Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Wahyu 7:10-12
7:10 Dan dengan suara nyaring mereka berseru: "Keselamatan bagi Allah kami yang duduk di atas takhta dan bagi Anak Domba!"
7:11 Dan semua malaikat berdiri mengelilingi takhta dan tua-tua dan keempat makhluk itu; mereka tersungkur di hadapan takhta itu dan menyembah Allah,
7:12 sambil berkata: "Amin! puji-pujian dan kemuliaan, dan hikmat dan syukur, dan hormat dan kekuasaan dan kekuatan bagi Allah kita sampai selama-lamanya! Amin!"

Aktivitas di takhta surga adalah tersungkur, yaitu menyembah Tuhan dengan hancur hati. Artinya mempersembahkan 7 hal kepada Tuhan, yakni: puji-pujian, kemuliaan, hikmat, syukur, hormat, kekuasaan dan kekuatan.
  1. Puji-Pujian.
  2. Syukur.
    Mempersembahkan puji-pujian dan syukur adalah menyembah Tuhan.
    Jika banyak memuji dan bersyukur kepada Tuhan maka kita tidak akan bersungut-sungut, berbantah-bantah, bertengkar, dan bergosip. Tetapi kita bisa banyak berdiam diri, yaitu mengoreksi diri lewat ketajaman pedang firman pengajaran yang benar. Oleh karena itu, harus mencari ibadah dengan firman pengajaran yang benar, yaitu firman yang menunjukkan dosa-dosa sehingga kita bisa menyadari dan menyesali dosa-dosa, lalu mengaku kepada Tuhan dan sesama. Maka kita akan mendapat pengampunan dan setelah diampuni tidak berbuat dosa lagi. Kita bisa hidup dalam kebenaran.

    Pujian dan syukur kepada Tuhan akan bernilai rohani jika dinaikkan oleh orang benar, yaitu orang yang menyadari dosa-dosanya dan bertobat.
    Hasil memuji dan bersyukur kepada Tuhan dengan nilai rohani adalah hati damai sejahtera, semua menjadi enak dan ringan.

    Jika bersungut-sungut, berbantah-bantah, bertengkar, atau bergosip, maka hidup menjadi letih lesu, berbeban berat, sampai menuju kebinasaan kekal di neraka.

  3. Hikmat.
    Mempersembahkan hikmat artinya mengakui bahwa Tuhan sebagai sumber hikmat dari Sorga.
    Praktek dari mengaku Tuhan sebagai sumber hikmat adalah mendorong kita untuk bergairah mendengar firman pengajaran yang benar serta taat dengar-dengaran (praktek) firman, sehingga kita mendapatkan hikmat Sorga.

    Proses mendapat hikmat Sorga adalah:
    1. Mendengar firman pengajaran benar dengan sungguh-sungguh dalam urapan Roh Kudus (tidak terganggu, tidak bosan, tidak mengantuk).
    2. Mengerti firman pengajaran benar (firman ditulis/ dimeterai/ diukir di dahi).
    3. Percaya dan yakin pada firman pengajaran benar (firman menjadi iman di hati, firman ditulis/ dimeterai/ diukir di hati).
    4. Praktek firman, yaitu melakukan perbuatan sesuai dengan firman pengajaran benar, meskipun sakit bagi daging. Kita tetap taat pada firman (firman ditulis/ dimeterai/ diukir di tangan).
    1. Sehingga seluruh hidup ditulis-dimeterai-diukir fiiman pengajaran benar artinya firman mendarah daging (menjadi hikmat). Dalam menghadapi apapun, perbuatan sesuai firman pengajaran benar (hikmat surga).

    Sehingga seluruh hidup ditulis/ dimeterai/ diukir fiiman pengajaran benar, artinya firman mendarah daging dan menjadi hikmat dalam hidup kita. Dalam menghadapi apa pun, perbuatan kita sesuai dengan firman pengajaran yang benar atau hikmat Sorga.
    Wahyu 13:16-18
    13:16 Dan ia menyebabkan, sehingga kepada semua orang, kecil atau besar, kaya atau miskin, merdeka atau hamba, diberi tanda pada tangan kanannya atau pada dahinya,
    13:17 dan tidak seorangpun yang dapat membeli atau menjual selain dari pada mereka yang memakai tanda itu, yaitu nama binatang itu atau bilangan namanya.
    13:18 Yang penting di sini ialah hikmat: barangsiapa yang bijaksana, baiklah ia menghitung bilangan binatang itu, karena bilangan itu adalah bilangan seorang manusia, dan bilangannya ialah enam ratus enam puluh enam.

    Kegunaan memiliki hikmat Sorga adalah:
    1. Antikris tidak bisa memeterai dengan cap 666. Artinya hikmat Sorga melindungi, memberkati, dan memelihara kita mulai di jaman yang sulit ini sampai jaman antikris berkuasa 3,5 tahun. Kita dicap firman (hidup dari firman) mulai dari sekarang sehingga antikris tidak bisa memeterai kita.
    2. Hikmat Sorga adalah dua sayap burung nazar yang besar akan menyingkirkan kita ke padang gurun (jauh dari mata antikris). Kita dipelihara langsung oleh Tuhan lewat firman pengajaran yang benar dan Perjamuan Suci. Ibadah Pendalaman Alkitab dan Perjamuan Suci adalah latihan bagi kita untuk belajar hidup di padang gurun.

  4. Hormat.
    Kita bisa mempersembahkan segala hormat bagi Tuhan. Pelayan Tuhan yang benar tidak mencari hormat dan tidak gila hormat, melainkan tanpa pamrih, bahkan merasa tidak layak, tidak mampu, tidak berdaya, merasa masih kurang, penuh kelemahan dalam pelayanan. Sehingga kita selalu bergairah beribadah melayani dengan sungguh-sungguh sampai mencapai pelayanan mempelai.

    Yohanes 12:26
    12:26 Barangsiapa melayani Aku, ia harus mengikut Aku dan di mana Aku berada, di situpun pelayan-Ku akan berada. Barangsiapa melayani Aku, ia akan dihormati Bapa.

    Pelayanan mempelai adalah pelayanan tubuh terhadap Kepala. Syaratnya adalah kesucian, kasih, kesetiaan dan ketaatan.
    Maka Tuhan akan menghormati, dan manusia juga akan menghormati.

    Dengan pelayanan mempelai, kita bisa saling menghormati, saling melayani, saling mendoakan, saling mengampuni, saling membangun, saling menegur dan menasehati, dan puncaknya saling mengasihi sampai sempurna. Ini dimulai dari nikah, lanjut penggembalaan, sampai pada antar peggembalaan, sampai tubuh Kristus yang sempurna.

  5. Kekuatan.
    Artinya kita mengaku hanya manusia tanah liat yang rapuh, mudah hancur, tidak mampu, tidak berdaya. Segala kekuatan hanya dari Tuhan, sehingga kita mendapatkan kekuatan berlimpah-limpah dari Tuhan lewat FirmanNya, Roh Kudus, dan Kasih Allah.

    Hasilnya adalah menjadi tahan uji (kuat teguh hati), yaitu tidak tersandung (tidak jatuh), tetap hidup benar dan suci, tidak kecewa, tidak putus asa, tidak bangga, tidak tinggalkan Tuhan. Kita tetap setia dan berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan sampai garis akhir. Kita tetap taat firman, tetap percaya dan berharap Tuhan, tetap menyembah Tuhan. Sampai kita mendapatkan hak penuh untuk masuk Sorga (pintu surga terbuka). Jika pintu Sorga terbuka maka pintu lain di dunia ini juga akan terbuka.

  6. Kekuasaan.
  7. Kemuliaaan.
    Mempersembahkan kekuasaan dan kemuliaan artinya menyembah Yesus sebagai Raja segala raja (Mempelai Pria Surga) yang akan segera datang kedua kali. Maka kita akan menerima kuasa dan kemuliaan dari Tuhan, menerima Roh Kemuliaan.

    Kegunaan Roh Kemuliaan adalah:
    1. Kita dipercaya untuk menyaksikan cahaya Injil Kemuliaan Kristus atau Kabar Mempelai, artinya kita dipakai dalam pembangunan Tubuh Kristus sempurna, dalam kegerakan Roh Kudus hujan akhir/ kegerakan kilat.

      Matius 24:27
      24:27 Sebab sama seperti kilat memancar dari sebelah timur dan melontarkan cahayanya sampai ke barat, demikian pulalah kelak kedatangan Anak Manusia.

      Timur adalah Indonesia (bangsa Kafir). Barat adalah Samaria, Yudea, sampai Yerusalem (bangsa Israel). Kegerakan kilat ini dari bangsa Kafir menuju ke bangsa Israel. Yang diberitakan adalah cahaya Injil Kemuliaan Kristus, yang memberitakan Yesus yang akan datang kedua kali dalam kemuliaan. Kegerakan kilat saat ini adalah lewat internet.
      Kegerakan kilat ini tidak bisa menunda waktu dan tidak bisa dihalangi.

    2. Roh Kemuliaan membelah Laut Kolsom.
      Keluaran 14:17-21
      14:17 Tetapi sungguh Aku akan mengeraskan hati orang Mesir, sehingga mereka menyusul orang Israel, dan terhadap Firaun dan seluruh pasukannya, keretanya dan orangnya yang berkuda, Aku akan menyatakan kemuliaan-Ku.
      14:18 Maka orang Mesir akan mengetahui, bahwa Akulah TUHAN, apabila Aku memperlihatkan kemuliaan-Ku terhadap Firaun, keretanya dan orangnya yang berkuda."
      14:19 Kemudian bergeraklah Malaikat Allah, yang tadinya berjalan di depan tentara Israel, lalu berjalan di belakang mereka; dan tiang awan itu bergerak dari depan mereka, lalu berdiri di belakang mereka.
      14:20 Demikianlah tiang itu berdiri di antara tentara orang Mesir dan tentara orang Israel; dan oleh karena awan itu menimbulkan kegelapan, maka malam itu lewat, sehingga yang satu tidak dapat mendekati yang lain, semalam-malaman itu.
      14:21. Lalu Musa mengulurkan tangannya ke atas laut, dan semalam-malaman itu TUHAN menguakkan air laut dengan perantaraan angin timur yang keras, membuat laut itu menjadi tanah kering; maka terbelahlah air itu.

      Artinya:
      • Memberi kemenangan atas musuh-musuh, sehingga kita tidak bisa dihalangi oleh apa pun juga.
      • Menyelesaikan masalah-masalah yang mustahil, memberi masa depan yang berhasil dan indah.

    3. Roh Kemuliaan mampu mengadakan mujizat terbesar, yakni keubahan hidup dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus.
      Markus 13:26-29
      13:26 Pada waktu itu orang akan melihat Anak Manusia datang dalam awan-awan dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya.
      13:27 Dan pada waktu itupun Ia akan menyuruh keluar malaikat-malaikat-Nya dan akan mengumpulkan orang-orang pilihan-Nya dari keempat penjuru bumi, dari ujung bumi sampai ke ujung langit.
      13:28. Tariklah pelajaran dari perumpamaan tentang pohon ara. Apabila ranting-rantingnya melembut dan mulai bertunas, kamu tahu, bahwa musim panas sudah dekat.

      13:29 Demikian juga, jika kamu lihat hal-hal itu terjadi, ketahuilah bahwa waktunya sudah dekat, sudah di ambang pintu.

      Keubahan hidup dimulai dari melembut, yaitu dapat menyerahkan dosa. Jangan mempertahankan yang salah (dosa). Kita harus membuang dosa supaya kita tidak terbuang selamanya.

      Hasilnya dipakai Tuhan, dipelihara, sampai berbuah manis. Mujizat jasmani juga akan terjadi. Tuhan bekerja menjadikan semua indah pada waktuNya. Saat Tuhan datang kedua kali, kita akan diubah menjadi sama mulia dan sempurna seperti Dia, layak masuk Pesta Nikah Anak Domba, masuk ke Firdaus sampai berdiri di hadapan takhta Sorga.


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Surabaya, 07 November 2012 (Rabu Sore)
    ... tanda kebangkitan gamis baju efod berwarna biru laut ungu tua. Ini disebut juga pakaian pengampunan. Pakaian dalam tanda kemuliaan kemeja beragi serban patam. Baju efod kelompok I dan gamis baju efod kelompok II sudah dipelajari dalam ibadah sebelumnya. Malam ini kita mempelajari tentang kelompok ke tiga yaitu kemeja beragi. Kemeja beragi pakaian ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 24 Agustus 2019 (Sabtu Sore)
    ... Juruselamat. Iman adalah rem untuk tidak berbuat dosa bukan hanya pengakuan di mulut. Bertobat berhenti berbuat dosa dan kembali kepada Tuhan mati terhadap dosa terutama dari delapan dosa yang menenggelamkan kita ke lautan api dan belerang. Wahyu . Tetapi orang-orang penakut orang-orang yang tidak percaya orang-orang keji orang-orang pembunuh orang-orang sundal tukang-tukang ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Surabaya, 14 Mei 2016 (Sabtu Sore)
    ... Apolos bukankah hal itu menunjukkan bahwa kamu manusia duniawi yang bukan rohani Jadi apakah Apolos Apakah Paulus Pelayan-pelayan Tuhan yang olehnya kamu menjadi percaya masing-masing menurut jalan yang diberikan Tuhan kepadanya. Aku menanam Apolos menyiram tetapi Allah yang memberi pertumbuhan. Karena itu yang penting bukanlah yang menanam atau yang menyiram ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 19 Juni 2013 (Rabu Sore)
    ... mata mereka Penyembahan bagaikan naik gunung yang tinggi artinya sulit dan harus dipelajari. Sebab tidak semua orang bisa naik gunung yang tinggi. Kita belajar menyembah Tuhan setahap demi setahap semakin naik sampai puncak penyembahan yaitu tirai terobek. Ini berarti sudah masuk dalam kesempurnaan tabut perjanjian kelihatan . Dalam belajar penyembahan kita perlu ...
  • Ibadah Raya Malang, 03 Juni 2018 (Minggu Pagi)
    ... daun-daun palem. Yohanes - Keesokan harinya ketika orang banyak yang datang merayakan pesta mendengar bahwa Yesus sedang di tengah jalan menuju Yerusalem mereka mengambil daun-daun palem dan pergi menyongsong Dia sambil berseru-seru Hosana Diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan Raja Israel Yesus menemukan seekor keledai muda lalu Ia naik ke ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 03 Juni 2013 (Senin Sore)
    ... desak aku meninggalkan engkau dan pulang dengan tidak mengikuti engkau sebab ke mana engkau pergi ke situ jugalah aku pergi dan di mana engkau bermalam di situ jugalah aku bermalam bangsamulah bangsaku dan Allahmulah Allahku Ruth - . Boas menjawab Telah dikabarkan orang kepadaku dengan lengkap segala sesuatu yang engkau ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 20 Oktober 2014 (Senin Sore)
    ... menderita bersama Tuhan adalah kesempatan untuk berhenti berbuat dosa. ay. untuk hidup menurut kehendak Allah seperti Nuh. Sementara anak-anak Tuhan bersama manusia di dunia ini berbuat dosa sampai puncaknya dosa makan minum dan kawin mengawinkan tetapi Nuh rela menderita secara daging untuk berhenti berbuat dosa dan hidup menurut kehendak Allah. Kejadian Inilah ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 11 Februari 2024 (Minggu Siang)
    ... sehingga harus dibinasakan di neraka selamanya. Pengertian pendusta Efesus . Karena itu buanglah dusta dan berkatalah benar seorang kepada yang lain karena kita adalah sesama anggota. Yang pertama pendusta artinya berkata yang tidak benar. Sudah melakukan dosa tetapi tidak mau mengaku atau tidak melakukan sesuatu yang hebat tetapi mengaku dia yang hebat. Kalau ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 23 Juli 2009 (Kamis Sore)
    ... keubahan hidup. Kolose - Untuk bisa menyambut kedatangan Yesus kedua kali baik Israel maupun Kafir harus mengalami pembaharuan. Kalau tidak berubah tetap keras tidak melembut maka tidak akan bisa menyambut kedatangan Tuhan kedua kali. Apa yang harus dibaharui Di sini kita belajar dari perumpamaan tentang pohon ara ada hal yang harus ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 11 November 2012 (Minggu Sore)
    ... menunjuk tentang pakaian kesucian dan kemuliaan. Matius tentang nikah buah nikah dan tahbisan. Jadi pakaian kesucian dan kemuliaan pakaian putih berkilau-kilau yang dipakai dalam perjamuan nikah Anak Domba Allah nikah yang sempurna saat Yesus datang kembali kedua kali . DARI MANA ASALNYA PAKAIAN PUTIH BERJALA-JALA Matius . Setelah Yesus selesai dengan pengajaran-Nya itu ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.