Bersamaan dengan peneguhan dan pemberkatan nikah
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Lukas 23: 33-43=> Yesus disalibkan
Ada tiga kelompok manusia yang berkaitan dengan salib Kristus:
AD. 2
Lukas 23: 35-38
23:35. Orang banyakberdiri di situ dan melihat semuanya. Pemimpin-pemimpinmengejek Dia, katanya: "Orang lain Ia selamatkan, biarlah sekarang Ia menyelamatkan diri-Nya sendiri, jika Ia adalah Mesias, orang yang dipilih Allah."
23:36. Juga prajurit-prajuritmengolok-olokkan Dia; mereka mengunjukkan anggur asam kepada-Nya
23:37. dan berkata: "Jika Engkau adalah raja orang Yahudi, selamatkanlah diri-Mu!"
23:38. Ada juga tulisan di atas kepala-Nya: "Inilah raja orang Yahudi".
Orang banyak, pemimpin, dan prajurit mengejek Yesus.
Apa yang diejek?Yesus disuruh menyelamatkan diri-Nya sendiri baru menyelamatkan orang lain.
Tetapi Yesus tidak mau menyelamatkan diri-Nya sendiri.
Mengapa? Kalau Ia menyelamatkan diri-Nya sendiri sehingga tidak mati di kayu salib, semua manusia tidak akan ada yang selamat tetapi binasa selamanya; semua nikah hancur binasa.
Apa yang harus dilakukan Yesus untuk menyelamatkan manusia berdosa dan nikah yang hancur?
Hubungan nikah adalah hubungan kasih, tetapi manusia daging tidak mempunyai kasih. Yang ada hanya emosi, keinginan, hawa nafsu, ambisi, dan tabiat daging.
Lalu dari mana kita mendapatkan kasih?Dari kurban Kristus di kayu salib, sehingga kita bisa mengasihi Tuhan lebih dari semua, dan mengasihi sesama seperti diri sendiri bahkan mengasihi orang yang memusuhi kita--membalas kejahatan dengan kebaikan.
Yohanes 14: 15
14:15."Jikalau kamu mengasihi Aku, kamu akan menuruti segala perintah-Ku.
Bukti mengasihi Tuhan: taat dengar-dengaran pada firman pengajaran yang benar, sehingga kita pasti bisa mengasihi sesama mulai dari nikah.
Jaga ketaatan!
Matius 7: 24
7:24."Setiap orang yang mendengar perkataan-Ku ini dan melakukannya, ia sama dengan orang yang bijaksana, yang mendirikan rumahnya di atas batu.
Kalau suami istri taat pada firman, mereka akan mendapat hikmat dari sorga yang lebih dari apapun di dunia, sehingga bisa membangun rumah rohani--tubuh Kristus yang sempurna, yang siap untuk menyambut kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan yang permai.
Langkah-langkah membangun rumah rohani:
Bangun rumah tangga, rumah Allah rohani, dan rumah doa! Maka mata Tuhan, kasih Tuhan, dan nama Tuhan akan kita alami.
Tuhan memperhatikan, mempedulikan, dan bergumul bagi kita sampai mencapai nikah sempurna di awan-awan yang permai dan kita masuk Yerusalem baru selamanya.
Tuhan memberkati.
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.
Lukas 23: 33-43=> Yesus disalibkan
Ada tiga kelompok manusia yang berkaitan dengan salib Kristus:
- Ayat 33-34= pribadi Yesus (diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Remaja, 03 Mei 2025sampai Ibadah Kaum Muda Remaja, 10 Mei 2025).
- Ayat 35-38= orang banyak, pemimpin, dan prajurit (diterangkan pada Ibadah Kaum Muda Remaja, 17 Mei 2025).
- Ayat 39-43= dua penjahat.
AD. 2
Lukas 23: 35-38
23:35. Orang banyakberdiri di situ dan melihat semuanya. Pemimpin-pemimpinmengejek Dia, katanya: "Orang lain Ia selamatkan, biarlah sekarang Ia menyelamatkan diri-Nya sendiri, jika Ia adalah Mesias, orang yang dipilih Allah."
23:36. Juga prajurit-prajuritmengolok-olokkan Dia; mereka mengunjukkan anggur asam kepada-Nya
23:37. dan berkata: "Jika Engkau adalah raja orang Yahudi, selamatkanlah diri-Mu!"
23:38. Ada juga tulisan di atas kepala-Nya: "Inilah raja orang Yahudi".
Orang banyak, pemimpin, dan prajurit mengejek Yesus.
Apa yang diejek?Yesus disuruh menyelamatkan diri-Nya sendiri baru menyelamatkan orang lain.
Tetapi Yesus tidak mau menyelamatkan diri-Nya sendiri.
Mengapa? Kalau Ia menyelamatkan diri-Nya sendiri sehingga tidak mati di kayu salib, semua manusia tidak akan ada yang selamat tetapi binasa selamanya; semua nikah hancur binasa.
Apa yang harus dilakukan Yesus untuk menyelamatkan manusia berdosa dan nikah yang hancur?
- Yesus harus datang pertama kali ke dalam dunia sebagai satu-satunya manusia yang tidak berdosa, tetapi harus mati di kayu salib.
- Yesus harus datang kedua kali dalam kemuliaan sebagai Raja segala raja dan Mempelai Pria Sorga untuk menyucikan orang-orang yang sudah selamat lewat firman pengajaran yang benar sampai mencapai kesempurnaan; termasuk menyucikan nikah jasmani untuk mencapai nikah sempurna antara Kristus dengan sidang jemaat di awan-awan yang permai--perjamuan kawin Anak Domba. Sesudah itu masuk kerajaan Seribu Tahun Damai (Firdaus yang akan datang) dan Yerusalem baru selamanya.
Jadi nikah orang kristen tidak hanya sampai di dunia atau liang kubur, tetapi sampai di awan-awan yang permai saat Yesus datang kembali.
Hubungan nikah adalah hubungan kasih, tetapi manusia daging tidak mempunyai kasih. Yang ada hanya emosi, keinginan, hawa nafsu, ambisi, dan tabiat daging.
Lalu dari mana kita mendapatkan kasih?Dari kurban Kristus di kayu salib, sehingga kita bisa mengasihi Tuhan lebih dari semua, dan mengasihi sesama seperti diri sendiri bahkan mengasihi orang yang memusuhi kita--membalas kejahatan dengan kebaikan.
Yohanes 14: 15
14:15."Jikalau kamu mengasihi Aku, kamu akan menuruti segala perintah-Ku.
Bukti mengasihi Tuhan: taat dengar-dengaran pada firman pengajaran yang benar, sehingga kita pasti bisa mengasihi sesama mulai dari nikah.
Jaga ketaatan!
Matius 7: 24
7:24."Setiap orang yang mendengar perkataan-Ku ini dan melakukannya, ia sama dengan orang yang bijaksana, yang mendirikan rumahnya di atas batu.
Kalau suami istri taat pada firman, mereka akan mendapat hikmat dari sorga yang lebih dari apapun di dunia, sehingga bisa membangun rumah rohani--tubuh Kristus yang sempurna, yang siap untuk menyambut kedatangan Yesus kedua kali di awan-awan yang permai.
Langkah-langkah membangun rumah rohani:
- Membangun rumah tangga di atas batu, yaitu kurban Kristus di kayu salib.
Amsal 14: 1
14:1.Perempuan yang bijakmendirikan rumahnya, tetapi yang bodoh meruntuhkannya dengan tangannya sendiri.
'Perempuan yang bijak'= gereja Tuhan yang taat.
Suami istri harus membangun rumah tangga sesuai dengan teladan Yesus, yaitu berkorban nyawa sampai mati di kayu salib.
Kegagalan dalam nikah terjadi kalau menghitung apa yang sudah dikorbankan.
Praktikmeneladani Yesus:- Istri tunduk pada suami sampai berkorban nyawa seperti Yesus tunduk pada Allah Bapa sampai berkorban nyawa.
Efesus 5: 22-24
5:22.Hai isteri, tunduklah kepada suamimuseperti kepada Tuhan,
5:23.karena suami adalah kepala isteri sama seperti Kristus adalah kepala jemaat. Dialah yang menyelamatkan tubuh.
5:24.Karena itu sebagaimana jemaat tunduk kepada Kristus, demikian jugalah isteri kepada suami dalam segala sesuatu.
Kewajiban mutlak seorang istri adalah tunduk.
Kalau istri tunduk, Yesus akan menyelamatkan nikah rumah tangga.
Kalau istri tidak tunduk, nikah akan tenggelam. - Suami harus mengasihi istri seperti diri sendiri dan tidak berlaku kasar sampai berkorban nyawa.
Efesus 5: 25-27
5:25.Hai suami, kasihilah isterimusebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya
5:26.untuk menguduskannya, sesudah Ia menyucikannya dengan memandikannya dengan air dan firman,
5:27.supaya dengan demikian Ia menempatkan jemaat di hadapan diri-Nya dengan cemerlang tanpa cacat atau kerut atau yang serupa itu, tetapi supaya jemaat kudus dan tidak bercela.
Suami yang suka memukul istri berarti akal budinya rusak.
Kewajiban mutlak seorang suami adalah mengasihi istri seperti diri sendiri.
Kalau suami mengasihi istri, akan ada teladan Yesus untuk menyucikan nikah sampai pada kesempurnaan. - Anak taat dengar-dengaran pada orang tua. Inilah yang indah di hadapan Tuhan, berarti masa depan anak juga menjadi indah.
- Istri tunduk pada suami sampai berkorban nyawa seperti Yesus tunduk pada Allah Bapa sampai berkorban nyawa.
- Membangun rumah Allah yang rohani.
1 Raja-raja 6: 7
6:7.Pada waktu rumah itu didirikan, dipakailah batu-batu yang telah disiapkan di penggalian, sehingga tidak kedengaran palu atau kapak atau sesuatu perkakas besipun selama pembangunan rumah itu.
Artinya: aktif dalam pembangunan tubuh Kristus yang sempurna.
Pembangunan tubuh Kristus dimulai dari nikah, penggembalaan, antar penggembalaan, sampai Israel dan kafir menjadi satu tubuh Kristus yang sempurna.
Syaratnya: 'tidak kedengaran palu atau kapak atau sesuatu perkakas besipun selama pembangunan rumah itu', artinya kita melayani pembangunan tubuh Kristus yang sempurna dengan damai sejahtera dan suci.
Tadi, batu-batu sudah dipersiapkan di penggalian.
Artinya: tabiat daging yang jahat dan najis disucikan di tempat penggembalaan.
Karena itu kita harus tergembala dengan benar dan baik.
Ibrani 12: 14-15
12:14.Berusahalah hidup damaidengan semua orang dan kejarlah kekudusan, sebab tanpa kekudusan tidak seorangpun akan melihat Tuhan.
12:15.Jagalah supaya jangan ada seorangpun menjauhkan diri dari kasih karunia Allah, agar jangan tumbuh akar yang pahityang menimbulkan kerusuhan dan yang mencemarkan banyak orang.
Melayani dengan kesucian dan hati damai, kita hanya akan memandang Yesus, Imam Besar yang duduk di sebelah kanan takhta Allah Bapa.
Kita tidak ada kesempatan untuk melihat kesalahan orang lain, sehingga tidak ada kepahitan hati.
Kita tidak tersandung dan menjadi sandungan di dalam nikah. Kita tidak akan berhenti dalam nikah dan pelayanan.
Ibrani 12: 16
12:16.Janganlah ada orang yang menjadi cabulatau yang mempunyai nafsu yang rendah seperti Esau, yang menjual hak kesulungannya untuk sepiring makanan.
Kalau melihat Yesus, tidak akan ada kesempatan untuk melihat dunia dengan pengaruhnya: kesibukan, kesusahan, kesulitan dan sebagainya. Kita tidak mengorbankan perkara rohani untuk mendapatkan perkara jasmani.
Mengorbankan yang rohani untuk dapat yang jasmani sama dengan nafsu cabul.
Justru kita harus mengorbankan perkara jasmani untuk mendapatkan yang rohani.
Kita tetap setia berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan sampai Tuhan datang kembali.
Yesus, Imam Besar akan mengulurkan tangan kepada kita untuk menolong kita tepat pada waktunya. - Membangun rumah doa, sehingga doa dijawab oleh Tuhan.
Matius 18: 19
18:19.Dan lagi Aku berkata kepadamu: Jika dua orangdari padamu di dunia ini sepakatmeminta apapun juga, permintaan mereka itu akan dikabulkan oleh Bapa-Kuyang di sorga.
'dua orang'= suami istri.
Membangun rumah doa= menempatkan Yesus sebagai kepala
Syaratnya: dua orang harus sepakat, artinya suami istri harus satu hati.
Roma 15: 5-6
15:5.Semoga Allah, yang adalah sumber ketekunan dan penghiburan, mengaruniakan kerukunan kepada kamu, sesuai dengan kehendak Kristus Yesus,
15:6.sehingga dengan satu hatidan satu suarakamu memuliakan Allah dan Bapa Tuhan kita, Yesus Kristus.
Satu hati sama dengan satu firman pengajaran yang benar.
satu suara= satu penyembahan yang benar, sehingga firman pengajaran yang benar mengubahkan kita menjadi manusia rohani mulai dari jujur.
Jujur dimulai dari jujur dalam mengaku dosa, sampai jujur dalam segala hal.
Jujur sama dengan menjadi rumah doa, dan Yesus ada di dalam nikah kita.
1 Raja-raja 9: 3
9:3.Firman TUHAN kepadanya: "Telah Kudengar doa dan permohonanmu yang kausampaikan ke hadapan-Ku; Aku telah menguduskan rumah yang kaudirikan ini untuk membuat nama-Kutinggal di situ sampai selama-lamanya, maka mata-Kudan hati-Kuakan ada di situ sepanjang masa.
Yesus selalu hadir dalam wujud:- Mata Tuhan= kuasa perlindungan dan pemeliharaan Tuhandi tengah kesulitan dunia sampai Antikris berkuasa di bumi.
- Hati Tuhan= Tuhan selalu mencurahkan kasih-Nyakepada kita, sehingga nikah kita menjadi satu, hangat, dan bahagia sampai nikah kita kekal selamanya.
- Nama Tuhan= kuasa nama Yesus sanggup mengalahkan Setan tritunggal.
Artinya: sumber dosa dan puncaknya dosa dikalahkan, sehingga kita tetap hidup benar dan suci. Kita tetap dipakai Tuhan.
Masalah yang mustahil diselesaikan oleh Tuhan; kehancuran dipulihkan menjadi baik sampai sempurna.
Jika Yesus datang kembali kita akan diubahkan menjadi sempurna seperti Dia untuk layak menyambut kedatangan-Nya kembali kedua kali di awan-awan yang permai. Nikah kita mencapai nikah yang suci, satu, dan sempurna.
- Mata Tuhan= kuasa perlindungan dan pemeliharaan Tuhandi tengah kesulitan dunia sampai Antikris berkuasa di bumi.
Bangun rumah tangga, rumah Allah rohani, dan rumah doa! Maka mata Tuhan, kasih Tuhan, dan nama Tuhan akan kita alami.
Tuhan memperhatikan, mempedulikan, dan bergumul bagi kita sampai mencapai nikah sempurna di awan-awan yang permai dan kita masuk Yerusalem baru selamanya.
Tuhan memberkati.