Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Wahyu 7:15-17
7:15 Karena itu mereka berdiri di hadapan takhta Allah dan melayani Dia siang malam di Bait Suci-Nya. Dan Ia yang duduk di atas takhta itu akan membentangkan kemah-Nya di atas mereka.
7:16 Mereka tidak akan menderita lapar dan dahaga lagi, dan matahari atau panas terik tidak akan menimpa mereka lagi.
7:17 Sebab Anak Dombayang di tengah-tengah takhta itu, akan menggembalakan mereka dan akan menuntun mereka ke mata air kehidupan.Dan Allah akan menghapus segala air mata dari mata mereka."

Aktivitas Tuhan di takhta Sorga:
  1. Membentangkan kemahNya.
  2. Menuntun kita ke mata air kehidupan/ takhta Sorga, tempat mengalirnya sungai air kehidupan.

ad. 2. Menuntun kita ke mata air kehidupan/ takhta Sorga.
Firman penggembalaan = firman pengajaran benar yang dipercayakan Tuhan kepada seorang gembala untuk disampaikan dengan setia, terus-menerus dan diulang-ulang = tuntunan tangan Gembala Agung untuk membawa domba-domba sampai ke pengembalaan terakhir.

Prosesnya:
  1. Roh Kudus, sungai air kehidupan sampai di pergelangan kaki.
    Yehezkiel 47:1-3
    47:1 Kemudian ia membawa aku kembali ke pintu Bait Suci, dan sungguh, ada air keluar dari bawah ambang pintu Bait Suci itu dan mengalir menuju ke timur; sebab Bait Suci juga menghadap ke timur; dan air itu mengalir dari bawah bagian samping kanan dari Bait Suci itu, sebelah selatan mezbah.
    47:2 Lalu diiringnya aku ke luar melalui pintu gerbang utara dan dibawanya aku berkeliling dari luar menuju pintu gerbang luar yang menghadap ke timur, sungguh, air itu membual dari sebelah selatan.
    47:3 Sedang orang itu pergi ke arah timur dan memegang tali pengukur di tangannya, ia mengukur seribu hasta dan menyuruh aku masuk dalam air itu, maka dalamnya sampai di pergelangan kaki.

    Pergelangan untuk berdiri, artinya Roh Kudus mengurapi kita sehingga memiliki pendirian yang teguh = iman, percaya dan yakin kepada pribadi Yesus = masuk pintu gerbang Tabernakel.

    Kisah Rasul 4:12
    4:12 Dan keselamatan tidak ada di dalam siapapun juga selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan."

    Prakteknya adalah percaya kepada Yesus sebagai satu-satunya Juru Selamat. Tidak pernah menyangkal Yesus sampai garis akhir. Kita tetap berpegeng teguh pada satu firman pengajaran yang benar, tidak diombang-ambingkan oleh ajaran sesat.

    1 Petrus 1:6-7
    1:6 Bergembiralah akan hal itu, sekalipun sekarang ini kamu seketika harus berdukacita oleh berbagai-bagai pencobaan.
    1:7 Maksud semuanya itu ialah untuk membuktikan kemurnian imanmu -- yang jauh lebih tinggi nilainya dari pada emas yang fana, yang diuji kemurniannya dengan api -- sehingga kamu memperoleh puji-pujian dan kemuliaan dan kehormatan pada hari Yesus Kristus menyatakan diri-Nya.

    Roh Kudus menguatkan pendirian kita sehingga kita tidak goyah oleh pencobaan-pencobaan, oleh dosa-dosa, oleh ajaran-ajaran palsu sehingga kita memiliki iman yang murni, iman yang teruji, sampai iman yang sempurna untuk menyambut kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan permai.

  2. Roh Kudus, sungai air kehidupan sampai di lutut.
    Yehezkiel 47:4
    47:4 Ia mengukur seribu hasta lagi dan menyuruh aku masuk sekali lagi dalam air itu, sekarang sudah sampai di lutut; kemudian ia mengukur seribu hasta lagi dan menyuruh aku ketiga kalinya masuk ke dalam air itu, sekarang sudah sampai di pinggang.

    Artinya Roh Kudus menguasai kita sampai bisa bertekuk lutut = merendahkan diri, artinya rendah hati dan lemah lembut.
    Rendah hati artinya kemampuan untuk mengaku dosa. Jika diampuni, jangan berbuat dosa lagi.
    Lemah lembut artinya kemampuan untuk mengampuni dosa orang lain.
    Maka darah Yesus mengampuni dosa-dosa kita, sehingga kita bisa bertobat.

    2 Petrus 3:9
    3:9 Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya, sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat.

    Panjang sabar Tuhan maksudnya adalah supaya kita bertobat. Jadi, tujuan hidup kita di dunia ini adalah untuk bertobat.

    Yeremia 9:5
    9:5 Yang seorang menipu yang lain, dan tidak seorangpun berkata benar; mereka sudah membiasakan lidahnya untuk berkata dusta; mereka melakukan kesalahan dan malas untuk bertobat.

    Hati-hati, dusta membuat kita malas untuk bertobat, malah menyalahkan orang. Menutupi dosa = mengulangi dosa, sehingga akan sampai pada puncaknya dosa, dan menuju kebinasaan selama-lamanya.

  3. Roh Kudus sampai di pinggang menunjuk kandungan.
    Yehezkiel 47:4b
    47:4 ... sekarang sudah sampai di pinggang.

    Kandungan menunjuk kelahiran, yaitu kelahiran baru = baptisan air.

    Roma 6:2,4
    6:2 Sekali-kali tidak! Bukankah kita telah mati bagi dosa, bagaimanakah kita masih dapat hidup di dalamnya?
    6:4 Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan dalam kematian, supaya, sama seperti Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru.

    Syarat baptisan air yang benar adalah bertobat, mati terhadap dosa.

    Pelaksanaan baptisan air yang benar yaitu orang yang sudah bertobat, mati terhadap dosa harus dikuburkan dalam air bersama Yesus, kemudian bangkit keluar dari air bersama Yesus, sehingga langit terbuka dan kita menerima hidup baru, yaitu hidup dalam urapan Roh Kudus.

    Efesus 6:14
    6:14 Jadi berdirilah tegap, berikatpinggangkan kebenaran dan berbajuzirahkan keadilan,

    Di pinggang juga ada ikat pinggang. Berikat pinggang kebenaran = hidup dalam kebenaran, berpegang teguh pada firman pengajaran yang benar.

    Di pinggang juga ada ginjal, penyaring zat-zat kotor. Jika ginjal/ perasaan terdalam kita baik, maka kita akan menolak ajaran lain, berani mengorbankan segala sesuatu di dunia untuk firman pengajaran yang benar, untuk hidup benar.

    Hamba Tuhan yang setia dan benar menjadi senjata kebenaran. Kesetiaan dan kebenaran adalah perhiasan, sehingga hidup menjadi indah.

    Yohanes 3:4-7
    3:4 Kata Nikodemus kepada-Nya: "Bagaimanakah mungkin seorang dilahirkan, kalau ia sudah tua? Dapatkah ia masuk kembali ke dalam rahim ibunya dan dilahirkan lagi?"
    3:5 Jawab Yesus: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan dari air dan Roh, ia tidak dapat masuk ke dalam Kerajaan Allah.
    3:6 Apa yang dilahirkan dari daging, adalah daging, dan apa yang dilahirkan dari Roh, adalah roh.
    3:7 Janganlah engkau heran, karena Aku berkata kepadamu: Kamu harus dilahirkan kembali.
    3:8 Angin bertiup ke mana ia mau, dan engkau mendengar bunyinya, tetapi engkau tidak tahu dari mana ia datang atau ke mana ia pergi. Demikianlah halnya dengan tiap-tiap orang yang lahir dari Roh."

    Hamba Tuhan yang setia dan benar = angin yang bertiup, membawa kesejukan, membawa keharuman Kristus ke mana-mana. Kita menjadi hamba Tuhan yang mengagungkan dan mempermuliakan Tuhan. Maka hak dan upah kita ada di tangan Tuhan, hak untuk hidup sekarang sampai hak untuk hidup kekal selamanya.

    Yesaya 49:3-4
    49:3 Ia berfirman kepadaku: "Engkau adalah hamba-Ku, Israel, dan olehmu Aku akan menyatakan keagungan-Ku."
    49:4 Tetapi aku berkata: "Aku telah bersusah-susah dengan percuma, dan telah menghabiskan kekuatanku dengan sia-sia dan tak berguna; namun, hakku terjamin pada TUHAN dan upahku pada Allahku."

  4. Roh Kudus menjadi sungai air kehidupan dan tidak bisa disebranagi lagi.
    Yehezkiel 47:5
    47:5 Sekali lagi ia mengukur seribu hasta lagi, sekarang air itu sudah menjadi sungai, di mana aku tidak dapat berjalan lagi, sebab air itu sudah meninggi sehingga orang dapat berenang, suatu sungai yang tidak dapat diseberangi lagi.

    Artinya meluap-luap dalam Roh Kudus, dipenuhkan oleh Roh Kudus. Dalam Tabernakel menunjuk pada Pintu Kemah.
    Buktinya adalah tidak dapat berjalan jalan lagi, artinya:
    • Duduk di atas rumput, artinya tergembala dengan benar dan baik. Mulai dari laki-laki yaitu gembala/ suami, maka istri dan anak akan mengikuti.
      Kita berada di Ruangan Suci (kandang penggembalaan). Ada 3 macam alat di Ruangan Suci, sekarang menunjuk ketekunan dalam 3 macam ibadah pokok:
      • Pelita Emas, ketekunan dalam Ibadah Raya.
      • Meja Roti Sajian, ketekunan dalam Ibadah Pendalaman Alkitab dan Perjamuan Suci.
      • Mezbah Dupa Emas, ketekunan dalam Ibadah Doa.

      Yeremia 17:7-8
      17:7 Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang menaruh harapannya pada TUHAN!
      17:8 Ia akan seperti pohon yang ditanam di tepi air, yang merambatkan akar-akarnya ke tepi batang air, dan yang tidak mengalami datangnya panas terik, yang daunnya tetap hijau, yang tidak kuatir dalam tahun kering, dan yang tidak berhenti menghasilkan buah.

      Hanya kehidupan yang tergembala yang bisa mengandalkan Tuhan, mendahulukan Tuhan lebih dari yang lain.

      Hasilnya:
      • Tidak kering rohani, selalu segar = selalu mengucap syukur kepada Tuhan, selalu bersaksi.
      • Daun tetap hijau = tetap setia berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan.
      • Tidak kuatir, hanya percaya dan berharap Tuhan, sehingga damai sejahtera, enak dan ringan.
      • Tidak berhenti menghasilkan buah = berhasil, karena Tuhan beserta. Pertumbuhan rohani sampai menghasilkan 9 buah-buah Roh.

    • Berlutut di Taman Getsemani, artinya:
      • Roh Kudus menolong kita untuk menyembah Tuhan sampai bisa berseru "Ya Abba, ya Bapa" artinya taat dengar-dengaran sampai daging tak bersuara lagi.
        Roma 8:15
        8:15 Sebab kamu tidak menerima roh perbudakan yang membuat kamu menjadi takut lagi, tetapi kamu telah menerima Roh yang menjadikan kamu anak Allah. Oleh Roh itu kita berseru: "ya Abba, ya Bapa!"

      • Berserah dan berseru kepada Tuhan = mengulurkan tangan, berserah dan berseru kepada Tuhan dengan keluhan yang tak terucapkan. Terutama saat menghadapi salib/ percikan darah/ sengsara daging karena Tuhan, saat menghadapi kemustahilan. Maka Tuhan akan mengulurkan tangan Roh Kudus.

      Hasilnya:
      • Apa yang mati menjadi hidup.
        Yehezkiel 47:8-9
        47:8 Ia berkata kepadaku: "Sungai ini mengalir menuju wilayah timur, dan menurun ke Araba-Yordan, dan bermuara di Laut Asin, air yang mengandung banyak garam dan air itu menjadi tawar,
        47:9 sehingga ke mana saja sungai itu mengalir, segala makhluk hidup yang berkeriapan di sana akan hidup. Ikan-ikan akan menjadi sangat banyak, sebab ke mana saja air itu sampai, air laut di situ menjadi tawar dan ke mana saja sungai itu mengalir, semuanya di sana hidup.

        Artinya Roh Kudus mampu memelihara kehidupan jasmani kita yang kecil tak berdaya di tengah kesukaran dunia yang besar, di tengah kemustahilan. Roh Kudus mampu memelihara kehidupan rohani kita untuk tetap lurus di tengah zaman yang bengkok, tetap hidup benar dan suci, jangan salah arah.

        Hosea 14:10
        14:10 Siapa yang bijaksana, biarlah ia memahami semuanya ini; siapa yang paham, biarlah ia mengetahuinya; sebab jalan-jalan TUHAN adalah lurus, dan orang benar menempuhnya, tetapi pemberontak tergelincir di situ.

        Kalau jalan lurus, berarti Tuhan beserta kita.

        Roh Kudus sanggup menghapus segala kemustahilan, serta memberikan masa depan berhasil dan indah.

      • Keubahan hidup dari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus = kuat dan teguh hati.
        Yehezkiel 47:10
        47:10 Maka penangkap-penangkap ikan penuh sepanjang tepinya mulai dari En-Gedi sampai En-Eglaim; daerah itu menjadi penjemuran pukat dan di sungai itu ada berjenis-jenis ikan, seperti ikan-ikan di laut besar, sangat banyak.

        Kita tetap setia dan berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan.
        Kita merasakan damai sejahtera, tidak merasa apa-apa lagi yang daging rasakan, yang ada hanya kasih Tuhan. Kita bisa mengasihi Tuhan dan mengasihi sesama sampai mengasihi musuh.
        Wajah menjadi berseri, kita menjadi kehidupan yang kuat dan segar. Sampai kalau Tuhan datang kedua kali, wajah bercahaya bagaikan matahari, sempurna seperti Yesus untuk layak menyambut kedatanganNya kedua kali.


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 13 Maret 2017 (Senin Sore)
    ... kamu dikuburkan dalam baptisan dan di dalam Dia kamu turut dibangkitkan juga oleh kepercayaanmu kepada kerja kuasa Allah yang telah membangkitkan Dia dari orang mati. Baptisan ini juga DUA SAKSI. TUHAN itu adil. Penghukuman ada DUA SAKSI--sah--dan baptisan juga ada dua saksi--sah. Tinggal pilih mana. Kalau pilih baptisan yang benar--bahtera Nuh-- kita ...
  • Ibadah Raya Malang, 05 September 2010 (Minggu Pagi)
    ... kamu hamba yang jahat dan malas jadi kamu sudah tahu bahwa aku menuai di tempat di mana aku tidak menabur dan memungut dari tempat di mana aku tidak menanam Dan campakkanlah hamba yang tidak berguna itu ke dalam kegelapan yang paling gelap. Di sanalah akan terdapat ratap dan kertak gigi. ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 26 Februari 2017 (Minggu Siang)
    ... pengajaran yang benar yaitu Tertulis dalam alkitab. diwahyukan diilhamkan oleh TUHAN--dibukakan rahasianya--yaitu ayat yang satu menerangkan ayat yang lain dalam alkitab. Satu ladang--satu tanah--harus satu benih. Imamat . Kamu harus berpegang kepada ketetapan-Ku. Janganlah kawinkan dua jenis ternak dan janganlah taburi ladangmu dengan dua jenis benih dan janganlah pakai pakaian yang ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 14 Agustus 2013 (Rabu Sore)
    ... surga tahta Yerusalem . Syarat untuk menang bersama Yesus adalah kita juga harus taat dengar-dengaran sampai daging tidak bersuara. Contohnya taat dengar-dengaran sampai daging tak bersuara adalah Abraham harus mempersembahkan Ishak anaknya yang tunggal . Untuk bisa taat merupakan suatu pengorbanan yang besar KETAATAN KEBIJAKSANAAN. Sudah dibahas dalam ibadah pendalaman Alkitab ...
  • Ibadah Raya Malang, 09 Agustus 2020 (Minggu Pagi)
    ... selamanya Orang-orang di luar Yesus tidak percaya Yesus tidak mengalami penebusan dan pengampunan dosa oleh darah Yesus. Upah dosa adalah maut kebinasaan. Orang-orang secara umum termasuk pelayan Tuhan yang hidupnya seperti keadaan pada zaman Nuh dan Lot yaitu hidup dalam dosa sampai puncaknya dosa dosa makan-minum dan kawin-mengawinkan. Lima gadis ...
  • Ibadah Doa Malang, 29 Juli 2021 (Kamis Sore)
    ... Tuhan mereka ialah perut mereka kemuliaan mereka ialah aib mereka pikiran mereka semata-mata tertuju kepada perkara duniawi. Jika mata dan pikiran hanya tertuju pada perkara duniawi dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan maka pasti terpengaruh oleh tanda dahsyat dan api dari nabi palsu sehingga menjadi seteru salib. Artinya adalah menolak salib menolak nyala ...
  • Ibadah Doa Malang, 22 November 2011 (Selasa Sore)
    ... semua tergoncang imannya karena Engkau aku sekali-kali tidak. Petrus menolak Firman Nubuat karena kesombongannya. Sombong artinya Merasa lebih benar dari orang lain bahkan lebih benar dari Tuhan. Memakai kebenaran diri sendiri. Akibat kesombongan adalah Tidak bisa menerima kebenaran Firman. Hanya menghakimi orang lain untuk menutupi dosanya sendiri. Tidak bisa menyembah Tuhan bahkan menyangkal ...
  • Ibadah Raya Malang, 14 Agustus 2011 (Minggu Pagi)
    ... kehidupan yang baik dan dipakai Tuhan namun ada sesuatu yang tersembunyi dan hanya kuasa Firman Pengajaran serta Perjamuan Suci yang bisa menunjukkannya. Istilah Bukan aku ya Tuhan Matius adalah kesempatan yang baik untuk mengoreksi diri sendiri dan menyelesaikan dosa-dosa sampai dengan dosa-dosa yang tersembunyi. Mengapa kita harus menyelesaikan dosa-dosa sampai dosa yang ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 25 September 2016 (Minggu Siang)
    ... TUHAN lebih dari semua--kita akan mendapatkan kebahagiaan pertama. Orang yang tidak mau beribadah tidak bahagia. Saat-saat beribadah inilah saat yang berbahagia. Saya selalu mengatakan saat-saat dalam ibadah pelayanan TUHAN sedang memindahkan kita dari suasana kutukan dunia ke suasana Firdaus--kebahagiaan. Kebahagiaan bukan dilihat dari kaya atau miskin tetapi kalau hubungan kita dengan ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 20 Juli 2019 (Sabtu Sore)
    ... jahat cinta akan uang terikat akan uang--semua diukur dengan uang tidak ada ukuran rohani--sampai tidak bisa cinta Tuhan dan sesama ibadahpun diukur dengan uang. Bahaya Ini akan membuat kikir dan serakah--menyembah berhala. Kikir tidak bisa memberi. Serakah mencuri milik orang lain terutama milik Tuhan yaitu persepuluhan dan persembahan khusus dan milik sesama. ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.