Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
(Bersamaan dengan Ibadah Doa Puasa session III)

Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Matius 28:16-20 terbagi menjadi 2 bagian:
  1. Kegerakan rohani yang besar yaitu:
    1. [ayat 19] Kegerakan Roh Kudus hujan awal, sama dengan kegerakan dalam Injil Keselamatan untuk membawa orang berdosa supaya percaya Yesus dan diselamatkan. 
    2. [ayat 20] Kegerakan Roh Kudus hujan akhir, sama dengan kegerakan dalam firman pengajaran (Kabar Mempelai) untuk membawa orang yang sudah selamat untuk disucikan dan disempurnakan, untuk masuk pembangunan tubuh Kristus yang sempurna.

  2. Penyertaan Tuhan sampai akhir jaman.
    Matius 28:20b
    28:20 .... Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman."

    Kita disertai Tuhan mulai sekarang, sampai Tuhan datang kedua kali, sampai duduk bersanding di takhta Tuhan untuk selama-lamanya.

Yohanes 14:16-17
14:16Aku akan minta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya,
14:17 yaitu Roh Kebenaran. Dunia tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia. Tetapi kamu mengenal Dia, sebab Ia menyertai kamu dan akan diam di dalam kamu.

Salah satu bentuk penyertaan Tuhan kepada kita adalah lewat Roh Kudus menyertai kita. Yesus mati, bangkit, dan naik ke Surga untuk mencurahkan Roh Kudus.
Proses untuk menerima Roh Kudus:
  1. Harus tinggal di Yerusalem (= kota damai).
    Kisah Rasul 1:4-5
    1:4Pada suatu hari ketika Ia makan bersama-sama dengan mereka, Ia melarang mereka meninggalkan Yerusalem, dan menyuruh mereka tinggal di situ menantikan janji Bapa, yang--demikian kata-Nya--“telah kamu dengar dari pada-Ku.
    1:5 Sebab Yohanes membaptis dengan air, tetapi tidak lama lagi kamu akan dibaptis dengan Roh Kudus.”

    Sama dengan kita harus memiliki hati damai sejahtera, prakteknya:
    1. Hati yang suci, bersih.
      Efesus 4:30-31
      4:30Dan janganlah kamu mendukakan Roh Kudus Allah, yang telah memeteraikan kamu menjelang hari penyelamatan.
      4:31 Segala kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnah hendaklah dibuang dari antara kamu, demikian pula segala kejahatan.

      Segala sesuatu yang kotor harus dibuang. Perkataan harus benar (tidak berdusta) dan baik (menjadi berkat bagi orang lain).

    2. Hati yang tidak bimbang, kuat dan teguh hati.
      Yakobus 1:6-8
      1:6 Hendaklah ia memintanya dalam iman, dan sama sekali jangan bimbang, sebab orang yang bimbang sama dengan gelombang laut, yang diombang-ambingkan kian ke mari oleh angin.
      1:7 Orang yang demikian janganlah mengira, bahwa ia akan menerima sesuatu dari Tuhan.
      1:8 Sebab orang yang mendua hati tidak akan tenang dalam hidupnya.

      Kuat dan teguh hati saat menghadapi pencobaan apa pun. Kita tetap percaya kepada Tuhan saat menghadapi pencobaan sampai yang mustahil sekalipun, jangan berharap yang lain, jangan mengambil jalan keluar sendiri.
      Kuat dan teguh hati saat menghadapi ajaran asing, tetap berpegang pada satu firman pengajaran yang benar.


  2. Bertekun dengan sehati dalam doa penyembahan.
    Kisah Rasul 1:12-14
    1:12Maka kembalilah rasul-rasul itu ke Yerusalem dari bukit yang disebut Bukit Zaitun, yang hanya seperjalanan Sabat jauhnya dari Yerusalem.
    1:13 Setelah mereka tiba di kota, naiklah mereka ke ruang atas, tempat mereka menumpang. Mereka itu ialah Petrus dan Yohanes, Yakobus dan Andreas, Filipus dan Tomas, Bartolomeus dan Matius, Yakobus bin Alfeus, dan Simon orang Zelot dan Yudas bin Yakobus.
    1:14 Mereka semua bertekun dengan sehati dalam doa bersama-sama, dengan beberapa perempuan serta Maria, ibu Yesus, dan dengan saudara-saudara Yesus.

    Sehati artinya dalam satu pengajaran yang benar. Doa penyembahan harus didorong oleh satu firman pengajaran yang benar.

    Dalam doa penyembahan, daging diperas sehingga Roh Kudus dicurahkan.

    Markus 14:32-36

    14:32Lalu sampailah Yesus dan murid-murid-Nya ke suatu tempat yang bernama Getsemani. Kata Yesus kepada murid-murid-Nya: “Duduklah di sini, sementara Aku berdoa.”
    14:33 Dan Ia membawa Petrus, Yakobus dan Yohanes serta-Nya. Ia sangat takut dan gentar,
    14:34lalu kata-Nya kepada mereka: “Hati-Ku sangat sedih, seperti mau mati rasanya. Tinggallah di sini dan berjaga-jagalah.”
    14:35 Ia maju sedikit, merebahkan diri ke tanah dan berdoa supaya, sekiranya mungkin, saat itu lalu dari pada-Nya.
    14:36 Kata-Nya: “Ya Abba, ya Bapa, tidak ada yang mustahil bagi-Mu, ambillah cawan ini dari pada-Ku, tetapi janganlah apa yang Aku kehendaki, melainkan apa yang Engkau kehendaki.”

    Daging yang harus diperas adalah:
    1. Daging yang sangat sedih. Ini harus diperas sehingga bisa selalu mengucap syukur.
    2. Daging yang takut pada sesuatu sehingga tidak takut kepada Tuhan. Ini harus diperas supaya bisa takut akan Tuhan, takut berbuat dosa. 
    3. Daging yang ingin, keinginan jahat (keinginan akan uang) dan keinginan najis (dosa makan-minum dan kawin-mengawinkan), yang membuat tidak taat. Ini harus diperas supaya bisa taat dengar-dengaran sampai daging tidak bersuara.

  3. Harus tetap dalam jabatan pelayanan.
    Kisah Rasul 1:24-26
    1:24Mereka semua berdoa dan berkata: “Ya Tuhan, Engkaulah yang mengenal hati semua orang, tunjukkanlah kiranya siapa yang Engkau pilih dari kedua orang ini,
    1:25 untuk menerima jabatan pelayanan, yaitu kerasulan yang ditinggalkan Yudas yang telah jatuh ke tempat yang wajar baginya.”
    1:26Lalu mereka membuang undi bagi kedua orang itu dan yang kena undi adalah Matias dan dengan demikian ia ditambahkan kepada bilangan kesebelas rasul itu.

    Kita harus setia dan berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan sampai garis akhir (sampai meninggal dunia atau sampai Yesus datang kedua kali).

  4. Harus mengalami sengsara tanpa dosa/ percikan darah (lewat doa puasa, doa semalam suntuk, fitnahan/ olokan).
    Kisah Rasul 2:12-13
    2:12Mereka semuanya tercengang-cengang dan sangat termangu-mangu sambil berkata seorang kepada yang lain: “Apakah artinya ini?”
    2:13Tetapi orang lain menyindir: “Mereka sedang mabuk oleh anggur manis.”

    Maka Roh Kudus/ Roh Kemuliaan akan dicurahkan kepada kita.

    1 Petrus 4:12-14

    4:12Saudara-saudara yang kekasih, janganlah kamu heran akan nyala api siksaan yang datang kepadamu sebagai ujian, seolah-olah ada sesuatu yang luar biasa terjadi atas kamu.
    4:13Sebaliknya, bersukacitalah, sesuai dengan bagian yang kamu dapat dalam penderitaan Kristus, supaya kamu juga boleh bergembira dan bersukacita pada waktu Ia menyatakan kemuliaan-Nya.
    4:14Berbahagialah kamu, jika kamu dinista karena nama Kristus, sebab Roh kemuliaan, yaitu Roh Allah ada padamu.


Kegunaan Roh Kudus:
  1. Roh Penghibur.
    Roh Kudus memberikan penghiburan dan kekuatan ekstra supaya kita tidak kecewa/ putus asa saat menghadapi apa pun di dunia, tetapi bisa tetap setia dan berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan.

  2. Roh Penolong.
    Roh Kudus memberikan jalan keluar dari segala masalah, sampai yang mustahil sekali pun.

    Zakharia 4:6-7
    4:6 Maka berbicaralah ia, katanya: “Inilah firman TUHAN kepada Zerubabel bunyinya: Bukan dengan keperkasaan dan bukan dengan kekuatan, melainkan dengan roh-Ku, firman TUHAN semesta alam.
    4:7 Siapakah engkau, gunung yang besar? Di depan Zerubabel engkau menjadi tanah rata. Ia akan mengangkat batu utama, sedang orang bersorak: Bagus! Bagus sekali batu itu!”

  3. Roh Kemuliaan, artinya:
    1. Roh Kudus memberi kemuliaan secara rohani, yaitu mengubahkan kehidupan kita dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus.
      1 Petrus 4:15-16
      4:15Janganlah ada di antara kamu yang harus menderita sebagai pembunuh atau pencuri atau penjahat, atau pengacau.
      4:16Tetapi, jika ia menderita sebagai orang Kristen, maka janganlah ia malu, melainkan hendaklah ia memuliakan Allah dalam nama Kristus itu.

      Keubahan hidup adalah dari pembunuh (kebencian) menjadi pengasih, pencuri menjadi pemberi, penjahat menjadi berbuat baik, pengacau menjadi pendamai.

    2. Roh Kudus juga memberi kemuliaan secara jasmani. Tuhan mengangkat hidup kita mulai di dunia dan memberi keberhasilan. Kita dipakai oleh Tuhan dalam kegerakan di akhir zaman.

    Sampai saat Tuhan datang kedua kali, kita diubahkan menjadi sama mulia dengan Dia. Kita diangkat di awan-awan yang permai dan duduk bersanding dengan Tuhan di takhtaNya untuk selama-lamanya.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 20 Juni 2019 (Kamis Sore)
    ... Tidak ada yang benar seorangpun tidak. Tidak ada seorangpun yang berakal budi tidak ada seorangpun yang mencari Allah. Semua orang telah menyeleweng mereka semua tidak berguna tidak ada yang berbuat baik seorangpun tidak. Kerongkongan mereka seperti kubur yang ternganga lidah mereka merayu-rayu bibir mereka mengandung bisa. Mulut mereka penuh dengan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 15 Agustus 2016 (Senin Sore)
    ... menyembah TUHAN. Ibrani penyucian sumsum. Sumsum ini di dalam tulang. Amsal . Hati yang gembira adalah obat yang manjur tetapi semangat yang patah mengeringkan tulang. Tulang yang kering berarti sumsumnya kering. Penyucian sumsum adalah penyucian dari semangat yang patah--perasaan putus asa kecewa dan lain-lain. Kalau disucikan bisa selalu mengucap syukur pada TUHAN. Saat-saat kita ...
  • Ibadah Doa Malang, 16 November 2010 (Selasa Sore)
    ... masuk Kerajaan Sorga yang kekal. Posisi kambing adalah di sebelah kiri dan akan masuk dalam api siksaan yang kekal yaitu neraka Matius . Mulai sekarang kita harus memantapkan posisi kita sebagai domba-domba yang berada di sebelah kanan Tuhan. Ibrani Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus yang memimpin kita dalam ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 25 Juli 2020 (Sabtu Sore)
    ... penduduknya. Itu harus menjadi tahun Yobel bagimu dan kamu harus masing-masing pulang ke tanah miliknya dan kepada kaumnya. Kitab imamat bicara tentang imam-imam dan Tuhan memberikan ketetapan tentang tahun Yobel tahun kelimapuluh di mana semua yang sudah hilang ditemukan kembali lewat bunyi sangkakala. Imam yang hilang bisa ditemukan lewat bunyi sangkakala. Jadi ...
  • Ibadah Raya Malang, 15 Agustus 2010 (Minggu Pagi)
    ... seorang yang buta sejak lahirnya. Murid-murid-Nya bertanya kepada-Nya Rabi siapakah yang berbuat dosa orang ini sendiri atau orang tuanya sehingga ia dilahirkan buta Jawab Yesus Bukan dia dan bukan juga orang tuanya tetapi karena pekerjaan-pekerjaan Allah harus dinyatakan di dalam dia. Kita harus mengerjakan pekerjaan Dia yang mengutus Aku selama ...
  • Ibadah Doa Malam Malang, 22 Desember 2016 (Kamis Malam)
    ... buahnya. Syarat doa yang dijawab Tuhan Doa orang benar. Kita semua adalah orang berdosa. Supaya bisa menjadi orang benar maka harus saling mengaku dan saling mengampuni. Raja-raja Kata Elia kepada seluruh rakyat itu Datanglah dekat kepadaku Maka mendekatlah seluruh rakyat itu kepadanya. Lalu ia memperbaiki mezbah TUHAN yang telah diruntuhkan ...
  • Ibadah Kaum Muda Malang, 11 April 2009 (Sabtu Sore)
    ... manusia tidak puas kering rohani sehingga rebah jatuh bangun dalam dosa sampai puncaknya dosa yaitu dosa makan-minum dan dosa kawin-mengawinkan. Jika terus jatuh bangun dalam dosa sampai puncaknya dosa akan mengakibatkan kematian rohani sampai kematian kedua yaitu kebinasaan di neraka. Mengapa manusia terutama anak Tuhan mengalami kelaparan akan firman Amos ...
  • Ibadah Raya Malang, 30 Januari 2011 (Minggu Pagi)
    ... jadi sama seperti Yesus lebih berharga daripada menjadi sama seperti manusia siapapun di dunia ini . Hasilnya Mazmur . Mazmur Daud. TUHAN adalah gembalaku takkan kekurangan aku. Ada jaminan kepastian untuk Pemeliharaan di tengah dunia yang bagaikan padang gurun. Kita bisa jadi sama sempurna seperti Yesus dan terangkat di awan-awan permai dalam ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 29 Mei 2016 (Minggu Sore)
    ... harus mendukung berpegang teguh dan taat dengar-dengaran kepada firman pengajaran yang benar. Pengajaran yang mana Ini dikaitkan dengan Henokh hidup bergaul dengan Allah selama tahun. Kejadian . Dan Henokh hidup bergaul dengan Allah selama tiga ratus tahun lagi setelah ia memperanakkan Metusalah dan ia memperanakkan anak-anak lelaki dan perempuan. Angka kita ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 30 Januari 2013 (Rabu Sore)
    ... kita memiliki tanda darah dan tanda air. Tanda darah BERTOBAT. Bertobat yaitu berhenti berbuat dosa kembali kepada Tuhan. Terutama bertobat dari dosa utama. Petrus . Karena itu buanglah segala kejahatan segala tipu muslihat dan segala macam kemunafikan kedengkian dan fitnah. Supaya kita mendapat kasih utama maka kita harus bertobat dari dosa utama. Selama ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.