Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Bersamaan dengan Ibadah Baptisan Air.

Salam sejahtera dalam nama Tuhan kita Yesus Kristus.

Lukas 9:28-36 tentang Yesus dimuliakan di atas gunung.

Doa penyembahan yang benar harus didorong oleh firman pengajaran yang benar, yaitu menyembah Yesus dalam kemuliaan sebagai Raja segala raja dan Mempelai Pria Surga. Waspada, ada doa penyembahan palsu, doa penyembahan kepada antikris, yaitu doa penyembahan tanpa firman pengajaran yang benar.

Hasil dari doa penyembahan yang benar:
  1. Pembaharuan, keubahan hidup [Lukas 9:29].
  2. Perlindungan [Lukas 9:30-31]].
  3. Kebahagiaan Surga [Lukas 9:32-34].
  4. Bisa mengaku bahwa Yesus adalah Anak Allah.
    Lukas 9:35
    9:35 Maka terdengarlah suara dari dalam awan itu, yang berkata: "Inilah Anak-Ku yang Kupilih, dengarkanlah Dia."

ad. 4. Bisa mengaku bahwa Yesus adalah Anak Allah.
Ada dua kali pengakuan bahwa Yesus adalah Anak Allah, yaitu dalam baptisan air (di permukaan air laut) dan di dalam penyembahan (di atas gunung).

Matius 3:13-15
3:13 Maka datanglah Yesus dari Galilea ke Yordan kepada Yohanes untuk dibaptis olehnya.
3:14 Tetapi Yohanes mencegah Dia, katanya: "Akulah yang perlu dibaptis oleh-Mu, dan Engkau yang datang kepadaku?"
3:15 Lalu Yesus menjawab, kata-Nya kepadanya: "Biarlah hal itu terjadi, karena demikianlah sepatutnya kita menggenapkan seluruh kehendak Allah." Dan Yohanespun menuruti-Nya.


Di dalam baptisan air adalah pengakuan Yesus sebagai Anak Allah yang taat dengar-dengaran untuk menyelamatkan manusia berdosa. Sebenarnya, Yesus adalah manusia yang tidak berdosa, sehingga tidak perlu masuk baptisan air. Namun, Yesus masuk baptisan air untuk:
  1. Menggenapkan perintah Allah, taat dengar-dengaran sampai mati di kayu salib dan bangkit untuk menyelamatkan manusia berdosa.
  2. Memberi teladan baptisan yang benar kepada kita semua (seperti Yesus dibaptis, kita harus dibaptis).

Mengapa kita harus dibaptis?

  1. Sebab baptisan air merupakan perintah Yesus sendiri, yang mempunyai kekuatan hukum di bumi dan di Surga, sehingga tidak bisa diganggu-gugat oleh apapun juga.
    Matius 28:18-19
    28:18 Yesus mendekati mereka dan berkata: "Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi.
    28:19 Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus,

    Jika kita menuruti perintah Tuhan (masuk baptisan air), kita akan diselamatkan. Sebaliknya, jika kita menolak perintah Tuhan (tidak mau masuk baptisan air), kita tidak selamat dan masuk dalam hukuman Tuhan.

  2. Supaya kita masuk dalam Kerajaan Surga yang kekal.
    Yohanes 3:5
    3:5 Jawab Yesus: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan dari air dan Roh, ia tidak dapat masuk ke dalam Kerajaan Allah.

Ada 3 tahap baptisan air:
  1. Tahap persiapan (sebelum baptisan air).
    1 Petrus 2:1
    2:1 Karena itu buanglah segala kejahatan(1), segala tipu muslihat(2)dan segala macam kemunafikan(3), kedengkian(4)dan fitnah(5).

    Kita mendengar firman pengajaran yang benar, yang diulang-ulang, supaya bisa menyadari dosa, menyesali dan mengakui dosa kepada Tuhan dan sesama. Jika diampuni, jangan berbuat dosa lagi. Kita bertobat, membuang dosa, mati terhadap dosa, mulai dari 5 dosa utama:
    • Kejahatan. Akar kejahatan adalah cinta akan uang, yang membuat kikir dan serakah.
      Kikir = tidak bisa memberi untuk pekerjaan Tuhan dan untuk sesama yang membutuhkan.
      Serakah = mencuri milik Tuhan (perpuluhan dan persembahan khusus) dan milik sesama.

      Kolose 3:5
      3:5 Karena itu matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi, yaitu percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, yang sama dengan penyembahan berhala,

      Keserakahan sama dengan penyembahan berhala.

    • Tipu muslihat, yaitu dusta.
    • Kemunafikan.
    • Kedengkian, benci, iri hati.
    • Fitnah.

  2. Tahap pelaksanaan baptisan air.
    Matius 28:19
    28:19 Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus,

    Kita dibaptis dalam nama Bapa, Anak, dan Roh Kudus, sehingga nama Yesus dimeteraikan dalam kehidupan kita dan kita menjadi milik Yesus.

    Roma 6:4
    6:4 Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan dalam kematian, supaya, sama seperti Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru.

    Pelaksanaannya adalah orang yang sudah mati dalam dosa harus dikuburkan dalam air bersama dengan Yesus, untuk bangkit dan keluar dari dalam air bersama dengan Yesus untuk mendapatkan hidup baru, hidup Surgawi.
    Saat Yesus keluar dari air, langit terbuka. Demikian pula saat kita keluar dari air, langit akan terbuka, dan kita mendapatkan hidup baru, yaitu hidup surgawi.

  3. Tahap sesudah baptisan air.
    Hasil baptisan air yang benar yaitu:
    • Menjadi seperti bayi rohani yang rindu air susu yang murni dan rohani, yaitu firman penggembalaan yang benar dalam urapan Roh Kudus.
      1 Petrus 2:2
      2:2 Dan jadilah sama seperti bayi yang baru lahir, yang selalu ingin akan air susu yang murni dan yang rohani, supaya olehnya kamu bertumbuh dan beroleh keselamatan,

      Kita harus tergembala dengan benar dan baik supaya mengalami pertumbuhan rohani, ke arah kebenaran dan keselamatan.

      1 Yohanes 3:9
      3:9 Setiap orang yang lahir dari Allah, tidak berbuat dosa lagi; sebab benih ilahi tetap ada di dalam dia dan ia tidak dapat berbuat dosa, karena ia lahir dari Allah.


      Hidup dalam kebenaran sama dengan tidak berbuat dosa. Sampai suatu waktu tidak dapat berbuat dosa lagi, benar seperti Yesus benar.

    • Menjadi batu hidup, yaitu imam-imam dan raja-raja.
      1 Petrus 2:4-5
      2:4 Dan datanglah kepada-Nya, batu yang hidupitu, yang memang dibuang oleh manusia, tetapi yang dipilih dan dihormat di hadirat Allah.
      2:5 Dan biarlah kamu juga dipergunakan sebagai batu hidup untuk pembangunan suatu rumah rohani, bagi suatu imamat kudus, untuk mempersembahkan persembahan rohani yang karena Yesus Kristus berkenan kepada Allah.


      Kita menjadi kehidupan yang beribadah melayani Tuhan sesuai jabatan pelayanan dari Tuhan.

      1 Timotius 4:8
      4:8 Latihan badani terbatas gunanya, tetapi ibadah itu berguna dalam segala hal, karena mengandung janji, baik untuk hidup inimaupun untuk hidup yang akan datang.

      Dalam ibadah pelayanan ada jaminan kepastian dari Tuhan, untuk hidup sekarang, sampai hidup kekal. Jabatan pelayanan sama dengan jubah indah. Tuhan menjamin masa depan yang berhasil dan indah.

      Maleakhi 3:1-3
      3:1 Lihat, Aku menyuruh utusan-Ku, supaya ia mempersiapkan jalan di hadapan-Ku! Dengan mendadak Tuhan yang kamu cari itu akan masuk ke bait-Nya! Malaikat Perjanjian yang kamu kehendaki itu, sesungguhnya, Ia datang, firman TUHAN semesta alam.
      3:2 Siapakah yang dapat tahan akan hari kedatangan-Nya? Dan siapakah yang dapat tetap berdiri, apabila Ia menampakkan diri? Sebab Ia seperti api tukang pemurni logam dan seperti sabun tukang penatu.
      3:3 Ia akan duduk seperti orang yang memurnikan dan mentahirkan perak; dan Ia mentahirkan orang Lewi, menyucikan mereka seperti emasdan seperti perak, supaya mereka menjadi orang-orang yang mempersembahkan korban yang benar kepada TUHAN.

      Setelah menjadi batu hidup, kita harus mengalami penyucian oleh sabun tukang penatu dan api tukang pemurni logam. Ini sama dengan penyucian oleh firman penggembalaan yang diulang-ulang, sampai menjadi emas dan perak, kehidupan yang berkenan kepada Tuhan.

      2 Timotius 2:20-22
      2:20 Dalam rumah yang besar bukan hanya terdapat perabot dari emas dan perak, melainkan juga dari kayu dan tanah; yang pertama dipakai untuk maksud yang mulia dan yang terakhir untuk maksud yang kurang mulia.
      2:21 Jika seorang menyucikan dirinya dari hal-hal yang jahat, ia akan menjadi perabot rumah untuk maksud yang mulia, ia dikuduskan, dipandang layak untuk dipakai tuannya dan disediakan untuk setiap pekerjaan yang mulia.
      2:22 Sebab itu jauhilah nafsu orang muda, kejarlah keadilan, kesetiaan, kasih dan damai bersama-sama dengan mereka yang berseru kepada Tuhan dengan hati yang murni.

      Sampai menjadi batu permata, kehidupan yang disucikan dan diubahkan.

      1 Korintus 3:12
      3:12 Entahkah orang membangun di atas dasar ini dengan emas, perak, batu permata, kayu, rumput kering atau jerami,

      Wahyu 21:11
      21:11 Kota itu penuh dengan kemuliaan Allah dan cahayanya sama seperti permata yang paling indah, bagaikan permata yaspis, jernih seperti kristal.

      Seperti permata yaspis di Yerusalem Baru, jernih seperti kristal, sama dengan jujur, tidak ada yang disembunyikan. Orang jujur menjadi rumah doa sehingga doa dijawab oleh Tuhan.

      Amsal 15:8
      15:8 Korban orang fasik adalah kekejian bagi TUHAN, tetapi doa orang jujur dikenan-Nya.

      Jika mujizat rohani terjadi, maka mujizat jasmani juga terjadi, yang mustahil menjadi tidak mustahil.

      Yakobus 3:2
      3:2 Sebab kita semua bersalah dalam banyak hal; barangsiapa tidak bersalah dalam perkataannya, ia adalah orang sempurna, yang dapat juga mengendalikan seluruh tubuhnya.

      Sampai jika Tuhan datang kedua kali, kita diubahkan menjadi sempurna, sama mulia dengan Tuhan. Kita bersama Tuhan selama-lamanya.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Persekutuan Medan III, 23 Juni 2010 (Rabu Pagi)
    ... yang ada hanya kebahagiaan semu dan hanya menuju kebinasaan. Kalau Wahyu dibandingkan dengan Wahyu di situ tidak ada lagi kata 'MEMBACA' dan 'MENDENGAR' artinya sudah terjadi kelaparan rohani yaitu kelaparan akan firman pengajaran yang benar. Ada macam kelaparan rohani kelaparan akan firman pengajaran yang benar Kelaparan akan firman pengajaran yang mengakibatkan ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 09 Januari 2010 (Sabtu Sore)
    ... benar sehingga menolak firman Allah yang benar. Galatia tidak dipimpin Roh Kudus melainkan mengandalkan kepandaian pengalaman kekayaan kekuatan. Jadi ibadah sistem Taurat adalah nbsp ibadah yang menolak firman Allah yang benar dalam urapan Roh Kudus menolak firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua menolak urim dan tumim. Kalau ibadah tanpa firman ...
  • Ibadah Raya Surabaya, 08 Desember 2024 (Minggu Siang)
    ... Sesungguhnya Aku datang segera. Berbahagialah orang yang menuruti perkataan-perkataan nubuat kitab ini Di sini hanya bisa menuruti--sudah tidak bisa membaca dan mendengarkan firman. Artinya Waktunya segera tiba di mana tidak ada lagi kesempatan untuk membaca dan mendengarkan firman pengajaran yang benar. Sekarang adalah kesempatan untuk membaca dan mendengarkan firman Tuhan. Kita sibuk dalam ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 17 November 2017 (Jumat Sore)
    ... penatu dan api tukang pemurni logam. Maleakhi - . Lihat Aku menyuruh utusan-Ku supaya ia mempersiapkan jalan di hadapan-Ku Dengan mendadak Tuhan yang kamu cari itu akan masuk ke bait-Nya Malaikat Perjanjian yang kamu kehendaki itu sesungguhnya Ia datang firman TUHAN semesta alam. . Siapakah yang dapat tahan akan hari kedatangan-Nya ...
  • Ibadah Persekutuan Tubuh Kristus Medan II, 26 Oktober 2010 (Selasa Sore)
    ... Injil keselamatan firman penginjilan susu kabar baik. Efesus . Di dalam Dia kamu juga--karena kamu telah mendengar firman kebenaran yaitu Injil keselamatanmu--di dalam Dia kamu juga ketika kamu percaya dimeteraikan dengan Roh Kudus yang dijanjikan-Nya itu. Ini adalah injil yang memberitakan kedatangan Yesus pertama kali dan mati di kayu salib untuk menyelamatkan ...
  • Ibadah Doa Semalam Suntuk Session II Malang, 08 Juli 2010 (Kamis Tengah Malam)
    ... Tuhan yang didapat setelah ada korban unjukan korban api-apian korban khusus dan pakaian imam besar. Jaminannya adalah bisa makan daging dan roti dari korban tahbisan. Jadi jaminan yang didapat seorang hamba Tuhan atau pelayan Tuhan tergantung dari tahbisan pemakaian Tuhan . Pelayan Tuhan jangan memikirkan jaminan hidup sehari-hari tapi memikirkan ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja Malang, 23 Januari 2021 (Sabtu Sore)
    ... diurapi Roh Kudus. Kebajikan. Dalam Tabernakel menunjuk pada mezbah korban bakaran. Sekarang mezbah korban bakaran menunjuk pada salib Yesus. Perbuatan kebajikan dari Yesus adalah Ia rela mati di kayu salib untuk mengampuni dosa kita. Perbuatan kebajikan kita adalah bertobat berhenti berbuat dosa dan kembali kepada Tuhan--mati terhadap dosa. Proses bertobat mengaku dosa kepada Tuhan ...
  • Ibadah Raya Malang, 07 Juli 2019 (Minggu Pagi)
    ... dilihatnya ada lagi orang-orang lain menganggur di pasar. Katanya kepada mereka Pergi jugalah kamu ke kebun anggurku dan apa yang pantas akan kuberikan kepadamu. Dan merekapun pergi. Kira-kira pukul dua belas dan pukul tiga petang ia keluar pula dan melakukan sama seperti tadi. Kira-kira pukul lima petang ia keluar lagi ...
  • Ibadah Doa Surabaya, 06 Juli 2018 (Jumat Sore)
    ... gunung yang tinggi Membuat sarang. Sarang rumah yang termasuk kebutuhan pokok--sandang pangan papan. Jadi ibadah pelayanan yang memuncak pada doa penyembahan harus sudah menjadi kebutuhan pokok dalam kehidupan kita menjadi kegemaran bukan paksaan--seperti rajawali membuat sarang. Kalau orang kristen tidak mau beribadah melayani dan menyembah ia sama dengan tidak punya rumah benar-benar melarat ...
  • Ibadah Doa Puasa Session I Malang, 05 Juli 2015 (Selasa Pagi)
    ... Tetapi tidak seorangpun yang tidak bersunat boleh memakannya. Satu hukum saja akan berlaku untuk orang asli dan untuk orang asing yang menetap di tengah-tengah kamu. Seluruh orang Israel berbuat demikian seperti yang diperintahkan TUHAN kepada Musa dan Harun demikianlah diperbuat mereka. Dan tepat pada hari itu juga TUHAN membawa orang ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.