Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Keluaran 1:1
1:1. Inilah nama para anak Israel yang datang ke Mesir bersama-sama dengan Yakub; mereka datang dengan keluarganya masing-masing:

Bangsa Israel atau Yakub turun dari Kanaan ke Mesir.
Kanaan adalah negeri perjanjian, berkelimpahan susu dan madu.
Mesir adalah gambaran dunia.

Mengapa Tuhan ijinkan dari Kanaan ke Mesir?
  1. Sebab seirama dengan jalan Tuhan Yesus dari Sorga turun ke dunia.
    Ini yang disebut pengalaman kematian, pengalaman salib.

    Salah satu bentuk pengalaman salib adalah difitnah, tidak salah tetapi disalahkan, menolong orang tetapi disalahkan, berpuasa, dll.
    Praktek berada dalam jalan kematian bersama Yesus adalah BENAR, TAAT, dan JUJUR. Kalau sama-sama benar, maka pasti tidak akan ada pertengkaran/perselisihan, sebab berada dalam satu jalan. Tetapi kalau ada yang tidak benar, tidak taat, tidak jujur, maka pasti akan beda jalan.

  2. Sebab di Mesir ada gandum.
    Saat itu adalah musim kelaparan, sehingga harus pergi ke Mesir.

    Gandum menunjuk pada pengajaran yang benar.

  3. Sebab di Mesir ada Yusuf, sehingga 12 suku Israel menjadi satu kembali.
    Sekarang, ini menunjuk pada penyatuan tubuh Kristus yang sempurna. Bukan hanya rukun satu sama lain, tetapi sampai menyatu menjadi satu tubuh Kristus yang sempurna.

ad. 2. Sebab di Mesir ada gandum.
Pada waktu terjadi kelaparan, Yakub harus turun dari Kanaan ke Mesir.

Dalam pengalaman kematian (dari Kanaan ke Mesir), Tuhan memberikan pembukaan rahasia firman yang berkelimpahan (gandum).

Yohanes 6:31-33,35
6:31 Nenek moyang kami telah makan manna di padang gurun, seperti ada tertulis: Mereka diberi-Nya makan roti dari sorga."
6:32 Maka kata Yesus kepada mereka: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya bukan Musa yang memberikan kamu roti dari sorga, melainkan Bapa-Ku yang memberikan kamu roti yang benar dari sorga.
6:33 Karena roti yang dari Allah ialah roti yang turun dari sorga dan yang memberi hidup kepada dunia."
6:35 Kata Yesus kepada mereka: "Akulah roti hidup; barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan lapar lagi, dan barangsiapa percaya kepada-Ku, ia tidak akan haus lagi.

Yesus rela turun dari Sorga ke dunia untuk memberikan roti kehidupan, itulah pembukaan firman, untuk:
  1. Memberikan kita hidup di dunia, sampai hidup kekal. Hari-hari ini, biar hidup kita tergantung dari gandum firman.
  2. Memberikan kepuasan/kebahagiaan Sorga yang tidak bisa digantikan oleh apapun juga.

Wahyu 1:9-12
1:9. Aku, Yohanes, saudara dan sekutumu dalam kesusahan, dalam Kerajaan dan dalam ketekunan menantikan Yesus, berada di pulau yang bernama Patmos oleh karena firman Allah dan kesaksian yang diberikan oleh Yesus.
1:10 Pada hari Tuhan aku dikuasai oleh Roh dan aku mendengar dari belakangku suatu suara yang nyaring, seperti bunyi sangkakala,
1:11 katanya: "Apa yang engkau lihat, tuliskanlah di dalam sebuah kitab dan kirimkanlah kepada ketujuh jemaat ini: ke Efesus, ke Smirna, ke Pergamus, ke Tiatira, ke Sardis, ke Filadelfia dan ke Laodikia."
1:12 Lalu aku berpaling untuk melihat suara yang berbicara kepadaku. Dan setelah aku berpaling, tampaklah kepadaku tujuh kaki dian dari emas.

Rasul Yohanes dibuang ke Pulau Patmos (pengalaman kematian) sehingga bisa mendengar dan melihat firman Allah yang bagaikan bunyi sangkakala = mendapatkan pembukaan rahasia firman.

Lukas 2:20
2:20 Maka kembalilah gembala-gembala itu sambil memuji dan memuliakan Allah karena segala sesuatu yang mereka dengar dan mereka lihat, semuanya sesuai dengan apa yang telah dikatakan kepada mereka.

Firman yang didengar dan dilihat = firman penggembalaan.

Kalau kita ingin bisa mendengar dan melihat firman, kita harus masuk pengalaman kematian. Kita harus benar, jujur, dan taat.
Kalau tidak benar, tidak jujur, tidak taat, maka tidak mungkin bisa melihat dan mendengar firman.

Kita harus menerima firman penggembalaan untuk menghadapi kelaparan yang akan datang.

Menerima firman penggembalaan = mendengar dan dengar-dengaran, sehingga cepat atau lambat kita pasti bisa melihat wujud nyata firman penggembalaan.

Ada 2 macam wujud nyata dari firman penggembalaan:
  1. Tujuh kaki dian emas.
    Wahyu 1:12
    1:12 Lalu aku berpaling untuk melihat suara yang berbicara kepadaku. Dan setelah aku berpaling, tampaklah kepadaku tujuh kaki dian dari emas.

    Tujuh kaki dian emas = sidang jemaat bangsa Kafir yang mengalami penyucian dan keubahan hidupoleh firman penggembalaan yang diulang-ulang, sampai sempurna dan sama mulia dengan Yesus, menjadi mempelai wanita yang siap diangkat bersama Yesus saat kedatanganNya kedua kali.

    Amsal 6:16-19
    6:16 Enam perkara ini yang dibenci TUHAN, bahkan, tujuh perkara yang menjadi kekejian bagi hati-Nya:
    6:17 (1) mata sombong, (2) lidah dusta, (3) tangan yang menumpahkan darah orang yang tidak bersalah,
    6:18 (4) hati yang membuat rencana-rencana yang jahat, (5) kaki yang segera lari menuju kejahatan,
    6:19 (6) seorang saksi dusta yang menyembur-nyemburkan kebohongan dan (7) yang menimbulkan pertengkaran saudara.

    Tujuh hal yang menyebabkan pelita padam adalah:
    1. Mata sombong.
    2. Lidah bercabang.
    3. Tangan menumpahkan darah orang yang tidak bersalah, perbuatan kejahatan, dan membalas kebaikan dengan kejahatan.
    4. Prasangka buruk.
    5. Perjalanan hidup yang jahat.
    6. Berdusta.
    7. Bertengkar.

    Kolose 3:12-14
    3:12. Karena itu, sebagai orang-orang pilihan Allah yang dikuduskan dan dikasihi-Nya, kenakanlah belas kasihan, kemurahan, kerendahan hati, kelemahlembutan dan kesabaran.
    3:13 Sabarlah kamu seorang terhadap yang lain, dan ampunilah seorang akan yang lain apabila yang seorang menaruh dendam terhadap yang lain, sama seperti Tuhan telah mengampuni kamu, kamu perbuat jugalah demikian.
    3:14 Dan di atas semuanya itu: kenakanlah kasih, sebagai pengikat yang mempersatukan dan menyempurnakan.

    Tujuh hal di atas harus disucikan, sehingga muncul tujuh pelita yang menyala:
    1. Belas kasihan = tidak menghakimi dosa, tidak menyetujui dosa.
    2. Kemurahan = dermawan.
    3. Kerendahan hati = mau mengaku dosa.
    4. Kelemahlembutan = bisa menerima firman sekeras apapun.
    5. Kesabaran = sabar dalam penderitaan, sabar dalam menanti waktunya Tuhan. Jangan mencari jalan keluar sendiri di luar firman, sebab itu merupakan jalan buntu dan kebinasaan.
    6. Saling mengampuni dan melupakan dosa orang lain.
    7. Kasih.

  2. Yesus tampil sebagai Imam Besar yang berada di tengah sidang jemaat.
    Wahyu 1:13
    1:13 Dan di tengah-tengah kaki dian itu ada seorang serupa Anak Manusia, berpakaian jubah yang panjangnya sampai di kaki, dan dadanya berlilitkan ikat pinggang dari emas.

    Yesus sebagai Gembala mengulurkan tangan kemurahan dan kebajikan kepada kita yang mau disucikan dan diubahkan bagaikan pelita yang menyala.

    Hasil uluran tangan Gembala:
    • Tangan kemurahan dan kebajikan Gembala Baik memelihara kehidupan kita di tengah segala kesulitan dunia, menyelesaikan segala masalah sampai yang mustahil sekalipun. Ada jaminan kepastian dalam tangan Gembala.

      Yohanes 10:27-28

      10:27 Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku dan Aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku,

      10:28 dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorangpun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku.


    • Tangan kemurahan dan kebajikan Gembala Agung menuntun kita ke masa depan yang indah dan bahagia, segala air mata dihapus, dan menuntun kita ke tempat penggembalaan terakhir, yaitu Yerusalem Baru.

      Wahyu 7:17

      7:17 Sebab Anak Domba yang di tengah-tengah takhta itu, akan menggembalakan mereka dan akan menuntun mereka ke mata air kehidupan. Dan Allah akan menghapus segala air mata dari mata mereka."

    • Tangan kemurahan dan kebajikan Penghulu Gembala mengangkat kita dari kegagalan untuk menjadi berhasil, mengangkat kita dari segala kejatuhan, sampai suatu waktu mengangkat kita ke awan-awan yang permai untuk menerima mahkota kemuliaan.

      1 Petrus 5:4,6

      5:4 Maka kamu, apabila Gembala Agung datang, kamu akan menerima mahkota kemuliaan yang tidak dapat layu.
      5:6 Karena itu rendahkanlah dirimu di bawah tangan Tuhan yang kuat, supaya kamu ditinggikan-Nya pada waktunya. 

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Jumat Agung Surabaya, 18 April 2014 (Jumat Pagi)
    ... jasmani saja maka hidupnya seperti rumput. Kelihatannya hebat tetapi sebentar lagi kering dan binasa selamanya. Tetapi Tuhan Yesus menawarkan makanan rohani yaitu Firman Allah supaya hidup kita menjadi sempurna seperti Dia menjadi mempelai wanita-Nya yang hidup kekal selamanya. Firman Allah itu kekal kalau kita makan Firman Allah maka kita juga mendapat hidup ...
  • Ibadah Raya Malang, 24 Mei 2020 (Minggu Pagi)
    ... lagi Anak Allah bagi diri mereka dan menghina-Nya di muka umum. 'mengecap firman yang baik' gereja Tuhan hamba Tuhan pelayan Tuhan di akhir zaman yang sudah pernah menerima firman pengajaran yang benar dan urapan Roh Kudus bahkan dipakai Tuhan tetapi bisa murtad lagi. Ini sama dengan menyalibkan Yesus kedua kali sama ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja, 09 Juli 2011 (Sabtu Sore)
    ... kedegilan hati mereka oleh karena mereka tidak percaya kepada orang-orang yang telah melihat Dia sesudah kebangkitan-Nya. Sinar kemuliaan menyinari kelompok anak Tuhan dan hamba Tuhan Maria MagdalenaDua orang yang ke EmausKesebelas murid. ad. . Maria Magdalena. Maria Magdalena dulunya dikuasai oleh roh setan. Ini menyebabkan ia tidak mengalami kuasa kebangkitan. nbsp Yohanes - ...
  • Ibadah Doa Malang, 25 Maret 2014 (Selasa Sore)
    ... menerima kuasa kalau Roh Kudus turun ke atas kamu dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi. Bersaksi tentang hal Bersaksi tentang injil keselamatan firman penginjilan kabar baik. Efesus Di dalam Dia kamu juga--karena kamu telah mendengar firman kebenaran yaitu Injil ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 17 September 2023 (Minggu Siang)
    ... dalam lautan api itu. 'Dia yang duduk di atasnya' Yesus sebagai Hakim yang adil. Sedangkan kita sebagai pasukan Tuhan--mempelai wanita--akan naik ke Yerusalem baru selamanya. Setelah masuk dalam kerajaan Seribu Tahun Damai kita menang kemudian masuk ke dalam kerajaan sorga yang kekal selamanya. Yang menentukan adalah sekarang ini. Saya selalu mengatakan kalau ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 26 Juni 2014 (Kamis Sore)
    ... mati di kayu salib untuk menyelamatkan manusia berdosa. Cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus firman pengajaran benar yang lebih tajam dari pedang bermata dua makanan keras Kabar Mempelai. Korintus - Jika Injil yang kami beritakan masih tertutup juga maka ia tertutup untuk mereka yang akan binasa yaitu orang-orang yang tidak percaya yang ...
  • Ibadah Doa Malam Surabaya, 01 September 2017 (Jumat Malam)
    ... harus tinggal menantikan pentahiran dari darah nifas. . Bila sudah genap hari-hari pentahirannya maka untuk anak laki-laki atau anak perempuan haruslah dibawanya seekor domba berumur setahun sebagai korban bakaran dan seekor anak burung merpati atau burung tekukur sebagai korban penghapus dosa ke pintu Kemah Pertemuan dengan menyerahkannya kepada imam. . ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 19 Januari 2012 (Kamis Sore)
    ... salib juga bisa membuka pintu-pintu yang lain di dunia. Jangan sampai kita ragu untuk menderita sengsara karena Yesus Timotius Memang setiap orang yang mau hidup beribadah di dalam Kristus Yesus akan menderita aniaya Suatu saat nanti kita akan menghadapi aniaya untuk bisa beribadah kepada Tuhan. Kejadian - Ketika Yakub bangun ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 01 Juni 2019 (Sabtu Sore)
    ... beribadah di sorga. Berjuang untuk menerima firman pengajaran yang benar yang lebih tajam dari pedang bermata dua mendengar dan taat dengar-dengaran pada firman pengajaran yang benar--'Yesus berjalan keliling dari kota ke kota dan dari desa ke desa sambil mengajar'-- diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Remaja Mei . Ada dua macam pemberitaan ...
  • Ibadah Doa Malang, 21 Januari 2021 (Kamis Sore)
    ... perkataan kesaksian mereka. Karena mereka tidak mengasihi nyawa mereka sampai ke dalam maut. 'mereka mengalahkan dia' setan juga dikalahkan oleh pelayan Tuhan lewat Kuasa Roh Kudus diterangkan pada Ibadah Raya Malang Januari . Darah Yesus diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Malang Januari sampai Ibadah Doa Malang Januari . Perkataan kesaksian diterangkan pada Ibadah ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.