Simpang Borobudur no 27 Malang
0341-496949
Bulan
  • Bulan
  • Januari
  • Februari
  • Maret
  • April
  • Mei
  • Juni
  • Juli
  • Agustus
  • September
  • Oktober
  • November
  • Desember
Tahun
  • Tahun
  • 2025
  • 2024
  • 2023
  • 2022
  • 2021
  • 2020
  • 2019
  • 2018
  • 2017
  • 2016
  • 2015
  • 2014
  • 2013
  • 2012
  • 2011
  • 2010
  • 2009
  • 2008
Semua
  • Semua
  • Judul
Salam sejahtera dalam kasih sayang Tuhan kita Yesus Kristus.

Lukas 9:57-62 tentang "Hal mengikut Yesus".
Lukas 9:57
9:57 Ketika Yesus dan murid-murid-Nya melanjutkan perjalanan mereka, berkatalah seorang di tengah jalan kepada Yesus: "Aku akan mengikut Engkau, ke mana saja Engkau pergi."

"Aku akan mengikut Engkau, ke mana saja Engkau pergi" adalah pengikutan tubuh terhadap kepala.
Pengikutan kita kepada Kristus harus meningkat sampai pada pengikutan tubuh terhadap kepala. Ada pengikutan anak pada ayahnya, tetapi ada anak hilang. Pengikutan murid pada gurunya, tetapi setelah selesai belajar, maka murid berhenti mengikuti guru. Ada pengikutan domba terhadap gembala, tetapi ada domba yang hilang. Namun, pengikutan tubuh dan kepala adalah pengikutan puncak, sebab tubuh tidak bisa terpisah dari kepala.

Praktik pengikutan tubuh terhadap kepala adalah kita harus aktif masuk dalam pelayanan pembangunan tubuh Kristus yang sempurna, untuk menempatkan Yesus sebagai Kepala, dan tidak terpisah selamanya. Namun, jangan masuk dalam pembangunan tubuh Kristus yang salah. Hati-hati, ada dua macam persekutuan:
  1. Persekutuan tubuh Kristus yang benar.
    Yohanes 15:1, 5
    15:1 "Akulah pokok anggur yang benar dan Bapa-Kulah pengusahanya.
    15:5 Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa.


    Persekutuan yang benar melihat pada pokok yang benar, yaitu Yesus, firman pengajaran yang benar.
    Kita sebagai ranting harus melekat pada pokok anggur yang benar, firman yang lebih tajam dari pedang bermata dua.

    Tanda kita sudah masuk dalam persekutuan yang benar adalah hidup dalam kesucian (ranting dibersihkan) dan kesetiaan (ranting tidak terlepas dari pokok). Kesucian mendorong kita untuk setia pada Tuhan.

    Yohanes 15:2-3
    15:2 Setiap ranting pada-Ku yang tidak berbuah, dipotong-Nya dan setiap ranting yang berbuah, dibersihkan-Nya, supaya ia lebih banyak berbuah.
    15:3 Kamu memang sudah bersih karena firman yang telah Kukatakan kepadamu.


    Sekalipun kita ranting kecil, tetapi jika hidup suci dan setia, maka cepat atau lambat pasti akan berbuah manis. Maka Tuhan akan memelihara kita (Bapa-Kulah pengusahanya) sampai kita mencapai persekutuan yang benar.

  2. Persekutuan tanpa pokok anggur yang benar, tanpa firman pengajaran yang benar.
    Yohanes 15:6
    15:6 Barangsiapa tidak tinggal di dalam Aku, ia dibuang ke luar seperti ranting dan menjadi kering, kemudian dikumpulkan orang dan dicampakkan ke dalam api lalu dibakar.

    Ini adalah persekongkolan untuk melawan persekutuan yang benar. Ranting tanpa pokok, sebentar saja akan menjadi kering, tidak berguna. Akibatnya adalah dibakar dan binasa selamanya.
    Ciri persekutuan tanpa pokok anggur yang benar adalah mulutnya kering, yaitu berdusta, gosip.

Syarat melayani pembangunan Tubuh Kristus:
  1. Harus menjadi imamat rajani.
    1 Petrus 2:5

    2:5 Dan biarlah kamu juga dipergunakan sebagai batu hidup untuk pembangunan suatu rumah rohani, bagi suatu imamat kudus, untuk mempersembahkan persembahan rohani yang karena Yesus Kristus berkenan kepada Allah.

    Kita harus menjadi imam dan raja.
    Proses menjadi imam dan raja adalah kita harus menerima panggilan dan pilihan Tuhan.
    1. Kita dipanggil dari kegelapan pada terangNya yang ajaib.
      1 Petrus 2:9

      2:9 Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib:rohani yang karena Yesus Kristus berkenan kepada Allah.


      Kita dibenarkan dan diselamatkan, mulai dari percaya Yesus, bertobat, masuk baptisan air dan baptisan Roh Kudus. Kita hidup dalam kebenaran.

    2. Kita dipilih oleh Tuhan.
      Keluaran 28:1

      28:1 "Engkau harus menyuruh abangmu Harun bersama-sama dengan anak-anaknya datang kepadamu, dari tengah-tengah orang Israel, untuk memegang jabatan imam bagi-Ku--Harun dan anak-anak Harun, yakni Nadab, Abihu, Eleazar dan Itamar.

      Keluaran 29:1
      29:1 "Inilah yang harus kaulakukan kepada mereka, untuk menguduskanmereka, supaya mereka memegang jabatan imam bagi-Ku: Ambillah seekor lembu jantan muda dan dua ekor domba jantan yang tidak bercela,

      Artinya dari sekian banyak, dipilih satu untuk disucikan. Untuk disucikan, kita harus berada dalam Ruangan Suci, yaitu ketekunan dalam tiga macam ibadah.

      Imamat 21:12
      21:12 Janganlah ia keluar dari tempat kudus, supaya jangan dilanggarnya kekudusan tempat kudus Allahnya, karena minyak urapan Allahnya, yang menandakan bahwa ia telah dikhususkan, ada di atas kepalanya; Akulah TUHAN.

      Kita diurapi oleh Roh Kudus sehingga mendapatkan karunia-karunia Roh Kudus untuk melakukan jabatan pelayanan yang dipercayakan Tuhan. Kita juga bisa melayani dalam ketertiban dan keteraturan, menghormati hadirat Tuhan di tengah kita.

  2. Hidup berpadanan dengan panggilan.
    Efesus 4:1-3
    4:1 Sebab itu aku menasihatkan kamu, aku, orang yang dipenjarakan karena Tuhan, supaya hidupmu sebagai orang-orang yang telah dipanggil berpadanan dengan panggilan itu.
    4:2 Hendaklah kamu selalu rendah hati, lemah lembut, dan sabar. Tunjukkanlah kasihmu dalam hal saling membantu.
    4:3 Dan berusahalah memelihara kesatuan Roh oleh ikatan damai sejahtera:


    1. Rendah hati.
      Rendah hati artinya kemampuan untuk mengaku dosa sejujur-jujurnya kepada Tuhan dan sesama. Jika diampuni, jangan berbuat dosa lagi. Jika tidak mengaku dosa, maka dosa menjadi beban, yang membuat letih lesu dan berbeban berat sampai binasa.

      Filipi 2:3
      2:3 dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian yang sia-sia. Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri;

      Rendah hati juga artinya kemampuan untuk mengakui kelebihan orang lain daripada diri sendiri.

    2. Lemah lembut.
      Lemah lembut adalah kemampuan untuk menerima firman pengajaran sekeras apa pun.
      Lemah lembut adalah kemampuan untuk mengampuni dosa orang lain dan melupakan, juga kemampuan untuk menerima orang lain dalam kekurangan dan kelebihannya.

      Matius 11:28-30
      11:28 Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.
      11:29 Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan.
      11:30 Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Kupun ringan."

      Jika kita sudah rendah hati dan lemah lembut, kita akan mengalami kelegaan, ketenangan, sehingga semuanya menjadi enak dan ringan.

    3. Sabar.
      Sabar dalam penderitaan/ ujian, sabar dalam menunggu waktu Tuhan. Kita harus bersyukur dalam penderitaan, jangan putus asa dan kecewa, jangan bersungut dan mengomel, jangan tinggalkan Tuhan. Kita tetap setia dan berkobar-kobar dalam ibadah pelayanan kepada Tuhan.

      Yohanes 7:6
      7:6 Maka jawab Yesus kepada mereka: "Waktu-Ku belum tiba, tetapi bagi kamu selalu ada waktu.

      Bagi kita selalu ada waktu untuk berdiam diri, percaya dan mempercayakan diri kepada Tuhan, mengeluh dan mengerang kepada Tuhan, menyembah Tuhan. Maka Tuhan akan mengulurkan tangan kasihNya pada kita. Semua masalah akan selesai pada waktuNya. Semua indah pada waktuNya. Jika Yesus datang, semua sempurna pada waktuNya.

Tuhan memberkati.

Versi Cetak

Transkrip
  • Ibadah Raya Surabaya, 10 September 2023 (Minggu Siang)
    ... Dia seribu tahun lamanya. Korintus - . Sesungguhnya aku menyatakan kepadamu suatu rahasia kita tidak akan mati semuanya tetapi kita semuanya akan diubah . dalam sekejap mata pada waktu bunyi nafiri yang terakhir. Sebab nafiri akan berbunyi dan orang-orang mati akan dibangkitkan dalam keadaan yang tidak dapat binasa dan kita ...
  • Ibadah Doa Malang, 22 November 2016 (Selasa Sore)
    ... Kita bisa mendapat naungan sayap Tuhan dalam penggembalaan dan persekutuan tubuh Kristus yang benar yang memiliki induk pokok yang benar yaitu pribadi Yesus firman pengajaran yang benar . Namun banyak yang keras hati tidak mau tergembala sampai tidak bisa tergembala sehingga akan binasa seperti Yudas. Praktik keras hati Sudah mendengar ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 17 September 2012 (Senin Sore)
    ... Yesus mati terhadap dosa bertobat dalam kondisi dan situasi apapun. ay. bertobat dimulai dengan tidak berdusta. Yeremia - . Yang seorang menipu yang lain dan tidak seorangpun berkata benar mereka sudah membiasakan lidahnya untuk berkata dusta mereka melakukan kesalahan dan malas untuk bertobat. . Penindasan ditimbuni penindasan tipu ditimbuni tipu Mereka enggan ...
  • Ibadah Kaum Muda Remaja, 16 April 2011 (Sabtu Sore)
    ... sebab secara perhitungan manusia seharusnya Yesus belum mati seperti dua penjahat di sebelah Yesus yang akhirnya harus dipatahkan kakinya. Tetapi kenyataannya Yesus sudah mati artinya rencana Allah tidak bisa diselidiki oleh kepandaian manusia. Yesus rela mati untuk menggenapkan rencana Allah di dalam kehidupan kita. Setiap rencana hidup kita harus masuk ...
  • Ibadah Persekutuan Ciawi II, 25 Juni 2009 (Kamis Pagi)
    ... AD. - . MAUT PERKABUNGAN RATAP TANGIS DUKACITA TIDAK AKAN ADA LAGI. Ada macam maut kematian termasuk perkabungan ratap tangis dan dukacita Maut secara tubuh akan menimbulkan perkabungan ratap tangis dan dukacita. Maut secara rohani karena Efesus Yesaya - dosa. Mati rohani karena dosa terpisah dari Tuhan dan pasti akan kering rohani. Yang ...
  • Ibadah Doa Malam Session II Malang, 06 September 2013 (Jumat Dini Hari)
    ... menjawabnya dalam guruh. Lalu turunlah TUHAN ke atas gunung Sinai ke atas puncak gunung itu maka TUHAN memanggil Musa ke puncak gunung itu dan naiklah Musa ke atas. Kemudian TUHAN berfirman kepada Musa Turunlah peringatkanlah kepada bangsa itu supaya mereka jangan menembus mendapatkan TUHAN hendak melihat-lihat sebab tentulah banyak dari ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Malang, 25 April 2024 (Kamis Sore)
    ... Sesungguhnya TUHAN ada di tempat ini dan aku tidak mengetahuinya. Ia takut dan berkata Alangkah dahsyatnya tempat ini. Ini tidak lain dari rumah Allah ini pintu gerbang sorga. Keesokan harinya pagi-pagi Yakub mengambil batu yang dipakainya sebagai alas kepala dan mendirikan itu menjadi tugu dan menuang minyak ke atasnya. Ia ...
  • Ibadah Raya Malang, 19 September 2010 (Minggu Pagi)
    ... talenta itu dari padanya dan berikanlah kepada orang yang mempunyai sepuluh talenta itu. Dan campakkanlah hamba yang tidak berguna itu ke dalam kegelapan yang paling gelap. Di sanalah akan terdapat ratap dan kertak gigi. Hamba yang menerima talenta ini menyimpan talentanya dalam tanah sehingga disebut hamba yang jahat dan malas. Hamba ...
  • Ibadah Pendalaman Alkitab Surabaya, 13 Maret 2017 (Senin Sore)
    ... kamu dikuburkan dalam baptisan dan di dalam Dia kamu turut dibangkitkan juga oleh kepercayaanmu kepada kerja kuasa Allah yang telah membangkitkan Dia dari orang mati. Baptisan ini juga DUA SAKSI. TUHAN itu adil. Penghukuman ada DUA SAKSI--sah--dan baptisan juga ada dua saksi--sah. Tinggal pilih mana. Kalau pilih baptisan yang benar--bahtera Nuh-- kita ...
  • Ibadah Doa Malang, 25 Mei 2010 (Selasa Sore)
    ... itu membawa pelitanya dan juga minyak dalam buli-buli mereka. ad. . Memiliki minyak persediaan. Memiliki minyak persediaan meluap-luap dalam Roh Kudus melimpah dalam Roh Kudus. Roh Kudus adalah air kehidupan yang memuaskan manusia sampai kepuasan dalam hidup kekal kepuasan yang kekal. Tanpa Roh Kudus manusia daging terutama bangsa Kafir akan selalu haus ...

Siaran Langsung

Live Streaming GPTKK

Rekaman

Ikuti rekaman ibadah kami

Transkrip

Ringkasarn Firman Tuhan

Kesaksian

Pengalaman hidup bersama Firman Tuhan

Untuk Koneksi Lambat, silakan buka https://id.gptkk.org

Silakan kontak ke info@gptkk.org apabila bapak/ibu/sdr/sdri ada pertanyaan atau ingin berlangganan majalah Manna, dan silakan kirim email ke widjaja_h@yahoo.com apabila ingin konsultasi pribadi dengan bapak gembala.