Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949

Wahyu 21: 5-6
'semuanya sudah terjadi'= sudahlah genap (terjemahan lama).

ay. 5-6= kegenapan dari pembaharuan.
Sudah genap ini dimulai di Joljuta. Artinya, permulaan pembaharuan/sumbernya pembaharuan adalah korban Kristus.

Lambung Yesus yang tertikam, itulah permulaan pembaharuan bagi kita semua. Dan pembaharuan ini akan berjalan terus dari Joljuta sampai Yerusalem baru.
Tapi, kita harus hati-hati. Ada kehidupan dalam bait Allah yang menolak pembaharuan.

Matius 21: 23-27
Dalam bait Allah ini ada ahli-ahli taurat yang bertanya tentang kuasa. Tapi Tuhan membalasnya dengan pertanyaan mengenai permulaan pembaharuan, yaitu baptisan air (ay. 25).

Wahyu 16: 17-18
'sudah terlaksana'= sudah genap, yaitu untuk hukuman atas manusia yang tidak mau di baharui, tetap manusia daging. Dan manusia semacam ini di hukum sampai ke neraka.

Di atas, Imam-imam, tua-tua dan ahli taurat, itulah yang menolak pembaharuan.
Imam-imam= kedudukan/jabatan.
Ahli taurat= anak Tuhan yang punya kepandaian.
Tua-tua= punya pengalaman.

Jadi, pengalaman, kepandaian dan kedudukan kita, itu belum menjamin kuasa keubahan hidup kita. Sebaliknya, yang baru kenalpun, bisa mengalami kuasa keubahan hidup dan masuk dalam Firdaus, seperti penjahat di sebelah Yesus.

Lalu, kenapa bisa demikian terjadi?
Jawaban: kembali pada hati. Yang menyebabkan ini adalah hati manusia itu sendiri.
Anak Tuhan jangan berpolitik di dalam gereja dengan menghalalkan segala cara untuk mencapai tujuannya. Tapi lebih baik kalau hati kita itu jujur.
Berpolitik itu juga berarti berpura-pura.

Lukas 1: 26-30, 34, 38
Maria adalah wanita yang tidak berpengalaman, tapi ia bisa menerima kuasa Tuhan= mengandung Yesus.
ay. 38= yang membuat Maria bisa menerima kuasa Tuhan, yaitu karena hatinya jujur dan taat dengar-dengaran.

Hati lembut ini di dapatkan lewat baptisan air.

1 Petrus 3: 20-21
Hati yang lembut, itu adalah landasan untuk menerima kuasa Allah. Dan hati seperti inilah yang dicari oleh Tuhan.
Jadi, pada hari natal ini, biar kita memiliki hati nurani yang baik. Tidak perlu menunggu besok untuk mendapat hati nurani yang baik. Tapi hari ini juga!

Maria, begitu hatinya lembut dan jujur, ia bisa mengandung bayi Yesus, yang seharusnya sangat berat bagi dia, karena ia masih perawan.
Maria mengandung bayi Yesus sebagai:

  • Juruselamat (Matius 1: 20-21) dengan kuasa penyelamatan.
  • Gembala (Matius 2: 6) dengan kuasa penyucian.
  • Raja (Matius 2: 1-2) dengan kuasa pembaharuan dalam penyembahan kepada Raja.

3 kuasa diatas, itu sebenarnya hanya untuk umat pilihan. Tapi karena umat pilihan tidak mau melihat Yesus, maka terang itu dialihkan pada bangsa kafir.

3 kuasa yang bisa kita terima dengan hati yang jujur dan lembut:

  1. KUASA PENYELAMATAN.
    Prosesnya (Kisah Rasul 2: 36-40):
    • tahu dengan pasti= percaya pada Yesus lewat mendengar Firman Kristus.
    • bertobat, berhenti berbuat dosa, kembali pada Tuhan.
    • baptisan air dan baptisan Roh Kudus, kelahiran baru, pembaharuan.

    Hasilnya: hidup dalam kebenaran= keselamatan.
    Sesudah hidup benar, dilanjutkan dengan berpegang kepada Firman Pengajaran yang benar dan menjadi senjata kebenaran (melayani Tuhan). Itulah keselamatan yang lebih dari harta apapun di dunia. Ini yang harus di pertahankan.

    Matius 16: 26
    Mazmur 37: 25
    Kebenaran, itulah yang menjamin hidup kita sampai pada anak cucu.

  2. KUASA PENYUCIAN.
    Ini terjadi dalam sistem penggembalaan.
    Yesus lahir di kandang= kandang penggembalaan= ruangan suci ->ketekunan dalam 3 macam ibadah pokok.

    Jadi, kalau kita mau suci, kita harus ada dalam kandang penggembalaan.
    Yesus lahir di Betlehem, yang artinya adalah rumah roti.
    Ada banyak kandang di Israel, tapi Yesus hanya cari kandang di Betlehem.
    Jadi, cari penggembalaan, harus ada kaitan dengan roti (=Firman pengajaran yang keras).

    Yohanes 6: 60-61
    Kalau hati kita lembut, kita bisa menerima Firman sekeras apapun!
    Sayangnya, orang Betlehem menolak bayi Yesus. Hati-hati! Kita yang sudah menerima Firman Pengajaran, bisa menolak Firman pengajaran, karena hati yang keras.

    Lukas 2: 4, 6-7
    Menolak pedang Firman, nanti akan kena pedang penghukuman (Matius 2: 16).
    Kalau menolak pedang Firman, hidup itu tidak akan pernah bertumbuh rohaninya dan ia akan menghadapi pedang antikris. Kalau tidak tahan, hidup itu akan masuk dalam kebinasaan.

    Betlehem menolak Yesus, maka ada kesempatan bagi bangsa kafir.

    Matius 15: 21-28
    = inilah kesempatan bagi bangsa kafir. Dimana wanita ini bisa menerima Firman yang keras yang sangat meremehkan dia. Tapi justru Firman inilah yang mampu menolong.
    Kalau Firman disampaikan, maka terjadi penyucian lidah dari lidah yang menjilat muntah (Amsal 26: 11; Ayub 5: 2)= perkataan-perkataan yang berasal dari iri hati dan sakit hati.

    Lidah anjing juga ada yang menjilat borok (cerita Lazarus)= cacat-cacat atau kelemahan-kelemahan orang.
    Orang berdosa, itu sudah mempermalukan dirinya. Tidak perlu lagi kita beberkan kesalahan orang itu pada orang lain.

    Lidah anjing juga menjilat darah orang tidak bersalah (cerita Nabot)= kata-kata fitnah.
    Kalau lidah bisa disucikan, maka bangsa kafir menjadi domba yang tergembala (Mazmur 23: 1). Dan kita dipelihara oleh Tuhan, sampai tidak kekurangan apapun, tak bercacat cela, sudah sempurna (Yakobus 3: 2).

    1 Petrus 3: 10
    Kalau lidah sudah disucikan, maka semua akan jadi baik.

  3. KUASA PEMBAHARUAN.
    Matius 2: 11-12
    Cara kita menyembah adalah dengan haleluya.
    Hasilnya, kita mengalami kuasa penciptaan dan kuasa pembaharuan, keubahan hidup.

    Keubahan hidup itu bagaikan mempersembahkan kemenyan, mas dan mur.
    'kemenyan'= kehidupan yang berbau harum, sehingga bisa membawa banyak orang mendekat.
    'mur'= getah damar, prosesnya seperti karet yang di gores supaya keluar tetesnya= korban Kristus. Kalau kita mempersembahkan mur, artinya kita menjadi kehidupan yang tidak kikir/tidak serakah, tapi suka memberi.
    'emas'= tabiat Ilahi, paling sedikit taat dengar-dengaran.

    Kalau sudah ada persembahan dan ada pembaharuan hidup, maka kita pulang dari tempat ini dengan jalan baru (Matius 2: 12). Sang Raja, selain menciptakan hidup bagi kita, Ia juga menciptakan jalan baru, jalan yang melintasi laut, tirai terbuka.

    Yesaya 43: 15-17
    Jalan baru yang Tuhan berikan pada kita:

    • jalan baru melalui laut(terjadi waktu Firaun mengejar Israel). Saat itu Israel seperti sumbu yang hampir padam dan buluh yang terkulai. Mungkin keadaan kita seperti ini. Itu artinya hati kita belum benar. Jalan baru melalui laut artinya, ada jalan keluar dari masalah hidup kita.

      Firaun yang tadinya kuat, tapi kalau tidak mengalami pembaharuan, ia hanya mengalami kematian total.
      Sebaliknya, kita yang tidak punya apa-apa dan tidak ada harapan, Tuhan mampu menolong dan memelihara kita.
    • Yosua 3: 4= jalan kegerakan rohani, kita dipakai oleh Tuhan. Sekalipun kita seperti buluh yang terkulai, kalau dibaharui, Tuhan masih bisa memakai kita.
    • Ibrani 10: 19-20= jalan hidup kekal. Ini jalan tanpa Herodes lagi. Jalan hidup kekal= jalan salib untuk merobek pintu tirai.

    Lukas 23: 39-43
    ay. 41= kunci untuk membuka jalan ke Firdaus. Kalau jalan ke Firdaus terbuka, maka jalan melewati laut Kolsom dan Sungai Yordan, juga akan terbuka. Sampai jalan ke Yerusalem Barupun juga akan terbuka.

Tuhan memberkati.


Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Raya Surabaya, 25 September 2022 (Minggu Siang)
    ... bersundal lalu meninggalkan Tuhan--tidak kembali kepada Tuhan-- terpisah dengan Tuhan sampai terpisah selamanya dan binasa selamanya. Ini sama dengan tongkat yang kering mati dan binasa selamanya. Tetapi ada tongkat Harun yang bertunas berbunga dan berbuah oleh kuasa Roh Kudus. Ini yang harus kita manfaatkan. Roma - . Hal ini harus kamu lakukan ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 11 Januari 2015 (Minggu Sore)
    ... dan rumah Tuhan. Wahyu Tetapi kepada kamu yaitu orang-orang lain di Tiatira yang tidak mengikuti ajaran itu dan yang tidak menyelidiki apa yang mereka sebut seluk-beluk Iblis kepada kamu Aku berkata Aku tidak mau menanggungkan beban lain kepadamu. Ajaran palsu yang kedua ajaran setan-setan yaitu ajaran palsu yang mempelajari tentang ...
  • Ibadah Doa Malam Surabaya, 06 Maret 2020 (Jumat Malam)
    ... pelita. Ini menunjuk pada pribadi Yesus yang bergumul di taman Getsemani sampai mati di kayu salib--bagaikan buah zaitun yang ditumbuk dan diperas sampai keringat-Nya seperti titik-titik darah--untuk mencurahkan minyak urapan Roh Kudus kepada kita semua. Yohanes . Namun benar yang Kukatakan ini kepadamu Adalah lebih berguna bagi kamu jika Aku pergi. Sebab ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 28 April 2016 (Kamis Sore)
    ... Segera aku dikuasai oleh Roh dan lihatlah sebuah takhta terdiri di sorga dan di takhta itu duduk Seorang. Dan Dia yang duduk di takhta itu nampaknya bagaikan permata yaspis dan permata sardis dan suatu pelangi melingkungi takhta itu gilang-gemilang bagaikan zamrud rupanya. Yang dilihat Musa adalah tabut perjanjian dengan shekinah ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 11 Februari 2015 (Rabu Sore)
    ... di SARDIS. Wahyu - . Dan tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Sardis Inilah firman Dia yang memiliki ketujuh Roh Allah dan ketujuh bintang itu Aku tahu segala pekerjaanmu engkau dikatakan hidup padahal engkau mati . Bangunlah dan kuatkanlah apa yang masih tinggal yang sudah hampir mati sebab tidak satupun dari pekerjaanmu ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 21 Mei 2017 (Minggu Siang)
    ... Kewajiban mutlak seorang isteri adalah tunduk pada suami dalam segala hal. Ada yang berkata kalau tunduk kamu diinjak-injak. Salah Kalau isteri melakukan kewajiban suami akan menjadi hak sepenuhnya dari isteri tidak bisa diganggu gugat oleh yang lain. Hasilnya nikah menjadi satu kesatuan tidak bisa dipisahkan atau diganggu gugat orang lain. ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 15 Februari 2022 (Selasa Sore)
    ... Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi. Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia laki-laki dan perempuan ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 22 Juni 2016 (Rabu Sore)
    ... makhluk diwakili oleh Musa--lewat mati bangkit dan naik ke sorga--dan Elia--langsung naik ke sorga. Zaman akhir empat makhluk diwakili Yesus Mempelai Pria--kepala. Dia mati bangkit dan naik ke sorga. Masih kurang satu yang nanti akan mengikuti untuk naik ke awan-awan sampai masuk kerajaan sorga yaitu kita semua gereja TUHAN--mempelai wanita ...
  • Ibadah Persekutuan Jakarta I, 09 Agustus 2016 (Selasa Sore)
    ... haus akan Kuberi minum dengan cuma-cuma dari mata air kehidupan. . Barangsiapa menang ia akan memperoleh semuanya ini dan Aku akan menjadi Allahnya dan ia akan menjadi anak-Ku. . Tetapi orang-orang penakut orang-orang yang tidak percaya orang-orang keji orang-orang pembunuh orang-orang sundal tukang-tukang sihir penyembah-penyembah berhala dan semua pendusta mereka ...
  • Ibadah Doa Malam Session II Malang, 16 Januari 2013 (Rabu Dini Hari)
    ... dari semak duri. Lalu ia melihat dan tampaklah semak duri itu menyala tetapi tidak dimakan api. Musa berkata Baiklah aku menyimpang ke sana untuk memeriksa penglihatan yang hebat itu. Mengapakah tidak terbakar semak duri itu Musa melihat api dan Tuhan menyatakan panggilan atau pengutusannya dari dalam api kepada Musa. Keluaran ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.