Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949

Matius 24: 29->'Keadaan pada masa kedatangan Yesus ke 2x'
Yaitu terjadi kegelapan dan kegoncangan.
Tandanya :

  • matahari menjadi gelap
  • bulan tidak bercahaya lagi
  • bintang berjatuhan

Ad 1. Matahari menjadi gelap
= matahari yang terbenam = tidak ada kasih Allah (matahari ->kasih Allah).

Ada 3 hal yang membuat matahari terbenam(tidak ada kasih Allah):

  1. Marah tanpa kasih(Efesus 4:26)
    Artinya:
    • marah dengan emosi.
    • marah tanpa sebab.
    • marah sampai timbul kebencian (membunuh).

    Contoh : Kejadian 4: 3-8->Kain marah tanpa kasih kepada Habel sampai membunuh. tandanya: mukanya muram.

  2. Jika terkena bangkai binatang haram(bersentuhan dengan bangkai) (Imamat 11: 24) ->Pergaulan yang tidak baik, yaitu :

    • pergaulan dengan guru palsu / ajaran palsu.
    • pergaulan dengan dosa, sampai puncaknya dosa yaitu : Sex dan makan-minum.

    2 Petrus 2: 20-22->Orang yang bergaul dengan guru palsu = mukanya buruk, seperti 'anjing dan babi'.

  3. Tidak mengembalikan pakaian gadaisampai matahari terbenam (Keluaran 22: 26-27, Roma 3: 23)
    Semua manusia telah kehilangan pakaian kebenaran, kesucian dan pakaian kemuliaan = TELANJANG = mempermalukan, dipermalukan dan mempertontonkan daging.

    Sikap kita : mengembalikan pakaian gadai, artinya :

    • Jangan suka mempertontonkan dosa orang lain yang sudah kita ketahui (menceritakan dosa-dosa orang lain).
    • Saling mengaku dan mengampuni (dengan jujur, rela dan berani menanggung resiko).

    JADI! Tidak mengembalikan pakaian gadai, artinya :

    • Suka mempertontonkan dosa orang lain (menceritakan dosa orang lain).
    • Tidak mau mengaku dan mengampuni dosa = menolak salib'.

    Matius 16: 21-23->menolak salib = bermuka setan.
    Mengapa tidak mau mengaku dan mengampuni?
    Jawab : karena mempertahankan pikiran daging / manusia = mempertahankan dosa (gengsi, harga diri).

    1 Petrus 4: 1-2->Pikiran salib = berhenti berbuat dosa dan melakukan kehendak Allah.

Akibat tanpa kasih :

  1. Tidak berguna bahkan menghancurkan tubuh Kristus (1 Korintus 13: 1-3, 8)
  2. Binasa untuk selamanya (kasih = kekal).

Tetapi, karena Allah itu kasih, Dia tidak rela manusia binasa karena tanpa kasih.
Jalan Keluar : Dia mengutus Yesus untuk kita, mati disalib.

1 Yohanes 4: 8, 10
Yesaya 52: 13-15; 53: 1-3


Yesus sebenarnya adalah hamba Tuhan yang berhasil dan sempurna. Wajah-Nya bersinar bagaikan matahari. Tetapi disalib wajah-Nya buruk, semua itu untuk menggantikan wajah kita yang muram, buruk dan wajah setan.

Lewat Perjamuan Suci ini kita akan mengalami keubahan, yaitu :

  1. wajah muram jadi wajah berseri. Artinya: 'saling menghargai dan saling mengasihi'.
  2. wajah buruk jadi wajah berseri, artinya : hidup benar dan suci.
  3. wajah setan jadi wajah berseri, artinya: saling mengaku dan mengampuni.

kalau 3 keubahan diatas terus terjadi dalam hiudup kita, maka kita bagaikan mengalami sinar sedikit demi sedikit sampai mengalami sinar matahari = wajah kita bercahaya seperti matahari (Matius 13: 41-43) ->UNTUK JANGKA PANJANG

UNTUK SEKARANG (JANGKA PENDEK), kalau kita mengalami keubahan diatas maka kita akan mengalami Kasih dan Kebajikan Tuhan (Yeremia 31: 11-14).
HASILNYA :

  • Kasih dan Kebajikan Tuhan akan membebaskan kita dari dosa dan masalah.
  • Kemurahan dan Kebajikan Tuhan akan memberkati dan memelihara kita secara ajaib.
  • Kemurahan dan kebajikan Tuhan menghibur dan menghapus air mata kita sedikit demi sedikit sampai nanti tidak ada air mata lagi (Wahyu 21: 2-4).

Tuhan memberkati.


Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 29 Januari 2015 (Kamis Sore)
    ... iblis yaitu kering rohani dan najis. Bukti bahwa di mana ada pedang firman di situ ada pribadi Yesus sebagai Imam Besar Dari mulut Yesus sebagai Imam Besar keluar sebilah pedang tajam bermata dua. Wahyu . Dan di tangan kanan-Nya Ia memegang tujuh bintang dan dari mulut-Nya keluar sebilah pedang tajam bermata dua ...
  • Ibadah Raya Malang, 31 Oktober 2021 (Minggu Pagi)
    ... dan anak cicitnya demikianlah firman TUHAN. Aku akan membuat Babel menjadi milik landak dan menjadi air rawa-rawa dan kota itu akan Kusapu bersih dan Kupunahkan demikianlah firman TUHAN semesta alam. Kehidupan yang egois digambarkan sebagai rawa hanya menerima air tetapi tidak mengalirkannya hanya menerima berkat tetapi tidak mau memberi kepada ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 19 November 2022 (Sabtu Sore)
    ... tidak ada kebangkitan orang mati manusia hanya hidup seperti hewan setelah mati habis perkara. Ajaran Saduki ini mendorong manusia termasuk pelayan Tuhan untuk berbuat dosa dan puncaknya dosa yaitu dosa makan minum merokok mabuk narkoba dan kawin mengawinkan perselingkuhan nikah yang salah kawin lari kawin campur kawin cerai dan kawin mengawinkan ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 27 November 2011 (Minggu Sore)
    ... MENGHADAPI SAKSI PALSUMatius - a . Lalu Imam Besar itu berdiri dan berkata kepada-Nya Tidakkah Engkau memberi jawab atas tuduhan-tuduhan saksi-saksi ini terhadap Engkau a. Tetapi Yesus tetap diam. sikap Yesus adalah tetap diam. Artinya berdiam diri tidak membela diri sebab YESUS SEDANG MENJADI PEMBELA BAGI SIDANG JEMAAT terutama sidang jemaat ...
  • Ibadah Raya Malang, 27 Juli 2014 (Minggu Pagi)
    ... melihat Dia tersungkurlah aku di depan kaki-Nya sama seperti orang yang mati tetapi Ia meletakkan tangan kanan-Nya di atasku lalu berkata Jangan takut Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir dan Yang Hidup. Aku telah mati namun lihatlah Aku hidup sampai selama-lamanya dan Aku memegang segala kunci maut dan kerajaan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 24 Maret 2011 (Kamis Sore)
    ... Pembasuhan -- gt baptisan air. Kolose - Dalam Dia kamu telah disunat bukan dengan sunat yang dilakukan oleh manusia tetapi dengan sunat Kristus yang terdiri dari penanggalan akan tubuh yang berdosa karena dengan Dia kamu dikuburkan dalam baptisan dan di dalam Dia kamu turut dibangkitkan juga oleh kepercayaanmu kepada kerja kuasa ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 05 Oktober 2014 (Minggu Sore)
    ... kita untuk bisa mendengar Firman dengan sungguh-sungguh dan dengan suatu kebutuhan seperti orang lapar makan roti terlebih seperti anjing menjilat remah-remah roti. Jika hamba Tuhan yang menyampaikan dan sidang jemaat yang mendengarkan firman ada dalam urapan Roh Kudus maka tidak ada kebosanan terhadap firman. Yesus berkata kamu tidak layak sebab roti ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 06 Januari 2024 (Sabtu Sore)
    ... kaya pandai bodoh kedudukan tinggi atau tidak punya kedudukan. Seluruh negara negara maju negara miskin atau negara berkembang. Ayat 'Orang akan mati ketakutan' ketakutan akan semakin bertambah-tambah sampai mengakibatkan Kematian secara jasmani. Ada seorang pandai punya pekerjaan baik. Satu waktu ikut ibadah persekutuan. Dia berkata Saya takut Pak sampai berhenti ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 07 Januari 2018 (Minggu Siang)
    ... bimbang. Hati-hati kalau ketakutan akan panas sedikit lagi busuk dan kalau dibiarkan mati bagaikan tidak ada angin sama sekali. Mulainya dari tidak damai. Yesus adalah utusan Bapa dari sorga angin yang bertiup dari sorga untuk memberikan Kesejukan kesegaran--damai sejahtera--kepada murid-murid keharuman--yang sudah busuk jadi harum-- kehidupan kepada yang sudah mati rohaninya. Jangankan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 06 Oktober 2022 (Kamis Sore)
    ... nama Yesus nama di atas segala nama nama yang paling indah. Angka menunjuk kasih karunia. Lewat firman pengajaran yang benar sekeras dan setajam apapun maka kita mendapatkan kasih karunia dan kesungguhan Tuhan untuk menyelamatkan manusia sekalipun kita sudah sampai di lobang jurang maut. Kepada mereka yang hampir meninggal dunia Tuhan ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.