RINGKASAN LAINNYA
Ibadah Doa Surabaya, 18 Maret 2020 (Rabu Sore)
Dari rekaman ibadah
doa malam di Medan
Salam
sejahtera dalam kasih sayangnya TUHAN kita Yesus Kristus.
Ibrani
12: 26-27 12:26.
Waktu
itu... Ibadah Doa Malam Surabaya, 24 Agustus 2018 (Jumat Malam)
Kita belajar tentang pintu kemah. Keluaran 26:
36= perintah untuk membuat pintu kemah. Keluaran 26:
37-38= pelaksanaan.
Jadi pengajaran Tabernakel... Ibadah Raya Malang, 19 Juli 2020 (Minggu Pagi)
Salam sejahtera dalam kasih sayang
Tuhan kita Yesus Kristus.
Wahyu
11:15-19 bicara
tentang bunyi
sangkakala yang ketujuh atau nafiri yang... Ibadah Raya Surabaya, 30 April 2017 (Minggu Siang)
Salam
sejahtera dalam kasih sayangnya TUHAN kita Yesus Kristus. Selamat
siang, selamat mendengarkan firman TUHAN. Biarlah damai... Ibadah Doa Surabaya, 26 Februari 2020 (Rabu Sore)
Dari rekaman ibadah
doa di Medan
Wahyu
22: 3-4 22:3.
Maka tidak
akan ada lagi laknat.
Takhta Allah dan takhta Anak Domba... Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 11 April 2013 (Kamis Sore)
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Matius 28:16-20 tentang perintah untuk memberitakan injil,
sama... Ibadah Doa Surabaya, 22 Mei 2017 (Senin Sore)
Salam
sejahtera dalam kasih sayangnya TUHAN kita Yesus Kristus. Selamat
malam, selamat mendengarkan firman TUHAN. Biarlah damai... Ibadah Paskah Persekutuan I di Square Ballroom Surabaya, 07 Juni 2016 (Selasa Sore)
Salam sejahtera dalam kasih sayangnya
TUHAN kita Yesus Kristus. Selamat malam, selamat mendengarkan firman
TUHAN. Biarlah damai... Ibadah Doa Malang, 08 Januari 2013 (Selasa Sore)
bersamaan dengan Ibadah Doa Puasa session
III
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus
Kristus.
Matius 28... Ibadah Doa Surabaya, 08 Oktober 2014 (Rabu Sore)
Disertai
dengan puasa
Salam
sejahtera dalam kasih sayangnya Tuhan kita Yesus Kristus. Selamat
malam, selamat mendengarkan Firman Tuhan. Biarlah... Ibadah Kaum Muda Remaja, 07 April 2012 (Sabtu Sore)
Lukas 1:46-56 berjudul 'Nyanyian Pujian Maria'.
Isi dari nyanyian pujian Maria: Ayat 46-50... Ibadah Raya Malang, 02 Februari 2020 (Minggu Pagi)
Salam sejahtera
dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Wahyu 11:1-2
11:1
Kemudian diberikanlah kepadaku sebatang buluh,... Ibadah Raya Malang, 12 Januari 2020 (Minggu Pagi)
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Ibadah Pendalaman Alktiab Surabaya, 21 November 2016 (Senin Sore)
Salam
sejahtera dalam kasih sayangnya TUHAN kita Yesus Kristus. Selamat
malam, selamat mendengarkan firman TUHAN. Biarlah kasih... Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 11 Maret 2013 (Senin Sore)
Salam
sejahtera dalam kasih sayangnya Tuhan kita Yesus Kristus. Selamat
malam, selamat mendengarkan Firman Tuhan. Biarlah damai...
TRANSKRIP LENGKAP
Umum Surabaya (Minggu Sore, 07 Desember 2014)
Tayang: 16 Juni 2020
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 30 November 2014)
Tayang: 16 Juni 2020
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 26 November 2014)
Tayang: 10 Mei 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 24 November 2014)
Tayang: 10 Mei 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 23 November 2014)
Tayang: 07 Januari 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 19 November 2014)
Tayang: 07 Januari 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 17 November 2014)
Tayang: 07 Januari 2019
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 09 November 2014)
Tayang: 22 Agustus 2018
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 05 November 2014)
Tayang: 04 Juni 2018
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 03 November 2014)
Tayang: 04 Juni 2018
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 02 November 2014)
Tayang: 03 Maret 2018
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 20 Oktober 2014)
Tayang: 13 Desember 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 13 Oktober 2014)
Tayang: 13 Desember 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 12 Oktober 2014)
Tayang: 24 Oktober 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 08 Oktober 2014)
Tayang: 18 September 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 06 Oktober 2014)
Tayang: 05 September 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 05 Oktober 2014)
Tayang: 05 September 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Doa Surabaya (Rabu, 01 Oktober 2014)
Tayang: 05 September 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Bible Study Surabaya (Senin, 29 September 2014)
Tayang: 24 Juni 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Umum Surabaya (Minggu Sore, 21 September 2014)
Tayang: 19 Mei 2017
[baca transkrip] | [download file transkrip]
Untuk Koneksi Lambat, silahkan buka http://id.gptkk.org
Transkrip lengkap dari ibadah penggembalaan di Malang dan Surabaya, semuanya di bawakan oleh gembala sidang Pdt. Widjaja Hendra.
Silahkan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau mungkin ingin berlangganan majalah Manna dan silahkan kirim email ke widjaja_h [at] yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala
silahkan ganti tanda [at] dengan @
|
[versi cetak]
Cari rekaman ibadah ini di: http://www.kabarmempelai.org
Ibadah Raya Surabaya, 26 Februari 2012 (Minggu Sore)
Tema
Ibadah di Soroako: "Bagi
Tuhan tidak ada yang mustahil" Lukas
1:37 1:37
Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil."
Tema
ini dikaitkan dengan iman (sudah dipelajari pada Ibadah
Pendalaman Alkitab Surabaya, 22 Februari 2012). Malam
ini, tidak mustahil dikaitkan dengan wanita
yang melahirkan anak secara ajaib.
Dari yang tidak bisa dan tidak mungkin, bisa menjadi mungkin, karena
Allah menghapus segala kemustahilan.
Dalam Lukas 1 ini, wanita
yang dimaksud adalah Maria. Maria adalah perawan suci, tetapi harus
mengandung dan melahirkan bayi Yesus. Ini
sesuatu yang mustahil.
Bagaimana
jalan keluarnya? Lukas
1: 26-33
(dibaca ayat 26 dan 31) 1:26.
Dalam bulan yang keenam Allah
menyuruh malaikat
Gabriel
pergi ke sebuah kota di Galilea bernama Nazaret, 1:31.
Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak
laki-laki dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus.
Jalan
keluarnya:
- Maria
harus mendengar berita malaikat.
'berita'=
Firman. 'malaikat'=
gembala.
Jadi, berita malaikat adalah Firman penggembalaan.
Artinya:
harus tergembala.
Kalau kita pelajari, Yesus lahir di kandang. Artinya:
KANDANG
PENGGEMBALAAN ADALAH TEMPAT UNTUK MENGHAPUS SEGALA
KEMUSTAHILAN.
Penggembalaan=
ketekunan dalam 3 macam ibadah pokok. FIRMAN
PENGGEMBALAAN ADALAH KUASA ALLAH UNTUK MENGHAPUS
KEMUSTAHILAN.
Sayang
sekali, banyak kehidupan yang lebih mendengar suara asing yang belum
tentu benar, daripada mendengar suara gembala yang benar. Akibatnya,
kehidupan itu banyak dihadapkan pada kemustahilan.
- Lukas
1: 38
1:38.
Kata Maria: "Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; jadilah
padaku menurut
perkataanmu itu."
Lalu malaikat itu meninggalkan dia.
Jalan
kedua: 'jadilah
padaku menurut perkataanmu itu'=
taat
dengar-dengaran apapun resiko yang dihadapi. Kalau
mau taat pada Firman Tuhan, Maria harus menanggung
resiko, antara lain:
-
kehilangan harga diri= aib (hamil tanpa
suami),
-
kehilangan masa depan,
-
dirajam dengan batu (kehilangan nyawa).
Hari-hari
ini, kalau diperhadapkan pada sesuatu dan Firman, biarlah kita tetap
memilih Firman apapun resiko yang kita hadapi, seperti yang
dilakukan oleh Maria.
Karena Maria taat, hasilnya: Maria
menerima kuasa untuk menghapus kemustahilan,
sehingga bisa mengandung dan melahirkan bayi Yesus. Artinya:
Maria
bisa menyambut kedatangan Yesus pertama kali
untuk menyelamatkan manusia berdosa.
Kalau mendengar suara
asing, kelihatannya mendapatkan segalanya, tapi sesungguhnya
kehilangan segala-galanya, bahkan kehilangan
keselamatan. Sebaliknya, kalau
mendengar Firman, seperti kehilangan semuanya, padahal sebenarnya
mendapatkan segala-galanya
(mendapatkan keselamatan).
Ibrani
9: 28 9:28.
demikian pula Kristus hanya satu kali saja mengorbankan diri-Nya
untuk menanggung dosa banyak orang. Sesudah itu Ia
akan menyatakan diri-Nya sekali lagi tanpa
menanggung dosa
untuk menganugerahkan keselamatan
kepada mereka, yang menantikan Dia.
'keselamatan'=
keselamatkan penuh (dalam terjemahan lain). Yesus akan datang
kembali untuk menganugerahkan keselamatan penuh (kesempurnaan) bagi
gerejaNya. Dulu, Maria bisa menyambut kedatangan Yesus pertama
kali.
Jika
kita mau menyambut kedatangan Yesus kedua kali, kita harus
seperti Maria,
yaitu: TERGEMBALA
DAN TAAT DENGAR-DENGARAN,
sebab penggembalaan ini merupakan TEMPAT
dan KUASA
untuk menghapus kemustahilan (seperti Israel yang bebas dari tulah
karena ada di Gosyen/penggembalaan).
Kalau salah tempat, tetap
ada dalam kemustahilan (seperti Mesir yang terkena tulah).
2
Petrus 3: 9 3:9.
Tuhan
tidak lalai
menepati janji-Nya, sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai
kelalaian, tetapi Ia
sabar terhadap kamu,
karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya
semua orang berbalik dan bertobat.
Jika
Yesus belum datang kembali sampai hari ini, itu bukanlah suatu
kelalaian, tetapi
memberi kesempatan pada 2 hal:
- panjang
sabar Tuhan
supaya orang-orang berdosa bertobat dan diselamatkan,
- ujian
ketaatan
bagi gereja Tuhan untuk mencapai kesempurnaan.
Saat ujian datang,
akan terlihat apakah kita benar-benar taat (ketaatan menjadi
karakter) atau hanya di luarnya saja.
HATI-HATI!
Justru dalam keadaan diberkati, BANYAK
yang gugur dalam ujian ketaatan.
Apalagi saat menghadapi sengsara, dan lain-lain.
Maria
adalah wanita. Secara pengertian rohani, wanita adalah gereja
Tuhan.
Dari jaman ke jaman, justru
wanita-wanita yang diberkati gugur dalam ujian ketaatan:
- jaman
Allah Bapa
(dari Adam sampai Abraham)= diwakili oleh Hawa
(seorang wanita dan istri).
Hawa
hidup di taman Eden
(berada dalam kelimpahan berkat).
Ketidak
taatan Hawa:
makan SATU
buah yang dilarang oleh Tuhan. Dan celakanya, ia memberikan pada
suaminya dan suaminya juga memakannya (Hawa
tidak taat pada SATU hal saja).
Artinya
sekarang:
-
istri mau menjadi kepala (memutuskan segala
sesuatu).
- suami
tidak tegas/tidak menjadi kepala atas istri= tidak tegas dalam
memutuskan segala sesuatu berdasarkan
ketaatan pada kebenaran.
Yesaya
3: 12 3:12.
Adapun umat-Ku, penguasa
mereka ialah anak-anak,
dan perempuan-perempuan
memerintah
atasnya. Hai umat-Ku, pemimpin-pemimpinmu adalah penyesat, dan jalan
yang kamu tempuh mereka kacaukan!
Kalau
suami tidak tegas,
anak-anak akan jadi kepala/penguasa dan rumah tangga jadi kacau.
Akibatnya: masuk dalam kekacauan dan kutukan
(susah payah, air mata sampai kebinasaan
(Adam dan Hawa langsung masuk dalam kutukan).
- jaman
Allah Anak
(dari Abraham sampai kedatangan Yesus pertama kali)= diwakili oleh
Wasti.
Wasti
ini punya kedudukan
sebagai ratu.
Ketidak
taatan Wasti:
menolak sat dipanggil oleh suaminya. Artinya: tidak tunduk pada
suami= tidak taat pada Firman pengajaran yang benar.
Akibatnya:
Wasti tidak boleh menghadap raja dan kehilangan kedudukan sebagai
ratu. Artinya: kehilangan
keselamatan. Disini,
raja
Ahasyweros tegas. Karena
ia tegas, maka Wasti bisa diganti dengan Ester. Ini menunjuk pada
keselamatan (Ester dipakai untuk menyelamatkan Israel).
Jadi,
kalau
suami tegas,
akan memperoleh keselamatan. Kalau tidak
tegas,
akan kehilangan keselamatan.
- jaman
Allah Roh Kudus
(dari kedatangan Yesus pertama kali sampai kedatangan Yesus kedua
kali)= diwakili oleh wanita
Izebel
yang berkuasa di jemaat Tiatira yang juga diberkati Tuhan.
Wahyu
2: 18-20 2:18.
"Dan tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Tiatira: Inilah
firman Anak Allah, yang mata-Nya bagaikan nyala api dan kaki-Nya
bagaikan tembaga: 2:19. Aku tahu segala pekerjaanmu: baik kasihmu
maupun imanmu, baik pelayananmu maupun ketekunanmu. Aku tahu, bahwa
pekerjaanmu yang terakhir lebih banyak dari pada yang pertama. 2:20.
Tetapi Aku
mencela engkau,
karena engkau membiarkan
wanita Izebel,
yang menyebut dirinya nabiah, mengajar
dan menyesatkan hamba-hamba-Ku
supaya berbuat zinah dan makan persembahan-persembahan
berhala.
Sidang
jemaat Tiatira ini pekerjaannya lebih besar dan berhasil dalam
pelayanan, sehingga dipuji Tuhan. Tetapi sayang, ada wanita
Izebel.
Wanita
Izebel=
ajaran
palsu
yang memperbolehkan wanita mengajar dan memerintah laki-laki= tidak
taat pada Firman pengajaran yang benar.
1
Timotius 2: 11-14 2:11.
Seharusnyalah perempuan berdiam diri dan menerima ajaran dengan
patuh. 2:12. Aku
tidak mengizinkan perempuan mengajar
dan juga tidak mengizinkannya memerintah
laki-laki;
hendaklah ia berdiam diri. 2:13. Karena Adam yang pertama
dijadikan, kemudian barulah Hawa. 2:14. Lagipula bukan Adam yang
tergoda, melainkan perempuan itulah yang tergoda dan jatuh ke dalam
dosa.
Di
taman Eden, Adam dan Hawa jatuh karena makanan. Di akhir jaman,
gereja Tuhan juga jatuh karena makanan rohani.
Dulu, Tuhan
perintahkan 'semua
buah boleh dimakan, KECUALI
satu'. Begitu
juga akhir jaman ini, perintah Tuhan adalah 'wanita
boleh melayani apa saja, KECUALI
satu, yaitu tidak boleh mengajar dan memerintah lakki-laki'.
Roma
16: 1-2 16:1.
Aku meminta perhatianmu terhadap Febe,
saudari kita yang melayani
jemaat di Kengkrea, 16:2.
supaya kamu menyambut dia dalam Tuhan, sebagaimana seharusnya bagi
orang-orang kudus, dan berikanlah kepadanya bantuan bila
diperlukannya. Sebab ia
sendiri telah memberikan bantuan
kepada banyak orang, juga kepadaku sendiri.
=
Febe memang melayani jemaat, tapi bukan gembala, melainkan melayani
untuk memberi bantuan.
Tuhan
mencela Tiatira, hanya karena SATU
wanita Izebel. Akibatnya:
jemaat tetap dalam keadaan cacat cela (tidak bisa menyambut
kedatangan Yesus kedua kali).
Disini, gembala
tidak
tegas,
karena membiarkan Izebel. Artinya:
tidak tegas untuk menolak ajaran yang lain dan tidak tegas berpegang
teguh pada ajaran yang benar, sehingga mengarah pada kebinasaan.
Filipi
2: 8-11 2:8.
Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan
taat sampai
mati,
bahkan sampai mati di kayu salib. 2:9. Itulah sebabnya Allah
sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas
segala nama, 2:10. supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala
yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah
bumi, 2:11. dan segala lidah mengaku: "Yesus Kristus adalah
Tuhan," bagi kemuliaan Allah, Bapa!
=
jalan
keluar supaya gereja Tuhan tidak binasa,
yaitu Yesus
harus taat dengar-dengaran sampai mati di kayu salib untuk:
- mengampuni
segala ketidak taatan dan melepaskan
kita dari ketidak taatan,
- menjadikan
kehidupan kita taat
dengar-dengaran
seperti Dia.
Kalau
taat, kita sedang mengulurkan 2 tangan kepada Tuhan ('terserah
Kau Tuhan').
Dan Tuhan juga mengulurkan Tangan kepada kita. Kita akan mengalami
kuasa
untuk menghapus kemustahilan,
yaitu
- Matius
7: 24-25
7:24.
"Setiap orang yang mendengar perkataan-Ku ini dan melakukannya,
ia sama dengan orang yang bijaksana, yang mendirikan rumahnya di
atas batu. 7:25. Kemudian turunlah hujan dan datanglah banjir,
lalu angin melanda rumah itu, tetapi
rumah itu tidak rubuh
sebab didirikan di atas batu.
Kuasa
yang pertama: kuasa
pemakaian
Tuhan dalam pembangunan rumah rohani
(tubuh Kristus yang sempurna). Dan kita menjadi hamba Tuhan yang
tahan uji menghadapi ujian dari udara, darat dan laut/banjir (ujian
dari setan tritunggal).
- Filipi
2: 10
2:10.
supaya dalam nama Yesus bertekuk
lutut
segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di
bawah bumi,
Kuasa
yang kedua: kuasa
kemenangan
atas setan tritunggal.
Setan
tritunggal adalah sumbernya dosa. Kalau menang, berarti kita bisa
hidup benar.
Setan tritunggal juga merupakan sumber masalah.
Kalau menang, berarti semua masalah diselesaikan oleh Tuhan sampai
masalah yang mustahil.
- Filipi
2: 9
2:9.
Itulah sebabnya Allah
sangat meninggikan Dia
dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama,
Kuasa
yang ketiga: kuasa
pengangkatan
Tuhan.
Secara
jasmani:
kita diangkat dari kegagalan sampai mencapai masa depan yang indah
dan berhasil pada waktunya.
Secara
rohani:
kita disucikan dan diubahkan. Makin disucikan dan diubahkan, kita
akan makin terangkat. Sampai saat
Yesus datang kembali, kita terangkat di awan-awan sampai ke tahta
Surga.
Tuhan memberkati.
kembali ke halaman sebelumnya
|