Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Keluaran 4:18-31 adalah tentang Musa harus memperbaiki hubungan-hubungan.
Ada 3 hubungan utama yang harus dijaga sebaik-sebaiknya:
  1. Ayat 18-23, hubungan dalam nikah/ rumah tangga (anak dengan orang tua/ mertua, suami dengan istri, antar saudara).
    Tongkat harus tetap di tangan Musa, tidak boleh diberikan pada istri atau anak.
    Dalam penggembalaan, seorang gembala harus tetap menggembalakan sampai garis akhir.
    Dalam rumah tangga, juga harus tetap suami yang menjadi kepala. Kalau istri atau anak yang menjadi kepala, maka pasti akan kacau.

  2. Ayat 24-26, hubungan dengan Tuhan, yaitu tentang sunat.

Kita masih membahas hubungan yang kedua.

Keluaran 4:24-26
4: 24 Tetapi di tengah jalan, di suatu tempat bermalam, TUHAN bertemu dengan Musa dan berikhtiar untuk membunuhnya.
4:25 Lalu Zipora mengambil pisau batu, dipotongnya kulit khatan anaknya, kemudian disentuhnya dengan kulit itu kaki Musa sambil berkata: “Sesungguhnya engkau pengantin darah bagiku.”
4:26 Lalu TUHAN membiarkan Musa. “Pengantin darah,” kata Zipora waktu itu, karena mengingat sunat itu.

Sunat adalah hubungan dalam janji Tuhan dan kesucian.

Kejadian 17:4-8
17:4 “Dari pihak-Ku, inilah perjanjian-Ku dengan engkau: Engkau akan menjadi bapa sejumlah besar bangsa.
17:5 Karena itu namamu bukan lagi Abram, melainkan Abraham, karena engkau telah Kutetapkan menjadi bapa sejumlah besar bangsa.
17:6 Aku akan membuat engkau beranak cucu sangat banyak; engkau akan Kubuat menjadi bangsa-bangsa, dan dari padamu akan berasal raja-raja.
17:7 Aku akan mengadakan perjanjian antara Aku dan engkau serta keturunanmu turun-temurun menjadi perjanjian yang kekal, supaya Aku menjadi Allahmu dan Allah keturunanmu.
17:8 Kepadamu dan kepada keturunanmu akan Kuberikan negeri ini yang kaudiami sebagai orang asing, yakni seluruh tanah Kanaan akan Kuberikan menjadi milikmu untuk selama-lamanya; dan Aku akan menjadi Allah mereka.”

Sunat adalah janji Allah dengan Abraham. Allah menjanjikan keturunan dan negeri perjanjian bagi Abraham.

Kejadian 17:9-14
17:9 Lagi firman Allah kepada Abraham: “Dari pihakmu, engkau harus memegang perjanjian-Ku, engkau dan keturunanmu turun-temurun.
17:10 Inilah perjanjian-Ku, yang harus kamu pegang, perjanjian antara Aku dan kamu serta keturunanmu, yaitu setiap laki-laki di antara kamu harus disunat;
17:11 haruslah dikerat kulit khatanmu dan itulah akan menjadi tanda perjanjian antara Aku dan kamu.
17:12 Anak yang berumur delapan hari haruslah disunat, yakni setiap laki-laki di antara kamu, turun-temurun: baik yang lahir di rumahmu, maupun yang dibeli dengan uang dari salah seorang asing, tetapi tidak termasuk keturunanmu.
17:13 Orang yang lahir di rumahmu dan orang yang engkau beli dengan uang harus disunat; maka dalam dagingmulah perjanjian-Ku itu menjadi perjanjian yang kekal.
17:14 Dan orang yang tidak disunat, yakni laki-laki yang tidak dikerat kulit khatannya, maka orang itu harus dilenyapkan dari antara orang-orang sebangsanya: ia telah mengingkari perjanjian-Ku.”

Dari pihak Abraham, Abraham dan keturunannya harus disunat, juga termasuk orang-orang yang ada di rumahnya, yang menunjuk pada bangsa Kafir.

Jadi, yang ada hubungan janji dengan Allah lewat sunat adalah:
  • Abraham dan keturunannya secara daging.
  • Bangsa Kafir, dengan syarat dibeli, ditebus, dan lahir di rumah Abraham.

Artinya sekarang adalah bangsa Kafir harus disunat secara rohani dengan syarat:
  1. Dibeli dan ditebus oleh darah Yesus = bertobat.
  2. Lahir di rumah Abraham = lahir baru lewat baptisan air.
    Kolose 2:11-12
    2:11 Dalam Dia kamu telah disunat, bukan dengan sunat yang dilakukan oleh manusia, tetapi dengan sunat Kristus, yang terdiri dari penanggalan akan tubuh yang berdosa,
    2:12 karena dengan Dia kamu dikuburkan dalam baptisan, dan di dalam Dia kamu turut dibangkitkan juga oleh kepercayaanmu kepada kerja kuasa Allah, yang telah membangkitkan Dia dari orang mati.


    Hasilnya adalah hidup baru, yaitu hidup dalam kebenaran, sama dengan hidup dari iman. Kalau tidak benar, itu sama dengan tidak memiliki iman. Segala sesuatu yang dilakukan tanpa iman adalah dosa, ibadah pelayanan tanpa iman adalah dosa.

    Galatia 3:7
    3:7 Jadi kamu lihat, bahwa mereka yang hidup dari iman, mereka itulah anak-anak Abraham.

    Hidup dalam kebenaran, hidup dari iman berarti menjadi keturunan Abraham secara rohani, dan kita berhak menerima janji Tuhan yaitu Kerajaan Surga yang kekal.

Jadi, sunat rohani adalah tanda darah dan air, yang keluar dari lambung Yesus yang disalibkan. Setiap hari, setiap pribadi bangsa Kafir harus bisa memandang dan meratapi lambung Yesus yang tertikam sehingga keluar tanda darah dan air. Artinya setiap hari kita harus berusaha sungguh-sungguh untuk hidup dalam kebenaran dan hidup dari iman.

Keluaran 4:24-25
4:24 Tetapi di tengah jalan, di suatu tempat bermalam, TUHAN bertemu dengan Musa dan berikhtiar untuk membunuhnya.
4:25 Lalu Zipora mengambil pisau batu, dipotongnya kulit khatan anaknya, kemudian disentuhnya dengan kulit itu kaki Musa sambil berkata: “Sesungguhnya engkau pengantin darah bagiku.”


Musa adalah keturunan Abraham, sehingga Musa harus tunduk pada janji Allah dengan Abraham tentang sunat. Tetapi Musa lalai/ lupa/ lengah tentang sunat, hubungan Musa dengan Allah tidak baik, Musa melupakan kasih dan kemurahan Tuhan. Hukumannya adalah mati rohani, kering rohani, binasa untuk selamanya.

Bangsa Kafir sering lalai dan lengah tentang sunat rohani, prakteknya adalah:
  • Mempertahankan yang tidak benar.
  • Selalu kuatir, tidak hidup dari iman.
  • Lalai, tidak setia dalam ibadah pelayanan. Lalai dalam membaca firman, lalai dalam menyembah Tuhan.
Kalau lalai dan lengah, hukumannya adalah mati rohani, kering rohani, yang membawa pada kebinasaan selamanya.

Keluaran 4:25
4:25 Lalu Zipora mengambil pisau batu, dipotongnya kulit khatan anaknya, kemudian disentuhnya dengan kulit itu kaki Musa sambil berkata: “Sesungguhnya engkau pengantin darah bagiku.”

Sebagai manusia, Musa lalai terhadap janji Tuhan. Tetapi Zipora, istrinya, menolong. Jika ada kesatuan dalam rumah tangga, maka kita dapat saling mengingatkan dan saling menolong satu sama lain supaya tidak ada yang lalai dan tidak ada yang binasa.

Pengkhotbah 4:9-10,12
4:9 Berdua lebih baik dari pada seorang diri, karena mereka menerima upah yang baik dalam jerih payah mereka.
4:10 Karena kalau mereka jatuh, yang seorang mengangkat temannya, tetapi wai orang yang jatuh, yang tidak mempunyai orang lain untuk mengangkatnya!
4:12 Dan bilamana seorang dapat dialahkan, dua orang akan dapat bertahan. Tali tiga lembar tak mudah diputuskan.

Suami dan istri, juga anak dan orang tua, harus satu dalam nikah, satu penggembalaan, satu dalam pelayanan, maka akan bisa saling mengingatkan.

Untuk menyunat, Zipora menggunakan pisau batu, yang menunjuk pada firman pengajaran yang lebih tajam dari pedang bermata dua. Inilah makanan keras yang sanggup menyucikan kehidupan kita, dan sanggup menolong apa pun keadaan kita.

Sunat adalah menanggalkan bagian tubuh yang berdosa, yaitu:
  • Hati dan pikiran.
    Markus 7:21-23
    7:21 sebab dari dalam, dari hati orang, timbul segala pikiran jahat, percabulan, pencurian, pembunuhan,
    7:22 perzinahan, keserakahan, kejahatan, kelicikan, hawa nafsu, iri hati, hujat, kesombongan, kebebalan.
    7:23 Semua hal-hal jahat ini timbul dari dalam dan menajiskan orang.”


    Hati dan pikiran yang jahat dan najis berisi 12 tabiat dosa. Kalau hati dan pikiran disucikan, maka akan diisi 12 roti yang disusun menjadi 2 tumpuk, masing-masing 6. Ini menunjuk pada 66 buku dalam Alkitab, yaitu firman pengajaran yang benar.

  • Perbuatan-perbuatan yang jahat dan najis.

  • Perkataan sia-sia, mulai dari dusta, gosip yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya, fitnah.

Pagi ini, biar kita tanggalkan semua bagian-bagian tubuh yang berdosa.
Memperbaiki hubungan baik dengan Tuhan dimulai dengan bertobat dan lahir baru, hidup dalam kebenaran dan hidup dari iman. Sesudah itu harus ditingkatkan dengan hidup dalam kesucian (harus ada pisau batu).

Keluaran 4:25
4:25 Lalu Zipora mengambil pisau batu, dipotongnya kulit khatan anaknya, kemudian disentuhnya dengan kulit itu kaki Musa sambil berkata: “Sesungguhnya engkau pengantin darahbagiku.”

Saat Abram disunat, dia mendapat tambahan nama Allah sehingga menjadi Abraham (nama Allah adalah Yehova, Yahwe). Ini sama dengan kehidupan yang diselamatkan.
Dari hasil penyunatan selanjutnya, Musa mendapat nama pengantin darah atau mempelai. Jadi, hasil sunat adalah sampai menjadikan kita mempelai wanita, masuk dalam Perjamuan Kawin Anak Domba Allah.

Yesaya 4:1
4:1 Pada waktu itu tujuh orang perempuan akan memegang seorang laki-laki, serta berkata: “Kami akan menanggung makanan dan pakaian kami sendiri; hanya biarlah namamu dilekatkan kepada nama kami; ambillah aib yang ada pada kami!”

Kalau kita bangsa Kafir mau mengalami penyucian oleh satu firman pengajaran yang benar, maka nama Yesus akan dilekatkan dalam hidup kita.
Hasilnya adalah:
  1. Nama Yesus sanggup memelihara hidup kita secara ajaib di tengah segala kesulitan dan kemustahilan. Juga memelihara hidup kita secara rohani, sehingga kita tidak kuatir lagi, melainkan tenang dan damai sejahtera.

  2. Nama Yesus memberi kemenangan atas setan tritunggal.
    Filipi 2:9-10
    2:9 Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama,
    2:10 supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi,


    Setan adalah sumber masalah dan pencobaan; kalau ada nama Yesus maka semua masalah akan diselesaikan.
    Setan adalah sumber air mata; kalau ada nama Yesus maka kita akan bahagia.

  3. Nama Yesus membuat semua indah pada waktuNya.
    Ibrani 1:4
    1:4 jauh lebih tinggi dari pada malaikat-malaikat, sama seperti nama yang dikaruniakan kepada-Nya jauh lebih indah dari pada nama mereka.

  4. Nama Yesus dilekatkan pada hidup kita, artinya kita disucikan dan disempurnakan sampai bisa menyambut kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan yang permai dan menjadi mempelai wanitaNya. 


Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Doa Malang, 16 Desember 2014 (Selasa Sore)
    ... menerima kasih karunia dari Tuhan yang seharga darah Yesus. Praktik menerima kasih karunia Percaya iman kepada Yesus yang sudah mati bangkit dan naik ke Surga. Filipi Sebab kepada kamu dikaruniakan bukan saja untuk percaya kepada Kristus melainkan juga untuk menderita untuk Dia Korintus - sebab hidup kami ini adalah hidup karena ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 02 April 2009 (Kamis Sore)
    ... melepaskan kita dari dosa - dosa sampai bunyi sangkakala terakhir kita benar-benar terlepas dari dunia. Imamat - - . Kalau ada orang Israel jatuh miskin dan menjual tanah maka tidak boleh dijual mutlak tetapi harus bisa ditebus lagi. Tetapi jika tidak punya uang untuk menebus maka saat tahun Yobel tahun tanah itu ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 15 Mei 2016 (Minggu Sore)
    ... tidak mampu ke Yerusalem di Timur Tengah tidak dapat Roh Kudus. Bukan seperti itu. Sekarang dalam arti rohani--dulu secara jasmani sekarang penggenapannya kepada kita--yaitu Yerusalem disebut Kota Damai. Jadi syarat pertama untuk menerima nyala api Roh Kudus adalah hati kita harus mengalami damai sejahtera kalau marah-marah tidak bisa menerima Roh Kudus. Supaya bisa ...
  • Ibadah Natal Persekutuan III di Batam, 03 Desember 2014 (Rabu Malam)
    ... dipanggil sedikit dipilih. Jangan terkecoh dengan jumlah kuantitas tetapi harus dilanjutkan dengan kualitas sampai sempurna seperti Yesus. Dua kali Gembala yang baik memanggil domba-domba karena Firmannya dobel memanggil domba-domba yang hilang memanggil domba-domba yang ada di dalam kandang. Malam ini kita pelajari MEMANGGIL DOMBA-DOMBA YANG HILANG. Matius Jawab Yesus Aku diutus hanya ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 13 Februari 2012 (Senin Sore)
    ... rohani krisis kasih. Korintus . Demikianlah tinggal ketiga hal ini yaitu iman pengharapan dan kasih dan yang paling besar di antaranya ialah kasih. hal yang tidak bisa dipisahkan yaitu iman pengaharapan dan kasih. Kalau masuk musim dingin kasih berarti juga mengalami musim dingin iman dan pengharapan. Jadi ada macam musim dingin. Dan ...
  • Ibadah Kunjungan Singapura I, 14 Mei 2013 (Selasa Sore)
    ... dan rohani. Lukas - Lalu Yesus membawa mereka ke luar kota sampai dekat Betania. Di situ Ia mengangkat tangan-Nya dan memberkati mereka. Dan ketika Ia sedang memberkati mereka Ia berpisah dari mereka dan terangkat ke sorga. Mereka sujud menyembah kepada-Nya lalu mereka pulang ke Yerusalem dengan sangat bersukacita. Mereka senantiasa ...
  • Ibadah Doa Malang, 02 September 2021 (Kamis Sore)
    ... dalam mulut mereka tidak terdapat dusta mereka tidak bercela. Ada tujuh fakta pengikutan terhadap Yesus sampai ke bukit Sion Bagaikan desau air bah diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Malang Agustus . Bagaikan deru guruh yang dahsyat. Bagaikan bunyi kecapi. Suatu nyanyian baru. Murni seperti perawan. Menjadi korban sulung bagi Allah. Tidak ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 30 Desember 2015 (Rabu Sore)
    ... teguh ia tidak takut sehingga ia memandang rendah para lawannya. . Ia membagi-bagikan ia memberikan kepada orang miskin kebajikannya tetap untuk selama-lamanya tanduknya meninggi dalam kemuliaan. Jangan menambah dosa-dosa jangan bertahan dalam dosa tetapi selesaikan dosa untuk hidup dalam kebenaran. Hasil kalau hidup dalam kebenaran ayat. 'orang benar itu akan diingat selama-lamanya' ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 18 April 2015 (Sabtu Sore)
    ... Allah Mendengar firman Allah dengan sungguh-sungguh. Mengerti firman Allah firman berada di dahi. Percaya dan yakin pada firman Allah firman menjadi iman di dalam hati. Praktik firman Allah taat dengar-dengaran pada firman. Petrus Karena kamu telah menyucikan dirimu oleh ketaatan kepada kebenaran sehingga kamu dapat mengamalkan kasih persaudaraan yang tulus ikhlas hendaklah kamu ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 14 Desember 2014 (Minggu Sore)
    ... dalam ibadah pelayanan kita Tuhan mengirimkan manna yaitu pedang Firman Firman pengajaran yang benar dan Firman penggembalaan yang diulang-ulang pedang yang menyambar-nyambar . Firman terus diulang-ulang seperti manna yang dikirimkan setiap hari selama tahun. Firman diulang-ulang untuk menjadi makanan rohani bagi kita sehingga kita mencapai kedewasaan rohani dan kita disucikan ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.