Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Lukas 19: 28-44= Yesus dielu-elukan di Yerusalem.

Lukas 19: 41-44
19:41.Dan ketika Yesus telah dekat dan melihat kota itu, Ia menangisinya,
19:42.kata-Nya: "Wahai, betapa baiknya jika pada hari ini juga engkau mengerti apa yang perlu untuk damai sejahteramu!Tetapi sekarang hal itu tersembunyi bagi matamu.
19:43.Sebab akan datang harinya, bahwa musuhmu akan mengelilingi engkau dengan kubu, lalu mengepung engkau dan menghimpit engkau dari segala jurusan,
19:44.dan mereka akan membinasakan engkau beserta dengan pendudukmu dan pada tembokmu mereka tidak akan membiarkan satu batupun tinggal terletak di atasa batu yang lain, karena engkau tidak mengetahui saat, bilamana Allah melawat engkau."

Ada dua hal yang membuat Yesus menangisi kota Yerusalem:

  1. Ayat 42: 'betapa baiknya jika pada hari ini juga engkau mengerti apa yang perlu untuk damai sejahteramu!'= damai sejahtera tersembunyi bagi matanya.

  2. Ayat 44: 'karena engkau tidak mengetahui saat, bilamana Allah melawat engkau'= Yerusalem tidak tahu Allah melawat umat-Nya.

AD. 1
Damai sejahtera adalah persoalan hati atau pikiran.

Matius 15: 19
15:19.Karena dari hatitimbul segala pikiran jahat(1), pembunuhan(2), perzinahan(3), percabulan(4), pencurian(5), sumpah palsu(6)dan hujat(7).

Ini adalah perintah Allah dan adat istiadat orang Yahudi.
Jadi, gereja Tuhan tetap mempertahankan hati yang jahat. Hati yang jahat berisi tujuh keinginan jahat, keinginan najis, dan kepahitan, sehingga hati tidak damai--tidak mengerti apa yang perlu untuk damai sejahtera. Kita akan banyak tangisan, menuju kehancuran bahkan kebinasaan.

Oleh sebab itu gereja Tuhan harus berusaha untuk memiliki hati damai.
Prosesnya:

  1. Ibrani 4: 12
    4:12.Sebab firman Allahhidup dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata dua manapun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita.

    Proses pertama: mengalami penyucian hati dan pikiranoleh firman pengajaran yang benar.

    Kita disucikan terutama dari tujuh keinginan jahat, keinginan najis, dan kepahitan, sehingga hati diisi oleh Roh kudus dengan tujuh wujud-Nya sampai takut akan Tuhan.
    Yesaya 11: 1-2
    11:1.Suatu tunas akan keluar dari tunggul Isai, dan taruk yang akan tumbuh dari pangkalnya akan berbuah.
    11:2.Roh TUHAN(1)akan ada padanya, roh hikmat(2)dan pengertian(3), roh nasihat(4)dan keperkasaan(5), roh pengenalan(6)dan takut akan TUHAN;(7)

    Kalau firman pengajaran yang benar tersembunyi bagi mata kita, hati tidak akan pernah damai; tidak pernah diisi Roh Kudus. Tetapi kalau mata kita terbuka untuk memandang dan mendengar firman pengajaran yang benar, kita akan mengalami penyucian sehingga hati damai.

  2. 1 Petrus 1: 23
    1:23.Karena kamu telah dilahirkan kembalibukan dari benih yang fana, tetapi dari benih yang tidak fana, oleh firman Allah, yang hidup dan yang kekal.

    Proses kedua: mengalami pembaharuan hati dan pikiranoleh firman pengajaran yang benar, yang lebih tajam dari pedang bermata dua, sehingga kita memiliki hati taat dengar-dengaran.

    Yesaya 48: 17-18
    48:17.Beginilah firman TUHAN, Penebusmu, Yang Mahakudus, Allah Israel: "Akulah TUHAN, Allahmu, yang mengajar engkau tentang apa yang memberi faedah, yang menuntun engkau di jalan yang harus kautempuh.
    48:18.Sekiranya engkau memperhatikan perintah-perintah-Ku, maka damai sejahteramuakan seperti sungai yang tidak pernah kering, dan kebahagiaanmu akan terus berlimpah seperti gelombang-gelombang laut yang tidak pernah berhenti,

    Kalau hati taat, maka akan ada hati damai.

  3. Keluaran 32: 30-35
    32:30.Keesokan harinya berkatalah Musa kepada bangsa itu: "Kamu ini telah berbuat dosa besar, tetapi sekarang aku akan naik menghadap TUHAN, mungkin aku akan dapat mengadakan pendamaiankarena dosamu itu."
    32:31. Lalu kembalilah Musa menghadap TUHAN dan berkata: "Ah, bangsa ini telah berbuat dosa besar, sebab mereka telah membuat allah emas bagi mereka.
    32:32. Tetapi sekarang, kiranya Engkau mengampuni dosa mereka itu--dan jika tidak, hapuskanlah kiranya namaku dari dalam kitab yang telah Kautulis."
    32:33. Tetapi TUHAN berfirman kepada Musa: "Siapa yang berdosa kepada-Ku, nama orang itulah yang akan Kuhapuskan dari dalam kitab-Ku.
    32:34. Tetapi pergilah sekarang, tuntunlah bangsa itu ke tempat yang telah Kusebutkan kepadamu; akan berjalan malaikat-Ku di depanmu, tetapi pada hari pembalasan-Ku itu Aku akan membalaskan dosa mereka kepada mereka."
    32:35. Demikianlah TUHAN menulahi bangsa itu, karena mereka telah menyuruh membuat anak lembu buatan Harun itu.

    Proses ketiga: mengalami pelayanan pendamaianoleh Imam Besar dan Gembala Agung.

    Siapayang melakukan pelayanan pendamaian?

    • Sebelum Tabernakel dibuat, Musa sebagai gembala yang melakukan pelayanan pendamaian.
    • Setelah Tabernakel dibuat, Imam Besar Harun yang melakukan pelayanan pendamaian.
    • Setelah perjanjian baru, Yesus sebagai Imam Besar dan Gembala Agung yang melakukan pelayanan pendamaian.

    Bagaimanamelakukan pelayanan pendamaian? Dulu Imam Besar satu tahun sekali masuk ruangan maha suci dengan membawa darah binatang dan dupa untuk mengadakan pelayanan pendamaian.
    Di perjanjian baru, Yesus membawa dupa dan darah-Nya sendiri.

    1 Yohanes 2: 1-2
    2:1.Anak-anakku, hal-hal ini kutuliskan kepada kamu, supaya kamu jangan berbuat dosa, namun jika seorang berbuat dosa, kita mempunyai seorang pengantara pada Bapa, yaitu Yesus Kristus, yang adil.
    2:2. Dan Ia adalah
    pendamaian untuk segala dosa kita, dan bukan untuk dosa kita saja, tetapi juga untuk dosa seluruh dunia.

    (terjemahan lama)
    2:1. Hai anak-anakku, inilah kusuratkan kepadamu supaya jangan kamu berbuat dosa. Dan jikalau barang seorang berbuat dosa, maka kita ada seorang
    Juru Syafaatkepada Bapa, yaitu Yesus Kristus yang benar itu,
    2:2. dan Ialah menjadi korban perdamaian karena segala dosa kita; bukannya karena dosa-dosa kita sahaja, melainkan karena dosa seisi dunia ini juga.

    'Juru Syafaat'= dupa.
    Ayat 2= darah.

    Yesus sebagai Imam Besar dan Gembala Agung membawa dupaartinya menaikkan doa syafaatsiang malam supaya gereja Tuhan tidak berbuat dosa. Walaupun jatuh dalam dosa, masih bisa diperdamaikan oleh darah-Nya.

    Ibrani 13: 17
    13:17.Taatilah pemimpin-pemimpinmu dan tunduklah kepada mereka, sebab mereka berjaga-jaga atas jiwamu, sebagai orang-orang yang harus bertanggung jawab atasnya. Dengan jalan itu mereka akan melakukannya dengan gembira, bukan dengan keluh kesah, sebab hal itu tidak akan membawa keuntungan bagimu.

    Gembala manusia di bumi berjaga-jaga atas keselamatan jiwa-jiwa lewat doa penyahutan, supaya sidang jemaat tidak jatuh dalam dosa--doa pertanggungjawaban di hadapan Tuhan.

    Jadi, dari atas Yesus menarik kita, dan gembala di bumi menjunjung kita. Karena itu kita harus tergembala dengan benar dan baik.

    Kegunaan doa penyahutan dan darah:

    • Memberi kekuatan kepada sidang jemaat supaya tidak jatuh dalam dosa sebagai hasil dari doa penyahutan Gembala Agung dan gembala manusia.
      Jadi, hanya manusia keras hati yang bisa jatuh. Tetapi walaupun jatuh, masih bisa diperdamaikan oleh darah Yesus.

    • Melunakkan hati Tuhan, supaya murka-Nya tidak jatuh atas gereja Tuhan yang berbuat dosa.
      Keluaran 32: 11, 14
      32:11.Lalu Musa mencoba melunakkan hati TUHAN, Allahnya, dengan berkata: "Mengapakah, TUHAN, murka-Mu bangkit terhadap umat-Mu, yang telah Kaubawa keluar dari tanah Mesir dengan kekuatan yang besar dan dengan tangan yang kuat?
      32:14.Dan menyesallah TUHANkarena malapetaka yang dirancangkan-Nya atas umat-Nya.

      Contoh: pohon ara di kebun anggur tidak langsung dikutuk, tetapi yang di pinggir jalan langsung dikutuk oleh Tuhan.

      Selain melunakkan hati Tuhan, juga melunakkan hati sidang jemaat, supaya lewat pekerjaan firman pengajaran yang benar, sidang jemaat bisa sadar, menyesal, dan mengaku dosa kepada Tuhan dan sesama. Jika diampuni jangan berbuat dosa lagi. DarahYesus akan membasuh segala dosa sampai tidak ada bekasnya lagi, sehingga hati damai.

    • Nama kita bisa tertulis dalam Kitab Kehidupan.
      Keluaran 32: 32-33
      32:32.Tetapi sekarang, kiranya Engkau mengampuni dosa mereka itu--dan jika tidak, hapuskanlah kiranya namaku dari dalam kitab yang telah Kautulis."
      32:33.Tetapi TUHAN berfirman kepada Musa: "Siapa yang berdosa kepada-Ku, nama orang itulah yang akan Kuhapuskan dari dalam kitab-Ku.

      Kalau berbuat dosa, nama tidak akan ditulis dalam Kitab Kehidupan.

      Buktinama kita tertulis dalam Kitab Kehidupan: hati damai.

      Nama yang tertulis dalam Kitab Kehidupan adalah nama baru, yaitu

      1. Nama Yesus dimeteraikan pada dahi kita.
        Kita selalu mengingat dan menyeru nama Yesus. Dan kita akan mengalami kuasa nama Yesus untuk mengalahkan Setan tritunggal.

        Setan adalah sumber masalah yang mustahil. Semua akan diselesaikan oleh kuasa nama Yesus.
        Setan adalah sumber kegagalan, tetapi kuasa nama Yesus membuat semua berhasil dan indah pada waktunya.
        Setan adalah sumber kehancuran, tetapi kuasa nama Yesus membuat semua baik pada waktunya.

      2. Nama Yesus dilekatkan pada nama kita.
        Yesaya 4: 1
        4:1.Pada waktu itu tujuh orang perempuan akan memegang seorang laki-laki, serta berkata: "Kami akan menanggung makanan dan pakaian kami sendiri; hanya biarlah namamu dilekatkan kepada nama kami; ambillah aib yang ada pada kami!"

        Hasilnya:

        1. Nama Yesus sanggup mengambil aib yang ada pada kita; sama dengan menyucikan dan mengubahkan kita dari dusta menjadi jujur.

        2. Nama Yesus sanggup memelihara kehidupan kita secara jasmani di tengah kesulitan dunia sampai Antikris berkuasa di bumi selama tiga setengah tahun.
          Secara rohani, tangisan diubah menjadi kebahagiaan sorga.

          Jika Yesus datang kembali kita akan diubahkan menjadi sempurna seperti Dia untuk layak menyambut kedatangan-Nya kembali kedua kali di awan-awan yang permai. Kita bersorak-sorai: Haleluya. Kita masuk kerajaan Seribu Tahun Damai (Firdaus yang akan datang) dan Yerusalem baru selamanya.

Praktik hati damai adalah bisa menyeru nama Yesus. Ada harapan dan kepastian dalam nama Yesus.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Ciawi II, 03 Desember 2008 (Rabu Pagi)
    ... tahun baru. Dan lewat pembaharuan kita masuk pada pembangunan tabernakel rohani tubuh Kristus yang sempurna. Langkah-langkah pembangunan tubuh Kristus Keluaran - - harus menurut contoh teladan kerajaan Surga. Jadi ibadah kita mulai dari dalam nikah harus menurut contoh teladan kerajaan Surga. Kalau contohnya salah maka hasilnya juga akan salah. Praktiknya ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 26 Oktober 2024 (Sabtu Sore)
    ... atau tidak baik waktunya nyatakanlah apa yang salah tegorlah dan nasihatilah dengan segala kesabaran dan pengajaran. Pekerjaan firman pengajaran yang benar yang lebih tajam dari pedang bermata dua yaitu Menyatakan apa yang salah menyatakan dosa-dosa dan puncaknya dosa yaitu dosa makan minum merokok mabuk narkoba dan kawin mengawinkan percabulan antara laki-laki ...
  • Ibadah Doa Malang, 05 November 2019 (Selasa Sore)
    ... benci dll . 'Tidak panas' tidak mengalami kebangkitan bersama Yesus karena tidak mati terhadap dosa. Artinya tidak bisa hidup dalam kebenaran dan tidak setia berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan. 'Tidak dingin dan tidak panas' tidak mati dan tidak bangkit tidak mengalami keubahan hidup dari manusia daging menjadi manusia rohani tetapi ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 15 Desember 2019 (Minggu Siang)
    ... bapa segala dusta. Iblis adalah bapa pendusta dan pembunuh--kebencian. Jadi putus hubungan dengan Setan sama dengan putus hubungan dengan dosa mulai dari tidak ada dusta dan kebencian sama dengan hidup dalam kebenaran. Kalau masih berdusta atau membenci yang lain berarti masih menjadi anak Iblis tidak berhak untuk dilindungi oleh Tuhan. Yohanes . Inilah ...
  • Ibadah Raya Malang, 30 Desember 2018 (Minggu Pagi)
    ... seluruh rumput hijau hangus. Hujan es krisis kasih kasih menjadi dingin. Api menyala kedurhakaan bertambah. Darah mengalir penumpahan darah orang yang tidak bersalah orang benar. Akibatnya adalah terbakar sepertiga dari bumi sepertiga pohon-pohonan rumput-rumput hijau hangus. Rumput hijau menunjuk pada penggembalaan. Rumput hijau hangus terbakar artinya karena krisis kasih kasih ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 19 November 2014 (Rabu Sore)
    ... Pergamus bagaikan BERADA DI TAKHTA IBLIS. Di sini ayat Yesus tampil sebagai Imam Besar dengan pedang yang tajam dan bermata dua Firman Pengajaran yang benar untuk memindahkan sidang jemaat Pergamus dari suasana takhta iblis kepada suasana takhta Surga takhta Tuhan. Apa itu suasana takhta Surga takhta Tuhan Wahyu - Dan setiap kali ...
  • Ibadah Persekutuan di Kartika Graha Malang IV, 27 Oktober 2016 (Kamis Pagi)
    ... dengan nyawa-Nya--Yesus harus mati. Kalau jemaat banyak yang hilang dengar saja sangkakala Apa yang hilang akan dikembalikan oleh TUHAN. Apa yang sudah hilang dari manusia Kejadian - Perempuan itu melihat bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap kelihatannya lagipula pohon itu menarik hati karena memberi pengertian. Lalu ia ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 15 Mei 2010 (Sabtu Sore)
    ... mati di kayu salib diperas dagingnya sehingga menghasilkan minyak Roh El Kudus . Minyak Roh El Kudus ini dicurahkan kepada kita untuk menghadapi sengsara penderitaan yang akan datang. Jadi minyak Roh Kudus adalah hasil dari penyaliban Yesus di kayu salib. Jika kita menghargai salib korban Kristus kita akan menerima minyak urapan Roh Kudus. Praktik ...
  • Ibadah Kunjungan Ciawi III, 28 Juli 2010 (Rabu Sore)
    ... rohani. Matius - . Dan ketika Yesus dan murid-murid-Nya keluar dari Yerikho orang banyak berbondong-bondong mengikuti Dia. Ada dua orang buta yang duduk di pinggir jalan mendengar bahwa Yesus lewat lalu mereka berseru Tuhan Anak Daud kasihanilah kami Posisi kehidupan yang buta rohani adalah di pinggir jalan pohon ara di ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 21 Maret 2012 (Rabu Sore)
    ... dan dijual oleh Yudas kepada imam-imam kepala dan tua-tua Yahudi. Selanjutkan imam-imam kepala dan tua-tua Yahudi menyerahkan Yesus kepada Pilatus dengan tujuan untuk dihukum mati. Yudas Iskariot menjual Yesus kepada imam-imam kepala dan tua-tuaYahudi artinya Mengorbankan perkara rohani untuk mendapatkan perkara jasmani. Contohnya mengorbankan perkara rohani yaitu mengorbankan pengajaran yang benar ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.