Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Dari rekaman ibadah doa malam di Medan

Salam sejahtera dalam kasih sayangnya TUHAN kita Yesus Kristus.

Ibrani 12: 26-27
12:26.Waktu itu suara-Nya menggoncangkan bumi, tetapi sekarang Ia memberikan janji: "Satu kali lagi Aku akan menggoncangkan bukan hanya bumi saja, melainkan langit juga."
12:27.Ungkapan "Satu kali lagi" menunjuk kepada perubahan pada apa yang dapat digoncangkan, karena ia dijadikan supaya tinggal tetap apa yang tidak tergoncangkan.

Keadaan yang kita hadapi hari-hari ini adalah kegoncangan-kegoncangan di bidang jasmani dan rohani.
MengapaTuhan izinkan terjadi? Untuk membedakan antara kehidupan yang tergoncangkan--hancur dan rubuh--dan yang tidak tergoncangkan --tahan uji sampai Tuhan datang kembali.

Kalau tidak ada goncangan, tidak bisa terlihat mana yang tahan uji dan mana yang tidak.
Tahan uji artinya kita harus hidup dalam ketenangan; damai sejahtera--menghadapi apa saja kita harus tenang, jangan ikut-ikut goncang.
Yesaya 32: 17

32:17.Di mana ada kebenarandi situ akan tumbuh damai sejahtera, dan akibat kebenaran ialah ketenangandan ketenteraman untuk selama-lamanya.

Jaga hati damai saat menghadapi apapun juga!
Damai sejahtera artinya:

  1. 'Di mana ada kebenaran di situ akan tumbuh damai sejahtera'= hidup dalam kebenaran; tidak ada dosa.
    Kalau ada dosa, kita tidak akan bisa tenang.

    Bagaimana caranya supaya tidak ada dosa? Oleh dorongan pedang firman kita bisa berdamaidengan Tuhan dan sesama--saling mengaku dan mengampuni. Kalau salah, kita mengaku. Jika diampuni jangan berbuat dosa lagi. Kalau benar, kita mengampuni dosa orang lain dan melupakannya.

    Hasilnya: darah Yesus membasuh dosa-dosa kita, dan kita hidup dalam kebenaran. Ini yang membuat kita mengalami damai sejahtera. Selama masih ada yang tidak benar, tidak akan bisa hidup damai, tetapi goncang.

  2. Hidup dalam ketenangan--menguasai diri sehingga tidak ada lagi kebimbangan, kekuatiran, kebanggaan, ketakutan dan sebagainya tetapi kita hanya percaya dan berharap Tuhan; kita bisa berdoa kepada Tuhan.
    1 Petrus 4: 7
    4:7.Kesudahan segala sesuatu sudah dekat. Karena itu kuasailah dirimu dan jadilah tenang, supaya kamu dapat berdoa.

Hidup dalam kebenaran dan kebenaran adalah doa orang benar--seperti doa Elia.
Yakobus 5: 14-18
5:14.Kalau ada seorang di antara kamu yang sakit, baiklah ia memanggil para penatua jemaat, supaya mereka mendoakan dia serta mengolesnya dengan minyak dalam nama Tuhan.
5:15.Dan doa yang lahir dari imanakan menyelamatkan orang sakit itu dan Tuhan akan membangunkan dia; dan jika ia telah berbuat dosa, maka dosanya itu akan diampuni.
5:16.Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamudan saling mendoakan, supaya kamu sembuh. Doa orang yang benar, bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya.
5:17.Elia adalah manusia biasa sama seperti kita, dan ia telah bersungguh-sungguh berdoa, supaya hujan jangan turun, dan hujanpun tidak turun di bumi selama tiga tahun dan enam bulan.
5:18. Lalu ia berdoa pula dan langit menurunkan hujan dan
bumipun mengeluarkan buahnya.

Doa orang benar adalah
  • Doa dari orang yang hidup dalam kebenaran--sudah menyelesaikan dosa.
  • Doa dari orang yang hidup dalam ketenangan.
  • Berdoa dengan sungguh-sungguh--tekun. Kalau doa belum dijawab, tetap tekun.
  • Berdoa dengan iman--hanya percaya dan berharap kepada Tuhan.

Hasilnya: kita akan mengalami kuasa Tuhan yang bekerja di tengah-tengah kita--'bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya'.

Paling sedikit ada tiga macam kuasadari doa orang benar:

  1. Ayat 14-16= kuasa kesembuhan= pertolongan dan keselamatan--'doa yang lahir dari imanakan menyelamatkanorang sakit itu'.
    Tuhan bukan hanya menolong tetapi juga menyelamatkan--dosanya diampuni.
    Kalau hanya sembuh saja tetapi tidak selamat, tidak ada gunanya.

    Penyakit jasmani, nikah, ekonomi disembuhkan dan diselamatkan.

  2. Ayat 17= kuasa perlindungan dan pemeliharaan Tuhanmulai sekarang di zaman yang sulit sampai zaman antikris berkuasa di bumi selama tiga setengah tahun.
    Kalau belajar dari zaman Israel, mereka hidup di padang gurun--sulit untuk menabur dan menuai.
    Pada zaman Yesus lebih sulit lagi bagaikan harus mengubah batu menjadi roti--mustahil.
    Di zaman kita keadaannya sulit ditambah dengan mustahil sampai antikris berkuasa di bumi. Tetapi Tuhan yang memelihara kita semua.

    Mari, banyak berdoa, jangan putus asa, kita berdoa dengan kebenaran, ketenangan, ketekunan, dan iman, biar kuasa Tuhan yang bekerja, dan saat antikris berkuasa di bumi, kita akan disingkirkan ke padang belantara dengan kekuatan kedua sayap burung nasar yang besar, jauh dari mata antikris. Kita dilindungi dan dipelihara oleh Tuhan secara langsung lewat firman pengajaran dan perjamuan suci.

  3. Ayat 18= kuasa pembaharuandari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus--berbuah sama dengan berubah ('bumipun mengeluarkan buahnya').
    Kita menjadi ciptaan yang baru; seperti ciptaan semula.

    Pengkhotbah 7: 29
    7:29.Lihatlah, hanya ini yang kudapati: bahwa Allah telah menjadikan manusia yang jujur, tetapi mereka mencari banyak dalih.

    Biarlah kesempatan ini kita mohon kuasa pembaharuan, yaitu jujur, tidak berdalih; ya katakan: ya, tidak katakan: tidak, benar katakan: benar, tidak benar katakan: tidak benar.

    Jujur sama dengan menjadi rumah doa. Kalau bisa jujur, mujizat rohani akan terjadi, dan mujizat jasmani juga terjadi: dari tidak ada menjadi ada, mustahil menjadi tidak mustahil, busuk menjadi harum, hancur menjadi baik. Biar kuasa Tuhan bekerja dalam doa kita.

    Sampai kalau Tuhan datang kembali kita diubahkan menjadi sempurna seperti Dia, untuk layak menyambut kedatangan-Nya kedua kali di awan-awan yang permai. Kita masuk Yerusalem baru, segala sesuatu sudah menjadi baru. Jangan ragu!

    Wahyu 21: 5
    21:5.Ia yang duduk di atas takhta itu berkata: "Lihatlah, Aku menjadikan segala sesuatu baru!" Dan firman-Nya: "Tuliskanlah, karena segala perkataan ini adalah tepat dan benar."

Banyak berdoa, tingkatkan doa penyembahan sampai seperti doa Elia yaitu doa orang benar--dinaikkan dengan kebenaran (jangan ada dosa), ketenangan (jangan ada kebimbangan, ketakutan, iri, benci, kepahitan dan sebagainya), disertai ketekunan dan iman (hanya mengandalkan Tuhan). Doa akan dijawab Tuhan, dan kita mengalami tiga kuasa Tuhan: kuasa pertolongan dan keselamatan, kuasa perlindungan dan pemeliharaan, dan kuasa pembaharuan. Mujizat pasti terjadi!

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Raya Malang, 11 September 2022 (Minggu Pagi)
    ... firman penginjilan untuk manusia berdosa supaya percaya Yesus dan diselamatkan. Arahnya dari Yerusalem Yudea Samaria barat sampai ke ujung bumi timur . Ini untuk menambah kuantitas anggota tubuh Kristus. Kegerakan Roh Kudus hujan akhir kegerakan dalam firman pengajaran benar kegerakan kilat untuk membawa orang-orang yang sudah selamat supaya masuk pembangunan tubuh ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 15 Juni 2009 (Senin Sore)
    ... Bait Allah tapi mati tangan kanannya. contoh kehidupan yang sudah beribadah tapi kering mati rohani ahli taurat dan orang Farisi. Praktiknya mengamat-amati Yesus untuk mencari salah Yesus ibadah yang munafik yaitu ibadah yang mengamat-amati salah orang lain menghakimi dan menyalahkan orang lain. Atau bisa juga untuk mengkritik Firman menyalahkan Firman ...
  • Ibadah Doa Malang, 06 Februari 2020 (Kamis Sore)
    ... tirai terobek kita mencapai kesempurnaan. Ada dua hal yang diukur oleh firman penggembalaan Bait Suci Allah. Mezbah dan mereka yang sembahyang di dalamnya mezbah dupa emas . Ad. Bait Suci Allah. Bait Allah adalah kehidupan kita. Ibrani tetapi Kristus setia sebagai Anak yang mengepalai rumah-Nya dan rumah-Nya ialah kita jika kita sampai kepada akhirnya teguh ...
  • Ibadah Doa Malang, 21 Desember 2021 (Selasa Sore)
    ... Tuhan dalam kehidupan kita Kemurahan dan kebaikan Tuhan menebus kita manusia berdosa. Mazmur - . Bersyukurlah kepada TUHAN sebab Ia baik Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya. . Biarlah itu dikatakan orang-orang yang ditebus TUHAN yang ditebus-Nya dari kuasa yang menyesakkan . yang dikumpulkan-Nya dari negeri-negeri dari timur dan dari barat dari ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 23 Desember 2012 (Minggu Sore)
    ... Yesus menolak kematian dan kebangkitan Yesus. Penyebaran kegelapan didorong kekuatan besar mamon uang roh jual beli rohnya antikris yang mengakibatkan ketimpangan dan kebutaan rohani dalam gereja Tuhan sehingga gerja Tuhan tidak bisa sempurna seperti Yesus sudah diterangkan mulai dari Ibadah Raya Surabaya Desember roh dusta rohnya nabi palsu . Malam ini ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 27 Juni 2018 (Rabu Sore)
    ... dan kebencian lalu terlepas dari semua dosa barulah kita menjadi anak-anak Allah--Dia adalah Bapa bagi anak yatim. Kita rela sengsara daging untuk mengaku dosa berhenti berbuat dosa terlepas dari dosa dan tidak berbuat lagi. Setelah rela sengsara daging untuk melakukan kehendak Bapa di sorga--taat dengar-dengaran sampai daging tidak bersuara. Kalau sudah taat ...
  • Ibadah Raya Malang, 28 Juni 2015 (Minggu Pagi)
    ... terakhir bagi sidang jemaat bangsa Kafir atau kita semua supaya sempurna dan tidak bercacat cela seperti Dia untuk layak menyambut kedatanganNya kedua kali di awan-awan yang permai. Sekalipun ada banyak kelebihan tetapi jika ada satu saja cacat cela maka akan ketinggalan saat kedatangan Tuhan kedua kali dan binasa bersama dunia. ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 16 Juli 2012 (Senin Sore)
    ... wanita Tuhan lewat kematian Yesus sudah dijelaskan pada ibadah sebelumnya . Tabut perjanjian terdiri dari bagian petinya tutupnya. Petinya tubuh Kristus yang sempurna. Tutupnya Pribadi Tuhan Yesus Kristus sebagai Mempelai Pria Surga atau sebagai Kepala. SIAPA TUBUHNYA Efesus - . Tetapi sekarang di dalam Kristus Yesus kamu yang dahulu jauh sudah menjadi dekat ...
  • Ibadah Raya Malang, 26 Juli 2015 (Minggu Pagi)
    ... bersama Yesus Kisah Rasul . Orang yang taat dengar-dengaran Matius . Anak kecil secara rohani Markus . Di mana kita bisa mendapatkan kunci Daud Samuel - Lalu Samuel berkata kepada Isai Inikah anakmu semuanya Jawabnya Masih tinggal yang bungsu tetapi sedang menggembalakan kambing domba. Kata Samuel kepada Isai Suruhlah memanggil dia sebab kita ...
  • Ibadah Persekutuan Medan III, 23 Juni 2010 (Rabu Pagi)
    ... yang ada hanya kebahagiaan semu dan hanya menuju kebinasaan. Kalau Wahyu dibandingkan dengan Wahyu di situ tidak ada lagi kata 'MEMBACA' dan 'MENDENGAR' artinya sudah terjadi kelaparan rohani yaitu kelaparan akan firman pengajaran yang benar. Ada macam kelaparan rohani kelaparan akan firman pengajaran yang benar Kelaparan akan firman pengajaran yang mengakibatkan ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.