Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
TEMA: PANGGILAN DAN PILIHAN TUHAN

Lukas 6:12-16

6:12. Pada waktu itu pergilah Yesus ke bukit untuk berdoa dan semalam-malaman Ia berdoa kepada Allah.
6:13 Ketika hari siang, Ia memanggil murid-murid-Nya kepada-Nya, lalu memilih dari antara mereka dua belas orang, yang disebut-Nya rasul:
6:14 Simon yang juga diberi-Nya nama Petrus, dan Andreas saudara Simon, Yakobus dan Yohanes, Filipus dan Bartolomeus,
6:15 Matius dan Tomas, Yakobus anak Alfeus, dan Simon yang disebut orang Zelot,
6:16 Yudas anak Yakobus, dan Yudas Iskariot yang kemudian menjadi pengkhianat.

1 Petrus 2:9
2:9 Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib:

Tuhan memanggil dan memilih kita untuk menjadi imam-imam dan raja-raja, kehidupan yang beribadah dan melayani Tuhan.

Proses menjadi imam-imam dan raja-raja:
  1. Dipanggil,dari kegelapan kepada terangnya yang ajaib = dilepaskan dari dosa = diselamatkan.
    Dalam Tabernakel, tanda keselamatan/tanda panggilan:
    • Pintu Gerbang --> percaya Yesus.
    • Medzbah Korban Bakaran --> bertobat, yaitu berhenti berbuat dosa dan kembali kepada Tuhan. 
    • Kolam Pembasuhan --> baptisan air.

      Kolose 2:11-12
      2:11 Dalam Dia kamu telah disunat, bukan dengan sunat yang dilakukan oleh manusia, tetapi dengan sunat Kristus, yang terdiri dari penanggalan akan tubuh yang berdosa,
      2:12 karena dengan Dia kamu dikuburkan dalam baptisan, dan di dalam Dia kamu turut dibangkitkan juga oleh kepercayaanmu kepada kerja kuasa Allah, yang telah membangkitkan Dia dari orang mati.

      Lewat baptisan air, kita mengalami kelepasan dari dosa.
      Tidak mau disunat/tidak mau dikuburkan dalam baptisan air = turun ke alam maut, kebinasaan.

      Yehezkiel 32:24
      32:24 Di situ Elam dan sekeliling kuburnya seluruh rakyatnya yang banyak; mereka semuanya mati terbunuh, rebah oleh pedang, yaitu yang tanpa disunat turun ke bumi yang paling bawah, yang dari pihaknya menimbulkan ketakutan di dunia orang-orang hidup. Mereka menanggung nodanya bersama orang-orang yang turun ke liang kubur.

      Hati-hati dengan kebenaran diri sendiri, yaitu sudah berdosa tetapi masih membenarkan diri dengan menyalahkan orang lain.

    • Pintu Kemah --> baptisan Roh Kudus, yaitu hidup dalam kebenaran.

  2. Dipilih = disucikan.
    Dalam Tabernakel, ini adalah dalam Ruangan Suci. Di situ terdapat 3 macam alat, yaitu:
    • Pelita Emas --> ketekunan dalam Ibadah Raya.
    • Meja Roti Sajian --> ketekunan dalam Ibadah Pendalaman Alkitab dan Perjamuan Suci.
    • Medzbah Dupa Emas --> ketekunan dalam Ibadah Doa.

    Tergembala = carang melekat pada pokok anggur yang benar, sehingga mengalami penyucian secara intensif. Kalau mau suci, harus tergembala!
    Carang yang disucikan, cepat atau lambat pasti akan berbuah.

    Yohanes 15:3
    15:3 Kamu memang sudah bersih karena firman yang telah Kukatakan kepadamu.

    Kita disucikan oleh firman pengajaran yang benar, ayat menerangkan ayat.

    Efesus 4:11-12
    4:11 Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar,
    4:12 untuk memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus,

    Setelah dipanggil dan dipilih, kita akan diperlengkapi dengan jabatan pelayanan dan karunia Roh Kudus. Dan setelah itu ditetapkan menjadi imam dan raja.

    Lukas 6:12
    6:12. Pada waktu itu pergilah Yesus ke bukit untuk berdoadan semalam-malaman Ia berdoa kepada Allah.

    Usaha Tuhan adalah sampai mati di Golgota dan berdoa naik ke bukit untuk:
    1. Untuk memanggil dan memilih kita, menjadikan kita imam dan raja.
    2. Untuk memberi kekuatan kepada kita, supaya tetap teguh dalam panggilan dan pilihan Tuhan.

    Sekarang, kita juga harus berdoa dan berjaga lewat doa satu jam, doa puasa, dan doa semalam suntuk, supaya:
    1. Tidak tersandung dalam pelayanan, tetap teguh sampai Tuhan datang kedua kali, sampai masuk Yerusalem Baru.
      2 Petrus 1:10
      1:10 Karena itu, saudara-saudaraku, berusahalah sungguh-sungguh, supaya panggilan dan pilihanmu makin teguh. Sebab jikalau kamu melakukannya, kamu tidak akan pernah tersandung.

    2. Menjadi pelayan yang bukan hanya dipanggil dan dipilih, tetapi sampai menjadi pelayan yang dikhususkan oleh Tuhan.
      Yohanes 12:26
      12:26 Barangsiapa melayani Aku, ia harus mengikut Aku dan di mana Aku berada, di situpun pelayan-Ku akan berada. Barangsiapa melayani Aku, ia akan dihormati Bapa.

      Pelayan yang dikhususkan = sampai menjadi mempelai wanita Tuhan.

      Imamat 21:12
      21:12 Janganlah ia keluar dari tempat kudus, supaya jangan dilanggarnya kekudusan tempat kudus Allahnya, karena minyak urapan Allahnya, yang menandakan bahwa ia telah dikhususkan, ada di atas kepalanya; Akulah TUHAN.

      Wahyu 17:14
      17:14. Mereka akan berperang melawan Anak Domba. Tetapi Anak Domba akan mengalahkan mereka, karena Ia adalah Tuan di atas segala tuan dan Raja di atas segala raja. Mereka bersama-sama dengan Dia juga akan menang, yaitu mereka yang terpanggil, yang telah dipilih dan yang setia."

      Pelayan yang dikhususkan adalah pelayan yang dipanggil dan dipilih, dan setia.

      Kalau dipanggil, dipilih, dan setia, maka kita akan mengalami kuasa kemenangan bersama Tuhan, yaitu:
      • Kemenangan atas setan.
        Wahyu 13:5-6

        13:5 Dan kepada binatang itu diberikan mulut, yang penuh kesombongan dan hujat; kepadanya diberikan juga kuasa untuk melakukannya empat puluh dua bulan lamanya.
        13:6 Lalu ia membuka mulutnya untuk menghujat Allah, menghujat nama-Nya dan kemah kediaman-Nya dan semua mereka yang diam di sorga.

        Kekuatan antikris adalah pada perkataan. Kalau kita memiliki kuasa kemenangan bersama Tuhan, tandanya adalah perkataan benar dan baik.

      • Kemenangan atas segala masalah.

      • Sampai kemenangan terakhir sampai duduk di tahta Tuhan.
        Wahyu 3:21
        3:21 Barangsiapa menang, ia akan Kududukkan bersama-sama dengan Aku di atas takhta-Ku, sebagaimana Akupun telah menang dan duduk bersama-sama dengan Bapa-Ku di atas takhta-Nya.

      Mazmur 17:8
      17:8. Peliharalah aku seperti biji mata, sembunyikanlah aku dalam naungan sayap-Mu

      Zakharia 2:7-8
      2:7 Ayo, luputkanlah dirimu ke Sion, hai, penduduk Babel!
      2:8 Sebab beginilah firman TUHAN semesta alam, yang dalam kemuliaan-Nya telah mengutus aku, mengenai bangsa-bangsa yang telah menjarah kamu--sebab siapa yang menjamah kamu, berarti menjamah biji mata-Nya--:

      Pelayan Tuhan yang bagaikan biji mata Tuhan tidak akan bisa dijamah oleh siapapun juga.

      Wahyu 12:14
      12:14 Kepada perempuan itu diberikan kedua sayap dari burung nasar yang besar, supaya ia terbang ke tempatnya di padang gurun, di mana ia dipelihara jauh dari tempat ular itu selama satu masa dan dua masa dan setengah masa.

      Semakin kita disucikan, maka sayap burung nasar akan semakin besar. Sampai saat penyucian sudah maksimal, kita akan menerima dua sayap burung nasar yang besar, untuk menyingkirkan kita ke padang gurun yang jauh dari mata antikris.

  3. Dikhususkan.
    Yohanes 12:26
    12:26 Barangsiapa melayani Aku, ia harus mengikut Aku dan di mana Aku berada, di situpun pelayan-Ku akan berada. Barangsiapa melayani Aku, ia akan dihormati Bapa.

    Yohanes 13:13,23-26
    13:13 Kamu menyebut Aku Guru dan Tuhan, dan katamu itu tepat, sebab memang Akulah Guru dan Tuhan.
    13:23 Seorang di antara murid Yesus, yaitu murid yang dikasihi-Nya, bersandar dekat kepada-Nya, di sebelah kanan-Nya.
    13:24 Kepada murid itu Simon Petrus memberi isyarat dan berkata: "Tanyalah siapa yang dimaksudkan-Nya!"
    13:25 Murid yang duduk dekat Yesus itu berpaling dan berkata kepada-Nya: "Tuhan, siapakah itu?"
    13:26 Jawab Yesus: "Dialah itu, yang kepadanya Aku akan memberikan roti, sesudah Aku mencelupkannya." Sesudah berkata demikian Ia mengambil roti, mencelupkannya dan memberikannya kepada Yudas, anak Simon Iskariot.

    Biar kita menjadi pelayan Tuhan yang dikhususkan, sampai bisa bersandar di dada Tuhan.

    Saat Perjamuan Suci, ada 2 kemungkinan:
    • Tidak mau menguji diri.
      Yohanes 13:27
      13:27 Dan sesudah Yudas menerima roti itu, ia kerasukan Iblis. Maka Yesus berkata kepadanya: "Apa yang hendak kauperbuat, perbuatlah dengan segera."

      Yudas makan Perjamuan Suci tanpa menguji diri, akibatnya adalah terpisah dari Tuhan untuk selama-lamanya.

      Perjamuan Suci juga harus didasarkan firman pengajaran yang benar. Tanpa firman pengajaran yang benar, Perjamuan Suci hanya membawa pada kebinasaan.

    • Menguji diri = menerima pekerjaan firman, mau disucikan oleh pekerjaan pedang firman.
      Biar kita bisa mengasihi Tuhan lebih dari semua, bisa mantap bersandar di dada Tuhan.

      Hasil bersandar di dada Tuhan adalah:
      1. Teguh, tidak pernah tersandung dalam panggilan dan pilihan Tuhan.
      2. Tuhan menjadikan kita lebih dari pemenang, Tuhan yang berperang ganti kita.
        2 Tawarikh 14:11
        14:11 Kemudian Asa berseru kepada TUHAN, Allahnya: "Ya TUHAN, selain dari pada Engkau, tidak ada yang dapat menolong yang lemah terhadap yang kuat. Tolonglah kami ya TUHAN, Allah kami, karena kepada-Mulah kami bersandar dan dengan nama-Mu kami maju melawan pasukan yang besar jumlahnya ini. Ya TUHAN, Engkau Allah kami, jangan biarkan seorang manusia mempunyai kekuatan untuk melawan Engkau!"

      3. Mati hidup kita ada dalam tangan Tuhan.
        Yohanes 21:20-22
        21:20. Ketika Petrus berpaling, ia melihat bahwa murid yang dikasihi Yesus sedang mengikuti mereka, yaitu murid yang pada waktu mereka sedang makan bersama duduk dekat Yesus dan yang berkata: "Tuhan, siapakah dia yang akan menyerahkan Engkau?"
        21:21 Ketika Petrus melihat murid itu, ia berkata kepada Yesus: "Tuhan, apakah yang akan terjadi dengan dia ini?"
        21:22 Jawab Yesus: "Jikalau Aku menghendaki, supaya ia tinggal hidup sampai Aku datang, itu bukan urusanmu. Tetapi engkau: ikutlah Aku."

        Tuhan sanggup memelihara hidup kita. Tuhan sanggup memberikan masa depan yang indah. Tuhan sanggup melakukan segala sesuatu secara ajaib.

        Mati hidup dalam tangan Tuhan = hidup kita tidak bisa diganggu-gugat oleh siapapun juga = kita menjadi mempelai wanita Tuhan.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 27 Maret 2019 (Rabu Sore)
    ... Pondok Daun. Imamat - - . TUHAN berfirman kepada Musa . Katakanlah kepada orang Israel begini Pada hari yang kelima belas bulan yang ketujuh itu ada hari raya Pondok Daun bagi TUHAN tujuh hari lamanya. . Pada hari yang pertama haruslah ada pertemuan kudus janganlah kamu melakukan sesuatu pekerjaan berat. . ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja, 08 Januari 2011 (Sabtu Sore)
    ... mereka berkata Hai Engkau yang mau merubuhkan Bait Suci dan mau membangunnya kembali dalam tiga hari turunlah dari salib itu dan selamatkan diri-Mu Demikian juga imam-imam kepala bersama-sama ahli Taurat mengolok-olokkan Dia di antara mereka sendiri dan mereka berkata Orang lain Ia selamatkan tetapi diri-Nya sendiri tidak dapat Ia selamatkan ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 04 Februari 2015 (Rabu Sore)
    ... kepadamu. Kita sudah mempelajari kepada sidang jemaat Sardis Yesus tampil dalam hal yaitu 'yang memiliki ketujuh bintang' dan 'yang memiliki ketujuh Roh Allah' sudah diterangkan mulai Ibadah Doa Surabaya Januari sampai Ibadah Raya Surabaya Januari . Tuhan Yesus yang memiliki ketujuh bintang dan ketujuh Roh Allah menyampaikan Firman kepada sidang jemaat ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 31 Januari 2015 (Sabtu Sore)
    ... memohon kepada-Mu supaya Engkau jangan menyiksa aku. Ia berkata demikian sebab Yesus memerintahkan roh jahat itu keluar dari orang itu. Karena sering roh itu menyeret-nyeret dia maka untuk menjaganya ia dirantai dan dibelenggu tetapi ia memutuskan segala pengikat itu dan ia dihalau oleh setan itu ke tempat-tempat yang sunyi. Setan dalam ...
  • Ibadah Raya Malang, 01 Januari 2017 (Minggu Pagi)
    ... Allah menghadap Allah yang adalah sukacitaku dan kegembiraanku dan bersyukur kepada-Mu dengan kecapi ya Allah ya Allahku Mengapa engkau tertekan hai jiwaku dan mengapa engkau gelisah di dalam diriku Berharaplah kepada Allah Sebab aku bersyukur lagi kepada-Nya penolongku dan Allahku Penyembahan adalah puncak ibadah pelayanan kepada Tuhan. Tanda doa penyembahan ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 05 November 2011 (Sabtu Sore)
    ... dan haruslah engkau menamai dia Yohanes. Berita tentang kelahiran Yohanes Pembaptis dipercayakan kepada Zakharia yang membakar ukupan. Artinya berita malaikat dipercayakan pada kehidupan yang menyembah Tuhan. Malaikat menunjuk pada gembala. Malaikat juga adalah Roh Kudus. Jadi berita malaikat adalah firman penggembalaan dalam urapan Roh Kudus dipercayakan pada kehidupan yang menyembah Tuhan. Firman penggembalaan ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 24 Mei 2019 (Jumat Sore)
    ... Allah dua loh batu Wahyu - terkena pada dua loh batu --akan berhadapan dengan malaikat Tuhan seperti yang dialami oleh Zakharia. Lukas - . Sebab ketika diundi sebagaimana lazimnya untuk menentukan imam yang bertugas dialah yang ditunjuk untuk masuk ke dalam Bait Suci dan membakar ukupan di situ. . Sementara itu ...
  • Ibadah Persekutuan Tubuh Kristus Medan VI, 28 Oktober 2010 (Kamis Sore)
    ... Beribadah adaptasi untuk hidup di tahta Sorga. Sebab di dalam ibadah kita menerima janji Tuhan yaitu jaminan yang dobel dari Tuhan untuk memelihara hidup kita sekarang masa depan sampai jaminan hidup kekal selama-lamanya. Timotius - . Latihan badani terbatas gunanya tetapi ibadah itu berguna dalam segala hal karena mengandung janji ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 03 Mei 2015 (Minggu Sore)
    ... pendusta. Kita harus berhati-hati Yohanes . Barangsiapa berkata Aku mengenal Dia tetapi ia tidak menuruti perintah-Nya ia adalah seorang pendusta dan di dalamnya tidak ada kebenaran. Pengertian pendusta adalah hamba TUHAN pelayan TUHAN yang tidak taat dengar-dengaran diterangkan mulai dari Ibadah Doa Surabaya April . Dia memberitakan firman mendengar firman ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 29 Januari 2009 (Kamis Sore)
    ... Yerusalem Baru. Amsal Menghadapi manusia yang membalas kejahatan dengan kejahatan bahkan membalas kebaikan dengan kejahatan kita sebagai anak-anak Tuhan sedang menanti Tuhan. Proses menanti Tuhan Kejadian menanti Tuhan sebagai Juru Selamat yang menyelamatkan. Kisah Rasul - syaratnya Percaya menerima Yesus sebagai Jurus Selamat. Bertobat yaitu berhenti berbuat dosa dan kembali kepada Tuhan. Tidak mau ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.