Salam sejahtera dalam Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus. Selamat mendengarkan firman Tuhan. Biarlah damai sejahtera, kasih karunia dilimpahkan Tuhan di tengah-tengah kita.
Wahyu 22: 7-21 menunjuk pada
tujuh peringatan/nasihat/teguran kepada sidang jemaat akhir zaman, supaya menjadi sempurna seperti Yesus dan tampil sebagai mempelai wanita sorga yang siap untuk menyambut kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan yang permai dan masuk Yerusalem baru selamanya--angka tujuh menunjuk pada kesempurnaan.
- Ayat 7= peringatan pertama: peringatan yang dikaitkan dengan kebahagiaan dalam menerima firman nubuat(diterangkan pada Ibadah Raya Surabaya, 24 November 2024sampai Ibadah Raya Surabaya, 15 Desember 2024).
- Ayat 8-9= peringatan kedua: peringatan tentang penghormatan dan penyembahan(diterangkan pada Ibadah Doa Surabaya, 18 Desember 2024sampai Ibadah Doa Surabaya, 08 Januari 2025).
- Ayat 10= peringatan ketiga; peringatan untuk tidak memeteraikan firman nubuat--firman pengajaran yang benar; wahyu dari Tuhan--, karena waktunya sudah singkat(diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 09 Januari 2025sampai Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 23 Januari 2025).
- Ayat 11-12= peringatan keempat: peringatan tentang dua macam arus di dunia: kesucian atau kenajisan. Kita harus tegas memilih (diterangkan pada Ibadah Raya Surabaya, 26 Januari 2025sampai Ibadah Doa Surabaya, 26 Februari 2025sampai Ibadah Doa Surabaya, 26 Februari 2025).
- Ayat 13-16= peringatan kelima: peringatan tentang membasuh jubah. (diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 27 Februari 2025sampai Ibadah Doa Surabaya, 23 April 2025)
- Ayat 17= peringatan keenam: peringatan tentang tugas gereja Tuhan, yaitu bersaksi dan mengundang(diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 24 April 2025sampai Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 15 Mei 2025).
- Wahyu 22: 18-21
22:18.Aku bersaksi kepada setiap orang yang mendengar perkataan-perkataan nubuat dari kitab ini: "Jika seorang menambahkansesuatu kepada perkataan-perkataan ini, maka Allah akan menambahkan kepadanya malapetaka-malapetaka yang tertulis di dalam kitab ini.
22:19.Dan jikalau seorang mengurangkansesuatu dari perkataan-perkataan dari kitab nubuat ini, maka Allah akan mengambil bagiannya dari pohon kehidupan dan dari kota kudus, seperti yang tertulis di dalam kitab ini."
22:20.Ia yang memberi kesaksian tentang semuanya ini, berfirman: "Ya, Aku datang segera!" Amin, datanglah, Tuhan Yesus!
22:21.Kasih karunia Tuhan Yesusmenyertai kamu sekalian! Amin.
Peringatan ketujuh: peringatan untuk siap sedia untuk menyambut kedatangan Tuhan Yesus kedua kali di awan-awan permai, yang dikaitkan dengan dua hal:
- Ayat 18-19= peringatan untuk tidak menambah dan mengurangi--merubah--firman nubuat/firman pengajaran yang benar.
Kalau mau bertemu Yesus di awan yang permai, kembali ke alkitab (diterangkan pada Ibadah Raya Surabaya, 18 Mei 2025sampai Ibadah Raya Surabaya, 15 Juni 2025).
- Ayat 21= peringatan untuk selalu hidup dalam kasih karunia Tuhan.
AD. 7Ayat 20= gereja Tuhan harus selalu siap sedia untuk menantikan dan menyambut kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan yang permai.
Persiapan gereja Tuhanuntuk menyambut kedatangan Yesus kedua kali, yaitu tidak menambah dan mengurangi--merubah--firman nubuat/firman pengajaran yang benar; sama dengan
kembali ke alkitab.
Mengapafirman nubuat tidak boleh dirubah?
- Firman adalah
- Benar dan kekal.
Mazmur 119: 160
119:160. Dasar firman-Muadalah kebenarandan segala hukum-hukum-Mu yang adil adalah untuk selama-lamanya.
Jadi, firman tidak perlu lagi didiskusikan, diseminarkan apalagi dirubah.
Karena itu firman sanggup membenarkan orang berdosa supaya hidup dalam kebenaran sampai mencapai kesempurnaan.
- Murni--suci sampai dalam hati.
Amsal 30: 5
30:5. Semua firman Allah adalah murni. Ia adalah perisai bagi orang-orang yang berlindung pada-Nya.
Artinya: firman sanggup menyucikan kita sampai kedalaman hati dan pikiran sehingga kita tampil dalam kemurnian.
Kalau suci, kita akan dipakai oleh Tuhan; kita diperlengkapi dengan jubah indah, yaitu jabatan pelayanan untuk dipakai dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna.
Efesus 4: 11-12
4:11. Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar,
4:12. untuk memperlengkapi orang-orang kudusbagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus,
Ayat 11= lima jabatan pokok yang bisa dijabarkan menjadi jabatan yang lainnya--tim doa dan sebagainya.
Kita tidak akan dipakai oleh Babel--gereja palsu; sempurna dalam kejahatan dan kenajisan.
Yang belum melayani dengarkan firman terus supaya hidup benar, ditingkatkan lagi untuk hidup dalam kesucian dan diberikan jubah indah; diangkat menjadi imam dan raja.
Kalau ada jubah indah, hidup kita akan jadi indah, dan kita mendapatkan perisai perlindungan dari Tuhan.
Amsal 30: 5
30:5. Semua firman Allah adalah murni. Ia adalah perisaibagi orang-orang yang berlindung pada-Nya.
- Sempurna.
Mazmur 19: 8
19:8.Taurat TUHAN itu sempurna, menyegarkan jiwa; peraturan TUHAN itu teguh, memberikan hikmat kepada orang yang tak berpengalaman.
Karena itu firman sanggup untuk menyempurnakan hidup kita semua; kita kembali pada ciptaan semula.
Firman yang sempurna mampu menyegarkan jiwa dan memberi kepuasan; tidak akan stres dan tidak kering rohani, tetapi selalu mengucap syukur pada Tuhan. Kita bisa bersaksi pada yang lain.
Dan kita mendapatkan hikmat. Ini yang menentukan keberhasilan di zaman krisis.
Pengkhotbah 10: 10
10:10. Jika besi menjadi tumpul dan tidak diasah, maka orang harus memperbesar tenaga, tetapi yang terpenting untuk berhasil adalah hikmat.
'Jika besi menjadi tumpul dan tidak diasah, maka orang harus memperbesar tenaga'= krisis. Kalau pisau tidak tajam, tenaga diperbesar. Inilah maksudnya setan.
Seperti kitab Keluaran, pada saat Israel hendak keluar dari Mesir pekerjaannya diperberat oleh Firaun--membuat batu bata jumlahnya diperbanyak, tetapi jeraminya tidak disediakan (disuruh mencari sendiri).
'memperbesar tenaga'= sekarang semua dipersulit, sarananya dikurangi dan orangnya bertambah banyak. Tujuannya adalah melupakan firman dan tidak bisa beribadah.
Tetapi kalau kita menerima firman pengajaran yang benar, suci, dan sempurna, kita akan mendapat hikmat dari Tuhan sehingga kita berhasil di zaman krisis.
Hikmat dunia tidak akan bisa melawan Antikris. Hikmat dari firman yang sudah dipraktikkan inilah yang menentukan keberhasilan di saat menghadapi krisis.
- Kalau menambah dan mengurangi firman, haknya akan dicabut dari Firdaus.
Wahyu 22: 19
22:19. Dan jikalau seorang mengurangkan sesuatu dari perkataan-perkataan dari kitab nubuat ini, maka Allah akan mengambil bagiannyadari pohon kehidupan dan dari kota kudus, seperti yang tertulis di dalam kitab ini."
Ia tidak boleh masuk Firdaus dan Yerusalem baru, tetapi hanya menerima hukuman yang ditambahkan, mulai dari tiga kali tujuh penghukuman, kiamat, sampai kebinasaan selamanya.
Hawa menambah dan mengurangi firman sehingga ia diusir dari Firdaus ke bumi. Untuk kembali ke Firdaus
kita harus kembali ke alkitab--firman pengajaran yang benar, murni, dan sempurna.
Ulangan 12: 3212:32. Segala yang kuperintahkan kepadamu haruslah kamu lakukan dengan setia, janganlah engkau menambahinya ataupun menguranginya.
'
Segala yang kuperintahkan' = yang keluar dari mulut Tuhan; Firman yang dikatakan oleh Tuhan; dibukakan rahasianya lewat ayat menerangkan ayat; firman pengajaran yang benar.
Sikap yang benar: tidak merubah firman pengajaran yang benar, tetapi melakukannya dalam setiap langkah hidup kita.
Proses untuk bisa taat pada firman:
- Mendengar firman dengan hancur hati.
Mazmur 119: 20
119:20. Hancur jiwaku karena rindu kepada hukum-hukum-Mu setiap waktu.
'hukum-hukum-Mu' = firman-Mu.
Artinya: mendengar firman dengan kerinduan yang tidak bisa ditukar dengan apapun juga--kerinduan mendalam; hancur hati--seperti bayi merindukan air susu ibu atau anjing menjilat remah-remah roti.
Cara kita mendengarkan firman sangat menentukan, apakah kita bisa praktik atau tidak.
- Merenungkan firman Tuhan sampai mengerti firman.
Mazmur 119: 15-16
119:15. Aku hendak merenungkan titah-titah-Mudan mengamat-amati jalan-jalan-Mu.
119:16. Aku akan bergemardalam ketetapan-ketetapan-Mu; firman-Mu tidak akan kulupakan.
Saat mengerti, maka firman tertulis di dahi--pikiran--kita.
Buktimengerti firman:
- Banyak berdiam diri; banyak koreksi diri. Ini tugas kita, bukan mengoreksi orang lain.
Kalau ditemukan dosa, kita mengaku dosa pada Tuhan dan sesama. Jika diampuni, jangan berbuat dosa lagi.
- Bergemar dalam firman pengajaran yang benar; tidak bosan. Firman pengajaran yang benar menjadi kesukaan hati dan kebahagiaan hidup.
- Menyimpan firman dalam hati.
Mazmur 119: 11
119:11. Dalam hatiku aku menyimpan janji-Mu, supaya aku jangan berdosa terhadap Engkau.
Artinya: percaya/yakin pada firman, sehingga firman menjadi iman di dalam hati--firman ditulis di hati.
Kalau ada iman, firman akan menjadi rem untuk tidak berbuat dosa sampai satu waktu tidak ada dosa lagi--'aku jangan berdosa terhadap Engkau'.
Kalau firman sudah ditulis di dahi dan hati, kita akan benar-benar mengasihi Tuhan.
Ibrani 8: 10-12
8:10. "Maka inilah perjanjian yang Kuadakan dengan kaum Israel sesudah waktu itu," demikianlah firman Tuhan. "Aku akan menaruh hukum-Ku dalam akal budimereka dan menuliskannya dalam hatimereka, maka Aku akan menjadi Allah mereka dan mereka akan menjadi umat-Ku.
8:11. Dan mereka tidak akan mengajar lagi sesama warganya, atau sesama saudaranya dengan mengatakan: Kenallah Tuhan! Sebab mereka semua, besar kecil, akan mengenal Aku.
8:12. SebabAku akan menaruh belas kasihanterhadap kesalahan mereka dan tidak lagi mengingat dosa-dosa mereka."
'Aku akan menaruh hukum-Ku dalam akal budi' = firman ditulis di dahi--mengerti firman.
'menuliskannya dalam hati mereka' = firman ditulis di hati--percaya/yakin akan firman.
Jika firman ditulis di dahi dan hati, maka:
- Kita bisa mengenal pribadi Tuhan secara jelas, yaitu Tuhan yang berbelas kasih dalam hidup kita.
Artinya: Dia tidak menghukum manusia berdosa tetapi mengampuni manusia berdosa.
- Kita bisa mengenal diri sendiri dalam segala kelemahan dan kekurangan--hanya tanah liat--kita secara jasmani dan rohani, sehingga kita mengaku dosa-dosa dan keadaan kita. Dosa-dosa diampuni dan dilupakan oleh Tuhan. Serahkan pada Tuhan!
Ini gunanya firman. Sekalipun belum praktik firman, tetapi sudah ada hasilnya. Tidak usah ragu-ragu!
- Kita bisa mengenal Setandengan segala tipu dayanya, sehingga kita tidak akan tertipu.
Salah satu tipu daya Setan adalah menambah dan mengurangi firman.
- Praktik firman.
Mazmur 119: 4-5
119:4. Engkau sendiri telah menyampaikan titah-titah-Mu, supaya dipegang dengan sungguh-sungguh.
119:5. Sekiranya hidupku tentu untuk berpegang pada ketetapan-Mu!
'berpegang' = di tangan; sudah menjadi perbuatan.
Kita berpegang teguh pada firman pengajaran yang benar dan taat dengar-dengaran.
Mazmur 119: 18
119:18. Singkapkanlah mataku, supaya aku memandang keajaiban-keajaiban dari Taurat-Mu.
Saat praktik firman, kita akan mengalami keajaiban firman.
Kalau manusia bilang 'tidak semudah membalikkan telapak tangan, tetapi kalau mengalami keajaiban firman, akan mengalami lebih mudah dari pada membalik telapak tangan.
Tiga macam keajaiban firman pengajaran yang dipraktikkan yang bisa kita lihat dan bekerja dalam kehidupan kita:
- Ulangan 11: 11-14
11:11. Tetapi negeri, ke mana kamu pergi untuk mendudukinya, ialah negeri yang bergunung-gunungdan berlembah-lembah, yang mendapat air sebanyak hujan yang turun dari langit;
11:12. suatu negeri yang dipelihara oleh TUHAN, Allahmu: mata TUHAN, Allahmu, tetap mengawasinya dari awal sampai akhir tahun.
11:13. Jika kamu dengan sungguh-sungguh mendengarkan perintah yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, sehingga kamu mengasihi TUHAN, Allahmu, dan beribadah kepada-Nya dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu,
11:14. maka Ia akan memberikan hujan untuk tanahmu pada masanya, hujan awal dan hujan akhir, sehingga engkau dapat mengumpulkan gandummu, anggurmu dan minyakmu,
Yang pertama: Tuhan menurunkan hujan berkat kemurahan Tuhan dari awal sampai akhir.
Apa yang bisa menarik hujan dari Tuhan?Lembah dan gunung.
Lembah= pengalaman kematian--mati terhadap dosa.
Gunung= pengalaman kebangkitan--hidup dalam kebenaran dan tergembala dengan benar dan baik.
Hujan kemurahan Tuhan akan turun bagi kita.
1 Petrus 2: 21-25
2:21. Sebab untuk itulah kamu dipanggil, karena Kristuspun telah menderita untuk kamu dan telah meninggalkan teladan bagimu, supaya kamu mengikuti jejak-Nya.
2:22. Ia tidak berbuat dosa, dan tipu tidak ada dalam mulut-Nya.
2:23. Ketika Ia dicaci maki, Ia tidak membalas dengan mencaci maki; ketika Ia menderita, Ia tidak mengancam, tetapi Ia menyerahkannya kepada Dia, yang menghakimi dengan adil.
2:24. Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib, supaya kita, yang telah mati terhadap dosa, hidup untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh.
2:25. Sebab dahulu kamu sesat seperti domba, tetapi sekarang kamu telah kembali kepada gembaladan pemelihara jiwamu.
'supaya kamu mengikuti jejak-Nya' = jejak Kristus.
'tipu tidak ada dalam mulut-Nya'= tidak berdusta.
Ayat 23 = tidak membalas kejahatan dengan kejahatan tetapi dengan kebaikan.
'yang telah mati terhadap dosa' = pengalaman kematian--lembah.
'hidup untuk kebenaran'= pengalaman kebangkitan.
Dari pengalaman kematian--mati terhadap dosa--, kita bangkit--hidup benar--, maka kita bisa tergembala dengan benar dan baik. Apa sifatnya domba? Mendengar dan taat dengar-dengaran.
Kita menjadi domba yang taat dengar-dengaran pada suara gembala--firman pengajaran yang benar, yang diulang-ulang.
Ini yang menarik hujan kemurahan dan berkat Tuhan atas hidup kita.
Berkat Tuhan sanggup memelihara kita secara jasmani.
Ulangan 11: 14-15
11:14. maka Ia akan memberikan hujan untuk tanahmu pada masanya, hujan awal dan hujan akhir, sehingga engkau dapat mengumpulkan gandummu, anggurmudan minyakmu,
11:15. dan Dia akan memberi rumputdi padangmu untuk hewanmu, sehingga engkau dapat makan dan menjadi kenyang.
Tuhan sanggup memelihara kita secara jasmani: hidup sehari-hari, sampai masa depan berhasil dan indah. Gandum untuk dimakan. Minyak untuk bermacam-macam kebutuhan. Rumput untuk hewan--dulu binatang untuk ibadah; korban persembahan kepada Tuhan. Sekarang artinya ada berkat jasmani untuk ibadah pelayanan kepada Tuhan.
Karena itu setiap berkat yang kita terima, kita gunakan untuk sehari-hari, masa depan dan harus kita sisihkan untuk ibadah pelayanan kepada Tuhan (termasuk persekutuan). Kalau tidak, akan dicabut oleh Tuhan.
"Dulu saat masih bekerja, saya mendabung Saat menjadi pengerja juga mendabung supaya bisa ibadah pelayanan kepada Tuhan. Saya sudah bersaksi, kolekte untuk ke Gending tidak cukup untuk bus dan sebagainya. Tetapi Tuhan yang pelihara semuanya. Pertama, Om Pong berkata: 'Ambil dari kantor!' Lama-lama saya berpikir (maaf): 'Kalau diberi ongkos dulu baru melayani, seperti pegawai negeri.' Akhirnya saya diam dan tidak mengambil dari kantor lagi. Awalnya pontang-panting, lama-lama bisa."
Secara rohani, Tuhan sanggup memelihara kita:
- Gandum= firman pengajaran yang benar--meja roti sajian--; ketekunan dalam ibadah pendalaman alkitab dan perjamuan suci yang membuat kita kuat teguh hati. Kita tetap mengikut dan melayani Tuhan sampai garis akhir--sampai meninggal dunia atau Yesus datang kembali, bahkan selamanya.
- Anggur= kasih Allah--mezbah dupa emas--; ketekunan dalam ibadah doa yang memberikan kebahagiaan sorga.
- Minyak= Roh Kudus--pelita emas--; ketekunan dalam ibadah raya yang membuat pelita tetap menyala.
Kalau ada Roh Kudus, semua aktivitas rohani akan tetap bertahan bahkan meningkat--ibadah pelayanan, penyembahan bertahan dan meningkat--, terutama kerinduan untuk menantikan kedatangan Yesus kedua kali apapun yang kita hadapi.
Banyak orang yang bosan bahkan mencaci maki kedatangan Tuhan kedua kali; menganggap Tuhan lalai (2 Petrus 3). Ini berarti tidak kuat teguh hati.
"Saya ingat kesaksian pendeta Totaijs, beliau melayani Tuhan dengan kerinduan untuk menjadi mempelai wanita, bahkan sampai sakit pun beliau membuka jendela: 'Ingatlah aku Tuhan, kalau Engkau datang.'"
Inilah pengaruh dari Roh Kudus; pelita tetap menyala dan tidak pernah padam; setia berkobar-kobar.
Yehezkiel 16: 13
16:13. Dengan demikian engkau menghias dirimu dengan emas dan perak, pakaianmu lenan halus dan sutera dan kain berwarna-warna; makananmu ialah tepung yang terbaik, madu dan minyak dan engkau menjadi sangat cantik, sehingga layak menjadi ratu.
Kalau ada Roh Kudus, wajah akan berseri dan hati damai sejahtera. Semua menjadi enak dan ringan.
Dalam penggembalaan anggur, minyak, dan gandum akan terus meningkat sampai kita sempurna. Kita tampil sangat cantik, sempurna dan menjadi mempelai wanita sorga.
Jika kita taat ada kuasa pemeliharaan. Kita mengalami pengalaman kematian, kebangkitan--hidup benar--, dan tergembala. Dalam penggembalaan ketaatan akan permanen. Kalau dalam penggembalaan, tidak taat, hidupnya akan berat--dari domba menjadi anjing babi. Tetapi kalau taat, maka gandum, anggur, minyak jasmani rohani dilimpahkan sampai tampil sangat cantik--sempurna dan layak menjadi mempelai wanita sorga.
- Keluaran 15: 26
15:26. firman-Nya: "Jika kamu sungguh-sungguh mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan melakukan apa yang benar di mata-Nya, dan memasang telingamu kepada perintah-perintah-Nya dan tetap mengikuti segala ketetapan-Nya, maka Aku tidak akan menimpakan kepadamu penyakit manapun, yang telah Kutimpakan kepada orang Mesir; sebab Aku Tuhanlah yang menyembuhkan engkau."
'tetap mengikuti segala ketetapan-Nya' = taat dengar-dengaran.
Yang kedua: kita bertemu dengan Yesus, Jehovah Rapha, Tabib yang ajaib.
Tuhan sanggup memberikan kesembuhan kesehatan secara jasmani dan rohani.
Rohani tidak sehat/sakit saat berbuat dosa apalagi puncaknya dosa.
Rohani disembuhkan artinya Tuhan mengampuni segala dosa-dosa dan puncak dosa, dan Ia membenarkan kita bahkan memberikan kekuatan supaya kita hidup dalam kebenaran. Jangan berbuat dosa lagi!
Secara jasmani, Tuhan menyembuhkan penyakit-penyakit tubuh. Ada kesembuhan ajaib dari Tuhan.
- Kisah Rasul 5: 28-29, 32
5:28. katanya: "Dengan keras kami melarang kamu mengajar dalam Nama itu. Namun ternyata, kamu telah memenuhi Yerusalem dengan ajaranmu dan kamu hendak menanggungkan darah Orang itu kepada kami."
5:29. Tetapi Petrus dan rasul-rasul itu menjawab, katanya: "Kita harus lebih taat kepada Allah dari pada kepada manusia.
5:32. Dan kami adalah saksi dari segala sesuatu itu, kami dan Roh Kudus, yang dikaruniakan Allahkepada semua orang yang mentaati Dia."
"Tuhan memberikan pengalaman kepada saya. Untuk berkhotbah saya harus berhadapan dengan polisi dulu karena dilaporkan di Pekanbaru, Medan dan sebagainya. Setelah itu baru bisa menyampaikan firman. Dulu rasul-rasul juga begitu, rasul-rasul dihadapkan pada Mahkamah Agama, jawabannya 'Harus lebih taat kepada Tuhan dari pada kepada manusia.' Terakhir bulan lima, polisinya ada dua, datang dari dua daerah, saya hanya bisa berdoa kepada Tuhan dan semuanya bisa berjalan dengan baik. Semoga ke depan Tuhan lebih menolong lagi."
Yang ketiga: Tuhan mencurahkan Roh Kudus bagi kita.
Taati firman! Kita akan mengalami kuasa pemeliharaan, kuasa kesembuhan jasmani rohani, dan kuasa Roh Kudus dicurahkan di tengah-tengah kita.
Hasilnya:
- Roh Kudus membaharui kehidupan kitadari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus, mulai dari kuat teguh hati.
Titus 3: 5
3:5. pada waktu itu Dia telah menyelamatkan kita, bukan karena perbuatan baik yang telah kita lakukan, tetapi karena rahmat-Nya oleh permandian kelahiran kembali dan oleh pembaharuan yang dikerjakan oleh Roh Kudus,
Harus menjadi kuat teguh hati, karena akan menghadapi ujian-ujian. Membangun rumah dasarnya dengan batu, tetapi di atasnya masih dibedakan. Ada yang pakai kayu, rumput, yang penting banyak, tetapi tidak tahu kualitasnya (mungkin yang khotbah merokok, istrinya dua, pemain musik bukan orang Kristen dan sebagainya). Tetapi ada juga dari emas, perak dan permata. Kalau emas hanya sedikit, kalau kayu dan rumput banyak, ini dibedakan. Nanti saat diuji, datang api dosa-puncaknya dosa, maka terjadi Hofni dan Pinehas, sehingga terbakar. Saat datang api pencobaan, kecewa, putus asa.
Sebab itu harus menjadi pelayan Tuhan yang kuat dan teguh hati.
Artinya: tidak kecewa, putus asa, dan tinggalkan Tuhan apapun yang kita hadapi; tetap setia berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan; tetap berpegang teguh pada pengajaran yang benar; tetap menyembah Tuhan.
Tunjukkan bahwa kita setia karena Tuhan bukan karena berkat!
Kuat teguh hati adalah landasan yang kuat untuk menerima kuasa yang lain. Roh Kudus bagaikan tangan Tuhan akan bekerja dalam hidup kita.
- Gunung besar jadi tanah rata.
Zakharia 4: 6-7
4:6. Maka berbicaralah ia, katanya: "Inilah firman TUHAN kepada Zerubabel bunyinya: Bukan dengan keperkasaan dan bukan dengan kekuatan, melainkan dengan roh-Ku, firman TUHAN semesta alam.
4:7. Siapakah engkau, gunung yang besar? Di depan Zerubabel engkau menjadi tanah rata. Ia akan mengangkat batu utama, sedang orang bersorak: Bagus! Bagus sekali batu itu!"
Gunung dosa dan puncaknya dosa diratakan sehingga kita hidup benar dan suci.
Gunung pencobaan diselesaikan bagi kita.
Tangan Tuhan berkarya dalam hidup kita.
Jika Yesus datang kembali kita akan diubahkan menjadi sempurna seperti Dia untuk layak menyambut kedatangan-Nya kembali kedua kali di awan-awan yang permai. Kita tidak salah dalam perkataan. Kita bersorak: Haleluya. Kita masuk perjamuan kawin Anak Domba, kembali ke kerajaan Seribu Tahun Damai (Firdaus yang akan datang), dan Yerusalem baru selamanya.
Kembali ke alkitab supaya bisa kembali ke Firdaus! Taati firman pengajaran yang benar! Prosesnya mulai dari kerinduan yang mendalam, mengerti firman, yakin, dan praktikkan firman. Kuasa Tuhan dan keajaiban firman akan turun di tengah-tengah kita.
Tuhan memberkati.