Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 08 Januari 2009 (Kamis Sore)

Matius 24:29-30"Keadaan Pada Masa Kedatangan Yesus Ke2x"

1. Terjadi kegoncangan dan kegelapan
2. Yesus tampil dalam KEMULIAAN di awan-awan yang permai.

Kesimpulan : Yesus tampil dalam kuasa kemuliaan untuk menolong gereja Tuhan dalam menghadapi badai di bumi ini.

Ada 2 macam kuasa kemuliaan:

1. Kuasa kemuliaan di atas gunung
2. Kuasa kemuliaan diatas sayap burung nazar yang besar = Kuasa kemuliaan dalam Firman Pengajaran yang benar dalam urapan Roh Kudus.

Gereja yang benar didukung oleh 2 sayap burung nazar yang besar = menuju kekekalan.
Gereja yang palsu didukung oleh kekuatan antikris / mammon = menuju kebinasaan (Wahyu 17:2-3)

Jika gereja hanya menonjolkan hal-hal yang jasmani (tidak mengutamakan Firman) maka ini adalah gereja palsu = menuju kebinasaan.

JADI.....! Hari-hari ini kita harus mengutamakan Firman dan mempraktekkan.
Seringkali kita senang mendengar tapi tidak mampu untuk mempraktekkan.
Jalan Keluar : Lewat Doa Penyembahan kita mampu mempraktekkan Firman. Kalau kita praktek Firman maka kita akan mengalami kuasa kemuliaan = Kuasa kemuliaan di atas sayap burung nazar.

Kegunaan sayap burung nazar yang besar (Firman dalam urapan Roh Kudus) yaitu : Untuk menyempurnakan gereja Tuhan (Filipi 3:12-14)
Syarat mencapai kesempurnaan :

• Jangan menoleh ke belakang (melupakan apa yang di belakang)
• Berlari-lari untuk mencapai kesempurnaan (lari ke pegunungan) Kejadian 19:17
  Artinya : harus cepat-cepat.

Mengapa harus cepat ?
Jawab :

• Karena kita sedang berlomba dengan waktu penghukuman Tuhan
• Karena kita sedang berlomba dengan sayap kekejian antikris (Daniel 9:27)
• Karena kita juga berlomba dengan waktu kedatangan Yesus ke2x (Wahyu 22:20)

Contoh Yang berlambat-lambat : Kejadian 19:16,14

Kuasa kemuliaan dalam 2 sayap burung nazar itu membawa gereja Tuhan dengan 3 tahap/langkah :

1. Lari menuju keselamatan(Kejadian 19:12,17)
   Prosesnya :
   • Percaya Yesus
   • Bertobat
   • Baptisan air dan baptisan Roh kudus (lahir baru) -->Halaman Tabernakel
   Tuhan sungguh-sungguh mau menyelamatkan kita dengan segera, termasuk nikah dan buah nikah kita.
   Kejadian 19:15-16
   Sikap kita : Segera menggunakan kesempatan yang masih diberikan Tuhan kepada kita.
   2 Petrus 3:15"Mantapkan keselamatan"
   
   
2. Jangan berhenti di lembah yordan(Kejadian 19:17)
   Lembah yordan adalah dunia dengan segala pengaruhnya. Kesukaan dunia, kesibukan dunia, penderitaan dunia,dll.
   Tingkatan pengaruh dunia :
   • Bersahabat dengan dunia. prakteknya : tidak setia dalam ibadah pelayanan
   • Mengasihi dunia. Prakteknya : Tidak taat.
   • Menjadi sama dengan dunia. Berarti binasa bersama dunia.
   Kuasa kemuliaan dalam sayap burung nazar menolong kita untuk tidak mengasihi dunia dan menolong kita untuk mengasihi Tuhan lebih dari segala sesuatu.
   
   Yohanes 21:15,17
   Mengasihi Tuhan lebih dari segala sesuatu adalah lewat "Tergembala"
   3x pertanyaan Yesus kepada Simon = 3 alat di ruangan suci = Tekun dalam 3 macam ibadah pokok -->Melindungi tubuh, jiwa dan roh kita dari pengaruh dunia.
   Lukas 17:28-30
   Pengaruh dunia ini dikomandoi oleh setan tri-tunggal :
   • makan minum dan kawin-mengawinkan -->setan dengan roh jahat dan najis
   • membeli dan menjual -->antikris dengan kekutan mammon
   • menanam dan membangun -->dipimpin oleh nabi palsu
   Hanya ketekunan dalam 3 macam ibadah pokok yang mampu menandingi pengaruh dunia ini, yaitu :
   • Mezbah Dupa Emas = ibadah doa penyembahan -->selubung matahari
   • Meja Roti Sajian = ibadah Pendalaman Alkitab -->bulan di bawah kaki
   • Pelita Emas = Ibadah umum -->Mahkota dari 12 bintang
     Wahyu 12:1,14
     Jika kita tekun dalam 3 macam ibadah maka kita akan ditampilkan sebagai mempelai wanita sempurna.
   Kita dibebaskan dari antikris, apalagi dari kesukaran-kesukaran dunia ini, pasti Tuhan tolong.
   
   
3. Lari ke pegunungan(Kejadian 19:17)
   kota di atas gunung adalah Yerusalem Baru (Wahyu 21:9-10)
   Kuasa kemuliaan akan mengangkat kita masuk pesta nikah anak domba, masuk Firdaus dan masuk Yerusalem Baru. Jadi, lari ke pegunungan adalah lari kepada kesempurnaan.
   
   Kejadian 19:19-23
   Lot mengaku, untuk lari ke pegunugan (sempurna) ia tidak mampu demikian juga kita. Yang membuat kita tidak mampu adalah : kelemahan daging ini, bagaikan sayap yang terkulai dan lemah (Yesaya 40:29-31) Prakteknya :
   • tidak berdaya menghadapi pencobaan.
   • letih lesu dan beban berat
   • jatuh dalam dosa, sampai dosa sodom dan gomora. "KALAU SUDAH JATUH DALAM DOSA SODOM DAN GOMORA, TIDAK MUNGKIN BISA MENYAMBUT KEDATANGAN TUHAN KE-2X"
   Yesaya 66:24
   Orang yang membrontak = bangkai / binasa, apalagi yang melakukan dosa sodom gomora.

Jalan Keluarnya yaitu : lari ke Zoar = Mezbah Korban Bakaran (halaman Tabernakel).
Artinya : Segera berdamai dan segera bertobat = Memegang salib(Matius 5:23-25).
Maka Tuhan tidak akan menghukum kita, sebaliknya melakukan segala sesuatu untuk menolong kita.

Tuhan memberkati.