Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Markus 13:33-37Nubuat ke-7: tentang berjaga-jaga.
Perumpamaan orang yang pergi jauh menunjuk kepada pribadi Tuhan Yesus sendiri yang sudah mati, bangkit, dan naik ke sorga, dan akan datang kembali ke dunia.

Tidak ada seorang pun yang tahu tentang kapan Tuhan Yesus akan datang kembali kedua kali, jadi kita harus berjaga-jaga supaya tidak tidur rohani. Jika kita tidur, kedatangan Yesus kedua kali akan bagaikan pencuri yang datang di malam hari, kita akan ketinggalan, tidak terangkat ke awan-awan, binasa selamanya.

Ada 4 waktu jaga malam:
  1. menjelang malam --> menjaga firman
  2. tengah malam --> menjaga roh kudus
  3. larut malam --> menjaga kasih
  4. pagi-pagi buta.
    Yohanes 21:1-4,
    yang harus dijaga adalah:
    • Ketaatan Petrus dan murid-murid yang lainnya sudah diangkat menjadi penjala manusia, tetapi mereka mau kembali menjadi penjala ikan --> mereka tidak taat.
      Jangan sampai kita melanggar firman Tuhan, tetapi kita harus hidup sesuai dengan firman Tuhan apapun risikonya.

    • Kesetiaan.
      Jangan sampai kita meninggalkan ibadah dan pelayanan, apapun risikonya.

    Akibat dari tidak taat dan tidak setia:
    1. Yohanes 21:3 gagal total.
    2. Yohanes 21:7 telanjang, hidup dalam dosa, bahkan kenajisan. Hidupnya penuh dengan air mata, sampai kebinasaan sampai selama-lamanya.

    Tuhan tidak menghendaki seorang pelayan Tuhan untuk telanjang dan binasa, sehingga Tuhan memberikan pertolongan lewat firman Tuhan yang tajam, seperti pedang bermata dua.

    Yohanes 21:4-5, Ibrani 4:12.

    Firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua menyucikan kehidupan kita mulai dari sumber kehidupan rohani, yaitu hati dan pikiran kita, yang banyak terisi dosa-dosa yang tersembunyi.

    Yohanes 21:4-5,
    penyucian perasaan adalah lewat mengaku dosa sejujur-jujurnya.
    Penyucian perasaan Petrus adalah ketika ditanya oleh Yesus, "Adakah lauk-pauk?". Pikiran harus disucikan supaya tidak memustahilkan firman. Penyucian pikiran Petrus adalah ketika disuruh oleh Yesus untuk menebarkan jala di sebelah kanan perahu.

    Hasil penyucian: bisa menangkap ikan sebanyak 153 ekor. 153 = 100 +50 + 3.
    • 100 = 10 x 10
      10 = mendengar firman.
      10 = dengar-dengaran kepada firman.
      Di manapun kita, kita harus selalu mendengar dan dengar-dengaran kepada firman.
    • 50
      50 = pentakosta, Roh Kudus.
      Roh kudus membuat kita berkobar-kobar dalam melayani Tuhan, apapun yang harus dikobarkan.
      150 = ukuran tabernakel
    • 3
      3 = tubuh, jiwa, dan roh Harus ada penyucian tubuh, jiwa, dan roh kita.
      Efesus 4:21-22 Tubuh, jiwa, dan roh dibaharui menjadi kehidupan yang benar dan jujur.

    Jika kita bisa taat dengar-dengaran, setia, benar dan jujur, ada kasih karunia Tuhan.
    1 +5 +3 = 9.
    9 = kasih karunia.

    Hasilnya:
    1. Ibrani 4:16,Tuhan memberikan pertolongan kepada kita tepat pada waktunya.
    2. Kejadian 6:7, tangan kasih karunia Tuhan mampu untuk melindungi, memelihara kehidupan kita di tengah dunia yang begitu sulit.
    3. Wahyu 22:20-21, tangan kasih karunia Tuhan sanggup untuk menyucikan dan mengubahkan kehidupan kita menjadi sama mulia dengan Tuhan Yesus, kita menjadi mempelai wanita yang siap untuk menyambut kedatangan Tuhan kedua kali.
Tuhan memberkati!

Tags

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Malang, 02 Desember 2021 (Kamis Sore)
    ... mati di dalam Yesus Kehidupan yang selama hidupnya hidup di dalam Yesus diterangkan pada Ibadah Raya Malang November . Kehidupan yang mengalami pengalaman kematian bersama Yesus selama hidupnya rela menderita bersama Yesus diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Malang November . ad. Mengapa kita harus memikul salib bersama dengan Yesus Supaya ...
  • Ibadah Doa Malam Surabaya, 25 Oktober 2019 (Jumat Malam)
    ... itu sehingga kita tidak binasa. Raja Niniwe menghadapi rakyat yang berbuat dosa sampai puncaknya dosa--dosa makan minum dan kawin mengawinkan--sehingga diancam dengan penghukuman. Ia turun dari takhtanya--tinggalkan kedudukan kesombongan kekayaan kepandaian--untuk naik ke takhta Tuhan sama dengan berdoa menyembah Tuhan ditambah dengan puasa doa semalam suntuk. Artinya merendahkan diri serendah-rendahnya sampai ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 03 Juli 2014 (Kamis Sore)
    ... macam ibadah pokok. Pelita Emas ketekunan dalam Ibadah Raya persekutuan dengan Allah Roh Kudus dalam karunia-karuniaNya. Meja Roti Sajian ketekunan dalam Ibadah Pendalaman Alkitab persekutuan dengan Anak Allah dalam firman Allah dan korban Kristus. Mezbah Dupa Emas ketekunan dalam Ibadah Doa persekutuan dengan Allah Bapa dalam kasihNya. Kita disucikan oleh pedang ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 08 Agustus 2013 (Kamis Sore)
    ... perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu. Salah satu ukuran kesetiaan dalam ibadah pelayanan adalah setia dan baik. Prakteknya Beribadah melayani dengan setia dan hati nurani yang baik. Ibrani Berdoalah terus untuk kami sebab kami yakin bahwa hati nurani kami adalah baik karena di dalam segala hal kami menginginkan ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 02 November 2015 (Senin Sore)
    ... itu siapa saja yang disukai mereka. . Adapun bumi itu telah rusak di hadapan Allah dan penuh dengan kekerasan. . Allah menilik bumi itu dan sungguhlah rusak benar sebab semua manusia menjalankan hidup yang rusak di bumi. Ayat anak-anak Allah melihat anak-anak manusia lalu kawin dengan mereka--kawin campur. Ini rusak lakunya. Rusak ...
  • Ibadah Raya Malang, 03 Agustus 2014 (Minggu Pagi)
    ... untuk hidup yang akan datang. Perkataan ini benar dan patut diterima sepenuhnya. Itulah sebabnya kita berjerih payah dan berjuang karena kita menaruh pengharapan kita kepada Allah yang hidup Juruselamat semua manusia terutama mereka yang percaya. Tuhan memberikan keuntungan besar. Timotius Memang ibadah itu kalau disertai rasa cukup memberi keuntungan besar. Keuntungan ...
  • Ibadah Persekutuan Ambon II, 13 November 2013 (Rabu Pagi)
    ... dengan Allah. Yohanes - . Barangsiapa tidak mengasihi ia tidak mengenal Allah sebab Allah adalah kasih. . Dalam hal inilah kasih Allah dinyatakan di tengah-tengah kita yaitu bahwa Allah telah mengutus Anak-Nya yang tunggal ke dalam dunia supaya kita hidup oleh-Nya. Allah adalah kasih. Jadi Anak Allah juga adalah kasih. ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 10 November 2020 (Selasa Sore)
    ... mereka menyanyikan suatu nyanyian baru katanya Engkau layak menerima gulungan kitab itu dan membuka meterai-meterainya karena Engkau telah disembelih dan dengan darah-Mu Engkau telah membeli mereka bagi Allah dari tiap-tiap suku dan bahasa dan kaum dan bangsa. 'menangislah aku dengan amat sedihnya' mengeluh dan mengerang. Kalau kita berusaha sungguh-sungguh untuk mendapat pembukaan ...
  • Ibadah Raya Malang, 12 Mei 2013 (Minggu Pagi)
    ... Tuhan adalah sia-sia. Jalan keluar supaya Tuhan tetap beserta Musa mendirikan kemah pertemuan Keluaran - . Bangsa Israel menanggalkan perhiasannya Keluaran - . Kita mempelajari yang kedua. Keluaran - Berfirmanlah TUHAN kepada Musa Katakanlah kepada orang Israel Kamu ini bangsa yang tegar tengkuk. Jika Aku berjalan di tengah-tengahmu sesaatpun tentulah Aku akan membinasakan ...
  • Ibadah Raya Malang, 26 September 2010 (Minggu Pagi)
    ... mempelai. Tetapi tidak cukup sampai di sini. Tuhan menghendaki adanya perkembangan. Matius - Hamba yang menerima lima talenta itu datang dan ia membawa laba lima talenta katanya Tuan lima talenta tuan percayakan kepadaku lihat aku telah beroleh laba lima talenta. Maka kata tuannya itu kepadanya Baik sekali perbuatanmu itu hai hambaku ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.