Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Lukas 21: 34-38=> nasihat untuk berjaga-jaga.

Ada tiga hal yang harus dijaga, supaya tidak ketinggalan saat Yesus datang kembali:

  1. Ayat 34-35= menjaga hati supaya tidak terjerat.
  2. Ayat 36
  3. Ayat 37-38

AD. 1
Lukas 21: 34-35
21:34."Jagalah dirimu, supaya hatimu jangan saratoleh pesta pora dan kemabukanserta kepentingan-kepentingan duniawidan supaya hari Tuhan jangan dengan tiba-tiba jatuh ke atas dirimu seperti suatu jerat.
21:35.Sebab ia akan menimpa semua penduduk bumi ini.

(terjemahan lama)
21:34. Jagalah dirimu, supaya hatimu jangan ditakluk oleh gelojoh dan mabuk dan
percintaan kehidupan ini, sehingga dengan tiada disangka-sangka hari itu terentang ke atasmu seperti jerat.

Kita menjaga hati supaya tidak terjerat oleh:

  1. Pesta pora dan kemabukan= dosa makan minum (merokok, mabuk, narkoba) dan kawin mengawinkan (percabulan dengan berbagai ragamnya termasuk tontonan yang tidak baik).

  2. Kepentingan duniawi--percintaan kehidupan--= perkara dunia, yaitu:

    • Keinginan akan uang.
      1 Timotius 6: 9-10
      6:9.Tetapi mereka yang ingin kayaterjatuh ke dalam pencobaan, ke dalam jerat dan ke dalam berbagai-bagai nafsu yang hampa dan yang mencelakakan, yang menenggelamkan manusia ke dalam keruntuhan dan kebinasaan.
      6:10.Karena akar segala kejahatan ialah cinta uang. Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang telah menyimpang dari iman dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka.

      Keinginan akan uang membuat kikir dan serakah.
      Kikir= tidak bisa memberi untuk pekerjaan Tuhan dan sesama yang membutuhkan.
      Serakah= mencuri milik orang lain terutama milik Tuhan yaitu persepuluhan dan persembahan khusus; termasuk memburu uang dengan menghalalkan segala cara.

      Kikir dan serakah sama dengan penyembahan berhala.
      Ini sangat berbahaya.

    • Pengaruh dunia.
      Yakobus 4: 4
      4:4.Hai kamu, orang-orang yang tidak setia! Tidakkah kamu tahu, bahwa persahabatan dengan dunia adalah permusuhan dengan Allah? Jadi barangsiapa hendak menjadi sahabat dunia ini, ia menjadikan dirinya musuh Allah.

      Pengaruh dunia yaitu kesibukan, kesukaan, kesusahan dan sebagainya.
      Pengaruh dunia membuat kita tidak setiapada Tuhan.

      Hati-hati dengan pergaulan dalam sekolah, pekerjaan, atau ibadah, seringkali menarik kita untuk tidak setia dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan.

      Jaga hati! Kalau hati sudah terjerat, tidak akan bisa naik.
      Hati-hati! Jangan sampai ada sesuatu yang memisahkan kita dari Tuhan. Kalau terpisah dari Tuhan, berarti jadi musuh Tuhan.
      Justru saat menghadapi kemustahilan kita semakin dekat dengan Tuhan. Kalau pergaulan membuat kita semakin jauh dari Tuhan, berhenti, supaya jangan menjadi musuh Tuhan dan dihukum.

Jika hati terjerat oleh pesta pora, kemabukan, dan kepentingan dunia, akibatnya:

  1. Mazmur 9: 17
    9:17.TUHAN telah memperkenalkan diri-Nya, Ia menjalankan penghakiman; orang fasik terjerat dalam perbuatan tangannya sendiri. Higayon. Sela

    Yang pertama: perbuatan juga terjerat oleh perbuatan fasik--perbuatan jahat dan najis.

    Perbuatan jahat= menyakiti orang lain bahkan menyakiti hati Tuhan.

  2. Amsal 12: 13
    12:13.Orang jahat terjerat oleh pelanggaran bibirnya, tetapi orang benar dapat keluar dari kesukaran.

    Yang kedua: perkataannya juga terjerat, yaitu perkataan sia-sia: dusta, gosip, fitnah, dan hujat.

    Gosip= menjelek-jelekkan dan menuduh orang lain.
    Fitnah= benar jadi salah dan sebaliknya.
    Hujat= menghujat Tuhan/pengajaran yang benar; termasuk menghujat orang-orang suci.

Dengan demikian, seluruh hidup sudah terjerat.
Yeremia 50: 24
50:24.Aku memasang jerat bagimu, dan memang engkau terjebak, hai Babel, dengan tidak mengetahuinya. Engkau terdapat dan memang engkau tertangkap, sebab engkau telah menantang TUHAN.

'dengan tidak mengetahuinya'= tidak sadar sudah dijerat.
Berkata: tidak apa-apa, tiba-tiba sudah jatuh dalam dosa.
Hati, perbuatan, dan perkataan yang terjerat buka menantang manusia, tetapi Tuhan.

Jika hati, perbuatan, dan perkataan terjerat, maka kehidupan itu akan dipakai dalam pembangunan Babel--gereja palsu; mempelai wanita Setan yang sempurna dalam kejahatan dan kenajisan. Jahat tambah jahat, najis tambah najis sampai sempurna dalam kejahatan dan kenajisan, sehingga ketinggalan saat Yesus datang kembali, berarti dibinasakan di neraka selamanya.

Oleh sebab itu, kita harus berusaha sungguh-sungguh untuk terlepas dari jerat dosa/maut.

Siapayang bisa melepaskan kita dari jerat dosa? Tuhan.
Mazmur 91: 3
91:3.Sungguh, Dialah yang akan melepaskan engkaudari jerat penangkap burung, dari penyakit sampar yang busuk.

Hanya pribadi Tuhan yang sanggup untuk melepaskan kita dari jerat dosa--jerat penangkap burung, karena kita dianggap sebagai burung nasar.

Bagaimanacara terlepas dari jerat dosa/maut? Kita harus meneladani Yesus yang takut akan Tuhan sampai rela mati di kayu salib.
Amsal 14: 27
14:27.Takut akan TUHANadalah sumber kehidupan sehingga orang terhindar dari jerat maut.

Jadi, kita juga harus takut akan Tuhan, bukan takut pada manusia.
Kalau takut pada manusia, kita justru akan terjerat.

"Satu waktu om pernah menghadapi orang yang nikahnya kacau balau. Saya berpikir: Kok bisa ya? Lalu saya katakan: Lepaskan, pilih salah satu. Dia jawab: Tidak bisa, om, kalau saya lepas, dia mau bunuh diri. Takut terus, berselingkuh terus. Saya katakan: Lepaskan! Sebut: Darah Yesus. Dia menurut, dan sampai sekarang tidak apa-apa. Jangan takut pada manusia. Kita harus takut akan Tuhan apapun yang harus dikorbankan, kecuali firman pengajaran yang benar."

Praktik takut akan Tuhan:

  1. Membenci dosa sampai membenci dusta.
    Amsal 8: 13

    8:13.Takut akan TUHANialah membenci kejahatan; aku benci kepada kesombongan, kecongkakan, tingkah laku yang jahat, dan mulut penuh tipu muslihat.

    Kita hidup dalam kesucian.
    Artinya:

    • Hati suci--tidak lagi dikuasai kikir dan serakah; terlepas dari kejahatan dan kenajisan--sehingga lebih bahagia memberi daripada menerima.

    • Perbuatan suci.
    • Perkataan suci.

    Efesus 4: 11-12
    4:11.Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar,
    4:12.untuk memperlengkapi orang-orang kudusbagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus,

    Kalau suci, kita akan diperlengkapi dengan jabatan pelayanan dan karunia Roh Kudus untuk dipakai dalam pembangunan tubuh Kristus yang sempurna, bukan pembangunan Babel.
    Jabatan pelayanan= jubah indah.

    Pembangunan tubuh Kristus dimulai dari nikah, penggembalaan, antar penggembalaan, sampai Israel dan kafir menjadi satu tubuh Kristus yang sempurna.

    Dipakai oleh Babel kelihatannya senang, padahal sedang tersiksa dan hidupnya tidak indah bahkan hancur dan binasa.
    Tetapi kalau dipakai dalam pembangunan tubuh Kristus yang sempurna, kelihatannya capek, tetapi sebenarnya hidupnya sedang dibuat indah oleh Tuhan.
    Sebelum memiliki jubah indah, hidup belum indah. Tetapi kalau sudah punya dan melepaskan jubah indah, akan menangis selamanya. Tidak ada keindahan sama sekali.

  2. Berpegang teguh pada firman pengajaran yang benar dan taat dengar-dengaran.
    Pengkhotbah 12: 13
    12:13.Akhir kata dari segala yang didengar ialah: takutlah akan Allahdan berpeganglah pada perintah-perintah-Nya, karena ini adalah kewajiban setiap orang.


  3. Beribadah melayani Tuhan dengan setia dan tulus ikhlas.
    Yosua 24: 14
    24:14.Oleh sebab itu, takutlah akan TUHANdan beribadahlah kepada-Nya dengan tulus ikhlas dan setia. Jauhkanlah allah yang kepadanya nenek moyangmu telah beribadah di seberang sungai Efrat dan di Mesir, dan beribadahlah kepada TUHAN.


    Taat dan setia sama dengan kedua sayap dari burung nasar yang besar. Dua tangan Tuhan bekerja dalam hidup kita.
    Mari, terlepas dari jerat penangkap burung! Ada dua tangan kasih Tuhan yang memeluk kita.

Hasilnya:

  1. Mazmur 91: 3-6
    91:3.Sungguh, Dialah yang akan melepaskan engkau dari jerat penangkap burung, dari penyakit sampar yang busuk.
    91:4.Dengan kepak-Nya Ia akan menudungi engkau, di bawah sayap-Nya engkau akan berlindung, kesetiaan-Nya ialah perisai dan pagar tembok.
    91:5. Engkau tak usah takut terhadap kedahsyatan malam, terhadap panah yang terbang di waktu siang,
    91:6. terhadap penyakit sampar yang berjalan di dalam gelap, terhadap penyakit menular yang mengamuk di waktu petang.


    'kedahsyatan malam'= akhir zaman.

    Hasil pertama: kedua sayap dari burung nasar membawa kita melintasi badai lautan dunia.
    Artinya:

    1. Tangan kasih Tuhan melindungi dan memelihara kita di tengah kesulitan dunia. Kita terpelihara secara berkelimpahan--mengucap syukur dan menjadi berkat bagi orang lain--, sampai kita disingkirkan ke padang gurun saat Antikris berkuasa di bumi. Kita dipelihara langsung oleh Tuhan lewat firman dan perjamuan suci.
      Ibadah pendalaman alkitab adalah latihan menyingkir ke padang gurun. Tekuni!

    2. Tangan kasih Tuhan memelihara dan melindungi kita dari panah api si jahat, yaitu dosa dan puncaknya dosa.
      Kita tidak berbuat dosa tetapi hidup suci.

    3. Tangan kasih Tuhan melindungi kita dari ajaran palsu, sehingga tetap berpegang teguh pada ajaran yang benar. Kita memiliki arah yang pasti ke Yerusalem baru.

    4. Tangan kasih Tuhan melindungi kita dari pencobaan dan masalah yang mustahil. Semua diselesaikan oleh Tuhan.

  2. Yesaya 40: 29-31
    40:29.Dia memberi kekuatan kepada yang lelah dan menambah semangat kepada yang tiada berdaya.
    40:30.Orang-orang muda menjadi lelah dan lesu dan teruna-teruna jatuh tersandung,
    40:31.tetapi orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah.

    Hasil kedua: kedua sayap dari burung nasar memberi kekuatan ekstrakepada kita yang tidak berdaya--sayap terkulai--dalam mengikut dan menantikan kedatangan Yesus kedua kali. Ini yang bahaya!

    Banyak kaum muda yang kecewa dan putus asa--sayap terkulai--, sehingga tidak bisa terbang. Kalau Tuhan datang, habis.

    Mohon kekuatan dari kedua sayap burung nasar! Jangan lengah!

    Kita diberi kekuatan ekstra sehingga kuat teguh hati.
    Artinya: tidak kecewa, putus asa, dan tinggalkan Tuhan apapun yang kita hadapi, tetapi tetap setia berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan; tidak letih lesu dan berbeban berat, tetapi damai sejahtera, sehingga semua menjadi enak dan ringan.

    Periksa hati! Mohon kekuatan dari Tuhan untuk menjadi damai!

    Jika Yesus datang kembali kita akan diubahkan menjadi sempurna seperti Dia untuk layak menyambut kedatangan-Nya kembali kedua kali di awan-awan yang permai. Kita siap diangkat oleh kedua sayap dari burung nasar yang besar untuk menyambut kedatangan Yesus. Kita masuk perjamuan kawin Anak Domba, kerajaan Seribu Tahun Damai (Firdaus yang akan datang), dan Yerusalem baru selamanya.

Tuhan memeriksa sayap kita. Mohon kekuatan dari Tuhan! Mari setia berkobar dan damai kembali! Kita melayani Dia sampai Dia datang kembali.
Tunjukkan semua kemustahilan dan kelemahan kita kepada Tuhan!

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Natal GPT seJatim, 21 Januari 2010 (Kamis Sore)
    ... syukur kepada Tuhan. Hidup dalam kelimpahan bukan diukur dengan jumlah berapa juta dll . Berapapun yang Tuhan berkatkan kalau kita mengucap syukur itulah kelimpahan dalam Tuhan. Hidup dalam kegerakan kebangunan rohani Kanaan berlimpah susu dan madu selalu berkobar-kobar dalam kerohanian. Kanaan -- kebangunan rohani. Hidup kekal di Sorga Yerusalem Baru Kanaan Samawi ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 10 Oktober 2019 (Kamis Sore)
    ... Tuannya Jika Daud menyebut Dia Tuannya bagaimana mungkin Ia anaknya pula Orang Farisi tidak bisa menjawab sebab tidak memiliki pandangan rohani. Sebenarnya dalam pandangan rohani jawabannya sangat mudah yaitu lewat Natal. Natal adalah Yesus Mesias yang lahir menjadi manusia dari keturunan Daud. Jadi Yesus Mesias adalah Anak Daud dan Tuhannya Daud. ...
  • Ibadah Doa Malang, 15 Maret 2016 (Selasa Sore)
    ... kita semua yang telah dibaptis dalam Kristus telah dibaptis dalam kematian-Nya Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan dalam kematian supaya sama seperti Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru. Praktiknya adalah kita memiliki hidup ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 27 Juli 2018 (Jumat Sore)
    ... karena barangsiapa tidak mengasihi saudaranya yang dilihatnya tidak mungkin mengasihi Allah yang tidak dilihatnya. . Dan perintah ini kita terima dari Dia Barangsiapa mengasihi Allah ia harus juga mengasihi saudaranya. Kalau mengasihi saudara harus mengasihi Tuhan begitu juga sebaliknya. Jadi takhta sorga--tempat di mana tidak ada air mata dan tidak ada lagi ...
  • Ibadah Doa Malang, 24 Mei 2022 (Selasa Sore)
    ... gairah kasih Allah yang membuat kita setia berkobar dalam ibadah pelayanan diterangkan pada Ibadah Raya Surabaya Mei . Energi. Artinya kekuatan kasih Allah. ad. . Kekuatan kasih Allah memberikan kekuatan ekstra kepada kita sehingga kita menjadi imam-imam yang kuat dan teguh hati. Kita tidak berhenti di tengah jalan dengan alasan apa pun ...
  • Ibadah Doa Puasa Malang Session I, 01 Juni 2010 (Selasa Pagi)
    ... korban pendamaian korban bakaran korban penghapus dosa Meletakkan tangan di atas kepala lembu jantan. Keluaran Kemudian haruslah kaubawa lembu jantan itu ke depan Kemah Pertemuan lalu haruslah Harun dan anak-anaknya meletakkan tangannya ke atas kepala lembu jantan itu. Artinya harus selalu ada persekutuan dengan korban Kristus. Jadi orang yang mau melayani Tuhan ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 13 Mei 2018 (Minggu Siang)
    ... kekuatan bagi Allah kita sampai selama-lamanya Amin Ini adalah aktivitas di takhta sorga yaitu tersungkur sama dengan menyembah dengan hancur hati--merasa tidak layak dan tidak mampu. Ini yang harus kita lakukan di dunia ini sampai di takhta sorga yaitu banyak tersungkur di bawah kaki Tuhan. Dengan adanya kejadian-kejadian yang menimpa gereja ...
  • Ibadah Persekutuan IV Makassar, 06 September 2012 (Kamis Pagi)
    ... lalu mematahkan kaki orang yang pertama dan kaki orang yang lain yang disalibkan bersama-sama dengan Yesus tetapi ketika mereka sampai kepada Yesus dan melihat bahwa Ia telah mati mereka tidak mematahkan kaki-Nya tetapi seorang dari antara prajurit itu menikam lambung-Nya dengan tombak dan segera mengalir keluar darah dan air. Sebenarnya Yesus ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 31 Juli 2011 (Minggu Sore)
    ... kegerakan Roh Kudus hujan akhir yaitu kegerakan untuk menyucikan dan menyempurnakan kehidupan yang sudah selamat untuk menjadi tubuh Kristus yang sempurna yang siap menyambut kedatangan Tuhan kedua kali mempelai wanita Tuhan . Kegerakan Roh Kudus hujan akhir KEGERAKAN PEMBANGUNAN TUBUH KRISTUS YANG SEMPURNA mempelai wanita . Sesudah gereja Tuhan menjadi sempurna gereja ...
  • Ibadah Doa Malang, 20 Agustus 2020 (Kamis Sore)
    ... selamanya. Tetapi Tuhan juga memberikan upah kepada orang-orang yang layak menerimanya. Jadi sangkakala ketujuh menampilkan pribadi Yesus sebagai Hakim yang adil. Siapa yang layak untuk menerima upah dari Tuhan 'hamba-hamba-Mu' hamba Allah diterangkan pada Ibadah Pendalaman Alkitab Malang Agustus sampai Ibadah Doa Malang Agustus . 'nabi-nabi' kehidupan mendengar dan taat dengar-dengaran pada firman ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.