Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949

Matius 24: 45-51
= berjaga-jaga dikaitkan dengan kedatangan Tuhan yang tidak diduga waktunya, yaitu:

  1. ay. 45-47= dikaitkan dengan pembagian makanan rohani (sudah diterangkan).
  2. ay. 48-51a= dikaitkan dengan ibadah pelayanan (sudah diterangkan).
  3. ay. 51b= berjaga-jaga terhadap kemunafikan.

Kita membahas bagian ketiga.
Kemunafikan ini merupakan tabiat dan ragi orang Farisi yang membuat ibadah pelayanan jadi munafik.
Kemunafikan dalam ibadah pelayanan adalah menyembunyikan dosa di balik jubah pelayanan.
Jubah pelayanan = jubah yang indah yang tidak semua orang bisa menerima.

1 Samuel 4: 17-18
Karena ada kemunafikan, bangsa Israel mengalami kekalahan.

IMAM ELI= contoh gembala yang menyembunyikan dosa dibalik jubah yang indah.
Kemunafikan pada gembala adalah gemuk.
Gemuk= egois, tidak mau salib, tidak mau berkorban/sengsara salib, tidak menghargai korban Kristus.
Orang egois ini cenderung mengorbankan orang lain bahkan mengorbankan Tuhan untuk memenuhi kepentingannya sendiri.

Keadaan orang munafik, egois (ayat 15), yaitu:

  1. Matanya bular =tidak ada pembukaan rahasia Firman= tidak ada makanan = tidak ada tabut perjanjian.
  2. ayat 18= batang lehernya patah = tidak ada doa penyembahan.

Kalau tidak ada pembukaan Firman, maka pasti tidak ada doa penyembahan = tidak ada doa penyahutan
untuk perlindungan bagi sidang jemaat.
Kalau tidak ada penyembahan, rohaninya akan kering, yang ada hanya ratap tangis dan kertak gigi.

Jadi gembala yang munafik adalah gembala yang tidak bisa menunaikan tugas pokok pelayanan, yaitu tidak bisa memberi makan jemaat
dan tidak bisa menaikkan doa penyahutan.

HOFNI PINEHAS= contoh pelayan Tuhan yang menyembunyikan dosa dibalik jubah yang indah (pelayan Tuhan yang munafik). 1 Samuel 2 : 15

Kemunafikannyaadalah:

  1. suka makan daging mentah = gambaran manusia daging. 1 Korintus 3 : 3
    Daging mentah yang paling menonjol adalah iri hati dan perselisihan.

    Iri hati = cemburu.

    Daging mentah ini muncul mulai dari rumah tangga.

    Kejadian 30 : 1-2 =
    contoh iri hati dan perselisihan dalam rumah tangga.
    ayat 2= kalau ada cemburu, pasti ada perselisihan.
    Rachel adalah  gambaran gereja hujan akhir.

    Iri hati = tidak menghargai kemurahan Tuhan.

    Kalau iri hati dan perselisihan tidak dicabut, ini akan terus berkembang dan merusak tubuh Kristus.

    2 Korintus 12 : 20

    Iri hati dan perselisihan harus diselesaikan lewat perdamaian.

  2. 1 Samuel 2 : 17, 22-25 = memandang rendah korban untuk Tuhan (korban Kristus) dan tidak mau mendengar nasihat Firman penggembalaan yang benar.
    Akibatnya: jatuh bangun dalam dosa, menutup-nutupi dosa sampai jatuh dalam puncaknya dosa.

    Kalau dosa disembunyikan, itu akan semakin berkembang.

    Yakobus 4: 4
    Perzinahan secara rohani adalah tidak setia (dalam terjemahan lama).
Kalau gembala dan pelayan-pelayannya munafik, akibatnya(1 Samuel 4: 21-22) terjadi Ikabot= tidak ada kemuliaan dalam sidang jemaat.Artinya:
  • tidak ada kesucian dan kebenaran, hanya hidup dalam dosa.
  • tidak ada pelayanan Imam Besar dalam sidang jemaat= tidak ada pelayanan pendamaian, sehingga tidak ada kedamaian dalam sidang jemaat.
  • tidak ada pertolongan, sehingga masalah makin bertambah-tambah.
  • tidak ada keubahan hidup, sehingga sidang jemaat tetap hidup dalam daging dan dicap 666.
Sebab itu, kita harus berjaga-jaga terhadap kemunafikan!

Kalau malam ini kita merasa terjadi Ikabot dalam hidup kita, maka itu bisa menimpa sampai anak cucu. Tapi Tuhan mau menolong kita.

Jalan keluar dari Ikabot:
  1. Keluaran 14: 15-16, 18 = 'angkat tongkat'= angkat salib= menghargai korban Kristus.
    Praktiknya adalah:
    1. 1 Petrus 4: 1-2= rela sengsara daging untuk berhenti berbuat dosa dan hidup dalam kebenaran. Prosesnya lewat mengaku dosa secara jujur pada Tuhan dan sesama.
    2. 1 Petrus 4: 12-14= rela sengsara daging tanpa dosa karena kehendak Tuhan= percikan darah.
      Contohnya: sengsara dalam pelayanan, menghadapi pencobaan, Firman, dan sebagainya.

      Kalau ini kita alami, kemuliaan Tuhan ada diam dalam hidup kita.
      Keluaran 14: 21
      Hasilnya: a.Angin Timur= Roh Kemuliaan Tuhan yang sanggup membelah laut. Artinya membuka jalan keluar bagi kita sekalipun kita kecil dan tidak berdaya dan memberi kita masa depan yang indah sekalipun kita tidak berdaya.  b. kemuliaan Tuhan sanggup memakai kita dalam kegerakan Roh Kudus hujan akhir sampai masuk Yerusalem baru.
      Masa depan kita bergantung pada ada tidaknya kemuliaan Tuhan dalam hidup kita.

  2. Yohanes 11: 38-39 = percaya/iman dan dengar-dengaran pada Firman pengajaran yang benar apapun resikonya.
    Firman yang keras ini dibutuhkan untuk menghancurkan hati kita yang keras yang menyimpan kebusukan-kebusukan yang seringkali membuat kita tidak percaya dan tidak dengar-dengaran.

    Kalau hati lembut, itu bisa percaya dan dengar-dengaran pada Firman sekalipun tidak masuk akal. Dan kita bisa mengalami kemuliaan Tuhan, itulah mujizat jasmani dan rohani.

    Mujizat rohani= keubahan hidup dan menghilangkan segala kebusukan/kehancuran.
    Mujizat jasmani= apa yang mustahil jadi tidak mustahil dan Tuhan sanggup memelihara hidup kita.
Kemuliaan terakhir terjadi saat Tuhan datang kembali, dimana kita diubahkan jadi sama mulia dengan Tuhan untuk terangkat bersama-sama dengan Dia.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 18 Februari 2020 (Selasa Sore)
    ... mengutamakan Tuhan lebih dari semua mengutamakan ibadah pelayanan lebih dari semua. Loh batu kedua berisi hukum mengasihi sesama seperti diri sendiri. Buktinya adalah tidak berbuat jahat kepada sesama tidak merugikan sesama hanya berbuat baik kepada sesama tidak membalas kejahatan dengan kejahatan malah membalas kejahatan dengan kebaikan. Inilah ukuran doa penyembahan. ...
  • Ibadah Doa Malang, 16 September 2021 (Kamis Sore)
    ... antara manusia sebagai korban-korban sulung bagi Allah dan bagi Anak Domba itu. . Dan di dalam mulut mereka tidak terdapat dusta mereka tidak bercela. Ada tujuh fakta pengikutan terhadap Yesus sampai ke bukit Sion Ayat a Bagaikan desau air bah tidak bisa dibendung diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Malang Agustus sampai ...
  • Ibadah Doa Malang, 06 Februari 2024 (Selasa Sore)
    ... demikian juga dengan ilmu mantera mereka. Masing-masing mereka melemparkan tongkatnya dan tongkat-tongkat itu menjadi ular tetapi tongkat Harun menelan tongkat-tongkat mereka. Tetapi hati Firaun berkeras sehingga tidak mau mendengarkan mereka keduanya seperti yang telah difirmankan TUHAN. Pada saat Israel mau keluar dari Mesir ahli sihir melawan tongkat Harun dan Musa. ...
  • Ibadah Raya Malang, 22 November 2009 (Minggu Pagi)
    ... anak-anak ciptaannya tidak binasa. Tuhan menciptakan langit dan bumi yang baru Yerusalem Baru sebagai tempat manusia baru ciptaanNya yang sama mulia dengan Dia. Proses penciptaan manusia baru disebut PROSES PEMBAHARUAN KEUBAHAN HIDUP dari manusia daging menjadi manusia rohani manusia yang sama mulia dengan Tuhan. Jadi kita harus mengalami pembaharuan demi ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 19 Mei 2016 (Kamis Sore)
    ... Roh Kudus. Kisah Rasul - Ketika tiba hari Pentakosta semua orang percaya berkumpul di satu tempat. Tiba-tiba turunlah dari langit suatu bunyi seperti tiupan angin keras yang memenuhi seluruh rumah di mana mereka duduk dan tampaklah kepada mereka lidah-lidah seperti nyala api yang bertebaran dan hinggap pada mereka masing-masing. Maka ...
  • Ibadah Doa Malang, 23 Februari 2010 (Selasa Sore)
    ... terjadi dalam ibadah. Dalam Matius ada bentuk ibadah yaitu memberi sedekah berdoa dan berpuasa. Ketiganya ini diancam oleh kemunafikan. Ibadah yang disertai kemunafikan akan ditolak oleh Tuhan. Malam ini kita melihat kemunafikan dalam puasa Matius berpuasa dengan muka muram mengubah air mukanya supaya kelihatan berpuasa atau supaya kelihatan suci. Yesaya - berpuasa tetapi ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 24 Agustus 2016 (Rabu Sore)
    ... dan juga merupakan takhta sorga--tempat TUHAN bertakhta ada di atas tabut. Inilah dua macam kegiatan--penyucian dan penyembahan--yang arahnya sampai ke tabut perjanjian. Kegiatan kita di dunia harus mengarah meniru kegiatan takhta sorga. Bukan suasana dunia--diskotik dan lain-lain--yang dibawa masuk dalam gereja. Jadi kegiatan kita sekarang adalah Kegiatan memberi mengunjungi seperti dulu ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 27 Maret 2014 (Kamis Sore)
    ... dia Kita mengundang dengan Kabar Mempelai. Korintus - Jika Injil yang kami beritakan masih tertutup juga maka ia tertutup untuk mereka yang akan binasa yaitu orang-orang yang tidak percaya yang pikirannya telah dibutakan oleh ilah zaman ini sehingga mereka tidak melihat cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus yang adalah gambaran Allah. Kabar ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 06 Juli 2019 (Sabtu Sore)
    ... . Dan sesungguhnya ada orang yang terakhir yang akan menjadi orang yang terdahulu dan ada orang yang terdahulu yang akan menjadi orang yang terakhir. Ini yang harus kita waspadai Orang yang terdahulu sama dengan bangsa Israel umat pilihan Tuhan--yang mewarisi sorga. Orang yang terakhir adalah bangsa kafir bukan umat pilihan Tuhan ...
  • Ibadah Doa Malam Surabaya, 27 Oktober 2017 (Jumat Malam)
    ... memakannya di suatu tempat yang kudus itulah bagian maha kudus baginya dari segala korban api-apian TUHAN itulah suatu ketetapan untuk selama-lamanya. Roti sajian terdiri dari dua belas roti yang disusun menjadi dua susun enam buah sesusun. Dari sini kita dapatkan angka menunjuk pada enam puluh enam kitab dalam alkitab--firman pengajaran ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.