Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Bersamaan dengan Penataran Imam dan Calon Imam III

Salam sejahtera dalam kasih sayangnya TUHAN kita Yesus Kristus.

Wahyu 4:4
4:4 Dan sekeliling takhta itu ada dua puluh empat takhta, dan di takhta-takhta itu duduk dua puluh empat tua-tua, yang memakai pakaian putih dan mahkota emas di kepala mereka.

Ini tentang 24 tua-tua di tahta Sorga, terbagi menjadi dua:
  1. 12 tua-tua menunjuk 12 rasul hujan awal, yang dipakai dalam kegerakan Roh Kudus hujan awal, sama dengan kegerakan dalam firman penginjilan, untuk menyelamatkan orang berdosa.
  2. 12 tua-tua menunjuk 12 rasul hujan akhir, yang dipakai dalam kegerakan Roh Kudus hujan akhir, sama dengan kegerakan dalam firman pengajaran, untuk memilih orang-orang yang sudah selamat, untuk disucikan sampai sempurna seperti Yesus. 
Kegerakan Roh Kudus hujan awal ditambah kegerakan Roh Kudus hujan akhir sama dengan kegerakan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna, mempelai wanita Sorga.

Dua puluh empat tua-tua sama dengan imam-imam dan raja-raja yang aktif dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna, sampai bisa berada di tahta Sorga.
Kita sekarang juga harus menjadi imam-imam dan raja-raja yang aktif dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus, mulai dari dalam nikah, penggembalaan, antar penggembalaan, sampai Israel dan Kafir menjadi satu tubuh Kristus yang sempurna, menjadi mempelai wanita Sorga yang siap menyambut kedatangan Yesus kedua kali. Aktif artinya selalu tergerak dan terlibat.

Yohanes 2:19-20
2:19 Jawab Yesus kepada mereka: "Rombak Bait Allah ini, dan dalam tiga hari Aku akan mendirikannya kembali."
2:20 Lalu kata orang Yahudi kepada-Nya: "Empat puluh enam tahun orang mendirikan Bait Allah ini dan Engkau dapat membangunnya dalam tiga hari?"


Ada Bait Allah jasmani yang dibangun 46 tahun. Ada Bait Allah rohani (tubuh Kristus) yang dibangun tiga hari.
Dasar pembangunan Bait Allah jasmani adalah angka 46. Angka 4 adalah loh batu pertama, angka 6 adalah loh batu kedua. Jadi, dasar pembangunan Bait Allah jasmani adalah hukum Taurat. Ini berarti bahwa bangsa Kafir tidak boleh masuk di dalamnya.
Dasar pembangunan Bait Allah rohani adalah 3 hari atau korban Kristus, sama dengan anugerah Tuhan yang besar, sehingga bangsa Kafir bisa masuk dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus.
Jadi, jika bangsa Kafir bisa menjadi imam dan raja yang dipakai dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus, itu adalah kemurahan dan anugerah Tuhan yang besar. Itu seharga darah Yesus yang tidak bisa dibeli dan tidak bisa ditukar dengan apa pun di dunia.

Lukas 13:31-34
13:31 Pada waktu itu datanglah beberapa orang Farisi dan berkata kepada Yesus: "Pergilah, tinggalkanlah tempat ini, karena Herodes hendak membunuh Engkau."
13:32 Jawab Yesus kepada mereka: "Pergilah dan katakanlah kepada si serigala itu: Aku mengusir setan dan menyembuhkan orang, pada hari ini dan besok, dan pada hari yang ketiga Aku akan selesai.
13:33 Tetapi hari ini dan besok dan lusa Aku harus meneruskan perjalanan-Ku, sebab tidaklah semestinya seorang nabi dibunuh kalau tidak di Yerusalem.
13:34 Yerusalem, Yerusalem, engkau yang membunuh nabi-nabi dan melempari dengan batu orang-orang yang diutus kepadamu! Berkali-kali Aku rindu mengumpulkan anak-anakmu, sama seperti induk ayam mengumpulkan anak-anaknya di bawah sayapnya, tetapi kamu tidak mau.

Tujuan/ arah pelayanan pembangunan tubuh Kristus adalah Yerusalem Baru/ mempelai wanita Sorga/ Kerajaan Sorga yang kekal.
Tetapi ada halangannya, yaitu:
  1. Herodes/ serigala.
    Yaitu manusia daging yang menolak pekerjaan firman pengajaran yang lebih tajam dari pedang bermata dua, sehingga menimbulkan kebencian tanpa alasan. Ini adalah penghalang pembangunan tubuh Kristus.

  2. Yerusalem.
    Yaitu hamba Tuhan/ pelayan Tuhan/ anak Tuhan yang keras hati sehingga sekalipun sudah menerima firman pengajaran yang benar, tetapi tetap mempertahankan dosa-dosa, yaitu dosa kejahatan (cinta akan uang), dosa kenajisan (makan-minum dan kawin-mengawinkan), dosa kepahitan hati. Sehingga mencerai-beraikan tubuh Kristus, membuat kacau pelayanan pembangunan tubuh Kristus.

Lukas 13:32
13:32 Jawab Yesus kepada mereka: "Pergilah dan katakanlah kepada si serigala itu: Aku mengusir setan dan menyembuhkan orang, pada hari ini dan besok, dan pada hari yang ketiga Aku akan selesai.

Sistem Yesus bekerja dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus:
  1. Hari pertama = hari ini.
    Yohanes 19:28-30
    19:28 Sesudah itu, karena Yesus tahu, bahwa segala sesuatu telah selesai, berkatalah Ia--supaya genaplah yang ada tertulis dalam Kitab Suci--:"Aku haus!"
    19:29 Di situ ada suatu bekas penuh anggur asam. Maka mereka mencucukkan bunga karang, yang telah dicelupkan dalam anggur asam, pada sebatang hisop lalu mengunjukkannya ke mulut Yesus.
    19:30 Sesudah Yesus meminum anggur asam itu, berkatalah Ia: "Sudah selesai." Lalu Ia menundukkan kepala-Nya dan menyerahkan nyawa-Nya.


    "Sudah selesai" = sudah selesai pelayanan pendamaian dosa-dosa. Semua dosa kejahatan, kenajisan, kepahitan hati sudah diselesaikan oleh Yesus di kayu salib. Kecuali dosa tidak percaya pada Yesus, tidak bisa diselesaikan. Juga dosa yang tidak diakui, dosa yang disembunyikan bahkan dengan cara menyalahkan orang lain, tidak bisa diampuni.

    Saat Yesus berseru "Aku haus" di kayu salib, artinya ada kesempatan satu-satunya bagi manusia berdosa, siapa pun juga, untuk melayani Tuhan. Yaitu lewat memberi minum anggur asam bercampur empedu. Ini sama dengan mengaku dosa-dosa dan pahit getir hidup kepada Tuhan. 
    Yesus meminum anggur asam artinya Yesus menanggung dan mengampuni segala dosa kita. Yesus juga memberi minum anggur manis kepada kita.

    Bukti mendapat pengampunan dosa adalah tidak berbuat dosa lagi dan hidup dalam urapan Roh Kudus, yaitu hidup dalam kebenaran. Sehingga ada damai sejahtera, semua menjadi enak dan ringan. Kita bisa melayani kehidupan lain yang dalam letih lesu dan pahit getir.

    Dalam pelayanan pendamaian di kayu salib, hisop dipakai oleh Tuhan. Hisop adalah tumbuhan yang paling lemah.

    1 Korintus 1:26-29
    1:26 Ingat saja, saudara-saudara, bagaimana keadaan kamu, ketika kamu dipanggil: menurut ukuran manusia tidak banyak orang yang bijak, tidak banyak orang yang berpengaruh, tidak banyak orang yang terpandang.
    1:27 Tetapi apa yang bodoh bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan orang-orang yang berhikmat, dan apa yang lemah bagi dunia, dipilih Allah untuk memalukan apa yang kuat,
    1:28 dan apa yang tidak terpandang dan yang hina bagi dunia, dipilih Allah, bahkan apa yang tidak berarti, dipilih Allah untuk meniadakan apa yang berarti,
    1:29 supaya jangan ada seorang manusiapun yang memegahkan diri di hadapan Allah.


    Hisop menunjuk pada hamba Tuhan/ pelayan Tuhan yang dipilih dari yang paling lemah, kecil, tidak berdaya, supaya tidak membanggakan apa-apa di dunia.
    Jika kita tidak memiliki apa-apa, itu adalah kesempatan besar untuk bersandar sepenuh kepada kemurahan dan anugerah Tuhan yang besar, yang lebih dari apa pun di dunia. Jika kita memiliki segala sesuatu, kita harus bergumul untuk menganggap semua itu sampah, sehingga kita juga bisa bersandar sepenuh kepada kemurahan dan anugerah Tuhan yang besar.

    Dua kali hisop ikut dalam pelayanan pendamaian:
    • Hisop dicelup dalam darah dan disapukan pada ambang dan tiang pintu bangsa Israel.
      Keluaran 12:22
      12:22 Kemudian kamu harus mengambil seikat hisop dan mencelupkannya dalam darah yang ada dalam sebuah pasu, dan darah itu kamu harus sapukan pada ambang atas dan pada kedua tiang pintu; seorangpun dari kamu tidak boleh keluar pintu rumahnya sampai pagi.

      Artinya:
      1. Hamba Tuhan/ pelayan Tuhan harus lebih dulu mengalami pelayanan pendamaian, sama dengan bebas dari dosa-dosa.
      2. Harus rela sengsara dan tahan sengsara karena Yesus. Semakin banyak darah yang diserap, semakin kita disucikan, semakin kita rela sengsara untuk Tuhan, maka kita akan semakin dipakai oleh Tuhan dan dipercaya dalam pelayanan pendamaian.
        2 Korintus 5:18
        5:18 Dan semuanya ini dari Allah, yang dengan perantaraan Kristus telah mendamaikan kita dengan diri-Nya dan yang telah mempercayakan pelayanan pendamaian itu kepada kami.

      Sehingga kita dipakai untuk menyaksikan Kabar Baik dan Kabar Mempelai, mulai dari dalam nikah.
      Jika mulut tidak dipakai untuk bersaksi, melainkan bergosip, dll, maka darah akan dihapus dan maut masuk. Sehingga air mata turun, masalah dan dosa-dosa turun, sampai kebinasaan selamanya.

    • Hisop dicelup dalam anggur asam, artinya:
      1. Harus menanggung beban orang lain, terutama beban dosa.
      2. Anggur asam harus diunjukkan ke mulut Yesus sampai Yesus berkata "Sudah selesai", artinya mulut Yesus mengeluarkan doa syafaat sampai semua masalah kita selesai, bahkan sampai semua dosa selesai, sampai kita sempurna.  

    Jika hisop tidak mau dicelup darah atau anggur asam, maka akan menjadi kering. Ini menunjuk pada perkataan kering, yang melawan perkataan iman. Perkataan kering adalah perkataan yang melemahkan iman, baik yang berbicara maupun yang mendengar.

    1 Raja-raja 4:33
    4:33 Ia bersajak tentang pohon-pohonan, dari pohon aras yang di gunung Libanon sampai kepada hisop yang tumbuh pada dinding batu; ia berbicara juga tentang hewan dan tentang burung-burung dan tentang binatang melata dan tentang ikan-ikan.

    Hisop bisa hidup di dinding batu sekalipun dia kecil, lemah, tak berdaya. Artinya hisop bisa hidup di mana saja, kapan saja, situasi apa saja, karena hisop hidup dari kemurahan dan anugerah Tuhan yang besar, sampai hidup kekal selamanya.

  2. Hari kedua = besok.
    Wahyu 16:17-21
    16:17 Dan malaikat yang ketujuh menumpahkan cawannya ke angkasa. Dan dari dalam Bait Suci kedengaranlah suara yang nyaring dari takhta itu, katanya: "Sudah terlaksana."
    16:18 Maka memancarlah kilat dan menderulah bunyi guruh, dan terjadilah gempa bumi yang dahsyat seperti belum pernah terjadi sejak manusia ada di atas bumi. Begitu hebatnya gempa bumi itu.
    16:19 Lalu terbelahlah kota besar itu menjadi tiga bagian dan runtuhlah kota-kota bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah. Maka teringatlah Allah akan Babel yang besar itu untuk memberikan kepadanya cawan yang penuh dengan anggur kegeraman murka-Nya.
    16:20 Dan semua pulau hilang lenyap, dan tidak ditemukan lagi gunung-gunung.
    16:21 Dan hujan es besar, seberat seratus pon, jatuh dari langit menimpa manusia, dan manusia menghujat Allah karena malapetaka hujan es itu, sebab malapetaka itu sangat dahsyat.


    Bagi kehidupan yang tetap bertahan dalam dosa sampai puncaknya dosa, maka akan sampai pada "Sudah terlaksana" penghukuman Tuhan atas kehidupan yang menolak pendamaian.

    Dalam kitab Wahyu, ada 3x7 penghukuman:
    • 7 hukuman materai = hukuman oleh Allah Roh Kudus, karena menolak Roh Kudus.
    • 7 hukuman sangkakala = hukuman oleh Anak Allah, karena menolak firman.
    • 7 hukuman bokor = hukuman oleh Allah Bapa, karena menolak kasih.

    Hujan es artinya kasih menjadi dingin, sehingga api kedurhakaan bertambah-tambah.

    Keluaran 9:18-19,24,26
    9:18 Sesungguhnya besok kira-kira waktu ini Aku akan menurunkan hujan es yang sangat dahsyat, seperti yang belum pernah terjadi di Mesir sejak Mesir dijadikan sampai sekarang ini.
    9:19 Oleh sebab itu, ternakmu dan segala yang kaupunyai di padang, suruhlah dibawa ke tempat yang aman; semua orang dan segala hewan, yang ada di padang dan tidak pulang berkumpul ke rumah, akan ditimpa oleh hujan es itu, sehingga mati."
    9:24 Dan turunlah hujan es, beserta api yang berkilat-kilat di tengah-tengah hujan es itu, terlalu dahsyat, seperti yang belum pernah terjadi di seluruh negeri orang Mesir, sejak mereka menjadi suatu bangsa.
    9:26 Hanya di tanah Gosyen, tempat kediaman orang Israel, tidak ada turun hujan es.


    Hanya ada dua tempat yang aman, yaitu:
    • Nikah rumah tangga adalah tempat memadu kasih, bukan tempat saling menyalahkan atau saling menuduh. Dalam nikah, kita saling mengisi dan saling menolong. Suami mengasihi istri seperti diri sendiri, dan tidak kasar. Istri tunduk pada suami dalam segala hal. Anak taat pada orang tua.

    • Gosyen, yaitu kandang penggembalaan, ketekunan dalam tiga macam ibadah pokok:
      1. Pelita Emas, ketekunan dalam Ibadah Raya, persekutuan dengan Allah Roh Kudus.
      2. Meja Roti Sajian, ketekunan dalam Ibadah Pendalaman Alkitab dan Perjamuan Suci, persekutuan dengan Anak Allah.
      3. Mezbah Dupa Emas, ketekunan dalam Ibadah Doa, persekutuan dengan Allah Bapa.
      Maka kita bagaikan carang melekat pada pokok, sehingga akan berbuah manis. Ada pemeliharaan dan perlindungan Tuhan secara ajaib dalam kehidupan kita.

  3. Hari ketiga = lusa.
    Wahyu 21:2-6
    21:2 Dan aku melihat kota yang kudus, Yerusalem yang baru, turun dari sorga, dari Allah, yang berhias bagaikan pengantin perempuan yang berdandan untuk suaminya.
    21:3 Lalu aku mendengar suara yang nyaring dari takhta itu berkata: "Lihatlah, kemah Allah ada di tengah-tengah manusia dan Ia akan diam bersama-sama dengan mereka. Mereka akan menjadi umat-Nya dan Ia akan menjadi Allah mereka.
    21:4 Dan Ia akan menghapus segala air mata dari mata mereka, dan maut tidak akan ada lagi; tidak akan ada lagi perkabungan, atau ratap tangis, atau dukacita, sebab segala sesuatu yang lama itu telah berlalu."
    21:5 Ia yang duduk di atas takhta itu berkata: "Lihatlah, Aku menjadikan segala sesuatu baru!" Dan firman-Nya: "Tuliskanlah, karena segala perkataan ini adalah tepat dan benar."
    21:6 Firman-Nya lagi kepadaku: "Semuanya telah terjadi. Aku adalah Alfa dan Omega, Yang Awal dan Yang Akhir. Orang yang haus akan Kuberi minum dengan cuma-cuma dari mata air kehidupan.


    "Semuanya telah terjadi" artinya sudah selesai pembaharuan di Yerusalem Baru.

    2 Korintus 5:17-18
    5:17 Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.
    5:18 Dan semuanya ini dari Allah, yang dengan perantaraan Kristus telah mendamaikan kita dengan diri-Nya dan yang telah mempercayakan pelayanan pendamaian itu kepada kami.

    Kehidupan yang menerima pendamaian dan dipercaya pelayanan pendamaian akan mengalami pembaharuan hari demi hari, terus-menerus, sampai sama mulia dengan Yesus dan menjadi mempelai wanita Sorga.

    Lukas 13:34-35
    13:34 Yerusalem, Yerusalem, engkau yang membunuh nabi-nabi dan melempari dengan batu orang-orang yang diutus kepadamu! Berkali-kali Aku rindu mengumpulkan anak-anakmu, sama seperti induk ayam mengumpulkan anak-anaknya di bawah sayapnya, tetapi kamu tidak mau.
    13:35 Sesungguhnya rumahmu ini akan ditinggalkan dan menjadi sunyi. Tetapi Aku berkata kepadamu: Kamu tidak akan melihat Aku lagi hingga pada saat kamu berkata: Diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan!"


    Kalau sudah mulai menolak pelayanan pendamaian, maka pasti akan menjadi sunyi dan ditinggal oleh Tuhan. Mulai terpisah dari Tuhan sampai binasa di neraka selamanya.

    Yerusalem lama harus ditinggalkan dan menuju Yerusalem Baru. Kita harus mengalami pembaharuan dan belajar dari pohon ara yang melembut. Pohon ara tidak berbuah hampir 6000 tahun karena keras, tetapi masih bisa melembut.
    Biar kita bisa belajar melembut, mengaku segala dosa, kegagalan, kepahitan hidup. Juga mengaku bahwa kita hanya hisop yang lemah, tidak berdaya, dan tidak berarti apa-apa. Kita mengaku bagaikan anak ayam yang hanya bergantung pada kemurahan dan anugerah Tuhan yang besar.

    Roma 8:32
    8:32 Ia, yang tidak menyayangkan Anak-Nya sendiri, tetapi yang menyerahkan-Nya bagi kita semua, bagaimanakah mungkin Ia tidak mengaruniakan segala sesuatu kepada kita bersama-sama dengan Dia?

    Tangan kemurahan dan anugerah Tuhan menentukan mati dan hidup kita, memelihara dan melindungi hidup kita mulai dari di dunia ini sampai di jaman antikris. Tangan kemurahan dan anugerah Tuhan mampu memberikan masa depan yang berhasil dan indah. Sampai tangan kemurahan Tuhan dan anugerah Tuhan yang besar menyempurnakan kita menjadi mempelai wanita Sorga, masuk Kerajaan Sorga dan duduk di tahta Sorga selamanya.

    Rut 3:18
    3:18 Lalu kata mertuanya itu: "Duduk sajalah menanti, anakku, sampai engkau mengetahui, bagaimana kesudahan perkara itu; sebab orang itu tidak akan berhenti, sebelum diselesaikannya perkara itu pada hari ini juga."


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Raya Malang, 25 November 2018 (Minggu Pagi)
    ... janji Satu kali lagi Aku akan menggoncangkan bukan hanya bumi saja melainkan langit juga. Ungkapan Satu kali lagi menunjuk kepada perubahan pada apa yang dapat digoncangkan karena ia dijadikan supaya tinggal tetap apa yang tidak tergoncangkan. Jadi karena kita menerima kerajaan yang tidak tergoncangkan marilah kita mengucap syukur dan beribadah ...
  • Ibadah Raya Malang, 05 Juli 2020 (Minggu Pagi)
    ... ditolak akan datang hukuman. Tinggal pilih mau menerima pedang firman untuk disucikan atau marah dan tidak mau bertobat. Sangkakala menjadi komando bagi bangsa Israel mengatur aktivitas bangsa Israel dan menuntun perjalanan bangsa Israel menuju Kanaan lewat pembangunan Tabernakel. Bilangan - . Buatlah dua nafiri dari perak. Dari perak tempaan harus kaubuat itu ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja, 04 Februari 2012 (Sabtu Sore)
    ... itu hanya mereka yang dikaruniai saja. Kasih karunia memberikan hikmat kepada kita untuk mengerti tentang nikah yang benar supaya bisa mencapai nikah yang sempurna yaitu masuk Pesta Nikah Anak Domba saat kedatangan Yesus kedua kali. Kasih karunia memberikan macam pengertian tentang nikah yang benar Kesatuan nikah. Matius - Dan firman-Nya Sebab itu ...
  • Ibadah Doa Malang, 20 Januari 2009 (Selasa Sore)
    ... itu kita harus melihat kemuliaan Tuhan supaya tidak mengalami ketakutan. Contoh yang melihat kemuliaan Tuhan yaitu Musa dan Rasul Yohanes. Wahyu - Rasul Yohanes ada dipulau Patmos karena sengsara bersama Yesus. Dia mendengar dan melihat pribadi Yesus. Mendengar dan melihat pengalaman dalam penggembalaan. Lukas Rasul Yohanes mendengar dan melihat Yesus Tergembala dalam ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 27 Oktober 2014 (Senin Sore)
    ... ular dalam kehidupan tersebut. Bukti kalau ada ular yaitu Musa lari karena takut akan digigit ular. Di manapun kita berada dan dalam kondisi apapun setiap pelayan Tuhan harus tetap memegang salib disertai dengan rela sengsara daging artinya rela menderita untuk berhenti berbuat dosa dan sengsara daging tanpa dosa mungkin dosa itu ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Surabaya, 01 Juli 2017 (Sabtu Sore)
    ... jahat najis. Korintus - Jika Injil yang kami beritakan masih tertutup juga maka ia tertutup untuk mereka yang akan binasa yaitu orang-orang yang tidak percaya yang pikirannya telah dibutakan oleh ilah zaman ini sehingga mereka tidak melihat cahaya Injil tentang kemuliaan Kristus yang adalah gambaran Allah. Yaitu tidak bisa melihat cahaya ...
  • Ibadah Doa Malang, 31 Oktober 2017 (Selasa Sore)
    ... seperti keadaan Israel di Rafidim. nbsp Keluaran Kemudian berangkatlah segenap jemaah Israel dari padang gurun Sin berjalan dari tempat persinggahan ke tempat persinggahan sesuai dengan titah TUHAN lalu berkemahlah mereka di Rafidim tetapi di sana tidak ada air untuk diminum bangsa itu. Rafidim adalah tempat perhentian tetapi tidak ada air artinya ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 30 September 2012 (MInggu Sore)
    ... engkau berbuat baik Tetapi jika engkau tidak berbuat baik dosa sudah mengintip di depan pintu ia sangat menggoda engkau tetapi engkau harus berkuasa atasnya. . Kata Kain kepada Habel adiknya Marilah kita pergi ke padang. Ketika mereka ada di padang tiba-tiba Kain memukul Habel adiknya itu lalu membunuh dia. Contohnya Kain. Kain ...
  • Ibadah Doa Malang, 01 Juli 2014 (Selasa Sore)
    ... yang lebih tajam dari pedang bermata dua untuk menyucikan hati sampai mulut kita menyucikan seluruh kehidupan kita sampai sempurna seperti Yesus menjadi mempelai wanita Surga. Proses penyucian seluruh kehidupan kita Penyucian hati dari keinginan jahat dan keinginan najis. Matius - Kamu telah mendengar firman Jangan berzinah. Tetapi Aku berkata kepadamu Setiap ...
  • Ibadah Raya Malang, 06 September 2009 (Minggu Pagi)
    ... dikaitkan dengan langit dan bumi yang berlalu pembaharuan PERHATIAN. Perhatian kita jangan hanya tertuju kepada perkara dunia yang akan berlalu sebab jika demikian akan ikut lenyap bersama dunia. Perhatian kita yang terutama haruslah memperhatikan perkara Tuhan perkara rohani yang tidak akan berlalu perkara yang kekal yaitu Perkataan Tuhan sendiri ayat ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.