Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Lukas 21: 5-32 menunjuk pada tujuh nubuat.
Nubuat adalah sesuatu yang belum terjadi tetapi pasti akan terjadi:
AD. 6
Lukas 21: 20
21:20."Apabila kamu melihat Yerusalemdikepung oleh tentara-tentara, ketahuilah, bahwa keruntuhannya sudah dekat.
Nubuat tentang orang Yahudi/bangsa Israel adalah satu waktu Yerusalem akan dikepung oleh tentara-tentara, sampai mengalami keruntuhan.
Sebenarnya ini sudah dinubuatkan di perjanjian lama; ketika Israel menuju Kanaan.
Yosua 7: 5
7:5.Sebab orang-orang Ai menewaskan kira-kira tiga puluh enam orang dari mereka; orang-orang Israel itu dikejar dari depan pintu gerbang kota itu sampai ke Syebarim dan dipukul kalah di lereng. Lalu tawarlah hati bangsa itu amat sangat.
Saat menuju Kanaan dari tanah Mesir, bangsa Israel menang atas Yerikho, tetapi kalah menghadapi kota Ai--kota yang kecil.
Tiga puluh enam orang dari Israel tewas dan mereka tawar hati.
Saat itu Israel menyerang kota Ai, tetapi justru tiga puluh enam dari mereka tewas.
Ai adalah kota kecil.
Ai artinya keruntuhan. Inilah keruntuhan dari bangsa Israel.
Tiga puluh enam--9 x 4--secara rohani menunjuk pada:
Jadi, dalam kegerakan Roh Kudus hujan akhir, kita bisa mengalami keruntuhan karena dikepung oleh Setan tritunggal. Hati-hati!
Dikepung Setan tritunggal= dikepung dosa dan puncaknya dosa, ajaran palsu, dan masalah-masalah, sampai kehilangan 4 x 9 secara rohani: karunia Roh Kudus, jabatan pelayanan, perbuatan kasih, dan buah Roh.
Akibatnya:
Apa yang menyebabkan keruntuhan?
Contoh: Yudas Iskariot. Benar-benar hidupnya runtuh sampai perutnya pecah.
MengapaYudas Iskariot menjadi demikian? Karena ia tidak sungguh-sungguh, yaitu:
1 Yohanes 2: 18-19
2:18.Anak-anakku, waktu ini adalah waktu yang terakhir, dan seperti yang telah kamu dengar, seorang antikristus akan datang, sekarang telah bangkit banyak antikristus. Itulah tandanya, bahwa waktu ini benar-benar adalah waktu yang terakhir.
2:19.Memang mereka berasal dari antara kita, tetapi mereka tidak sungguh-sungguhtermasuk pada kita; sebab jika mereka sungguh-sungguh termasuk pada kita, niscaya mereka tetap bersama-sama dengan kita. Tetapi hal itu terjadi, supaya menjadi nyata, bahwa tidak semua mereka sungguh-sungguh termasuk pada kita.
Akhirnya, imannya runtuh.--Yudas meninggalkan Yesus (ibadah pelayanan, penggembalaan, dan firman yang benar), lalu ia menggantung diri.
Artinya: kecewa dan putus asa.
Perutnya pecah dan isi perutnya terburai ke luar. Hidupnya busuk, dipermalukan, dan jadi sama dengan Antikris yang dibinasakan selamanya.
Tuhan tidak melihat kehebatan dan kelemahan kita, tetapi Ia melihat kesungguhan kita.
Hosea 6: 3
6:3.Marilah kita mengenal dan berusaha sungguh-sungguh mengenal TUHAN; Ia pasti muncul seperti fajar, Ia akan datang kepada kita seperti hujan, seperti hujan pada akhir musim yang mengairi bumi."
Kalau kita sungguh-sungguh, Tuhan akan datang seperti hujan. Artinya: Ia membaptis kita dengan Roh Kudus. Ia mengurapi dan memenuhi kita sampai meluap-luap dalam kita.
Hasilnya:
Kita mohon Roh Kudus untuk menolong kita. Mungkin sudah runtuh rohani kita, Roh Kudus akan menolong dan membuat kita kuat teguh hati.
Tuhan memberkati.
Lukas 21: 5-32 menunjuk pada tujuh nubuat.
Nubuat adalah sesuatu yang belum terjadi tetapi pasti akan terjadi:
- Lukas 21: 5-6= nubuat tentang Bait Allah di Yerusalem (diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Remaja, 27 Mei 2023sampai Ibadah Kaum Muda Remaja, 10 Juni 2023).
- Lukas 21: 7-8= nubuat tentang penyesat-penyesat (diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Remaja, 17 Juni 2023sampai Ibadah Kaum Muda Remaja, 01 Juli 2023).
- Lukas 21: 9-10= nubuat tentang bangsa-bangsa (diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Remaja, 08 Juli 2023sampai Ibadah Kaum Muda Remaja, 22 Juli 2023).
- Lukas 21: 11= nubuat tentang malapetaka di dunia (diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Remaja, 29 Juli 2023sampai Ibadah Kaum Muda Remaja, 19 Agustus 2023).
- Lukas 21: 12-19= nubuat tentang apa yang akan terjadi terhadap orang-orang kristen (diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Remaja, 26 Agustus 2023) sampai Ibadah Kaum Muda Remaja, 30 September 2023).
- Lukas 21: 20-24= nubuat tentang apa yang akan terjadi dengan orang-orang Yahudi/Israel.
- Lukas 21: 25-32= nubuat tentang kedatangan Yesus kedua kali.
AD. 6
Lukas 21: 20
21:20."Apabila kamu melihat Yerusalemdikepung oleh tentara-tentara, ketahuilah, bahwa keruntuhannya sudah dekat.
Nubuat tentang orang Yahudi/bangsa Israel adalah satu waktu Yerusalem akan dikepung oleh tentara-tentara, sampai mengalami keruntuhan.
Sebenarnya ini sudah dinubuatkan di perjanjian lama; ketika Israel menuju Kanaan.
Yosua 7: 5
7:5.Sebab orang-orang Ai menewaskan kira-kira tiga puluh enam orang dari mereka; orang-orang Israel itu dikejar dari depan pintu gerbang kota itu sampai ke Syebarim dan dipukul kalah di lereng. Lalu tawarlah hati bangsa itu amat sangat.
Saat menuju Kanaan dari tanah Mesir, bangsa Israel menang atas Yerikho, tetapi kalah menghadapi kota Ai--kota yang kecil.
Tiga puluh enam orang dari Israel tewas dan mereka tawar hati.
Saat itu Israel menyerang kota Ai, tetapi justru tiga puluh enam dari mereka tewas.
Ai adalah kota kecil.
Ai artinya keruntuhan. Inilah keruntuhan dari bangsa Israel.
Tiga puluh enam--9 x 4--secara rohani menunjuk pada:
- 9 karunia dari Roh Kudus.
- 9 jabatan pelayanan oleh Anak Allah.
- 9 perbuatan kasih dari Allah Bapa.
- 9 buah Roh.
Jadi, dalam kegerakan Roh Kudus hujan akhir, kita bisa mengalami keruntuhan karena dikepung oleh Setan tritunggal. Hati-hati!
Dikepung Setan tritunggal= dikepung dosa dan puncaknya dosa, ajaran palsu, dan masalah-masalah, sampai kehilangan 4 x 9 secara rohani: karunia Roh Kudus, jabatan pelayanan, perbuatan kasih, dan buah Roh.
Akibatnya:
- Runtuh.
Artinya: perkara kecil bisa meruntuhkan perkara besar--dosa-dosa kecil bisa meruntuhkan kegerakan besar yaitu pembangunan tubuh Kristus yang sempurna.
Jangan meremehkan dosa kecil!
Menghadapi Yerikho bisa menang, tetapi kalah menghadapi Ai yang kecil. Jangan sampai kita dikepung oleh Setan tritunggal dengan dosa, ajaran palsu dan sebagainya. Jangan sampai berhenti melayani di tengah jalan! Saat kegerakan semakin besar, jangan sampai malah mundur dari pelayanan karena perkara remeh. - 4 x 9 secara rohani hilang, akan diganti dengan ranjang besi yang tidak wajar--panjang 9 hasta sama dengan 9 x 45 cm.
Ulangan 3: 11
3:11.Hanya Og, raja Basan, yang tinggal hidup dari sisa-sisa orang Refaim. Sesungguhnya, ranjangnya adalah ranjang dari besi; bukankah itu masih ada di kota Raba bani Amon? Sembilanhasta panjangnya dan empathasta lebarnya, menurut hasta biasa."
Artinya:- Terjadi kekerasan dalam rumah tangga.
Bicara kasar pada orang tua juga termasuk kekerasan dalam rumah tangga. - Dipakai dalam dosa kenajisanuntuk masuk dalam pembangunan tubuh Babel--mempelai wanita palsu yang sempurna dalam kejahatan dan kenajisan.
- Terjadi kekerasan dalam rumah tangga.
- Tidak disertai Allah Roh Kudus, Anak Allah, dan Allah Bapa; ditinggalkan Allah Tritunggal, sehingga tidak mungkin menghasilkan sembilan buah roh. Hidupnya tidak mungkin berubah menjadi sama dengan Allah Tritunggal, berarti harus binasa selamanya.
Apa yang menyebabkan keruntuhan?
- Lukas 16: 10-11
16:10."Barangsiapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara besar. Dan barangsiapa tidak benar dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga dalam perkara-perkara besar.
16:11.Jadi, jikalau kamu tidak setia dalam hal Mamon yang tidak jujur, siapakah yang akan mempercayakan kepadamu harta yang sesungguhnya?
Mamon adalah perkara kecil.
Yang pertama: ikatan akan uang; keinginan akan uang.
Keinginan akan uang membuat kikir dan serakah.
Kikir= tidak bisa memberi untuk pekerjaan Tuhan dan sesama yang membutuhkan.
Serakah= mencuri milik orang lain terutama milik Tuhan yaitu persepuluhan dan persembahan khusus.
Kikir dan serakah membuat iman kita runtuh--kecewa dan putus asa. Tidak lagi bergantung pada Tuhan tetapi uang, sehingga meninggalkan Tuhan untuk melayani dan menyembah uang/Antikris.
Jaga hati! - Amsal 11: 11
11:11.Berkat orang jujur memperkembangkan kota, tetapi mulut orang fasik meruntuhkannya.
Lidah adalah bagian tubuh yang kecil.
Yang kedua: lidah kecil yang mengeluarkan perkataan sia-sia: dusta, gosip, fitnah, dan hujat.
Batasi perkataan kita dengan perkataan benar dan baik!
Contoh: Yudas Iskariot. Benar-benar hidupnya runtuh sampai perutnya pecah.
- Hatinya Yudas dikuasai keinginan akan uang sehingga mencuri milik Tuhan.
Yohanes 12: 6
12:6.Hal itu dikatakannya bukan karena ia memperhatikan nasib orang-orang miskin, melainkan karena ia adalah seorang pencuri; ia sering mengambil uangyang disimpan dalam kas yang dipegangnya. - Mulutnya Yudas berdusta.
Matius 26: 23-25
26:23.Ia menjawab: "Dia yang bersama-sama dengan Aku mencelupkan tangannya ke dalam pinggan ini, dialah yang akan menyerahkan Aku.
26:24.Anak Manusia memang akan pergi sesuai dengan yang ada tertulis tentang Dia, akan tetapi celakalah orang yang olehnya Anak Manusia itu diserahkan. Adalah lebih baik bagi orang itu sekiranya ia tidak dilahirkan."
26:25.Yudas, yang hendak menyerahkan Dia itu menjawab, katanya: "Bukan aku, ya Rabi?" Kata Yesus kepadanya: "Engkau telah mengatakannya."
MengapaYudas Iskariot menjadi demikian? Karena ia tidak sungguh-sungguh, yaitu:
1 Yohanes 2: 18-19
2:18.Anak-anakku, waktu ini adalah waktu yang terakhir, dan seperti yang telah kamu dengar, seorang antikristus akan datang, sekarang telah bangkit banyak antikristus. Itulah tandanya, bahwa waktu ini benar-benar adalah waktu yang terakhir.
2:19.Memang mereka berasal dari antara kita, tetapi mereka tidak sungguh-sungguhtermasuk pada kita; sebab jika mereka sungguh-sungguh termasuk pada kita, niscaya mereka tetap bersama-sama dengan kita. Tetapi hal itu terjadi, supaya menjadi nyata, bahwa tidak semua mereka sungguh-sungguh termasuk pada kita.
- Tidak sungguh-sungguh dalam penggembalaan yang benar; masih mendengar pengajaran yang bertentangan dengan Yesus.
- Tidak sungguh-sungguh dalam mendengar firman; bahkan tidak sungguh-sungguh dalam perjamuan suci, yaitu tidak menguji diri sehingga ia kerasukan Setan.
- Tidak sungguh-sungguh dalam penyucian--tetap mempertahankan dosa--, dan tidak sungguh-sungguh dalam ibadah pelayanan, karena ibadahnya hanya untuk mencari keuntungan jasmani.
Akhirnya, imannya runtuh.--Yudas meninggalkan Yesus (ibadah pelayanan, penggembalaan, dan firman yang benar), lalu ia menggantung diri.
Artinya: kecewa dan putus asa.
Perutnya pecah dan isi perutnya terburai ke luar. Hidupnya busuk, dipermalukan, dan jadi sama dengan Antikris yang dibinasakan selamanya.
Tuhan tidak melihat kehebatan dan kelemahan kita, tetapi Ia melihat kesungguhan kita.
Hosea 6: 3
6:3.Marilah kita mengenal dan berusaha sungguh-sungguh mengenal TUHAN; Ia pasti muncul seperti fajar, Ia akan datang kepada kita seperti hujan, seperti hujan pada akhir musim yang mengairi bumi."
Kalau kita sungguh-sungguh, Tuhan akan datang seperti hujan. Artinya: Ia membaptis kita dengan Roh Kudus. Ia mengurapi dan memenuhi kita sampai meluap-luap dalam kita.
Hasilnya:
- Titus 3: 5
3:5.pada waktu itu Dia telah menyelamatkan kita, bukan karena perbuatan baik yang telah kita lakukan, tetapi karena rahmat-Nya oleh permandian kelahiran kembali dan oleh pembaharuan yang dikerjakan oleh Roh Kudus,
Yang pertama: Roh Kudus membaharui kitadari manusia daging menjadi manusia rohani seperti Yesus, yaitukuat teguh hati.
Artinya: tidak kecewa, putus asa, dan tawar hati menghadapi apapun juga tetapi tetap setia berkobar dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan; tetap dalam damai. Semua menjadi enak dan ringan. - Roma 8: 11
8:11.Dan jika Roh Dia, yang telah membangkitkan Yesus dari antara orang mati, diam di dalam kamu, maka Ia, yang telah membangkitkan Kristus Yesus dari antara orang mati, akan menghidupkan juga tubuhmu yang fana itu oleh Roh-Nya, yang diam di dalam kamu.
Yang kedua: Roh Kudus sanggup menghidupkan apa yang sudah mati.
Artinya: Roh Kudus memelihara kehidupan jasmani kita di tengah kesulitan dunia sampai Antikris berkuasa di bumi.
Kita tetap berusaha yang baik, selanjutnya serahkan pada Roh Kudus. Biar Dia yang bekerja untuk memelihara hidup jasmani kita.
Secara rohani, Roh Kudus memelihara kita di tengah dosa dan puncaknya dosa, sehingga kita tetap hidup benar dan suci.
Yang mustahil jadi tidak mustahil. Semua masalah yang mustahil diselesaikan oleh Roh Kudus; ada masa depan berhasil dan indah.
Jika Yesus datang kembali kita akan diubahkan menjadi sempurna seperti Dia untuk layak menyambut kedatangan-Nya kembali kedua kali di awan-awan yang permai. Kita kembali pada gambar Allah Tritunggal--sembilan buah Roh. Kita bersorak: Haleluya. Kita masuk kerajaan Seribu Tahun Damai (Firdaus yang akan datang) dan Yerusalem baru selamanya.
Kita mohon Roh Kudus untuk menolong kita. Mungkin sudah runtuh rohani kita, Roh Kudus akan menolong dan membuat kita kuat teguh hati.
Tuhan memberkati.