa Israel.

Selama belum tertambat Firman, bangsa kafir itu dibiarkan oleh Tuhan.

Matius 21: 1-3
= dalam perjalan Yesus ke Yerusalem, perhatian Tuhan tertuju pada keledai yang tertambat.
Yerusalem= Yerusalem baru (mempelai wanita dan kerajaan Surga).
Artinya sekarang adalah kegerakan Roh Kudus hujan akhir= kegerakan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna. Ini merupakan kegerakan yang besar. Yang dipakai oleh Tuhan adalah (ay. 7) keledai muda dan diikuti oleh induk keledai.

'keledai muda'= muda secara usia dan kehidupan yang baru dalam kabar mempelai.
Hati-hati! Banyak orang yang sudah tua dalam kabar mempelai, malah jadi suam-suam.
Keledai muda juga berarti kehidupan yang sudah dibaharui dalam kabar mempelai.

Matius 21: 10
= kegerakan Roh Kudus hujan akhir menimbulkan kegemparan. Gempar ini bisa positif, bisa negatif.
Yang positif adalah mendukung dan menyertai keledai muda supaya tidak tersesat.

Isi kegerakan Roh Kudus hujan akhir:
  1. kegerakan penyucian dari segala kekafiran, mulai dari penampilan bangsa kafir yang seperti anjing dan babi.

    Matius 6: 31
    Selain penampilan, bangsa kafir juga bertabiat kekuatiran, sehingga tidak bisa mengutamakan Tuhan. Selalu mengutamakan kepentingan sendiri.
    Kalau sudah kuatir, akan jadi kikir dan serakah.

  2. kegerakan iman.
    Matius 2: 8
    'pakaian dan ranting'= pakaian dan makanan yang dicari oleh bangsa kafir.
    Tapi disini, keledai menerima segalanya.

    Jadi, kegerakan iman adalah dengan memberi segala sesuatu untuk pembangunan tubuh Kristus, kecuali Firman pengajaran yang benar.
    Memberi ini sampai bisa menyerahkan seluruh hidup kita pada Tuhan.
Keldai muda inilah yang bisa dipakai oleh Tuhan, BUKAN DISIKSA.
Kalau tidak ditunggangi Yesus, akan ditunggangi Bileam (nabi palsu), masuk dalam kebinasaan.
Keledai muda yang dipakai, sedang diduduki oleh Tuhan= jadi Tahta Tuhan. Dan kita akan jadi perhatian Tuhan.

Yesaya 6: 1
Kalau jadi tahta Tuhan, kita akan mendapat ujung jubah Tuhan.
Ujung jubah Imam Besar diberi giring-giring emas dan buah delima yang selang seling dengan bel emas.

Ujung jubah itu bagai Tangan kuasa dan kasih Tuhan yang berguna untuk:
  • memelihara dan melindungikita ditengah dunia yang sulit dan mustahil.
  • melakukan mujizat.
    Apa yang mustahil jadi tidak mustahil. Seperti wanita yang pendarahan tertolong lewat menjamah ujung jubah Tuhan.
  • melakukan mujizat secara rohani.
    Hidup yang busuk diubahkan jadi bersih dan harum. Biarlah langkah-langkah hidup kita adalah langkah-langkah keubaha hidup, makin baik dihadapan Tuhan dan sesama.
  • menimbulkan keindahanseperti bunyi giring-giring pada jubah Imam Besar.
    Artinya: memberi kita masa depan yang indah dan saat Yesus datang, kita jadi sama dengan Tuhan, suatu yang paling indah dalam hidup kita dan kita terangkat di awan-awan yang permai.
Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Kunjungan di Manokwari III, 21 Maret 2018 (Rabu Sore)
    ... atau pujian. Hak kedudukan karena merasa berguna atau berjasa. Mazmur yang membuat angin sebagai suruhan-suruhan-Mu dan api yang menyala sebagai pelayan-pelayan-Mu Hamba Tuhan hanyalah pesuruh Tuhan. Kalau masih menuntut hak maka akan menjadi perusuh dalam pekerjaan Tuhan. Yesaya Ia tidak akan menyimpang dari kebenaran dan kesetiaan seperti ikat pinggang tetap ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 24 Maret 2011 (Kamis Sore)
    ... Pembasuhan -- gt baptisan air. Kolose - Dalam Dia kamu telah disunat bukan dengan sunat yang dilakukan oleh manusia tetapi dengan sunat Kristus yang terdiri dari penanggalan akan tubuh yang berdosa karena dengan Dia kamu dikuburkan dalam baptisan dan di dalam Dia kamu turut dibangkitkan juga oleh kepercayaanmu kepada kerja kuasa ...
  • Ibadah Doa Malang, 8 Februari 2018 (Kamis Sore)
    ... yang keenam atas dunia adalah terjadi gempa bumi yang dahsyat secara jasmani terutama gempa secara rohani yang mengakibatkan Kegelapan Wahyu - . Kegoncangan Wahyu . Ketakutan Wahyu - . ad. . Ketakutan. Gempa bumi secara rohani yaitu pengaruh dunia dengan segala kesibukan kesulitan kesusahan kebencian kejahatan kenajisan kesukaan kesedihan yang mengakibatkan stres ketakutan ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 23 Mei 2012 (Rabu Sore)
    ... sebuah mahkota duri dan menaruhnya di atas kepala- Yesus memahkotai mahkota duri di atas Kepala Yesus mengolok-olok KEMULIAAN Yesus sebagai Raja. Matius memberikan sebatang buluh kepada Yesus lalu memukulkannya ke kepala Yesus mengolok-olok KUASA Yesus sebagai Raja. Malam ini kita masih mempelajari yang ketiga. Matius Mereka menganyam sebuah mahkota duri ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 28 September 2018 (Jumat Sore)
    ... bisa menolak karena mendengar suara asing dari ahli Taurat yang ajarannya bertentangan dengan Tuhan--termasuk gosip-gosip. Ini yang membuat kita tidak bisa taat sehingga tidak memiliki kasih dan mengalami kegoncangan penghukuman sangkakala sampai hancur binasa. Kalau menerima sangkakala akan mengalami ketenangan kalau menolak akan mengalami penghukuman. Ini adalah dua keadaan yang terus ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 29 November 2023 (Rabu Sore)
    ... Atas perintahmukah rajawali terbang membubung dan membuat sarangnya di tempat yang tinggi . Ia diam dan bersarang di bukit batu di puncak bukit batu dan di gunung yang sulit didatangi. . Dari sana ia mengintai mencari mangsa dari jauh matanya mengamat-amati Sebelum naik ke awan-awan yang permai rajawali lebih dulu ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 24 November 2014 (Senin Sore)
    ... saling bekerjasama ajaran Bileam beribadah melayani hanya untuk mendapatkan upah yang jasmani hanya untuk mencari perkara jasmani . Petrus - . Oleh karena mereka telah meninggalkan jalan yang benar maka tersesatlah mereka lalu mengikuti jalan Bileam anak Beor yang suka menerima upah untuk perbuatan-perbuatan yang jahat. . Tetapi Bileam beroleh ...
  • Ibadah Doa Semalam Suntuk Malang Session I, 26 November 2013 (Selasa Malam)
    ... seorang anak laki-laki. Yesus sebagai pelepas orang-orang percaya dari dosa. Matius Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka. Anak laki-laki sebagai pelepas gereja Tuhan mempelai wanita Tuhan dari dunia. Wahyu - Maka ia melahirkan seorang Anak laki-laki ...
  • Ibadah Doa Malang, 11 November 2008 (Selasa Sore)
    ... - gereja Tuhan. Ada hal yang harus kita lakukan Yehezkiel - burung nazar terbang ke atas gunung libanon. burung nazar mematahkan pohon aras. Ad . terbang keatas gunung Libanon. Libanon artinya gunung putih. Jadi terbang ke gunung libanon artinya gereja Tuhan yang menyembah Tuhan dengan kesucian dengan dasar yang benar ...
  • Ibadah Raya Malang, 30 Juli 2023 (Minggu Pagi)
    ... Jika Aku ini tuan di manakah takut yang kepada-Ku itu firman TUHAN semesta alam kepada kamu hai para imam yang menghina nama-Ku. Tetapi kamu berkata Dengan cara bagaimanakah kami menghina nama-Mu Tugas seorang imam adalah menghormati mengagungkan nama Tuhan. Caranya Takut akan Tuhan. Amsal Takut akan TUHAN ialah membenci kejahatan aku ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.