Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Wahyu 21:22
21:22 Dan aku tidak melihat Bait Suci di dalamnya; sebab Allah, Tuhan Yang Mahakuasa, adalah Bait Sucinya, demikian juga Anak Domba itu.

Di kota Yerusalem baru/ kerajaan Surga tidak ada lagi bait suci secara jasmani sebab bait sucinya adalah Allah dan Anak Domba.

Oleh sebab itu, mulai sekarang kita harus memanfaatkan bait suci yaitu tubuh kita untuk beribadah melayani Tuhan sehingga bisa melihat dan mengalami pekerjaan Allah, Tuhan Yang Mahakuasa.

Ayub 29:5
29:5 ketika Yang Mahakuasa masih beserta aku, dan anak-anakku ada di sekelilingku;

Kita mengalami penyertaan Tuhan.

Kisah Para Rasul 7:9-10
7:9 Karena iri hati, bapa-bapa leluhur kita menjual Yusuf ke tanah Mesir, tetapi Allah menyertai dia,
7:10 dan melepaskannya dari segala penindasan serta menganugerahkan kepadanya kasih karunia dan hikmat, ketika ia menghadap Firaun, raja Mesir. Firaun mengangkatnya menjadi kuasa atas tanah Mesir dan atas seluruh istananya.

Yusuf mengalami penyertaan Tuhan dalam bentuk hikmat dan kasih karunia untuk menghadapi kelaparan hebat yang melanda Mesir, Kanaan, seluruh dunia.

Sekarang menubuatkan kelaparan jasmani rohani yang akan terjadi di akhir zaman.

Ada dua macam kelaparan rohani:
  1. Kelaparan akan gandum/ firman pengajaran benar yang mengakibatkan suam-suam rohani.
    Kejadian 42:1
    42:1 Setelah Yakub mendapat kabar, bahwa ada gandum di Mesir, berkatalah ia kepada anak-anaknya: "Mengapa kamu berpandang-pandangan saja?"

    Tidak setia berkobar dalam ibadah pelayanan, hanya berpandang-pandangan = saling menuduh/ menyalahkan.

    Tuhan izinkan terjadi kelaparan rohani untuk mendorong terbentuknya satu tubuh Kristus yang sempurna.

  2. Kelaparan akan firman yang mengakibatkan rebah (jatuh dalam dosa sampai puncak dosa) dan tidak bangkit lagi (mati rohani).
    Amos 8:11-14
    8:11 "Sesungguhnya, waktu akan datang," demikianlah firman Tuhan ALLAH, "Aku akan mengirimkan kelaparan ke negeri ini, bukan kelaparan akan makanan dan bukan kehausan akan air, melainkan akan mendengarkan firman TUHAN.
    8:12 Mereka akan mengembara dari laut ke laut dan menjelajah dari utara ke timur untuk mencari firman TUHAN, tetapi tidak mendapatnya.
    8:13 Pada hari itu akan rebah lesu anak-anak dara yang cantik dan anak-anak teruna karena haus;
    8:14 mereka yang bersumpah demi Asima, dewi Samaria dan yang berkata: Demi allahmu yang hidup, hai Dan! serta: Demi dewa kekasihmu yang hidup, hai Bersyeba! mereka itu akan rebah dan tidak akan bangkit-bangkit lagi."

Oleh sebab itu, mulai sekarang kita harus mencari dan mengumpulkan firman pengajaran benar secara dobel seperti kakak-kakak Yusuf dua kali membeli gandum ke Mesir, artinya:
  • Mencari pembukaan rahasia firman jangan hanya untuk menyelesaikan masalah.
    Tetapi belum cukup, pasti habis dan akan lapar lagi.
  • Mencari pembukaan rahasia firman untuk masuk pembangunan tubuh Kristus sempurna.

Ada tiga hal yang terjadi saat kelaparan di zaman antikris:
  1. Uang dan ternak/ kekayaan dikuasai oleh antikris.
    Kejadian 47:18
    47:18 Setelah lewat tahun itu, datanglah mereka kepadanya, pada tahun yang kedua, serta berkata kepadanya: "Tidak usah kami sembunyikan kepada tuanku, bahwa setelah uang kami habis dan setelah kumpulan ternak kami menjadi milik tuanku, tidaklah ada lagi yang tinggal yang dapat kami serahkan kepada tuanku selain badan kami dan tanah kami.

    Wahyu 13:16-18
    13:16 Dan ia menyebabkan, sehingga kepada semua orang, kecil atau besar, kaya atau miskin, merdeka atau hamba, diberi tanda pada tangan kanannya atau pada dahinya,
    13:17 dan tidak seorang pun yang dapat membeli atau menjual selain dari pada mereka yang memakai tanda itu, yaitu nama binatang itu atau bilangan namanya.
    13:18 Yang penting di sini ialah hikmat: barangsiapa yang bijaksana, baiklah ia menghitung bilangan binatang itu, karena bilangan itu adalah bilangan seorang manusia, dan bilangannya ialah enam ratus enam puluh enam.

    Jika terikat akan uang dan kekayaan, akan dicap 666 oleh antikris. Buktinya adalah:
    • Tidak setia sampai tinggalkan ibadah pelayanan hanya untuk mencari uang.
    • Beribadah melayani Tuhan hanya untuk mencari uang.
    • Menjadi kikir dan serakah. Kikir = tidak bisa memberi untuk pekerjaan Tuhan dan sesama yang membutuhkan. Serakah = mencuri milik Tuhan (perpuluhan, persembahan khusus), milik sesama.

  2. Badan (tubuh, jiwa, roh) dicap 666 oleh antikris.
    2 Timotius 3:1-5
    3:1 Ketahuilah bahwa pada hari-hari terakhir akan datang masa yang sukar.
    3:2 Manusia akan mencintai dirinya sendiri(1)dan menjadi hamba uang(2). Mereka akan membual(3)dan menyombongkan diri(4), mereka akan menjadi pemfitnah(5), mereka akan berontak terhadap orang tua(6)dan tidak tahu berterima kasih(7), tidak mempedulikan agama(8),
    3:3 tidak tahu mengasihi(9), tidak mau berdamai(10), suka menjelekkan orang(11), tidak dapat mengekang diri(12), garang(13), tidak suka yang baik(14),
    3:4 suka mengkhianat(15), tidak berpikir panjang(16), berlagak tahu(17), lebih menuruti hawa nafsu dari pada menuruti Allah(18).
    3:5 Secara lahiriah mereka menjalankan ibadah mereka, tetapi pada hakekatnya mereka memungkiri kekuatannya. Jauhilah mereka itu!

    Sudah beribadah melayani tetapi menolak kuasa ibadah, tidak mengutamakan firman (gandum) sehingga tidak mengalami penyucian dan pembaharuan hidup, tetap mempertahankan manusia daging dengan 18 sifat tabiat daging = dicap 666 oleh antikris, menjadi sama dengan antikris yang akan dibinasakan.

  3. Seperlima hasil tanah harus diserahkan kepada Firaun.
    Kejadian 47:23-24
    47:23 Berkatalah Yusuf kepada rakyat itu: "Pada hari ini aku telah membeli kamu dan tanahmu untuk Firaun; inilah benih bagimu, supaya kamu dapat menabur di tanah itu.
    47:24 Mengenai hasilnya, kamu harus berikan seperlima bagian kepada Firaun, dan yang empat bagian lagi, itulah menjadi benih untuk ladangmu dan menjadi makanan kamu dan mereka yang ada di rumahmu, dan menjadi makanan anak-anakmu."

    Angka 5 menunjuk 5 luka utama Yesus di kayu salib untuk menebus dosa kita. Empat luka (2 di tangan, 2 di kaki) untuk menebus bangsa Israel. Satu luka di lambung yang mengeluarkan darah dan air untuk menebus bangsa kafir. Tanda darah = percaya Yesus sebagai satu-satunya Juruselamat dan bertobat, mati terhadap dosa. Tanda air = baptisan air.

    Bangsa kafir harus mengalami penebusan oleh darah Yesus sehingga bisa hidup benar, menjadi senjata kebenaran = hamba Tuhan/ pelayan Tuhan yang beribadah melayani Tuhan sampai garis akhir, bisa menyembah Tuhan, mengalami perobekan daging sampai daging tidak bersuara.

    Markus 7:24-30
    7:24 Lalu Yesus berangkat dari situ dan pergi ke daerah Tirus. Ia masuk ke sebuah rumah dan tidak mau bahwa ada orang yang mengetahuinya, tetapi kedatangan-Nya tidak dapat dirahasiakan.
    7:25 Malah seorang ibu, yang anaknya perempuan kerasukan roh jahat, segera mendengar tentang Dia, lalu datang dan tersungkur di depan kaki-Nya.
    7:26 Perempuan itu seorang Yunani bangsa Siro-Fenisia. Ia memohon kepada Yesus untuk mengusir setan itu dari anaknya.
    7:27 Lalu Yesus berkata kepadanya: "Biarlah anak-anak kenyang dahulu, sebab tidak patut mengambil roti yang disediakan bagi anak-anak dan melemparkannya kepada anjing."
    7:28 Tetapi perempuan itu menjawab: "Benar, Tuhan. Tetapi anjing yang di bawah meja juga makan remah-remah yang dijatuhkan anak-anak."
    7:29 Maka kata Yesus kepada perempuan itu: "Karena kata-katamu itu, pergilah sekarang sebab setan itu sudah keluar dari anakmu."
    7:30 Perempuan itu pulang ke rumahnya, lalu didapatinya anak itu berbaring di tempat tidur, sedang setan itu sudah keluar.

    Keadaan bangsa kafir di luar penebusan atau di luar firman:
    • Tidak bisa menyembah Tuhan, lidah hanya berkata sia-sia (dusta, gosip, fitnah).
    • Dirasuk setan, perbuatan najis seperti babi (dosa makan minum dan kawin mengawinkan), perkataan jahat seperti anjing.
    • Sangat menderita, mengalami masalah yang mustahil, kehancuran nikah dan buah nikah.
    • Tidak bisa tidur, tidak tenang, dalam kutukan, letih lesu, beban berat, air mata, sampai masuk aniaya antikris.

Ada dua kemungkinan saat zaman antikris:
  1. Tetap menyembah Tuhan, mengalami aniaya sampai dipancung, memenuhi ukuran penyembahan sampai daging tidak bersuara. Tetapi akan dibangkitkan saat Tuhan datang.
  2. Menyembah antikris, enak secara daging, tetapi menjadi sama dengan antikris yang akan dibinasakan.

Oleh sebab itu, kita harus memandang lambung Yesus yang tertikam (percaya, bertobat, hidup benar, menjadi senjata kebenaran), maka Roh Kudus dicurahkan, mendorong kita untuk menyembah dengan hancur hati. Kita bisa mengaku dosa.

Matius 15:25
15:25 Tetapi perempuan itu mendekat dan menyembah Dia sambil berkata: "Tuhan, tolonglah aku."

Kita bisa berkata benar, bersaksi, menyembah Tuhan, percaya dan mempercayakan diri sepenuh kepada Tuhan, mengulurkan tangan iman kepada Tuhan. Maka Tuhan mengulurkan tangan belas kasih untuk melakukan mujizat.

1 Petrus 5:4

5:4 Maka kamu, apabila Gembala Agung datang, kamu akan menerima mahkota kemuliaan yang tidak dapat layu.

Hasilnya adalah kita menerima mahkota kemuliaan, yaitu mengalami keubahan hidup dari anjing menjadi dombanya Tuhan. Tidak layu = kuat teguh hati, tidak kecewa/ putus asa/ tinggalkan Tuhan, tetapi tetap setia berkobar dalam ibadah pelayanan.

1 Petrus 2:25
2:25 Sebab dahulu kamu sesat seperti domba, tetapi sekarang kamu telah kembali kepada gembala dan pemelihara jiwamu.

Kita dipelihara secara jasmani dan rohani sampai ‘tak kan kekurangan aku’, secara berlimpah sampai sempurna.

1 Petrus 5:5-6
5:5 Demikian jugalah kamu, hai orang-orang muda, tunduklah kepada orang-orang yang tua. Dan kamu semua, rendahkanlah dirimu seorang terhadap yang lain, sebab: "Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati."
5:6 Karena itu rendahkanlah dirimu di bawah tangan Tuhan yang kuat, supaya kamu ditinggikan-Nya pada waktunya.

Tangan belas kasih Tuhan sanggup meninggikan pada waktunya, artinya:
  • Mengangkat dari kejatuhan dalam dosa menjadi hidup benar, suci.
  • Mengangkat dari kegagalam menjadi berhasil dan indah.
  • Memakai dalam kegerakan Roh Kudus hujan akhir, pembangunan tubuh Kristus.
  • Mengubahkan sampai sempurna.


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Kaum Muda Remaja, 09 Juni 2012 (Sabtu Sore)
    ... Yesus sebagai Juruselamat atau untuk memberikan pengertian tentang keselamatan di dalam Yesus. Mengapa manusia membutuhkan Juruselamat Roma Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah Roma Sebab upah dosa ialah maut tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus Tuhan kita. Semua manusia sudah berbuat ...
  • Ibadah Raya Malang, 18 Februari 2018 (Minggu Pagi)
    ... manusia di dunia ini hanya buli-buli tanah liat bejana tanah liat yang rapuh gampang kecewa gampang putus asa gampang bangga hancur gampang berbuat dosa sampai binasa selamanya. Jika bejana tanah liat hanya diisi dengan perkara dunia kekayaan kepandaian kedudukan maka akan meningkat menjadi buli-buli pualam harganya meningkat berharga hebat di ...
  • Ibadah Doa Malang, 02 Juli 2019 (Selasa Sore)
    ... dari firman pengajaran yang benar dan selalu berkata Bukan aku . Doa penyembahan adalah proses perobekan daging dari tabiat munafik sehingga kita bisa sungguh-sungguh dalam firman pengajaran yang benar ibadah pelayanan dan dalam segala hal. Banyak orang yang tidak sungguh-sungguh dalam pengajaran yang benar karena mempertahankan dosa dan ajaran palsu. Sekalipun ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 24 September 2014 (Rabu Sore)
    ... lagi juga tempat kediamannya. Tetapi jika Ia berfirman begini Aku tidak berkenan kepadamu maka aku bersedia biarlah dilakukan-Nya kepadaku apa yang baik di mata-Nya. Ini cerita tentang Absalom anak Raja Daud yang memberontak kepada Raja Daud sehingga Daud harus keluar dari istana dan Daud berkata kepada Zadok supaya tabut Allah ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 12 Juli 2017 (Rabu Sore)
    ... kayu penaga dua setengah hasta panjangnya satu setengah hasta lebarnya dan satu setengah hasta tingginya. . Haruslah engkau menyalutnya dengan emas murni dari dalam dan dari luar engkau harus menyalutnya dan di atasnya harus kaubuat bingkai emas sekelilingnya. Petinya terbuat dari kayu penaga yang disalut dengan emas murni luar dan dalam ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 12 Oktober 2016 (Rabu Sore)
    ... jatuh ke dalam pencobaan roh memang penurut tetapi daging lemah. Inilah perintah TUHAN kepada Petrus dan murid lainnya yaitu berjaga-jagalah dan berdoalah. Kita juga di mananpun kita berada dan siapapun kita kita akan menghadapi percikan darah dan harus dihadapi dengan berjaga-jaga dan berdoa. Di sini ada tiga tingkatan berjaga-jaga dan berdoa ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 09 Februari 2012 (Kamis Sore)
    ... sebelah kanan Yang Mahakuasa dan datang di atas awan-awan di langit. Maka Imam Besar itu mengoyakkan pakaiannya dan berkata Ia menghujat Allah. Untuk apa kita perlu saksi lagi Sekarang telah kamu dengar hujat-Nya. Bagaimana pendapat kamu Mereka menjawab dan berkata Ia harus dihukum mati Yesus sebagai contoh saksi yang benar. Yesus ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 17 Juli 2022 (Minggu Siang)
    ... supaya pelayan-Nya memenuhi ukuran penyembahan. Orang yang mati syahid pada zaman Antikris akan dibangkitkan dalam tubuh kemuliaan saat Yesus datang kembali untuk menyambut kedatangan-Nya kedua kali di awan-awan permai masuk Firdaus dan Yerusalem baru. Dengan adanya peperangan roh kebencian kita diingatkan mau masuk yang mana Jangan membenci Kalau berbeda silakan ...
  • Ibadah Paskah Medan III, 29 April 2009 (Rabu Pagi)
    ... dari dalam dan dari luar. Pagi ini kita membahas sandungan dari dalam. Markus - sandungan dari dalam adalah mata kaki dan tangan yang berhubungan dengan hati. Markus - hati yang keras hati yang kering berisi ulat-ulat bangkai atau keinginan jahat dan najis yang adalah sumbernya dosa. Jika hati keras maka mata kaki dan ...
  • Ibadah Persekutuan V di Square Ballroom Surabaya, 04 April 2019 (Kamis Malam)
    ... sungai Yordan untuk masuk Kanaan--etape terakhir dari bangsa Israel etape pertama dan kedua dipimpin oleh Musa. Pada etape terakhir dipimpin oleh tabut perjanjian yang terdiri dari dua bagian Tutup Yesus. Peti manusia daging tetapi disalut emas murni. Jadi tabut perjanjian menunjuk pada kabar mempelai. Tadi pagi kita mendengar syaratnya yaitu kuat teguh ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.