Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949

Matius 24: 28->sikap gereja Tuhan untuk menantikan kedatangan Yesus kedua kali, yaitu bagai burung nazar mengerumuni bangkai.

3 keistimewaan burung nazar: (Ayub 39: 30-33)

  1. punya sarang di tempat tinggi.
  2. ay. 32= pandangan jarak jauh= pandangan ke arah hidup kekal.
  3. ay. 33= mengerumuni bangkai.

Malam ini kita pelajari ayat 32.

AD. 2. PANDANGAN JARAK JAUH
= pandangan rohani.
2 macam pandangan dari anak Tuhan:

  1. pandangan secara jasmani; artinya kehidupan anak Tuhan yang beribadah, hanya untuk mencari perkara-perkara jasmani atau perkara daging, sehingga tidak segan-segan untuk mengorbankan perkara rohani untuk mendapat perkara jasmani.

    Di Alkitab, contohnya adalah Esau yang mengorbankan hak kesulungan untuk sepiring makanan dan akibatnya sangat fatal, binasa untuk selama-lamanya dan penuh dengan air mata.

    Ibrani 12: 16-17
    Orang kristen seperti Esau ini, disebut memiliki nafsu yang rendah= orang cabul.

  2. pandangan secara rohani; ini seperti burung nazar yang memandang jarak jauh.

    2 macam pandangan rohani:
    1. PANDANGAN SALIB(2 Korintus 4: 16-18).
      = yaitu memandang perkara-perkara yang tidak kelihatan/yang kekal dan yang mulia. Hidup semacam ini rela untuk mengorbankan yang jasmani untuk mendapatkan perkara rohani atau perkara yang kekal.

      Ini pandangan salib seperti yang sudah di teladankan oleh Abraham (Kejadian 13: 10, 14-15).
      Lot punya pandangan jasmani, sehingga memilih Sodom dan Gomora dan berakhir pada kehancuran.

      Tapi pandangan Abraham berakhir pada Kanaan dan hidup kekal.
      Kalau sesuatu enak bagi daging, tapi tidak sesuai Firman, itu adalah Sodom Gomora.
      Tapi kalau tidak enak bagi daging, tapi sesuai Firman, itu adalah Kanaan samawi.

      Praktik pandangan salib: (1 Petrus 4: 1-2) yaitu rela sengsara daging untuk berhenti berbuat dosa dan kembali untuk taat dengar-dengaran pada kehendak Allah. Kalau terus berbuat dosa, hidup itu masih berpandangan daging.

      Salah satu contoh dari praktik pandangan salib ini adalah berpuasa.
      Berpuasa ini ampuh untuk menghadapi penyakit ayan.

      Matius 17: 15, 21
      Penyakit ayan= jatuh bangun dalam dosa, sampai pada dosa kenajisan.
      Dalam terjemahan lama, ini adalah penyakit gila babi. Babi itu kalau dibersihkan, akan kembali lagi ke perkubangan. Tidak mampu keluar dari dosa.
      Hanya lewat puasa, maka sakit ini bisa di usir.

      Penyakit ayan= sembuh dan kambuh terus= masalah yang tidak pernah selesai.
      Dosa dan masalah ini satu level. Kalau dosa di pertahankan, maka masalah juga tidak akan pernah selesai. Dosa bertambah, masalah juga akan bertambah.

      Lewat puasa, kita merobek daging untuk stop dosa.
      Kalau stop dosa, maka stop masalah juga.

    2. PANDANGAN TERTUJU PADA YESUS SEBAGAI IMAM BESAR DISEBELAH KANAN ALLAH BAPA(Ibrani 12: 2).
      Praktiknya adalah:
      • pandangan iman
        2 Korintus 5: 6-9
        Pandangan iman, artinya:
        • percaya dan mempercayakan hidup hanya kepada Yesus, tidak berharap pada yang lain, seperti Abraham (Roma 4: 16-17). Percaya bahwa Firman Tuhan mampu menciptakan yang mustahil menjadi tidak mustahil.
        • tabah, tidak mudah putus asa dan kecewa, tidak meninggalkan Tuhan sekalipun harus banyak menghadapi tantangan dan rintangan.
        • hidup benar, apapun resiko yang kita hadapi.

      • Kolose 3: 1-2= memikirkan dan mencari perkara diatas dimana Yesus duduk sebagai Imam Besar, lebih dari segala perkara di bumi, memperjuangkan ibadah pelayanan lebih dari perkara dibumi. Sebab Yesus lebih dahulu memperjuangkan ibadah pelayanan bagi kita.

        Dulu, Yesus memperjuangkan ibadah Israel lewat 10 tulah pada orang Mesir.
        Dalam Perjanjian Baru, Yesus memperjuangkan ibadah kita bangsa kafir sampai rela di hukum mati di kayu salib. DarahNya untuk membebaskan kita dari dosa dan mengangkat kita menjadi imam dan raja.

        Hasilnya (1 Timotius 4: 8-10) yaitu dalam ibadah pelayanan ada janji yang dobel yaitu jaminan untuk hidup sekarang di dunia dan jaminan untuk hidup kekal di Surga.

      • memandang wajah Tuhan= menyembah Tuhan.
        Wahyu 1: 16
        = dalam penyembahan, kita bagaikan di sinari matahari (kasih Allah), sehingga rohani kita menjadi sehat.

Kegunaan matahari:

  • Mazmur 84: 12= sebagai perisai dalam hidup kita, melindungi kita dari kegelapan dosa yang semakin memuncak di akhir jaman, melindungi kita dari marabahaya, celaka yang melanda dunia, sampai melindungi kita dari hukuman Tuhan yang akan datang.

  • matahari adalah kasih dan kebaikan Tuhan untuk menolong kita saat kita menghadapi mendung dan hujan yang lebat. Kalau ada kasih kebaikan Tuhan, maka akan ada pelangi pertolongan Tuhan pada kita, menyelesaikan segala masalah.

  • matahari adalah kemuliaan Tuhan yang mengubahkan kita dan memuliakan kita, sehingga terjadi keubahan hidup dari manusia daging menjadi manusia yang rohani.
    Keubahan itu mulai dari wajah. Mungkin ada wajah muramseperti Kain (ada dendam), seperti ibu Hana (karena depresi), seperti 2 murid ke Emaus (kecewa dan putus asa), atau wajah buruk(tabiat buruk seperti anjing dan babi, bahkan seperti setan), bisa menjadi wajah berseri seperti Yesus. Dan satu waktu, kita bisa bercahaya sama seperti Yesus untuk menyambut kedatangan Yesus kedua kali.

Tuhan memberkati.


Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Malang, 19 Juli 2016 (Selasa Sore)
    ... dalam mengikut Tuhan biarlah kita ingat bahwa Yesus juga mengalami banyak sengsara. Ada syarat utama dalam mengikut Tuhan menuju Yerusalem Baru ayat Kita harus menyangkal diri. Menyangkal diri artinya merendahkan diri melakukan kehendak Tuhan sekalipun bertentangan dengan kehendak kita. Matius Maka Ia maju sedikit lalu sujud dan berdoa kata-Nya Ya ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 27 Agustus 2015 (Kamis Sore)
    ... sesuatu yang baik. Menyangkal Yesus dengan perkataan dan perbuatan yang jahat dan najis. Membenci sesama sampai kebencian tanpa alasan. Yohanes Jikalau seorang berkata Aku mengasihi Allah dan ia membenci saudaranya maka ia adalah pendusta karena barangsiapa tidak mengasihi saudaranya yang dilihatnya tidak mungkin mengasihi Allah yang tidak dilihatnya. Ini sama dengan ...
  • Ibadah Doa Puasa Session II Malang, 02 Februari 2016 (Selasa Siang)
    ... tidak setia dalam pelayanan berarti sudah di dalam maut. Ada cara untuk melepaskan diri dari maut. Cara kedua adalah Musa dibuang ke Sungai Nil sama dengan hikmat dan kebijaksanaan Tuhan yang tidak bisa dipikir oleh manusia. Praktek sehari-hari pengalaman kematian seperti Musa dibuang ke Sungai Nil Sengsara daging untuk berhenti berbuat ...
  • Ibadah Doa Malang, 01 Juli 2014 (Selasa Sore)
    ... yang lebih tajam dari pedang bermata dua untuk menyucikan hati sampai mulut kita menyucikan seluruh kehidupan kita sampai sempurna seperti Yesus menjadi mempelai wanita Surga. Proses penyucian seluruh kehidupan kita Penyucian hati dari keinginan jahat dan keinginan najis. Matius - Kamu telah mendengar firman Jangan berzinah. Tetapi Aku berkata kepadamu Setiap ...
  • Ibadah Doa Malang, 04 Juni 2013 (Selasa Sore)
    ... salib. ay - Tuhan membimbing menuntun kita menggembalakan kita. ay - Tuhan berjalan bersama kita. Kita mempelajari yang ketiga. Keluaran - Dari manakah gerangan akan diketahui bahwa aku telah mendapat kasih karunia di hadapan-Mu yakni aku dengan umat-Mu ini Bukankah karena Engkau berjalan bersama-sama dengan kami sehingga kami aku dengan ...
  • Ibadah Tutup Buka Tahun Malang, 31 Desember 2022 (Sabtu Malam)
    ... Tuhan sama dengan mati rohani yaitu hanya berbuat dosa bahkan enjoy di dalam dosa sampai puncaknya dosa. Hati-hati Jangan sampai kita enjoy dalam setiap ketidakbenaran. Kalau dibiarkan akan masuk kematian kedua ditenggelamkan dalam lautan api dan belerang sampai binasa selamanya. Hati-hati Dosa sandungan bisa terjadi mulai dari dalam rumah tangga. Pada saat natal ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 24 Februari 2024 (Sabtu Sore)
    ... Allah ibadah pelayanan kepada orang-orang Israel. Sikap kita banyak berdoa dan menyembah Tuhan--memeras daging dengan segala keinginan dan hawa nafsunya-- sehingga mengalami urapan Roh Kudus. Kalau satu banyak menyembah dan yang satu lagi tidak menyembah pasti akan berbenturan terus. Kalau ada urapan Roh Kudus hasilnya Gembala bisa mendapatkan pembukaan firman dan ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 29 Agustus 2010 (Minggu Sore)
    ... itu aku takut dan pergi menyembunyikan talenta tuan itu di dalam tanah Ini terimalah kepunyaan tuan . Maka jawab tuannya itu Hai kamu hamba yang jahat dan malas jadi kamu sudah tahu bahwa aku menuai di tempat di mana aku tidak menabur dan memungut dari tempat di mana aku tidak ...
  • Ibadah Doa Semalam Suntuk Session I Malang, 01 September 2015 (Selasa Malam)
    ... urapan yang kudus. Dulu minyak urapan yang kudus dibuat dari berbagai macam rempah-rempah secara jasmani. Bahan-bahan untuk minyak urapan Minyak zaitun satu hin kurang lebih liter Mur tetesan syikal. Kayu manis syikal. Tebu yang baik syikal. Kayu teja syikal. Kita belajar tentang minyak zaitun. Minyak zaitun berasal dari buah zaitun yang diperas. Buah zaitun ...
  • Ibadah Raya Malang, 10 November 2019 (Minggu Pagi)
    ... Tuhan sampai kesempurnaan. Dengan adanya tujuh kali percikan darah maka Yesus juga mengalami tujuh sinar kemuliaan. Wahyu - . Dan aku melihat seorang malaikat lain yang kuat turun dari sorga berselubungkan awan dan pelangi ada di atas kepalanya dan mukanya sama seperti matahari dan kakinya bagaikan tiang api. . Dalam ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.