Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949

Ibu Ningsih

Minggu, 13 Januari 2019
Versi Cetak Download Download
Saya ingin mengucap syukur untuk kebaikan Tuhan sehingga saya bisa melewati tahun 2018.
Ada pergumulan untuk satu dari pelayanan saya. Saya sempat ragu apakah lebih baik pindah pelayanan. Mau tetap, semakin lama terasa berat. Suami mengingatkan jangan sampai salah dalam mengambil keputusan, karena pelayanan yang berasal dari Tuhan akan semakin meningkat.

Memang lebih mudah kalau meninggalkan pelayanan, tetapi saya sendiri juga takut, kalau sampai melepaskan pelayanan, belum tentu bisa kembali lagi mendapatkan kepercayaan itu. Yg di luar sudah saya selesaikan, saya tahu yang salah di dalam diri saya sendiri.

Bersyukur saya berada dalam penggembalaan dan masih bisa mendengar firman yang diulang-ulang. Setelah ibadah di hotel Kartika, saat ibadah pendalaman alkitab, disampaikan: Firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua mau menusuk perasaan daging yg sukanya dielus-elus, disayang-sayang. Memang kita hanya tanah liat yang diinjak-injak. Sudah menjadi gentengpun masih diinjak-injak. Tetapi itu semua untuk membuat kita menjadi lebih lembut.

Sudah berulang kali firman disampaikan, tetapi saat itu firman betul-betul pas menusuk di tempat yang selama ini tidak saya sadari dan sangat rapi tersembunyi. Sakit sekali. Memang kejadian demi kejadian sempat melukai perasaan saya dan harga diri saya sangat dalam. Begitu dipermalukan, direndahkan, tetapi tanpa saya sadari, itu membuat saya mengasihani diri sendiri, mengelus-elus perasaan sampai akhirnya membuat saya seakan berhenti, tidak bisa maju, pelayanan semakin terasa berat.

Saat itu firman seperti mengoperasi tepat di tempat yang sakit; tempat sumber masalah. Saya sudah tidak bisa mengelak tetapi hanya mengaku: Benar, Tuhan, itu saya.
Dan seperti perkataan firman: Memang Dia melukai, sakit, tetapi di saat yang sama Dia juga menyembuhkan dan membaharui.Tidak perlu menunggu besok. Saat mengaku kepada Tuhan, saat itu Tuhan memulihkan dan membaharui hati saya; semua keberatan, dukacita, dan kesedihan Tuhan ganti dengan damai sejahtera, jadi terasa ringan sekali, dan ada kemantapan kembali untuk terus melayani.

Firman Tuhan terus berlanjut dalam ibadah-ibadah selanjutnya: Dalam pelayanan harus sampai berkorban nyawa, bukan hanya korban perasaan. Jangan lari dari pelayanan!
Memang tidak sesuai dengan logika dan perasaan daging. tetapi itulah firman Tuhan yang mau menyucikan sampai kedalaman hati.

Bersyukur, Tuhan tidak membiarkan saya mengikuti pikiran dan perasaan daging sendiri sehingga mengambil keputusan yang salah.
Bersyukur, saya bisa masuk dan memulai tahun 2019 dengan baik dan semoga benar-benar mengalami yobel--tahun pembebasan. Tuhan semakin menyadarkan saya bahwa semua hanya kemurahan-Nya kalau saya bisa melayani Dia.

Pada kesempatan ini saya minta ampun kepada bapak gembala dan isteri, serta rekan-rekan pelayanan dan sidang jemaat, masih banyak kekurangan dan kesalahan saya dalam pelayanan.
semoga selanjutnya bisa lebih berkenan dan lebih baik dalam pelayanan.

Terima kasih dan nama Tuhan dipermuliakan.

Versi Cetak

Kesaksian
  • Kasih Anugrah dan Kemurahan Tuhan (Ibu Wita Mertes (Jerman))
    ... banyak terima kasih untuk semua dukungan doa Bapak Ibu sehingga Pelayanan kunjungan di Eropa bulan Juni yang lalu bisa terlaksana. Oleh kemurahan Tuhan semua berjalan dengan baik dan Tuhan sudah menolong semuanya terpujilah nama Tuhan. Disini saya ingin menyaksikan bagaimana pertolongan dan kasih kemurahan Tuhan yang sudah saya terima dan alami ...
  • Penyertaan dan Perlindungan Tuhan lewat Firman Penggembalaan (Renny Indrawati)
    ... siaran langsung. Saya percaya bahwa kebutuhan utama adalah ketekunan dalam penggembalaan. Jika kita tergembala dengan benar maka Yesus sebagai Gembala Agung mampu mengerjakan segala sesuatu dalam hidup kita untuk kebutuhan rohani maupun jasmani. Tuhan sudah menolong saya sehingga bisa mendapatkan akses internet dalam waktu hari setelah tiba di asrama. Asrama tempat ...
  • Pertolongan Tuhan Dalam Nikahku (NN, Malang)
    ... saya mengenal Suami saya sebagai seorang pria yang sabar tetapi setelah menikah Suami saya mulai menjadi cuek dan pemarah. Tahun bertambah tahun nikah saya dipenuhi dengan pertengkaran baik saat pekerjaan Suami diberkati maupun saat bangkrut semua sama saja hanya berisi pertengkaran yang makin lama makin hebat. Kadang saya berpikir kalau ...
  • Tuhan tidak pernah menipu (Sdr. Rulli Krisnanda)
    ... Surabaya setiap hari minggu. Awalnya saya ikut ibadah di Surabaya karena pada hari minggu saya banyak waktu lowong kegiatan ibadah dan latihan di Malang berjalan sampai jam siang. Sisanya saya pulang tidur atau jalan-jalan kalau uang sudah habis saya di rumah menonton TV dan tidur lagi bahkan cenderung berbuat dosa. Oleh ...
  • Kuasa Hidup Tergembala (Wita Mertes (Jerman))
    ... jarak jauh untuk boleh bersaksi lewat internet siaran langsung ini. Dan terima kasih juga untuk waktu yang diberikan. Sebenarnya saya sudah lama merindukan untuk bisa bersaksi seperti ini tapi tadinya saya tidak tahu bagaimana caranya. Lalu saya bergumul dalam doa. Pada awal bulan Desember yang lalu kalau tidak salah tanpa ...
  • Jalan Tuhan Tidak Pernah Tertutup (Yohan)
    ... yang masuk ketempat saya. Ini sangat membuat saya kebingungan apalagi semenjak salah satu pelanggan saya menolak untuk melunasi tagihan yang seharusnya sudah menjadi hak saya karena segala pekerjaan dan tugas saya sudah saya selesaikan dengan baik. Tapi lewat Firman yang saya dengar itulah yang selalu menguatkan saya. Tuhan tidak pernah ...
  • Mujizat Tuhan di luar logika manusia (Sdri. Immanuela)
    ... tengkorak saya ditanam. Saya sedikit merasa aneh awalnya karena nyeri yang saya rasakan biasanya berada di area sayatan bukan di area tengkorak yang ditanam. Karena rasa nyeri timbul tenggelam dan hanya berlangsung beberapa menit saja saat muncul akhirnya saya abaikan. Ternyata ada benjolan merah kecil di kepala saya. Beberapa bulan ...
  • Pemeliharaan Tuhan (Nurwijaya Naibaho (Siswa Lempin-El Kristus Ajaib Angkatan XXIX))
    ... saya mempunyai masalah di tubuh saya. Kadang saya merasa tidak nyaman dengan tubuh saya yang tidak fit tetapi saya merasakan pemeliharaan Tuhan begitu nyata lewat firman Tuhan sejak saya berada di lempin-El. Ayat dalam Amsal - tertanam dalam hati saya dan memberikan kekuatan yang menyembuhkan penyakit saya. Di akhir tahun ...
  • Bagi Tuhan tidak ada yang mustahil (Ibu Tara)
    ... kemurahan Tuhan dalam pekerjaan saya. Setelah tahun bekerja pada awal Februari saya mendapatkan promosi jabatan di perusahaan. Pada bulan pertama belum ada kenaikan maupun tunjangan yang saya dapatkan. Saya tetap bersabar dan tekun dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab. Pada bulan kedua di awal Maret perusahaan juga terkena dampak covid di mana aktivitas ...
  • Ketidaktaatan Itu Sangat Mahal Harganya (Sdri Eveline Lee, Malang)
    ... seringkali mengingatkan saya untuk tidak mandi terlalu malam supaya tidak perlu mandi menggunakan air hangat. Tetapi saya sering tidak menurut karena beralasan saya masih mau istirahat dulu ada les atau bahkan sampai ketiduran hingga agak malam karena kelelahan. Kalau sudah begitu mama yang memasakkan air panas untuk saya mandi. Saat ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.