Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Lukas 1:5-25 adalah berita tentang kelahiran Yohanes Pembaptis

Lukas 1:13-17
1:13 Tetapi malaikat itu berkat akpeadanya: "Jangan takut, hai Zakharia, sebab doamu telah dikabulkan dan Elisabet, isterimu, akan melahirkan seorang anak laki-laki bagimu dan haruslah engkau menamai dia Yohanes.
1:14 Engkau akan bersukacita dan bergembira, bahkan banyak orang akan bersukacita atas kelahirannya itu.
1:15 Sebab ia akan besar di hadapan Tuhan dan ia tidak akan minum anggur atau minuman keras dan ia akan penuh dengan Roh Kudus mulai dari rahim ibunya;
1:16 ia akan membuat banyak orang Israel berbalik kepada Tuhan, allah mereka,
1:17 dan ia akan berjalan mendahului Tuhan dalam roh dan kuasa Elia untuk membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati orang-orang durhaka kepada pikiran orang-orang benar dan dengan demikian menyiapkan bagi Tuhan suatu umat yang layak bagi-Nya."

Yohanes Pembaptis memiliki kesaksian bagaikan pelita dengan 7 lampu yang bercahaya:
  1. Lukas 1:13, mendapatkan nama dari Tuhan
  2. Lukas 1:14, membawa kesukaan dari Surga
  3. Lukas 1:15a, besar di hadapan Tuhan
  4. Lukas 1:15b, menjadi nazir Allah
  5. Lukas 1:15c, hidup dalam urapan Roh Kudus
  6. Lukas 1:16, membuat orang bertobat
  7. Lukas 1:17, menjadi pelopor/pendahulu.

ad. 3. Besar di hadapan Tuhan.
Matius 11:11
11:11 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya di antara mereka yang dilahirkan oleh perempuan tidak pernah tapil seorang yang lebih besar dari pada Yohanes Pembaptis, namun yang terkecil dalam Kerajaan Sorga lebih besar dari padanya.

Tugas Yohanes Pembaptis adalah membaptis dengan air. Yohanes Pembaptis adalah orang yang terbesar yang pernah dilahirkan oleh wanita. Jadi, baptisan air adalah perkara yang besar.
Baptisan bukan cuma suatu syarat dari gereja, tetapi merupakan perkara hidup dan mati kita secara rohani.
Yang terkecil dalam Kerajaan Surga adalah Yesus. Tetapi Yesus lebih besar daripada Yohanes Pembaptis.

Matius 3:13-15
3:13 Maka datanglah Yesus dari Galilea ke Yordan kepada Yohanes untuk dibaptis olehnya.
3:14 Tetapi Yohanes mencegah Dia, katanya: "Akulah yang perlu dibaptis olehMu, dan Engkau yang datang kepadaku?"
3:15 Lalu Yesus menjawab, kata-Nya kepadanya: "Biarlah hal itu terjadi, karena demikianlah sepatutnya kita menggenapkan seluruh kehendak allah." Dan Yohanes pun menuruti-Nya.

Yohanes Pembaptis menolak untuk membaptis Yesus dengan air sebab Yohanes mengetahui bahwa Yesus lebih besar dari dia. Tetapi Yesus mau dibaptis oleh Yohanes karena melakukan kehendak Allah.
Ini berarti di dalam baptisan air, Yesus menjadi kecil. Yesus menyerahkan harga diri/ gengsi di dalam baptisan air.

Puncak keadaan Yesus yang paling kecil adalah ketika Ia di kayu salib.
Filipi 2:8
2:8 Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib.

Yesus taat sampai mati di kayu salib = Yesus menyerahkan kehendak diri, sampai mengorbankan diriNya sepenuh, untuk taat, terkutuk sampai mati di kayu salib.

Jika Yesus (sebagai Kepala) mengalami baptisan air, kita (sebagai tubuh) juga harus mengalami baptisan air.

Roma 6:4
6:4 Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan dalam kematian, supaya, sama seperti Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru.

Baptisan yang benar adalah orang yang bertobat diselamkan (dikuburkan) bersama dengan Yesus dalam air, dan bangkit dalam hidup yang baru.

Yohanes Pembaptis mewakili taurat, sementara Yesus mewakili kemurahan.
Jadi baptisan air adalah suatu pemisahan yang besar antara Yohanes Pembaptis dan Yesus = pemisahan antara taurat dan kemurahan.

Setelah mengalami baptisan air, kita hidup dalam kemurahan.
Dalam baptisan air, kita dilahirkan dari manusia daging (besar keinginannya, raksasa, besar hawa nafsunya) menjadi manusia baru, menjadi bayi yang baru lahir (besar jadi kecil, seperti teladan Yesus).

Praktik bayi yang baru lahir:
  1. Hidup dalam kebenaran = selamat, tidak dihukum, tidak binasa.
    I Petrus 2:1-2
    2:1 Karena itu buanglah segala kejahatan, segala tipu muslihat dan segala macam kemunafikan, kedengkian dan fitnah.
    2:2 Dan jadilah sama seperti bayi yang baru lahir, yang selalu ingin akan air susu yang murni dan yang rohani, olehnya kamu bertumbuh dan beroleh keselamatan,

    Hidup dalam kebenaran:
    • tidak ada kejahatan
    • tidak ada tipu muslihat
    • tidak ada kemunafikan
    • tidak ada kedengkian
    • tidak ada fitnah.

    Jika kita, yang asalnya adalah seorang raksasa, bisa menjadi bayi, itu semua adalah kemurahan Tuhan.

  2. Ingin air susu yang murni dan rohani.
    Artinya hanya selalu ingin menikmati firman penggembalaan yang benar dalam urapan Roh Kudus = tergembala dengan baik.
    Hasilnya:
    • Kenyang = terpelihara secara jasmani maupun rohani (asalkan bisa menikmati firman penggembalaan, taat dengar-dengaran, tangan Ibu yang akan memelihara)
    • Tenang = hidup dalam kedamaian, tidak ada kekuatiran, ada penyerahan pada Tuhan
    • Mantap dalam keselamatan sampai kesempurnaan, tidak akan jatuh dan tersesat.

    Jangan sampai kita mendengar suara asing, gosip-gosip yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. Ini yang membuat tidak tenang dan tidak puas, terlantar dan tidak terpelihara, sampai kehilangan keselamatan.

  3. Mulut menangis
    Matius 21:15-16
    21:15 Tetapi ketika imam-imam kepala dan ahli-hali Taurat melihat mujizat-mujizat yang dibuat-Nya itu dan anak-anak yang berseru dalam Bait Allah: "Hosana bagi Anak Daud!" hati mereka sangat jengkel,
    21:16 lalu mereka berkata kepada-Nya: "Engkau dengar apa yang dikatakan anak-anak ini?" Kata Yesus kepada mereka: "Aku dengar; belum pernahkah kamu baca: Dari mulut bayi-bayi dan anak-anak yang menyusu Engkau telah menyediakan puji-pujian?

    Mulut bayi:
    • Jujur, yaitu jika benar katakan benar, jika salah katakan salah, selebihnya dari setan. Juga jujur dalam mengaku dosa/ kegagalan.
    • Bersaksi tentang Yesus, membagikan berkat bagi orang lain.
    • Menyembah Tuhan, datang pada Tuhan dan memohon belas kasihan Tuhan.

    Hasilnya adalah ada mujizat:
    • Mujizat rohani: ada keubahan hidup, tidak ada kejengkelan (marah tanpa sebab, emosi meledak-ledak)
    • Mujizat jasmani: yang mustahil menjadi tidak mustahil.

    Sampai mujizat terakhir saat kedatangan Tuhan kedua kali, kita diubahkan menjadi sama mulia dengan Tuhan, menjadi yang terkecil dan bisa terangkat di awan-awan saat kedatanganNya kedua kali.


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Persekutuan V di Tentena-Poso, 25 September 2014 (Kamis Malam)
    ... kerusakan yang sangat dahsyat. Pemain musik zangkoor maju melayani padahal 'maaf' seperti anjing dan babi telanjang tetapi tidak tahu malu. Inilah yang terjadi sekarang ini. Karena telanjang dan malu Adam dan Hawa berusaha menutupi ketelanjangannya dengan daun pohon ara. Kejadian . Maka terbukalah mata mereka berdua dan mereka tahu bahwa mereka telanjang lalu ...
  • Ibadah Natal di Surabaya, 24 Desember 2012 (Senin Sore)
    ... diterangkan mulai dari Ibadah Raya Surabaya Desember roh dusta rohnya nabi palsu mulai diterangkan pada Ibadah Raya Surabaya Desember . Malam ini kita masih mempelajari KEKUATAN ROH DUSTA. Roh dusta mengakibatkan gereja Tuhan menjadi PENDUSTA seperti setan . Yohanes . Iblislah yang menjadi bapamu dan kamu ingin melakukan keinginan-keinginan bapamu. Ia adalah ...
  • Ibadah Doa Malam Surabaya, 26 Oktober 2018 (Jumat Malam)
    ... kamu demikian pula segala kejahatan. . Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain penuh kasih mesra dan saling mengampuni sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu. Jangan mendukakan Roh Kudus tetapi mari kita pelihara. Cara mendapatkan hati damai sejahtera Ayat 'Segala kepahitan kegeraman kemarahan pertikaian dan fitnah hendaklah dibuang dari ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 04 Januari 2020 (Sabtu Sore)
    ... masalah melawan Tuhan. Secara jasmani hamba tunduk pada majikannya. Kolose . Hai hamba-hamba taatilah tuanmu yang di dunia ini dalam segala hal jangan hanya di hadapan mereka saja untuk menyenangkan mereka melainkan dengan tulus hati karena takut akan Tuhan. Hamba-hamba di dunia rumah tangga kantor harus tunduk kepada tuannya karena takut akan Tuhan. ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 23 Februari 2025 (Minggu Siang)
    ... sorga. Oleh sebab itu kita harus memilih arus kebenaran dan kesucian supaya kita bisa masuk Yerusalem baru selamanya. Tetapi mengapa ada yang memilih arus kejahatan dan kenajisan Semua bergantung pada hati nurani. Pada zaman Nuh semua manusia memilih arus kejahatan dan kenajisan. Hanya Nuh sekeluarga yang memilih arus kebenaran dan kesucian--masuk dalam ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 14 April 2014 (Senin Sore)
    ... setiap firman yang keluar dari mulut Allah. Setan hanya menunjukkan makanan yang jasmani. Roti ini terbuat dari gandum yang berasal dari rumput-rumputan seperti padi juga berasal dari rumput-rumputan . Jadi setan mengarahkan manusia untuk makan rumput supaya hidupnya seperti rumput yang kering dan dibakar. Tuhan tidak mau hidup manusia seperti ...
  • Ibadah Persekutuan Tubuh Kristus Medan IV, 24 April 2013 (Rabu Sore)
    ... dan setia. Dipanggil sama dengan diselamatkan. Dipilih sama dengan disucikan untuk dipakai oleh Tuhan menjadi imam-imam dan raja-raja. Setia. Jadi syarat untuk menang bersama Yesus adalah kita harus menjadi imam-imam pelayan Tuhan atau hamba Tuhan yang setia sampai garis akhir yaitu sampai meninggal dunia atau sampai Yesus datang kembali kedua kali. Korintus - ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 28 Desember 2013 (Sabtu Sore)
    ... Yakobus dan Yohanes Filipus dan Bartolomeus Matius dan Tomas Yakobus anak Alfeus dan Simon yang disebut orang Zelot Yudas anak Yakobus dan Yudas Iskariot yang kemudian menjadi pengkhianat. Dulu Tuhan memanggil murid menjadi rasul. Sekarang Tuhan memanggil dan memilih kita untuk menjadi imam dan raja sama dengan memiliki kedudukan rohani. Mengapa ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 26 Januari 2018 (Jumat Sore)
    ... pelayan Tuhan--imam dan raja. Ayat 'angin bertiup' hamba pelayan Tuhan dalam urapan Roh Kudus yang diutus oleh Tuhan dipakai oleh Tuhan untuk menyebarkan keharuman Kristus lewat Kabar baik firman penginjilan menunjuk pada Yesus sebagai Juruselamat --memberitakan tentang kedatangan Yesus pertama kali untuk mati di kayu salib-- untuk membawa orang berdosa ...
  • Ibadah Doa Malang, 17 Maret 2009 (Selasa Sore)
    ... membahas bagian yang ketiga ay. . Wahyu . Sangkalala adalah firman penggembalaan yang menyucikan dan mengubahkan sidang jemaat sampai sempurna dan ditampilkan dalam wujud pelita emas yang bercahaya. Tugas gereja Tuhan adalah bersaksi dan mengundang. Kita masih belajar tugas pertama yaitu bersaksi baik tentang Injil keselamatan untuk menyelamatkan orang-orang berdosa di luar ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.